Puji dan Syukur saya panjatkan kepada allah yang mahakuasa karena melalui karunia
dan berkatnya saya dapat menyelesaikan makalah saya yang berjudul
“PENGERTIAN PASAR MONOPOLI DAN MONOPOLISTIK” ini tepat pada waktunya.
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas Dosen
Pengampu mata kuliah ekonomi mikro, selain itu makalah ini bertujuan untuk menambah
wawasan tentang pasar monopoli dan monopolistik bagi para pembaca dan juga bagi penulis.
Saya ucapkan terima kasih kepada Dosen Pengampu mata kuliah ekonomi mikro yang
telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah wawasan sesuai dengan mata kuliah
yang saya tekuni dan saya juga berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
membuat makalah ini.
Saya Menyadari ,makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna,oleh karena
itu,kritik dan saran yang membangun akan saya nantikan demi kesempurnaan makalah ini.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A.Latar Belakang Masalah
B.Rumusan Masalah
C.Tujuan
BAB II PEMBAHASAAN
1.1 Pengertian Pasar Monopoli
1.2 Pengertian Pasar Monopolistik
1.3 Karakteristik & Ruang Lingkup Pasar Monopoli
1.4 Karakteristik & Ruang Lingkup Pasar Monopolistik
1.5 Kurva Monopoli
1.6 Kurva Monopolistik
BAB III Penutup
2.1 Kesimpulan
2.2 Saran
2.3 Daftar Pustaka
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
➢ Pasar Monopoli
Pasar monopoli muncul karena pemusatan sumber daya ekonomi pada satu pelaku usaha atau
penjual. Pemusatan tersebut memicu penguasaan sarana produksi dan pemasaran terhadap barang
atau jasa jenis tertentu. Selain itu, pasar monopoli dalam timbul karena telah ditetapkan oleh undang-
undang.
Pemerintah dapat memberikan hak kepada suatu perusahaan untuk menjual suatu produk tertentu,
seperti misalnya PT.Pertamina Indonesia yang di beri hak monopoli oleh pemerintah untuk menjual
bahan bakar kendaraan bermotor dan sejenisnya. Selain itu, pengabungan dari berbagai perusahaan
untuk menghimpun modal dalam jumlah besar guna memproduksi suatu barang dengan teknologi
canggih dapat memicu timbulnya pasar monopoli. Pasar monopoli juga bisa hadir karena adanya hasil
cipta atau karya seseorang yan diberikan kepada suatu perusahaan tertentu untuk produksi.
➢ Pasar Monopolistik
Pada pasar monopolistik, produsen memiliki kemampuan untuk memengaruhi harga walaupun
pengaruhnya tidak sebesar produsen dari pasar monopoli atau oligopoli. Kemampuan ini berasal dari
sifat barang yang yang dihasilkan. Karena perbedaan dan ciri khas dari suatu barang, konsumen tidak
akan mudah berpindah ke merek lain, dan tetap memilih merek tersebut walau produsen menaikkan
harga. Misalnya, pasar sepeda motor Indonesia. Produk sepeda motor memang cenderung bersifat
homogen, tetapi masing-masing memiliki ciri khusus sendiri. Sebut saja sepeda motor Honda, di mana
ciri khususnya adalah irit bahan bakar, sedangkan Yamaha memiliki keunggulan pada mesin yang
stabildan jarang rusak, akibatnya setiap merek mempunyai pelanggan setia masing-masing.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut dapat dirumuskan beberapa masalah seperti berikut:
1.Apa pengertian dari pasar monopoli dan monopolistik?
2.Apa saja karakteristik dari pasar monopoli dan monopolistik?
3.Bagaimana ruang lingkup dari pasar monopoli dan monopolistik?
4.Bagaimana kurva dari pasar monopoli dan monopolistik?
C. Tujuan
Tujuan dari penulisan makalah ini adalah:
1.Untuk mengetahui pengertian dari pasar monopoli dan monopolistik
2.Untuk mengetahui apa saja karakteristik dari pasar monopoli dan monopolistik
3.Untuk mengetahui ruang lingkup dari pasar monopoli dan monopolistik
4.Untuk mengetahui bagaimana kurva dari pasar monopoli dan monopolistic
BAB II
PEMBAHASAN
1.1 PENGERTIAN PASAR MONOPOLI
Pasar monopoli adalah pasar di mana sebuah penjual tunggal menguasai pasar atau monopolis,
berkuasa untuk menentukan harga, dan tidak punya barang sejenis yang hampir sama.
Kata monopoli berasal dari bahasa Yunani monos yang artinya sendiri dan polein yang berarti penjual.
Dari akar kata tersebut kemudian monopoli diartikan secara sederhana sebagai suatu kondisi dimana
hanya ada satu penjual yang menawarkan atau memasok suatu barang atau jasa tertentu.
Pada pasar monopoli, tidak terdapat barang lain yang sejenis dan tidak ada pesaing bagi sebuah
perusahaan. Penjual pada pasar monopoli disebut monopolis yang merupakan pihak tunggal. Monopolis
mempunyai kekuasaan dan menguasai pasar untuk menentukan harga
- Pendekatan TR-TC :
Dalam jangka pendek, pengusaha monopoli akan mencapai keuntungan maksimum jika ia memproduksi
dan menjual pada tingkat output di mana perbedaan positif antara TR dan TC adalah paling besar. Atau
ia meminimumkan kerugian jika perbedaan negatif antara TR dan TC paling kecil. Secara grafis,
keuntungan maksimum pada perusahaan monopoli dapat ditunjukkan dalam gambar berikut.
Pada gambar terlihat bahwa disebelah kiri titik A dan disebelah kanan titik B, TC berada diatas TR,
berarti biaya total melebihi nilai penjualan total sehingga perusahaan menderita kerugian. Dengan kata
lain, keuntungan hanya diperoleh antara titik A dan titik B.
- Pendekatan MR-MC :
Sesuai dengan dalil keuntungan, bahwa keuntungan maksimum akan dicapai ketika pengusaha
memproduksi dan menjual produknya pada tingkat dimana MR sama dengan MC. Dalam pasar
monopoli harga ditentukan oleh satu penjual yang berkuasa dan keuntungan maksimum diperoleh saat
MR = MC.
• Keseimbangan Dalam Jangka Panjang :
Pada perusahaan bersaing dalam jangka panjang hanya memperoleh keuntungan normal,
dimana harga produk sama dengan biaya total rata-rata minimum. Namun, pada perusahaan monopoli
dalam jangka panjang masih dapat memperolek kuntungan yang melebihi normal.
Gambar diatas menunjukkan bahwa Pe adalah sama dengan biaya total rata- rata (ATC) yang
berarti perusahaan memperoleh keuntungan normal. Sifat perusahaan persaingan monopolistik ketika
memperoleh keuntungan normal berbeda dengan sifat perusahaan persaingan sempurna yang juga
ketika memperoleh keuntungan normal. Perbedaan tersebut adalah (1) harga jual produk dan biaya
produksi pada perusahaan persaingan monopolistik lebih tinggi dibanding pada perusahaan persaingan
sempurna, dan (2) kegiatan produksi pada perusahaan persaingan monopolistik belum mencapai tingkat
optimal ( tingkat produksi dengan biaya per unit paling rendah).
BAB III
PENUTUP
2.1 Kesimpulan
Pasar monopoli adalah pasar dimana hanya terdapat satu perusahaan saja. Dan
perusahaan ini menghasilkan barang pengganti yang sangat dekat. Sedangkan,
Pasar monopolistik adalah suatu pasar yang terdapat banyak produsen yang menghasilkan
barang yang berbeda coraknya. Dalam pasar monopolistik baik penjual maupun pembeli
mempunyai kemampuan untuk menetapkan harga satu produk.
2.2 Saran
Penulis menyarankan sebaiknya dilakukan penelitian lebih lanjut sehingga dapat dilihat
perbedaan biaya dan keuntungan yang diterima oleh masing-masing lembaga serta serta dapat
diketahui efisien atau tidak efisien saluran tersebut.
Dengan terselesainya makalah ini semoga bermanfaat bagi teman-teman yang mau
mempelajarinya dan dalam pembuatan makalah ini banyak terdapat kesalahan maupun
kekurangnya mohon kritik dan saran dari para pembaca.
DAFTAR PUSTAKA
DR. Akhmad, SE., M.Si. Ekonomi Mikro Teori Dan Aplikasi Di Dunia Usaha. Ekonomi
Mikro, 2014.
Fajar, Rizal. Analisis Struktur Persaingan Dan Sistem Pasar Monopolistik, 2020.