Anda di halaman 1dari 3

BAHAN MUSRENBANG DINAS KOPERASI, USAHA KECIL DAN MENE

PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2020

KABUPATEN TULANG BAWANG

NO. PERMASALAHAN

1 UMK terkendala dengan keterbatasan jaminan untuk


mendapat akses pembiayaan usahanya kepada lembaga
keuangan

2 Keberadaan Pedagang Kaki Lima (PKL) yang selalu


dianggap sebagai pembuat masalah karena lokasi
usahanya seringkali menempati area umum/sosial secara
ilegal

3 Pasar Tradisional yang ada saat ini sangat identik dengan


kondisi yang cenderung kumuh, kotor dan becek, dengan
semakin menjamurnya mini market- mini market yang
sedikit demi sedikit mengkikis keberadaan pasar
tradisional

4 Banyaknya Koperasi yang tidak aktif sesuai Permenkop


no.9 tahun 2018 Koperasi yang tidak aktif selama dua
tahun berturut-turut akan dibubarkan

5 Masih banyaknya pemuda dan masyarakat masih


berpikiran untuk menjadi job seeker (pencari kerja) dari
pada job creater (pencipta lapangan pekerjaan)

6 Masih banyak pengurus Koperasi yang tidak berkompeten


dibidangnya
BAHAN MUSRENBANG DINAS KOPERASI, USAHA KECIL DAN MENENGAH
PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2020

ISU STRATEGIS CAPAIAN KINERJA

Pemberdayaan usaha mikro dan kecil melalui kegiatan Fasilitasi sertifikasi hak atas tanah Jumlah UMK yang terfasilitasi dalam program
dengan tujuan, memberikan kekauatan hukum atas kepemilikan hak atas tanah, memfasilitasi Sertifikasi Hak Atas Tanah
penyediaan asset yang dapat digunakan sebagai jaminan untuk memperoleh modal usaha,
meningkatkan kepastian dan keberlangsungan penerima manfaat tahapan kegiatan
pemberdayaan masyarakat secara umum

Penyediaan lokasi usaha PKL yang permanen sekaligus menciptakan lapangan kerja secara Jumlah PKL yang dapat tertata dengan baik, memiliki
mandiri dengan memperhatikan aspek sosial budaya, ekonomi, keindahan, keteraturan, kepastian lokasi untuk usaha yang rapi, bersih dan
keterjangkauan dan keberlanjutan nyaman

Salah satu terobosan dalam rangka merevitalisasi pasar tradisional adalah dengan Jumlah Pasar yang di revitalisasi
mengembangkan pasar yang bersifat tematik yaitu pasar yang khusus menjual produk-produk
tertentu saja, tempat jual beli produk seperti halnya pasar tradisional biasa namun dirancang
dengan konsep modern yang tidak meninggalkan “roh” nya sebagai pasar tradisional

Pembubaran Koperasi yang tidak aktif untuk menghindari praktek kredit ala lintah darat yang Jumlah Koperasi yang dibubarkan yang terdata tidak
baru, atau praktek penipuan berkedok investasi dengan iming-iming imbas hasil selangit aktif

Meningkatkan pertumbuhan wirausaha baru, meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Jumlah pertumbuhan wirausaha baru dalam rangka
para wirausaha baru di bidang teknologi informasi mengurangi angka pengangguran

Pengurus koperasi, diharapkan dapat meningkatkan kinerjanya dalam pengelolaan koperasi, di Jumlah Pengurus Koperasi yang mengikuti Pelatihan
samping peserta dapat meningkatkan keterampilan dan profesionalitas di bidangnya tentang azas-azas koperasi dan benefitnya

Kepala Dinas
Koperasi dan Usaha Kecil Menengah

BADDRUDIN, S.E., M.H.


Pembina TK.I
NIP.19690626 199103 1 010
KETERANGAN

300 UMK pada tahun 2021

50 PKL

1 Pasar

72 Koperasi

50 Orang

150 Orang

Anda mungkin juga menyukai