Indikator Kompetensi:
Mampu melakukan pekerjaan Reviu terhadap Dokumen Persiapan Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah untuk pekerjaan dengan proses Pengadaan Barang/Jasa yang sederhana
BERITA ACARA REVIU DOKUMEN PERSIAPAN PENGADAAN
PEJABAT PENGADAAN DINAS PERHUBUNGAN KOTA A
TAHUN ANGGARAN 2022
Pada hari ini Senin tanggal Tujuh bulan Februari tahun Dua Ribu Dua Puluh Dua, bertempat
di Ruang Pertemuan Dinas Perhubungan Kota A, saya yang bertandatangan di dalam
dokumen Berita Acara ini, telah melakukan Reviu Dokumen Persiapan Pengadaan untuk :
Nama Paket Pengadaan : Pengadaan Belanja Logistik Kantor (Komponen Alat Listrik
Kantor)
K/L/PD : Pemerintah Daerah Kota A
Satuan Kerja : Dinas Perhubungan
Tahun Anggaran : 2022
Lokasi Pekerjaan : Dinas Perhubungan Kota A
Volume Pekerjaan : Kebutuhan 1 Tahun
Uraian Pekerjaan : Pengadaan Belanja Logistik Kantor (Komponen Alat Listrik
Kantor)
Produk Dalam Negeri : Ya
Usaha Kecil : Ya
Pra DIPA / DPA : Tidak
Sumber Dana : APBD Tahun 2022 Kota A
Nilai Pagu Anggaran : Rp. 93.756.700,00
Nilai HPS : Rp. 92.875.750,00
Jenis Pengadaan : Barang
h. Mencantumkan syarat-syarat
bahan yang dipergunakan
dalam pelaksanaan
pekerjaan
i. Mencantumkan syarat-syarat
pengujian bahan dan hasil
produk
j. Mencantumkan kriteria
kinerja produk (output
performance) yang
diinginkan;
1 Apakah nilai total HPS tidak Iya, HPS tidak melebihi Pagu Anggaran
melebihi pagu anggaran? yang tersedia
G. Analisis Pasar
Pejabat Pengadaan
Jawaban Pertanyaan:
a. Bagaimana cara melakukan reviu terhadap penggunaan produksi dalam negeri pada
reviu spesifikasi teknis?
Jawab:
Pejabat pengadaan mengecek laman tkdn kemenperin dan menyarankan PPK untuk
memprioritaskan penggunaan barang yang memiliki TKDN (Pasal 66 ayat (1) dan ayat
(2) Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2021 tentang Perubahan atas Peraturan
Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah)
b. Apa manfaat bagi Pejabat Pengadaan dan PPK atas pelaksanaan reviu dokumen
persiapan pengadaan?
Jawab:
Reviu pada dokumen persiapan PBJ bertujuan untuk memastikan bahwa
spesifikasi/KAK pada saat penyusunan anggaran belanja atau perencanaan PBJ masih
sesuai dengan kebutuhan barang/jasa dan ketersedian anggaran belanja.