Harapan Untuk Pengobatan TBC yang

“Ramah” Kepada Orang dengan TBC

(Jaringan POP TB Indonesia)

“Bekerja Dengan Hati”

Ani Herna Sari
 Perjalanan Pembentukan Rekat
Wadah untuk saling bercerita satu
sama lain, bertukar pengalaman
saat bisa mengatasi ESO.
Katuanya Bpk Abu Bakar, beliau
adalah salah satu penyintas
generasi pertama pengobatan TB
MDR
Paguyuban
SK KEMENKUMHAM NOMOR AHU-
0040549.AH.01.12.Tahun 2021
Ketua : Ani Herna Sari Pendanaan :
Mandiri anggota, supported by STOP TB
Ketua : Drg Misnarti, Penyintas Patnership Global Partnership : (1)
Kerja sama dan didukung oleh KNCV untuk Support SR Konsorsium Komunitas
Legal Status SK KEMENHUMHAM (Yabhisa) untuk capacity building dan
NO.AHU.0004796.AH.01.07 Tahun 2015 operasional Enabler; (2) SR HIV
Mahameru
Perkumpulan Yayasan Rekat
Rekat Surabaya Peduli Indonesia

2010 2014 2015 2016 2020

Inisiasi Perkumpulan
Pembentukan Rekat Surabaya
Organisasi Ketua : Purwo Komaeny
Legalitas belum berubah
Wadah untuk saling bercerita satu sama masih menggunakan akta
lain, bertukar pengalaman saat bisa lama
mengatasi ESO.
Katuanya Bpk Abu Bakar, beliau adalah
salah satu penyintas generasi pertama
pengobatan TB MDR
PERJALANAN TUBERKULOSIS SAYA: SEBAGAI SALAH
SATU DARI JUTAAN ORANG YANG HILANG
Suntik setiap hari selama 6
BERTAMBAH PARAH & MULAI MINUM & KEPATUHAN
1 SYMPTOMS / GEJALA 2 “SHOPPING AROUND” 3 4 bulan dan Efek Samping
DIIAGNOSA AKHIR PENGOBATAN
Etra parah, Mundur dari
Pekerjaan, Menjual rumah

Melahirkan Caesar di usia

kehamilan 7-8 bulan karena air
ketuban pecah, Pengobatan TB
RO sudah 10 bln

Mulai Batuk: Jan 2011
Kembali Menjalani Pengobatan
Periksa ke 4 dokter berbeda Batuk Darah → akhirnya di Mulai pengobatan 11 Nov
diagnose TB resisten Obat 2011, dan Februari 2012
dinyatakan hamil 4
minggu Stigma dan
Dikriminasi

5 SEMBUH

Reinfected

Dukungan
Keluarga
Saya dan anak saya terinfeksi TB Sensitive, kami Menyelesaikan pengobatan
berdua berobat di 2015 dan dinyatakan sembuh 2016 di Agustus 2013
TBC RO dan Tantangan Pengobatan
Figure 7 : Tantangan yang Dihadapi Orang dengan TB Resisten Obat

Jumlah Pil
yang Banyak
Butuh
Diagnosa lebih Durasi Panjang
Pengobatan Efek samping
Pendapatan yang Beregam dari
berkurang TB Resisten ringan sampai
Obat permanen
Membutuhkan
Pendampingan
Pengobatan
Lebih yang
menyakitkan
Adanya Stigma
 • Periksa TB • Blm tahu cara • Petugas kurang • Masalah rujukan utk
menunggu batuk • Petugas gak mau
periksa cek TB ke • Sulit administrasi di respon periksa lagi yang
lebih 2 mnggu ambil resiko, jika
faskes RS PMDT • Keterlambatan obat ribet
keluarga tdk
• Tdk ada info bahwa • Obat kadaluwarsa • Belum adanya
menyetujui – tdk
pengobatan TB “Sertifikat Sembuh”
bisa memaksa
gratis • Perlu adanya
pasien
• Tdk tahu ada konseling/dukungan
program TB di dari pendamping
masyarakat setelah sembuh

• Yakin penyakit gak • ESO berat • Putus asa • Tdk bisa bekerja lagi
parah • Tdk ada informan • Tidak mau • Tdk didukung keluarga pengobatan lama krn mata rabun dan
• Tdk tahu gejala TB• ditindaklanjuti • Tdk yakin pengobatan
Jauh dari faskes • ESO berat pendengaran
Rumah Sakit
• Tdk percaya TB • Kurang edukasi, jika • Kaget dan bimbang
• Pengobatan • Dikucilkan terganggu
• Batuk biasa ada gejala TB hrs dgn hasil • Takut tdk dapat • Masih mengalami
alternatif/herbal
periksa • Berpikir lama utk • Menolak pengobatan krn bekerja stigma di
• Takut biaya mau menjalani lansia • Merasa sudah sehat lingkungan
mahal/tdk ada BPJS pengobatan • Tdk ada biaya ke RS
• Takut ketahuan • Takut dgn lamanya • Jarak rumah ke RS jauh
penyakitnya pengobatan
 Pencegahan TB Pengobatan (TB SO)
Durasi: 6 ➝ 1 bulan Durasi: 6 ➝ 4 bulan
Beban pil: 180 ➝ 36 Beban pil: 360 ➝ 240
DAHULU DAN SEKARANG
Pengobatan (TB RO)
Durasi: 18 ➝ 6 bulan
Beban pil: 3,500 ➝ 524
Suntikan: 130 ➝ 0
Tidak ada lagi pendengaran yang
hilang!
1 bulan isoniazid (H) + rifapentin (P) setiap hari

3 bulan isoniazid (H) + rifapentin (P) sekali seminggu

3 bulan isoniazid (H) + rifampisin (R) setiap hari

 menyerukan implementasi universal pengobatan tuberkulosis
(TB) terbaik yang tersedia pada tahun 2024.

Jenis TB Regimen Lama Regimen Baru

6 bulan 1 bulan (atau sekali seminggu)

180 pil 36 pil
PENCEGAHAN TB Risiko Gagal Hati & Tidak Pernah
Risiko Gagal Hati & Tidak Pernah
Merusak Merusak

6 bulan 4 bulan
360 pil 240 pil
TB SENSITIF OBAT Peningkatan Risiko Kehilangan Peningkatan Risiko Kehilangan
Penglihatan & Kerusakan Penglihatan Penglihatan & Kerusakan Penglihatan

18 bulan 6 bulan
3500 pil 524 pil
TB RESISTEN OBAT 85-130 suntikan suntikan
Risiko Gangguan Pendengaran & Gagal Risiko Gangguan Pendengaran & Gagal
Ginjal Ginjal
Media Komunikasi yang Dimiliki

No Nama Media Nama akun Tahun

1 Email rekat4indonesia@gmail.com / admin@rekat.or.id

2 Website www.rekat.or.id 2022
3 Instagram @rekat4indonesia 2021

4 Facebook facebook.com/rekatsurabaya 2019

5 Youtube @rekatpeduliindonesia 2021
6 Twitter @RekatPeduli 2021
7 Telegram - -
8 Tiktok @rekat4indonesia 2022
 Terima Kasih
rekat4indonesia@gmail.com