Anda di halaman 1dari 12

A.

INFORMASI UMUM MODUL


Nama Penyusun : Irna Yuliana, S.Pd
Instansi/Sekolah : SD Islam Khalifah Serang
Jenjang / Kelas : SD / V
Alokasi Waktu : 12 JP (12 x 35 menit)
Tahun Pelajaran : 2023 / 2024

B. KOMPONEN INTI
Capaian Pembelajaran Fase C
Pada akhir fase C, peserta didik dapat menunjukkan pemahaman dan intuisi bilangan
(number sense) pada bilangan cacah dengan 1.000.000. Mereka dapat melakukan operasi
aritmetika pada bilangan cacah sampai 100.000. Mereka dapat membandingkan dan
mengurutkan berbagai pecahan, melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan
pecahan, serta melakukan operasi perkalian dan pembagian pecahan dengan bilangan asli.
Mereka dapat membandingkan dan mengurutkan bilangan desimal dan mengubah
pecahan menjadi desimal. Mereka dapat mengisi nilai yang belum diketahui dalam sebuah
kalimat matematika yang berkaitan dengan operasi aritmetika pada bilangan cacah sampai
1000. Mereka dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan KPK dan FPB dan
masalah yang berkaitan dengan uang. Mereka dapat mengidentifikasi, meniru, dan
mengembangkan pola bilangan membesar yang melibatkan perkalian dan pembagian.
Mereka dapat bernalar secara proporsional dan menggunakan operasi perkalian dan
pembagian dalam menyelesaikan masalah seharihari dengan rasio dan atau yang terkait
dengan proporsi.
Fase C Berdasarkan Elemen
Bilangan Pada akhir fase C, peserta didik dapat menunjukkan
pemahaman dan intuisi bilangan (number sense) pada bilangan
cacah sampai 1.000.000. Mereka dapat membaca, menulis,
menentukan nilai tempat, membandingkan, mengurutkan,
melakukan komposisi dan dekomposisi bilangan tersebut.
Mereka juga dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan
dengan uang. Mereka dapat melakukan operasi penjumlahan,
pengurangan, perkalian, dan pembagian bilangan cacah
sampai 100.000. Mereka juga dapat menyelesaikan masalah
yang berkaitan dengan KPK dan FPB. Peserta didik dapat
membandingkan dan mengurutkan berbagai pecahan
termasuk pecahan campuran, melakukan operasi penjumlahan
dan pengurangan pecahan, serta melakukan operasi perkalian
dan pembagian pecahan dengan bilangan asli. Mereka dapat
mengubah pecahan menjadi desimal, serta membandingkan
dan mengurutkan bilangan desimal (satu angka di belakang
koma)
Tujuan Pembelajaran • Menentukan pecahan senilai,
• Membandingkan pecahan,
• Menyamakan penyebut pecahan yang berbeda,
• Menyederhanakan pecahan,
• Membandingkan pecahan dan desimal, serta
• Mengonversi bentuk pecahan ke desimal dan sebaliknya.
Profil Pancasila • Beriman Bertakwa kepada Tuhan YME dan Berakhlak
Mulia
• Berkebhinekaan Global
• Mandiri
• Bernalar
• Kritis
• Kreatif
Kata kunci Pecahan, Bilangan Desimal, Bilangan Bulat

Target Peserta Didik :


Peserta didik Reguler

Jumlah Peserta didik :


26 Peserta didik

Assesmen :
Guru menilai ketercapaian tujuan pembelajaran
- Asesmen individu
- Asesmen kelompok

Jenis Assesmen :
• Presentasi
• Produk
• Tertulis
• Unjuk Kerja
• Tertulis

Model Pembelajaran
• Jigsaw
• Problem Based Learning
Ketersediaan Materi :
• Pengayaan untuk peserta didik berpencapaian tinggi:
YA/TIDAK
• Alternatif penjelasan, metode, atau aktivitas untuk peserta didik yang sulit memahami
konsep:
YA/TIDAK

Kegiatan Pembelajaran Utama / Pengaturan peserta didik :


• Individu
• Berkelompok (Lebih dari dua orang)

Metode :
• Ceramah
• Diskusi dan Drill
• Permainan
• Presentasi

Sarana dan Prasarana


Ruang Kelas, White board, Pensil, Buku tulis, spidol, dan lain-lain yang sesuai dengan tema
pembelajaran

Materi Pembelajaran
Pecahan
1 Pecahan yang Senilai
2 Membandingkan Pecahan
3 Pecahan, Bilangan Desimal,dan Bilangan Bulat

Sumber Belajar :
1. Sumber Utama
Buku Peserta didik Dunia Matematika SD 5 halaman 119–142
Buku Matematika Vol 1 kelas V SD
Buku Matematika Vol 2 kelas V SD

2. Sumber Alternatif
Guru juga dapat menggunakan alternatif sumber belajar yang terdapat di lingkungan
sekitar dan disesuaikan dengan tema yang sedang dibahas.

Persiapan Pembelajaran :
a. Memastikan semua sarana prasarana, alat, dan bahan tersedia
b. Memastikan kondisi kelas kondusif
c. Mempersiapkan bahan tayang
d. Mempersiapkan lembar kerja peserta didik

Metode dan Aktivitas pembelajaran :


Tujuan Jam ke-1
Menentukan Pecahan Senilai
Pendahuluan
• Peserta didik melakukan do’a sebelum belajar (meminta salah seorang peserta didik
untuk memimpin do’a)
• Guru mengecek kehadiran peserta didik dan meminta peserta didik untuk
mempersiapkan perlengkapan dan peralatan yang diperlukan (jika mulai di jam
pertama)
• Peserta didik menerima informasi tentang kompetensi, ruang lingkup materi, tujuan,
manfaat, langkah pembelajaran, metode penilaian yang akan dilaksanakan
• Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang pentingnya sikap gotong royong
yang akan dikembangkan dalam pembelajaran
• Peserta didik mengingat kembali materi pecahan yang pernah dipalajari di kelas 4
Alur Pembelajaran
• Bagi setiap kelompok menjadi subkelompok, misalnya, kelompok A, B, C, D, dan
seterusnya.
• Berikan setiap subkelompok materi tentang pecahan yang memiliki tingkat kesulitan
yang berbeda. Misalnya, subkelompok A akan menerima materi dasar, subkelompok
B akan menerima materi menengah, dan seterusnya.
• Instruksikan peserta didik dalam subkelompok untuk memahami materi yang mereka
terima. Bolehkan mereka bekerja sama dalam subkelompok untuk berdiskusi dan
mengklarifikasi pemahaman mereka.
• Setelah peserta didik memahami materi, kelompokkan peserta didik ulang dengan
cara yang berbeda. Sebagai contoh, setiap kelompok sekarang harus memiliki satu
anggota dari setiap subkelompok (A, B, C, D).
• Instruksikan peserta didik untuk berbagi pengetahuan mereka tentang pecahan dan
cara menentukan pecahan senilai sesuai dengan tingkat kesulitan materi yang
mereka pelajari.
• Ajak peserta didik untuk berdiskusi dalam kelompok mereka yang baru tentang
bagaimana pecahan senilai dapat ditentukan dengan mempertimbangkan berbagai
tingkat kesulitan. Mendorong diskusi dan pemecahan masalah bersama.
• Setelah kelompok-kelompok selesai dengan diskusi, minta peserta didik untuk
merangkum pengetahuan mereka dan cara mereka menentukan pecahan senilai
dengan pecahan.
• Selanjutnya, berikan tugas atau aktivitas yang memungkinkan peserta didik untuk
menguji pemahaman mereka sendiri tentang pecahan senilai dengan berbagai
tingkat kesulitan.
• Peserta didik mengerjakan soal evaluasi untuk mengukur pemahaman terhadap
materi. Berikan umpan balik kepada peserta didik dan gunakan informasi ini untuk
mengidentifikasi peserta didik yang perlu bimbingan tambahan.
Penutup
• Peserta didik membuat resume secara kreatif dengan bimbingan guru.
• Peserta didik mengajukan pertanyaan-pertanyaan untuk menguatkan pemahaman
terhadap materi
• Guru memberikan tugas membaca materi untuk pertemuan selanjutnya.
• Guru menutup pembelajaran dengan mempersilakan peserta didik untuk berdoa dan
mensyukuri segala nikmat yang diberikan Tuhan YME ( Jika pembelajaran di jam
terakhir)

Tujuan Jam Ke-2


• Pertimbangkan cara membandingkan ukuran pecahan penyebut yang berbeda.
• Memikirkan aturan antara penyebut dan pembilang pecahan setara dan memahami
pecahan setara
▶persiapan◀ terdapat gambar yang telah diperbesar pada halaman 132 nomor 1
Pendahuluan
• Guru menyapa dan menucap salam peserta didik
• Peserta didik melakukan do’a sebelum belajar (salah seorang peserta didik untuk
memimpin do’a)
• Guru mengecek kehadiran peserta didik dan meminta peserta didik untuk
mempersiapkan perlengkapan dan peralatan yang diperlukan
• Peserta didik menerima informasi tentang kompetensi, ruang lingkup materi, tujuan,
manfaat, langkah pembelajaran, metode penilaian yang akan dilaksanakan
• Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang pentingnya sikap mandiri yang akan
dikembangkan dalam pembelajaran
Alur Pembelajaran
• Identifikasi tingkat pemahaman peserta didik: Lakukan pretes untuk menilai
pemahaman awal peserta didik tentang pecahan dan pemahaman mereka tentang
konsep perbandingan pecahan.
• Pembentukan kelompok berdasarkan tingkat pemahaman: Kelompokkan peserta
didik ke dalam kelompok-kelompok kecil berdasarkan tingkat pemahaman awal
mereka tentang pecahan. Campur peserta didik dengan tingkat kemampuan yang
berbeda dalam satu kelompok jika memungkinkan.
• Pilih masalah perbandingan pecahan yang sesuai: Pilih masalah perbandingan
pecahan yang sesuai dengan tingkat pemahaman peserta didik. Persiapkan juga
sumber daya yang relevan seperti buku, alat peraga, dan bahan ajar yang sesuai.
• Pengenalan masalah: Ajak peserta didik untuk berpikir kritis dan mengeksplorasi
masalah perbandingan pecahan. Berikan kepada setiap kelompok masalah yang
mereka harus pecahkan. Pastikan masalah ini menantang dan membutuhkan
pemahaman tentang perbandingan pecahan.
• Penelitian dan eksplorasi: Biarkan peserta didik bekerja dalam kelompok mereka
untuk melakukan penelitian dan eksplorasi terkait masalah. Mereka dapat
menggunakan sumber daya yang telah Anda sediakan.
• Konsolidasi pengetahuan: Setelah kelompok selesai dengan penelitian mereka, minta
satu anggota dari masing-masing kelompok untuk bergabung dalam kelompok baru
yang terdiri dari satu peserta didik dari setiap kelompok. Dalam kelompok baru ini,
peserta didik harus berbagi pengetahuan mereka tentang cara mereka mendekati
masalah dan solusi yang mereka temukan.
• Diskusi dalam kelompok baru: Instruksikan kelompok baru untuk berdiskusi tentang
berbagai metode perbandingan pecahan yang mereka pelajari dari kelompok asal
mereka. Mendorong mereka untuk menjelaskan dan memahami cara berbeda untuk
membandingkan pecahan.
• Refleksi dan aplikasi: Mintalah peserta didik untuk merangkum apa yang telah
mereka pelajari dan bagaimana mereka sekarang memahami perbandingan
pecahan. Selanjutnya, berikan tugas atau aktivitas yang memungkinkan peserta didik
untuk menguji pemahaman mereka sendiri tentang perbandingan pecahan dengan
masalah yang serupa atau terkait.
• Penilaian formatif: Gunakan penilaian formatif untuk mengukur pemahaman peserta
didik terhadap pembelajaran. Berikan umpan balik kepada peserta didik dan gunakan
informasi ini untuk menentukan apakah peserta didik telah memahami konsep
perbandingan pecahan dengan baik.
Penutup
• Peserta didik membuat resume secara kreatif dengan bimbingan guru.
• Peserta didik mengajukan pertanyaan-pertanyaan untuk menguatkan pemahaman
terhadap materi
• Guru memberikan tugas membaca materi untuk pertemuan selanjutnya.
• Guru menutup pembelajaran dengan mempersilakan peserta didik untuk berdoa dan
mensyukuri segala nikmat yang diberikan Tuhan YME ( Jika pembelajaran di jam
terakhir)

Tujuan Jam ke-3


Mengonversi bentuk pecahan ke desimal dan sebaliknya.
Pendahuluan
• Guru menyapa dan menucap salam peserta didik
• Peserta didik melakukan do’a sebelum belajar (salah seorang peserta didik untuk
memimpin do’a)
• Guru mengecek kehadiran peserta didik dan meminta peserta didik untuk
mempersiapkan perlengkapan dan peralatan yang diperlukan
• Peserta didik menerima informasi tentang kompetensi, ruang lingkup materi, tujuan,
manfaat, langkah pembelajaran, metode penilaian yang akan dilaksanakan
• Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang pentingnya sikap mandiri yang akan
dikembangkan dalam pembelajaran
Alur Pembelajaran
• Identifikasi tingkat pemahaman peserta didik: Lakukan pretes untuk menilai
pemahaman awal peserta didik tentang pecahan dan desimal, serta pemahaman
mereka tentang konversi antara keduanya.
• Pembentukan kelompok berdasarkan tingkat pemahaman: Kelompokkan peserta didik
ke dalam kelompok-kelompok kecil berdasarkan tingkat pemahaman awal mereka
tentang konversi pecahan ke desimal dan sebaliknya. Campur peserta didik dengan
tingkat kemampuan yang berbeda dalam satu kelompok jika memungkinkan.
• Pilih masalah konversi yang sesuai: Pilih masalah konversi pecahan ke desimal dan
sebaliknya yang sesuai dengan tingkat pemahaman peserta didik. Persiapkan sumber
daya seperti contoh masalah, buku teks, dan materi ajar yang relevan.
• Pengenalan masalah: Ajak peserta didik untuk berpikir kritis dan mengeksplorasi
masalah konversi pecahan ke desimal dan sebaliknya. Berikan kepada setiap
kelompok masalah yang memerlukan konversi pecahan ke desimal atau sebaliknya.
Pastikan masalah ini menantang dan membutuhkan pemahaman yang baik tentang
konsep pecahan dan desimal.
• Penelitian dan eksplorasi: Biarkan peserta didik bekerja dalam kelompok mereka untuk
melakukan penelitian dan eksplorasi terkait masalah. Mereka dapat menggunakan
sumber daya yang telah Anda sediakan.
• Konsolidasi pengetahuan: Setelah kelompok selesai dengan penelitian mereka, minta
satu anggota dari masing-masing kelompok untuk bergabung dalam kelompok baru
yang terdiri dari satu peserta didik dari setiap kelompok. Dalam kelompok baru ini,
peserta didik harus berbagi pengetahuan mereka tentang cara mereka mendekati
masalah konversi pecahan ke desimal atau sebaliknya.
• Diskusi dalam kelompok baru: Instruksikan kelompok baru untuk berdiskusi tentang
berbagai metode konversi pecahan ke desimal dan sebaliknya yang mereka pelajari
dari kelompok asal mereka. Mendorong mereka untuk menjelaskan dan memahami
cara berbeda untuk melakukan konversi ini.
• Refleksi dan aplikasi: Mintalah peserta didik untuk merangkum apa yang telah mereka
pelajari dan bagaimana mereka sekarang memahami konversi pecahan ke desimal
dan sebaliknya. Selanjutnya, berikan tugas atau aktivitas yang memungkinkan peserta
didik untuk menguji pemahaman mereka sendiri tentang konversi ini dengan masalah
yang serupa atau terkait.
• Penilaian formatif: Gunakan penilaian formatif untuk mengukur pemahaman peserta
didik terhadap pembelajaran. Berikan umpan balik kepada peserta didik dan gunakan
informasi ini untuk menentukan apakah peserta didik telah memahami konsep konversi
pecahan ke desimal dan sebaliknya dengan baik.
Penutup
• Peserta didik membuat resume secara kreatif dengan bimbingan guru.
• Peserta didik mengajukan pertanyaan-pertanyaan untuk menguatkan pemahaman
terhadap materi
• Guru memberikan tugas membaca materi untuk pertemuan selanjutnya.
• Guru menutup pembelajaran dengan mempersilakan peserta didik untuk berdoa dan
mensyukuri segala nikmat yang diberikan Tuhan YME ( Jika pembelajaran di jam
terakhir)

Pelaksanaan Asesmen
Sikap
 Melakukan observasi selama kegiatan berlangsung dan menuliskannya pada jurnal,
baik sikap positif dan negatif.
 Melakukan penilaian antarteman.
 Mengamati refleksi peserta didik.

Pengetahuan
 Memberikan tugas tertulis, lisan, dan tes tertulis

Keterampilan
 Presentasi
 Proyek
 Portofolio

Pengayaan dan Remedial


Pengayaan: Remedial
 Pengayaan diberikan untuk  Remedial dapat diberikan kepada
menambah wawasan peserta didik peserta didik yang capaian
mengenai materi pembelajaran yang pembelajarannya belum tuntas.
dapat diberikan kepada peserta didik  Guru memberi semangat kepada
yang telah tuntas mencapai Capaian peserta didik yang belum tuntas.
Pembelajaran (CP).  Guru akan memberikan tugas bagi
 Pengayaan dapat ditagihkan atau peserta didik yang belum tuntas dalam
tidak ditagihkan, sesuai kesepakatan bentuk pembelajaran ulang, bimbingan
dengan peserta didik. perorangan, belajar kelompok,
 Berdasarkan hasil analisis penilaian, pemanfaatan tutor sebaya bagi peserta
peserta didik yang sudah mencapai didik yang belum mencapai ketuntasan
ketuntasan belajar diberi kegiatan belajar sesuai hasil analisis penilaian.
pembelajaran pengayaan untuk
perluasan atau pendalaman materi

Kriteria Penilaian :
• Penilaian proses: berupa catatan/deskripsi kerja saat diskusi kelompok.
• Penilaian Akhir: Skor nilai 10-100

Rubrik Penilaian :
a. Penilaian sikap
Tabel Penilaian Sikap
Aspek yang dinilai
1 2 3
Berdoa Bersyukur Kesadaran
No NPD sebelum dan terhadap hasil bahwa ilmu yang n Ket
setelah kerja yang telah diperoleh adalah
pelajaran diperoleh pemberian
Tuhan
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

Keterangan:
n adalah total penilaian (jumlah skor)
N adalah Nilai untuk masing-masing peserta didik
NPD adalah nama peserta didik

1. Indikator berdoa sebelum dan setelah pelajaran


Tabel 1.6 Indikator Berdoa
Skor Keterangan
1 Peserta didik tidak ikut berdoa
2 Peserta didik ikut berdoa, tetapi tidak bersungguh-sungguh
3 Peserta didik ikut berdoa, tetapi kurang bersungguh-sungguh
4 Peserta didik ikut berdoa dengan bersungguh-sungguh
2. Indikator bersyukur terhadap hasil kerja yang telah diperoleh
Tabel 1.7 Indikator Bersyukur
Skor Keterangan
1 Peserta didik tidak mengucapkan rasa syukur
2 Peserta didik mengucapkan rasa syukur tetapi tidak sungguh-sungguh
3 Peserta didik mengucapkan rasa syukur tetapi kurang sungguh-sungguh
4 Peserta didik mengucapkan rasa syukur dengan sungguh-sungguh

3. Indikator kesadaran bahwa ilmu yang diperoleh adalah pemberian Tuhan

Tabel 1.8 Indikator Kesadaran


Skor Keterangan
1 Peserta didik tidak menyadari bahwa ilmu yang diperoleh adalah pemberian
Tuhan
2 Peserta didik menyadari bahwa ilmu yang diperoleh adalah pemberian Tuhan
tetapi tidak sungguh-sungguh
3 Peserta didik menyadari bahwa ilmu yang diperoleh adalah pemberian Tuhan
tetapi kurang sungguh-sungguh
4 Peserta didik menyadari bahwa ilmu yang diperoleh adalah pemberian Tuhan
dengan sungguh-sungguh

b. Penilaian Pengetahuan (Kognitif)


Refleksi Guru:
Di akhir pembelajaran, guru menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut.
a. Apakah pembelajaran bab ini sudah sesuai dengan alokasi waktu yang
direncanakan?
b. Apakah pembelajaran sudah sesuai dengan harapan?
c. Apakah tujuan pembelajaran tercapai 100%? Jika belum, kira-kira berapa persen
peserta didik yang mencapai tujuan pembelajaran?
d. Apa sajakah kesulitan yang dihadapi peserta didik dalam mencapai tujuan
pembelajaran?
e. Bagaimanakah cara mengatasi kesulitan yang dihadapi peserta didik?
f. Adakah peserta didik yang tidak fokus saat mengikuti pembelajaran? Jika ada,
bagaimana cara guru agar peserta didik bisa fokus mengikuti pembelajaran
berikutnya?
Refleksi Peserta Didik:
Di akhir pembelajaran, peserta didik diberi pertanyaan-pertanyaan berikut.
a. Adakah materi yang belum kalian pahami dalam pembelajaran bab ini?
b. Apa yang kalian lakukan untuk agar dapat memahami materi tersebut?
c. Kepada siapakah kalian meminta bantuan agar dapat memahami materi tersebut?
d. Bagaimanakah perasaan kalian setelah mempelajari bab ini?

C. LAMPIRAN
Lembar Kerja :
Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik :
Buku Panduan Guru Matematika untuk Sekolah Dasar Kelas V Volume 1 Judul Asli:
“Mathematics for Elementary School - Teacher’s Guide Book 5th Vol. 1”
Buku Panduan Peserta didik Matematika untuk Sekolah Dasar Kelas V Volume 1 Judul
Asli: “Mathematics for Elementary School - Teacher’s Guide Book 5th Vol. 1”

Glosarium:
Pecahan, atau disebut fraksi adalah istilah dalam matematika yang memiliki bentuk

Dalam hal ini a merupakan pembilang (bahasa Inggris: numerator,


bahasa Belanda: teller) dan b merupakan penyebut (bahasa Inggris: denominator). Hakikat
transaksi dalam bilangan pecahan adalah bagaimana cara menyederhanakan pembilang
dan penyebut. Penyederhanaan pembilang dan penyebut akan memudahkan dalam
operasi aritmatika sehingga tidak menghasilkan angka yang terlalu besar tetapi tetap
mempunyai nilai yang sama.
Sistem bilangan desimal adalah sistem standar yang melambangkan bilangan bulat dan
bukan bilangan bulat. Sistem bilangan ini merupakan perluasan untuk bilangan dari sistem
bilangan Hindu–Arab. Cara melambangkan bilangan dalam bentuk sistem desimal
seringkali disebut sebagai notasi desimal.
Bilangan bulat adalah bilangan nol, bilangan asli positif atau bilangan bulat negatif dengan
tanda minus.
Daftar Pustaka:
Buku Panduan Guru Matematika untuk Sekolah Dasar Kelas V Volume 1 Judul Asli:
“Mathematics for Elementary School - Teacher’s Guide Book 5th Vol. 1”
https://sumber.belajar.kemdikbud.go.id/
https://www.mathisfun.com
https ://mathworld.wolfram.com

Anda mungkin juga menyukai