Anda di halaman 1dari 8

Jama’ah Jum’ah rohimakumullah

Allah SWT Maha Kuasa atas seluruh


makhluk-Nya, sedangkan makhluk
tidak berkuasa atas segala
apapun. Segala yang terjadi di
dunia ini, baik yang terlihat
ataupun yang tidak terlihat,
semuanya ada dalam kehendak
dan kekuasaan Allah SWT.
Untuk membuat sesuatu, Allah
tidak bergantung pada asbab
apapun dan Allah SWT tidak
berhajat kepada apapun dan
siapapun.
Jama’ah Jum’ah rohimakumullah
Allah SWT Maha Menghidupkan
dan Maha Mematikan. Allah SWT
Maha Memelihara segalanya.
Matahari, bulan, bintang, angin,
tidak bergerak dengan sendirinya,
melainkan dengan kehendak dan
perintah Allah SWT.
Allah SWT telah menciptakan alam
semesta ini dengan begitu rapi dan
indah. Planet bumi bergerak pada
orbitnya mengelilingi matahari
sehingga seolah-olah matahari
terbit dari arah timur dan
tenggelam di arah barat. Semua
itu tidak terjadi dengan sendirinya,
melainkan dengan kehendak Allah
SWT. Seandainya planet bumi ini
bergerak sedikit saja mendekati
matahari, niscaya bumi ini akan
terbakar, dan jika bumi bergerak
sedikit saja menjauhi matahari,
niscaya bumi ini akan beku.
Jama’ah Jum’ah rohimakumullah
Allah SWT Maha Memuliakan dan
Maha Menghinakan. Kita lihat raja
Namrud yang memusuhi Nabi
Ibrahim AS dengan
melemparkannya ke dalam
kobaran api yang sangat besar
selama 40 hari. Namun dengan
kekuasaan-Nya, Allah SWT
berfirman :

      

"Wahai api,dinginlah kamu dan


berilah keselamatan kepada
Ibrahim". (QS. Al Anbiya : 69)
Sehingga Nabi Ibrahim AS tidak
terbakar sedikitpun. Bahkan
merasa sejahtera ketika berada di
dalam kobaran api dan mendapat
makan dari surga. Sedangkan
Namrud, Allah telah
menghinakannya dengan
mengirim seekor nyamuk pincang
yang masuk ke dalam kepalanya
melalui lubang hidungnya
sehingga menimbulkan rasa sakit
yang luar biasa, lalu untuk
menghilangkan kesakitannya itu,
Namrud membenturkan kepalanya
sendiri ke tiang istana. Ahirnya
Namrud mati dalam keadaan hina.
Jama’ah Jum’ah rohimakumullah
Allah SWT telah menetapkan
bahwa kejayaan hanya dapat
dicapai dengan mengamalkan
agama secara sempurna.
Walaupun seseorang mempunyai
segala kemewahan duniawi seperti
pangkat, harta, kekuasaan, tetapi
jika ia tidak taat kepada Allah dan
Rasul-Nya, maka ia tidak akan
mendapat kebahagiaan dan
kejayaan. Keyakinan ini harus kita
tanamkan dalam hati kita. Apabila
nilai-nilai agama wujud pada diri
seseorang, baik pria ataupun
wanita, maka Allah SWT akan
memperbaiki kehidupan duniawi
seseorang. Akan tetapi apabila ia
tidak mengamalkan agama, maka
Allah akan menimpakan
kepadanya berbagai kesusahan
dan kesempitan hidup.
Ahirnya marilah kita berdo’a dan
terus berusaha memperbaiki
keyakinan dan amalan kita,
semoga dengan asbab ini, Allah
SWT bahagiakan kita dunia ahirat,
ketika ajal menjemput kita, Allah
berikan kekuatan kepada kita
‫‪mengucap kalimah thoyibah “LAA‬‬
‫‪ILAAHA ILLA ALLAH MUHAMMADUR‬‬
‫‪RASULULLAH”.‬‬

‫هللا ىِل اولا ُ ُْك ىِف الْ ُق ْر ىان الْ اع ىظ ْ ىْي اون ا اف اع ىِن‬ ‫اَب ار اك ُ‬
‫اوىا اَّي ُ ُْك ىب اما ىف ْي ىه ىم ان الْل اَّي ىت او ذىال ْك ىر الْ اح ىك ْ ىْي‬
‫هللا ىم ى ذِن او ىم ْن ُ ُْك ىتل اوتا ُه‪َ ،‬أقُ ْو ُل قا ْو ىِل‬ ‫اوتا اقبا ال ُ‬
‫هللا ىِل اولا ُ ُْك او ىل اسائى ىر الْ ُم ْس ىل ىم ْ اي‬ ‫اه اذا او َأ ْس ات ْغ ىف ُر ا‬
‫ات فاا ْس ات ْغ ىف ُر ْو ُه‬ ‫ات اوالْ ُم ْو ىم ىن ْ اي اوالْ ُم ْو ىمنا ى‬‫اوالْ ُم ْس ىل ام ى‬
‫ان ا ُه ه اُو الْ اغ ُف ْو ُر االر ىح ْ ُْي‪.‬‬
‫ِ‬

Anda mungkin juga menyukai