Anda di halaman 1dari 5

KORPS PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA

DEWAN PENGURUS KOTAPALEMBANG


Jalan Merdeka Nomor 252 Palembang, Provinsi Sumatera Selatan
Telepon : (0711) 357279, Faksimile (0711) 357290 Kode Pos 30131
Website : www.bkpsdm.palembang.go.id email : korpripalembang@gmail.com

PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN


PENGUMPULAN DAN PENGGUNAAN IURAN SANTUNAN
ANGGOTA KORPRI KOTA PALEMBANG

I. DASAR HUKUM:

1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran


Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5494);
2. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5887) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah
Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2019 Nomor 187, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 6402);
3. Peraturan Presiden Nomor 98 Tahun 2020 tentang Gaji dan Tunjangan Pegawai
Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2020 Nomor 218);
4. Keputusan Presiden Nomor 82 Tahun 1971 tentang Korps Pegawai Republik
Indonesia;
5. Keputusan Hasil Musyawarah Nasional VIII KORPRI Nomor: KEP-
05/MUNAS.VIII/XII/2015 tentang Penetapan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah
Tangga KORPRI;
6. Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan
Perangkat Daerah Kota Palembang (Lembaran Daerah Kota Palembang Tahun
2016 Nomor 6) sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan
Daerah Nomor 6 Tahun 2022 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan Daerah
Nomor 6 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota
Palembang (Lembaran Daerah Kota Palembang Tahun 2022 Nomor 6);
7. Peraturan Walikota Nomor 8 Tahun 2021 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi,
Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan
Sumber Daya Manusia Kota Palembang (Berita Daerah Kota Palembang Tahun
2021 Nomor 8);
8. Peraturan Walikota Nomor 90 Tahun 2022 tentang Iuran Santunan Anggota Korps
Pegawai Republik Indonesia Kota Palembang (Berita Daerah Kota Palembang
Tahun 2022 Nomor 90);
9. Keputusan Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia Provinsi Sumatera
Selatan Nomor 020/KPTS/SET.DP.KORPRI/2022 tentang Dewan Pengurus Korps
Pegawai Republik Indonesia Kota Palembang Periode 2023-2028;

II. CARA PENGUMPULAN DAN PEMBAGIAN IURAN SANTUNAN ANGGOTA KORPRI:

1. Iuran Santunan Anggota KORPRI Kota Palembang dihimpun oleh masing-masing


Bendahara gaji/Bendahara KORPRI Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah
Kota Palembang dan Instansi Vertikal yang tergabung di lingkungan Dewan
Pengurus KORPRI Kota Palembang.
2. Besar Iuran Santunan Anggota KORPRI Kota Palembang setiap bulannya, yaitu :
a. untuk PNS golangan I atau PPPK dari golongan I sampai dengan golongan IV
sebesar Rp10.000,00 (sepuluh ribu rupiah) per orang;
-2-

b. untuk PNS golongan II atau PPPK dari golongan V sampai dengan golongan VIII
sebesar Rp15.000,00 (lima belas ribu rupiah) per orang;
c. untuk PNS golangan III atau PPPK dari golongan IX sampai dengan golongan XII
sebesar Rp30.000,00 (tiga puluh ribu rupiah) per orang;
d. untuk PNS golongan IV atau PPPK dari golongan XIII sampai dengan golongan
XVII sebesar Rp50.000,00 (lima puluh ribu rupiah) per orang;
3. Hasil pengumpulan Iuran Santunan Anggota KORPRI pada angka (2) di atas oleh
Bendahara Gaji/Bendahara KORPRI Unit masing-masing disetorkan langsung
secara utuh (seluruhnya) ke kas Iuran Santunan Anggota KORPRI melalui Bank
Syariah Indonesia (BSI) Kantor Cabang Palembang di Jalan Demang Lebar Daun
No. 08 Palembang melalui Rekening Giro No. 706.6609.868 atas Nama Iuran
Santunan KORPRI Kota Palembang dan Fotocopy bukti setor
disampaikan/diserahkan ke Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI Kota
Palembang/Sub Bidang Fasilitasi Profesi ASN pada Bidang Pengadaan,
Pemberhentian dan Informasi Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber
Daya Manusia Kota Palembang selambat-lambatnya pada tanggal 10 setiap bulan
(tidak boleh digabung dengan bulan yang lain) serta dibuatkan daftar
rekapitulasi seperti contoh berikut :
Bulan April 2023.

No. Jumlah CPNS / PNS dikalikan Nominal Total (Rp.)


berdasarkan golongan (Rp)
1 Golongan I = ............... org X 10.000,-
2 Golongan II = ............... org X 15.000,-
3 Golongan III = ............... org X 30.000,-
4 Golongan IV = ............... org X 50.000,-
Total
Bulan April 2023.

No. Jumlah PPPK berdasarkan dikalikan Nominal Total (Rp.)


golongan (Rp)
1 Golongan I s.d IV = ..... org X 10.000,-
2 Golongan V s.d VIII = ..... org X 15.000,-
3 Golongan IX s.d XII = ..... org X 30.000,-
4 Golongan XIII s.d XVII = ..... org X 50.000,-
Total

III. KEGUNAAN IURAN SANTUNAN ANGGOTA KORPRI:

Membantu meringankan dan mensejahterakan Pegawai ASN/anggota KORPRI


dalam hal :

1. Bagi Pegawai ASN/anggota KORPRI yang diopname di rumah sakit (minimal 3 hari)
yang bukan berkaitan dengan kehamilan, melahirkan, keguguran dan dikuret
diberikan santunan dalam setahun hanya 1 (satu) kali (bulan pencairan bertemu
dengan bulan Ybs sakit/pengajuan kembali) sebesar Rp1.000.000,00 (satu juta
rupiah).
2. Bagi anak dari Pegawai ASN/anggota KORPRI dalam tanggungan negara
meninggal dunia diberikan santunan sebesar Rp1.500.000,00 (satu juta lima ratus
ribu rupiah).
3. Bagi Suami/Istri dari Pegawai ASN/anggota KORPRI meninggal dunia diberikan
santunan sebesar Rp2.250.000,00 (dua juta dua ratus lima puluh ribu rupiah).
4. Bagi Pegawai ASN/anggota KORPRI meninggal dunia diberikan santunan sebesar
Rp4.000.000,00 (empat juta rupiah).
-3-

5. Bagi Pegawai ASN/anggota KORPRI yang pensiun khusus PNS golongan I dan
golongan II atau PPPK dari golongan I sampai dengan golongan VIII (pensiun
bukan karena diberhentikan dengan tidak hormat/bukan karena hukuman disiplin)
diberikan santunan sebesar Rp3.500.000,00 (tiga juta lima ratus ribu rupiah).
6. Bagi Pegawai ASN/anggota KORPRI yang pensiun khususnya PNS golongan III
dan golongan IV atau PPPK dari golongan IX sampai dengan XVII (pensiun bukan
karena diberhentikan dengan tidak hormat/bukan karena hukuman disiplin)
diberikan santunan sebesar Rp4.000.000,00 (empat juta rupiah).
7. Bagi Pegawai ASN/anggota KORPRI yang mengalami musibah kebakaran
diberikan santunan sebesar Rp2.500.000,00 (dua juta lima ratus ribu rupiah).
8. Bagi Pegawai ASN/anggota KORPRI yang mutasi ke Kota Palembang dan baru
menjadi Pegawai/anggota kurang dari 4 (empat) tahun kemudian pensiun di
lingkungan Pemerintah Kota Palembang/Instansi Vertikal yang tergabung di
lingkungan Dewan Pengurus KORPRI Kota Palembang diberikan santunan sebesar
Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah).
9. Bagi Pegawai ASN/anggota KORPRI yang status keanggotaan kurang dari 4
(empat) tahun kemudian pensiun di lingkungan Pemerintah Kota
Palembang/Instansi Vertikal yang tergabung di lingkungan Dewan Pengurus
KORPRI Kota Palembang diberikan santunan sebesar Rp1.000.000,00 (satu juta
rupiah).
10. Bagi Pegawai ASN/anggota KORPRI khususnya dari Instansi Vertikal yang
tergabung di lingkungan Dewan Pengurus KORPRI Kota Palembang mutasi dari
Kota Palembang keluar daerah diberikan santunan sebesar Rp1.000.000,00 (satu
juta rupiah).

IV. SIFAT IURAN SANTUNAN ANGGOTA KORPRI :

1. Bukan bersifat simpan pinjam/Koperasi.


2. Bukan bersifat Tabungan.

V. CARA MENDAPATKAN SANTUNAN ANGGOTA KORPRI :

Mengajukan permohonan tertulis (contoh usulan terlampir) dari Pengurus


(Ketua/Sekretaris) KORPRI Unit tempat Pegawai ASN/anggota KORPRI (Ybs)
bertugas, dengan melampirkan :

1. Bagi yang diopname minimal 3 (tiga) hari bukan karena kehamilan, melahirkan,
keguguran serta dikuret dan hanya boleh 1 tahun sekali (bulan pencairan bertemu
dengan bulan mengalami sakit kembali):
- Surat keterangan dirawat inap dari rumah sakit.
- Kwitansi pembayaran atau resume medis yang dilegalisir.
- Fotocopy SK Pangkat terakhir bagi PNS
- Fotocopy Surat Perjanjian Kerja bagi PPPK
- Fotocopy Rekening Bank
- Telah menjadi anggota KORPRI Kota Palembang minimal 3 Tahun.
- ASN di lingkungan Dewan Pengurus KORPRI Kota Palembang yang masih aktif.
- Usulan berdasarkan tahun berjalan (dari bulan Januari s/d Desember).
- Apabila Opname di bulan Desember maka pengajuan Santunannya bisa diajukan
bulan Januari atau Februari Tahun Berikutnya.

2. Anak yang dalam tanggungan negara meninggal dunia :


- Fotocopy surat keterangan kematian dari Rumah Sakit atau Kelurahan.
- Fotocopy surat nikah.
-4-

- Fotocopy surat model A/Kartu Keluarga.


- Fotocopy daftar gaji.
- Fotocopy KP4 (Surat Keterangan Untuk Mendapatkan Tunjangan Keluarga).
- Fotocopy SK pangkat terakhir bagi PNS
- Fotocopy Surat Perjanjian Kerja bagi PPPK
- Fotocopy Rekening Bank
- Telah Menjadi Anggota KORPRI Kota Palembang Minimal 3 Tahun.
- ASN di lingkungan Dewan Pengurus KORPRI Kota Palembang yang masih aktif.
- Usulan berdasarkan tahun berjalan (dari bulan Januari s/d Desember).
- Apabila Anak yang bersangkutan meninggal dunia di bulan Desember maka
pengajuan Santunannya bisa diajukan pada bulan Januari atau Februari Tahun
Berikutnya.

3. Bagi Ybs/Suami/Istri meninggal dunia :


- Fotocopy surat keterangan kematian dari Rumah Sakit atau Kelurahan.
- Fotocopy surat nikah.
- Fotocopy surat model A/Kartu Keluarga
- Fotocopy daftar gaji.
- Fotocopy SK pangkat terakhir bagi PNS.
- Fotocopy Surat Perjanjian Kerja bagi PPPK.
- Fotocopy Rekening Bank
- Telah Menjadi Anggota KORPRI Kota Palembang minimal 3 Tahun.
- ASN di lingkungan Dewan Pengurus KORPRI Kota Palembang yang masih aktif.
- Usulan berdasarkan tahun berjalan (dari bulan Januari s/d Desember).
- Apabila yang bersangkutan atau Suami/Istri yang bersangkutan meninggal dunia
di bulan Desember maka pengajuan Santunannya bisa diajukan pada bulan
Januari atau Februari Tahun Berikutnya.

2. Bagi yang mengalami musibah kebakaran :


- Fotocopy surat model A/Kartu Keluarga.
- Surat keterangan mengalami musibah kebakaran dari RT dan Kelurahan.
- Surat Pernyataan bahwa rumah tersebut Milik Sendiri diketahui oleh Ketua RT.
- Fotocopy SK pangkat terakhir.
- Fotocopy Surat Perjanjian Kerja bagi PPPK
- Fotocopy Rekening Bank
- Telah Menjadi Anggota KORPRI Kota Palembang Minimal 3 Tahun.
- ASN di lingkungan Dewan Pengurus KORPRI Kota Palembang yang masih aktif.
- Usulan berdasarkan tahun berjalan (dari bulan Januari s/d Desember).
- Apabila musibah kebakaran yang di alami pada bulan Desember maka
pengajuan Santunannya bisa diajukan pada bulan Januari atau Februari Tahun
Berikutnya.

5. Bagi yang pensiun :


- Fotocopy SK Pensiun bagi PNS.
- Fotocopy SK Pangkat Terakhir bagi PNS.
- Fotocopy SK Berkala Terakhir bagi PNS.
- Fotocopy Surat Perjanjian Kerja bagi PPPK
- Fotocopy Rekening Bank
- Telah menjadi anggota KORPRI Kota Palembang minimal 4 Tahun.
- ASN di lingkungan Dewan Pengurus KORPRI Kota Palembang yang masih aktif.
-5-

- Usulan berdasarkan TMT Pensiun tahun berjalan (dari bulan Januari s/d
Desember).
- Apabila Pensiun di bulan Desember maka pengajuan Santunannya bisa diajukan
bulan Januari atau Februari Tahun Berikutnya.
- Bagi yang terlambat mengusulkan Pensiun diluar batas TMT, maka Santunan
tetap diberikan sesuai dengan tanggal ditetapkan SK Pensiun.

VI. PENUTUP :

Demikian petunjuk pelaksanaan pengumpulan dan penggunaan Iuran Santunan


Anggota KORPRI Kota Palembang untuk dipedomani dan dilaksanakan mulai
tanggal 1 April 2023.

DEWAN PENGURUS KORPS PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA


KOTA PALEMBANG,

KETUA, SEKRETARIS,

Drs. RATU DEWA, M.Si H. RIZA PAHLEVI, M.A

Anda mungkin juga menyukai