Anda di halaman 1dari 22

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN PRAKERIN

PT. WIJAYA KARYA BETON, Tbk.

Jl. Kima Raya II No.Kav.S 4,5,6, Daya, Kec. Biringkanaya,


Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90242

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Salah Satu Syarat Kelulusan

Disusun oleh :

MUHAMMAD FAUZAN ABIZAR NIPD 2020039


MUHAMMAD SYAHRUL NIPD 2020043
NUR MIZDA LAYALI NIPD 2020056
REZKY RAHMADANI AM NIPD 2020065

KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK KONSTRUKSI


GEDUNG SANITASI DAN PERAWATAN

SMK NEGERI 5 MAKASSAR


2023 - 2024
LEMBAR PENGESAHAN

Yang bertanda tangan di bawah ini menerangkan bahwa, telah memeriksa dan
meneliti Laporan Pelaksanaan Kegiatan Prakerin (Prakerin) ini yang dilaksanakan
oleh:

Nama : Nur Mizda Layali


NISN : 2020056
Kelas/Kompetensi Keahlian : IV/Konstruksi Gedung, Sanitasi dan
Perawatan

Pemeriksa dan Penguji :

Guru Penguji Guru Pembimbing

NIP NIP

Mengetahui :
Ketua Program Keahlian
Teknik Konstruksi Dan Properti
SMKN 5 MAKASSAR

Drs. Sudirman Khalid


NIP 19651231 199003 1 099
KATA PENGANTAR

Puji syukur senantiasa penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah
melimpahkan Rahmat dan Hidayah-Nya kepada penulis sampai saat ini, sehingga
penulis dapat menyelesaikan Laporan Praktek Kerja Industri sederhana ini yang
jauh dari kesempurnaan.

Laporan ini sebagai salah satu syarat kelulusan program studi Teknik
Konstruksi Gedung Sanitasi Dan Perawatan tahun ajaran 2023/2024 di SMK
Negeri 5 ( STM Pembangunan ) Makassar. Laporan ini merupakan bukti nyata
dari pengamatan dan pengalaman penulis selama mengikuti Praktek Kerja Industri
pada PT. Wijaya Karya Beton, Tbk. selama kurang lebih 6 bulan yang di mulai
pada tanggal 04 Juli 2023 sampai dengan 31 Januari 2024.

Penulis menyadari bahwa dalam proses awal hingga terselesainya laporan ini,
banyak yang telah terlibat dan berperan serta untuk mewujudkan terselesainya
laporan ini, karena itu penulis ingin menyampaikan rasa hormat dan ucapan
terima kasih yang setinggi – tingginya kepada pihak – pihak yang secara moril
maupun materil telah banyak membantu penulis untuk merampungkan laporan ini
hingga selesai, yaitu kepada :

1. Allah SWT yang telah melimpahkan Rahmat-Nya dan segala nikmat-Nya


kepada penulis yang tak henti – hentinya.
2. Kedua Orang Tua dan Keluarga tercinta yang selalu memberikan motivasi
dan biaya selama Praktek Kerja Industri (PRAKERIN).
3. Bapak H. Amar Bachti, S.Pd., M.M. selaku kepala UPT SMK Negeri 5 (STM
Pembangunan) Makassar.
4. Bapak Drs. Sudirman Khalid selaku Ketua Program Keahlian Teknik
Konstruksi dan Properti SMK Negeri 5 (STM Pembangunan) Makassar.
5. Para Guru dan Pegawai SMK Negeri 5 (STM Pembangunan) Makassar yang
selama ini telah banyak memberi pengetahuan dan motivasi kepada kami.

6. Bapak Ir. Heri Pamungkas, S.T. sebagai Manager PPB Sulawesi Selatan pada
PT. Wijaya Karya Beton, Tbk.

7. Bapak Johan Wahyu Febrianto, S.T. sebagai Pjs. Kasi Teknik & Mutu pada
PT. Wijaya Karya Beton, Tbk.
8. Seluruh kawan-kawan rekan seperjuangan yang telah banyak memberi
bantuan dan masukan.
9. Semua pihak yang telah membantu dan mendukung dalam penyusunan
laporan ini.

Atas segala jerih payah, bimbingan dan bantuan yang tulus ikhlas yang diberikan, penulis
hanya dapat berdoa agar Allah SWT melimpahkan berkah dan rahmat-Nya kepada kita
semua, Aamiin.

Makassar, 2024

Penulis
DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN SAMPUL ……………………………………………………. i
LEMBAR PENGESAHAN PERSETUJUAN …………………………... ii
LEMBAR PENGESAHAN ……………………………………………..... iii
KATA PENGANTAR ……………………………………………………. iv
DAFTAR ISI ……………………………………………………………... v
BAB I PENDAHULUAN …………………………………………........ 1

A. Latar Belakang Praktek Kerja Industri ……………………..... 1


B. Maksud dan Tujuan Praktek Kerja Industri …………………..
C. Manfaat Praktek Kerja Industri ……………………………….
D. Tujuan Pembuatan Laporan Prakerin …………………………
E. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Prakerin …………………….

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ……………………….


A. Sejarah Perusahaan ……………………………………………
B. Struktur Organisasi Perusahaan ……………………………….
C. Diskripsi Jabatan ………………………………………………
D. Dan Lain-lain ………………………………………………….
1. Bagian dari D ……………………………………………….
a. bagian dari 1 ……………………………………………...
1) bagian dari a …………………………………………..
a) bagian dari 1) ……………………………………….
b) ………………………………………………………
2) ………………………………………………………….
b. ……………………………………………………………..
2. ………………………………………………………………..
E. …………………………………………………………………...
BAB III RUANG LINGKUP KEGIATAN …………………………………
A. Time Schedule ……………………………………………………
B. Laporan Mingguan, Harian, dan Bulanan Proyek ………………..

BAB IV FAKTOR KENDALA PROYEK ………………………………….


A. Faktor Lingkungan ……………………………………………..
B. Faktor Alam ……………………………………………………
C. Faktor Teknis …………………………………………………..
D. Kerusakan Alat-Alat Kerja …………………………………….

BAB V PENUTUP …………………………………………………………


A. Kesimpulan ……………………………………………………..
B. Saran-Saran ……………………………………………………..

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. JURNAL KEGIATAN KEGIATAN
2. FOTO DUKUMENTASI
DATA DIRI PENULIS
`

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Praktek Kerja Industri

Pelaksanaan praktek kerja industri (PRAKERIN) sebagai wujud kebijakan


link and match prosesnya dilaksanakan pada dua tempat, aspek normatif dan
adaptif kurikulum SMK akan dipelajari oleh peserta didik di sekolah,
sedangkan aspek produktif yang lebih ditekankan pada orientasi pasar
dilaksanakan di dunia usaha/industri. Upaya ini dilaksanakan dalam rangka
meningkatkan mutu SMK dan tamatannya, sehingga tercapai relevansi antara
dunia pendidikan dengan lembaga yang membutuhkan tenaga kerja.

Penyelenggaraan praktik di industri di maksudkan agar siswa SMK


memiliki kemampuan profesional dalam rangka meningkatkan kualitas
Sumber Daya Manusia (SDM). Kemampuan yang di maksud meliputi
pengorganisasian dan implementasi pekerjaan, komunikasi dan kerjasama,
penerapan teknik dan metode kerja serta kemandirian dan tanggung jawab.
Untuk mengetahui perkembangan siswa yang mengikuti praktek kerja industri
diperlukan suatu perangkat yang dapat memberikan informasi kepada siswa,
pembimbing industri dan guru pembimbing. Oleh karena itu maka laporan ini
di maksudkan untuk memenuhi keperluan tertentu.

Adapun Pengertian Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) merupakan salah


satu bentuk penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan bagi para siswa, yang
memadukan antara pendidikan di Sekolah dengan pendidikan di Dunia Industri
yang diperoleh dengan menyelenggarakan praktek kerja secara langsung dan
terarah untuk menambah pengetahuan dan pengalaman tertentu.

B. Maksud dan Tujuan Praktek Kerja Industri

Maksud dari Praktek Kerja Industri adalah merupakan suatu rangkaian


dalam proses Pendidikan Sistem Ganda yang menjadi kurikulum yang berlaku
di SMK Negeri 5 (STM Pembangunan) Makassar yang menjadi salah satu
syarat kelulusan
untuk menyelesaikan program studi Teknik Konstruksi Bangunan SMK Negeri
5 (STM Pembangunan) Makassar tahun ajaran 2023/2024.

Adapun tujuan diadakannya Praktek Kerja Industri, yaitu :

1. Sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan pada jurusan


Teknik Konstruksi Bangunan SMK Negeri 5 (STM Pembangunan)
Makassar.
2. Menambah wawasan dan pengetahuan siswa tentang aspek-aspek didunia
industri.
3. Memperoleh pengalaman kerja dan menjadi lulusan SMK yang relevan.
4. Meningkatkan keahlian siswa dalam bidang tertentu.
5. Menjadikan siswa lebih mandiri.
6. Meningkatkan kepedulian dan peran aktif didunia usaha/industri.
7. Memperkokoh hubungan kerja sama antara SMK dan dunia usaha/industri.

C. Manfaat Praktek Kerja Industri

1. Manfaat bagi siswa


a. Mampu mampu menggunakan pengalaman kerja untuk medapatkan
kesempatan kerja yang diinginkan setelah menyelesaikan atau tamat
sekolah.

b. Sebagai pengalaman kerja awal untuk siswa/i sebelum terjung langsung


ke dunia kerja yang nyata.

c. Sebagai wadah untuk menjalin kerja sama yang baik antara lembaga
pendidikan dengan pihak instansi yang terkait.

2. Manfaat bagi sekolah


a. Dengan pelaksanaan Praktek Kerja Industri, sekolah mampu
meningkatkan hubungan kemitraan dengan perusahaan.

b. Mampu merelevasikan kurikulum mata pelajaran dengan kebutuhan


dunia kerja.

2
3. Manfaat bagi perusahaan
a. Dengan pelaksanaan Praktek Kerja Industri, diharapkan perusahaan
mampu meningkatkan hubungan kemitraan dengan sekolah.

b. Mampu melihat potensi yang dimiliki siswa/i peserta Praktek Kerja


Industri, sehingga akan lebih mudah untuk perusahaan peningkatan di
bidang Sumber Daya Manusia (SDM).

c. Dan sebagai wadah penyerapan karyawan atau tenaga kerja.

D. Tujuan Pembuatan Laporan Prakerin

Adapun tujuan pembuatan laporan Prakerin, yaitu :

1. Untuk memenuhi salah satu syarat dalam rangka penyelesaian praktek


kerja di dunia usaha/industri.
2. Sebagai bukti nyata bahwa siswa telah melaksanakan Praktek Kerja
Industri dalam rangka Pendidikan Sistem Ganda tahun ajaran 2023/2024.
3. Untuk lebih mengembangkan wawasan dan meningkatkan kemampuan
siswa mengatasi masalah yang dihadapi dalam penguasaan ilmu
pengetahuan dan teknologi.
4. Sebagai bahan masukan untuk sekolah dalam mengembangkan proses
Pendidikan Sistem Ganda kedepannya.

E. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Prakerin

1. Waktu Pelaksanaan
Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) dilaksanakan selama 6 bulan
terhitung sejak tanggal 04 Juli 2023 sampai dengan 31 Januari 2024.
2. Tempat Pelaksanaan
Tempat pelaksanaan prakerin pada PT. Wijaya Karya Beton, Tbk. PPB
(Pabrik Produk Beton) beralamatkan di Jalan Kima Raya II No.Kav.S
4,5,6, Daya, Kec. Biringkanaya, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90242
dan Jalan Kima 20, Bira, Kec. Tamalanrea, Kota Makassar, Sulawesi
Selatan 90243.
a) Peta Wika Beton Kima 2

(Sumber : Peta Citra Google)

b) Peta Wika Beton Kima 20

(Sumber : Peta Citra Google)


BAB II
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

A. Sejarah Perusahaan

1. Latar belakang
Anggaran dasar PT Wijaya Karya Beton Tbk. No.44 Tanggal 11 Maret
1997, dibuat dihadapan Achmad Bajumi S.H. selaku pengganti dari Irmas
Fatimah S.H. Notaris di Jakarta yang telah memperoleh pengesahan dari
Menteri Kehakiman Republik Indonesia No. C2- 12776.HT.01.01.TH.97
tanggal 9 Desember 1997, yang telah beberapa kali diubah dan terakhir
diubah dengan Akta Perubahan Anggaran Dasar No. 33 tanggal 23 Juli 2020
dibuat dihadapan Ir. Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, S.H., notaris di
Jakarta dan telah mendapat persetujuan Menteri Hukum dan Hak Asasi
Manusia Republik Indonesia sebagaimana Surat Penerimaan Pemberitahuan
Perubahan Anggaran Dasar No. AHU-AH.01.03-0335957 tanggal 7 Agustus
2020 juncto Akta Pernyataan Keputusan Rapat No.13 tanggal 12 Agustus
2020 dibuat dihadapan Ir. Nanette Cahyanie Handari adi Warsito S.H.
Notaris di Jakarta
Milestone atau jejak langkah WIKA Beton dimulai sejak tahun 1960
hingga sekarang yang dapat dilihat sebagai berikut :

a. Tahun 1960
Pada tahun ini pemerintah Indonesia berdasarkan PP No. 64
menasionalisasi beberapa perusahaan bangunan milik Belanda yang
salah satunya bernama Vis en Co yang selanjutnya diberi nama
Perusahaan Negara Bangunan Widjaja Karja.

b. Tahun 1979
WIKA mulai melakukan pengembangan produk beton pracetak
dengan membuat beberapa tipe produk antara lain : tiang listrik dan
komponen rumah susun.
c. Tahun 1980
Aksi ekspansi WIKA dibidang industri pracetak dimulai dengan
membangun pabrik beton di Bogor yang bisnisnya dikelola oleh
Divisi Perdagangan & Industri (DPI).

d. Tahun 1981-1982
- WIKA memisahkan pengelolaan industri beton dari DPI dengan
membentuk Divisi Produk Beton & Meta (DPBM).
- Pada tahun yang sama pabrik beton baru didirikan di wilayah
Pasuruan, Boyolali dan Majalengka.

e. Tahun 1983-1984
Kegiatan ekspansi WIKA terus dilakukan dengan menciptakan produk
beton baru yaitu PC Piles dan Bantalan Jalan Rel (BJR) Kereta Api /
Railway Sleeper.

f. Tahun 1985-1988
- Tahun 1987 DPBM dipecah menjadi 2 divisi, Divisi Komponen
Konstruksi (DKK) khusus mengelola bisnis beton.

- Tahun 1987 mendirikan pabrik beton pracetak baru di Lampung dan


Sumatera Utara.
- Selama periode tersebut, DKK menciptakan produk beton pracetak
baru antara lain balok jembatan, komponen drainase, komponen
gedung, dll.

g. Tahun 1989-1997
- Tahun 1990 DKK berubah nama menjadi Divisi Produk Beton
(DPB) agar lebih sesuai dengan nalar bisnisnya.
- Tahun 1994 DPB melebarkan sayapnya di industri beton dengan
membangun pabrik baru di Makassar, Sulawesi.
- Tahun 1995 mendapatkan pengakuan standar internasional
manajemen mutu ISO 9001 : 1994
- Pada tahun yang sama, DPB mengembangkan produk baru dengan
memproduksi pipa beton berdiameter besar.
- Tahun 1997 WIKA memisahkan DPB menjadi perusahaan anak
dengan nama PT Wijaya Karya Beton atau dikenal dengan nama
WIKA Beton dengan tujuan mempercepat pertumbuhan bisnis beton
pracetak.

h. Tahun 1998-2004
- Dalam kondisi krisis ekonomi Tahun 1998 WIKA Beton tetap
survive sambil melakukan pembenahan pada sistem produksi, sistem
manajemen dan pengembangan produk baru.
- Tahun 1999 memperoleh pengakuan implementasi Sistem
Manajemen K3.

i. Tahun 2005-2009
- Perseroan mulai memberikan kontribusinya dalam menyediakan
beton pada proyek Jembatan Suramadu (jembatan yang
menghubungkan Surabaya dan Madura).

- Berbekal pengalaman dalam membangun struktur jembatan diatas


permukaan laut, pada Tahun 2008 perseroan berhasil menciptakan
produk baru yaitu produk beton pracetak yang dipergunakan untuk
bangunan-bangunan.
- Perseroan memproduksi balok jembatan berbentuk box (box girder)
untuk pertama kalinya yang digunakan pada Proyek Jalan Layang
“Pasupati” di Bandung.
j. Tahun 2010-2012
- Perseroan memulai produksi tiang pancang dengan diameter besar
(0.8 – 1.2 meter).
- Perseroan dipilih oleh Organisasi Internasional untuk Standardisasi
di Jenewa sebagai referensi dalam studi kasus manfaat ekonomis
implementasi SMM. ISO 9001.
- Perseroan mendirikan pabrik baru di Karawang yang menghasilkan
produk baru yaitu Box Girder untuk Proyek Jalan Layang di Jakarta.
- Bersama perusahaan jepang yang berpengalaman dalam industri
beton pracetak mendirikan identitas anak perusahaan yang diberi
nama PT Wijaya Karya Komponen Beton (WIKA KOBE).

k. Tahun 2013-2014
- Tahun 2014 WIKA Kobe mulai produksi komponen tunnel untuk
Proyek MRT Jakarta.
- Mendirikan pabrik baru di Lampung Selatan yang memiliki dermaga
sendiri.
- Membuka bisnis usaha baru pengolahan material alam yang
berada di Cigudeg-Bogor, Lampung Selatan dan Palu.
- Mengembangkan bisnis baru berupa jasa posttensioning dan
pemancangan dengan teknologi Inner Boring dengan

keunggulan meminimalisir getaran, kebisingan dan tanah buangan.


- Mengembangkan produk-produk baru : hollow core slab, cylinder
pile (dia 800 mm dan 2000 mm) serta pracetak bangunan gedung.
- Bersama perusahaan yang bergerak dalam bidang EPC mendirikan
entitas anak perusahaan yang diberi nama PT. Wijaya Karya
Krakatau Beton (WIKA Kraton).
- Perseroan mencatatkan namanya di Bursa Efek Indonesia dan
menjadi Perusahaan Terbuka pada Tahun 2014.
- Akuisisi PT Citra Lautan Teduh yang berlokasi di Batam.
l. Tahun 2015-2017
- Perluasan pabrik untuk peningkatan kapasitas di Pabrik Pasuruan,
Sulsel dan Lampung Selatan.
- Tahun 2016 mulai membangun pabrik baru di Subang dan mengelola
jasa instalasi untuk proyek jalan laying kereta api dan jalan raya.
- Akhir Tahun 2016 mulai bisnis baru ready mix
- Demi menjaga kualitas standar sistem manajemen mutu, perusahaan
melakukan migrasi ISO 9001:2008 ke ISO 9001:2015.

m. Tahun 2019-2020
- Perusahaan membentuk Divisi Operasi, Divisi Pengelolaan Material
dan Biro SCM untuk mempertajam proses bisnis perusahaan dan
efisiensi. Perusahaan mengembangkan Unit Mobile Concrete untuk
strategi mendekatkan WIKA Beton ke pelanggan. Begitu pula Tahun
2020 sudah mulai dilaksanakan proyek SHMS.

- Perusahaan menerapkan ISO 14001:2015 guna meningkatkan kinerja


dengan memperhatikan kualitas lingkungan hidup.
- Perusahaan menerapkan ISO 45001:2018 untuk menjawab tantangan
standar SMK3 internasional untuk meningkatkan daya saing
perusahaan.
- Tahun 2019 perusahaan meraih penghargaan SNI Award dengan
level “EMAS” dari Badan Standarisasi Nasional sebagai wujud
apresiasi pemerintah dalam penerapan SNI Produk dan Sistem
Manajemen yang baik.
n. Tahun 2020-2022
- Tahun 2020 perusahaan menerapkan standar SNI 6880:2016
Spesifikasi Beton Struktural guna menjaga kualitas yang berstandar
nasional. Tahun 2021-2022 perusahaan membentuk unit pemasaran
dan strategi bisnis wilayah penjualan luar negeri untuk
mempertajam proses bisnis perusahaan dalam hal pencapaian omzet
kontrak dan omzet penjualan kontrak dan omzet penjualan guna
tercapainya target perusahaan.

B. Struktur Organisasi Perusahaan

Struktur organisasi PT. Wijaya Karya Beton, Tbk. dipimpin oleh


Direktur Utama dan Wakil Direktur dan dibantu oleh beberapa staf ahli dan
bagian Sekretariat/Administrasi. Serta terdiri dari beberapa divisi yaitu Divisi
Teknis, Divisi Pemasaran dan Divisi Keuangan.

Bagian Sekretariat dibagi lagi menjadi bagian administrasi (tata usaha),


program perusahaan dan checking, personalia, dokumentasi, dan urusan rumah
tangga.

Bidang administrasi berfungsi antara lain :

a. Menjalankan disiplin bidang administrasi dalam hal keuangan, personalia


dan umum sesuai ketetapan-ketetapan yang berlaku bagi bidang
administrasi di perusahaan.

b. Melaksanakan realisasi ABP cash flowproyek, yaitu melakukan


pembayaran-pembayaran untuk kegiatan-kegiatan proyek, sesuai dengan
rencana.

c. Mengerjakan dan menjaga penerimaan uang dari perusahaan sesuai


rencana cash inoperasional mingguan.

d. Mencatat realisasi pembelanjaan dan uang muka pekerjaan sebagai


laporan realisasi kepada kepala proyek sebagai pengendali pekerjaan.

e. Menyusun pertanggung jawaban administrasi.

f. Melakukan ketentuan besarnya pendapatan serta fasilitas dan jumlah


personil untuk proyek dengan berpedoman pada program ABP.
C. Deskripsi Jabatan

Untuk mengetahui tugas pada masing-masing bagian yang ada di CV.


KALTIM CIPTA LESTARI, berikut ini penulis uraikan tugas dari masing-
masing bagian yaitu sebagai berikut :
1. Direktur Utama
Bertanggung jawab terhadap kegiatan perusahaan ke dalam dan keluar
perusahaan.

2. Wakil Direktur
Bertugas membantu direktur utama dalam masalah administrasi, program
perusahaan, dan kegiatan perusahaan ke dalam maupun keluar perusahaan.

3. Sekretaris
Bertugas membantu direktur utama dalam masalah administrasi, program
perusahaan, personalia, dokumentasi dan urusan rumah tangga.

4. Divisi Teknik
Bertugas membantu direktur utama dalam menangani masalah teknis
pengerjaan proyek, diantaranya mengawasi jadwal dan bobot ilmiah yang
harus dipenuhi, pengarahan dan evaluasi teknis. Dalam melaksanakan
tugasnya dibantu oleh staf ahli, bagian teknis dan produksi.

5. Divisi Pemasaran
Perusahaan tempat penulis melaksanakan Prakerin bergerak dalam bidang
Jasa Konsultan Teknik Bangunan, yang menangani konsultasi dan
perencanaan suatu bangunan. Bertugas membantu direktur utama dalam
masalah pemasaran, pemeliharaan relasi, dan penelitian pasar

6. Divisi Keuangan
Bertugas membantu direktur utama dalam mengatur keuangan baik untuk
kegiatan rutin maupun proyek, meliputi pengelokasian dana untuk tiap
kegiatan, penentuan billing-rate (standar upah) pelaksanaan proyek dan
recruitmen pegawai.
7. Staf Ahli
Staf ahli merupakan pakar-pakar dalam bidang masing-masing yang
diperlukan dalam membantu menyelesaikan suatu proyek, baik secara
langsung maupun tidak langsung (memberikan arahan-arahan dan
masukan dalam penyelesaian suatu proyek).
BAB III
RUANG LINGKUP PEKERJAAN
BAB V
PENUTUP

A. Kesimpulan
B. Saran – Saran

1. Bagi Perusahaan

2. Bagi Sekolah
DAFTAR PUSTAKA

CV. KALTIM CIPTA LESTARI, 2022, Peningkatan Jalan Lingkungan RT. 16


Kalimantan Timur – Bontang

Nur Agung Wahyudi, 2022, Metode Kerja Proyek Pembangunan BTS USO
Guyed Mast 32m. Bontang – Kal-tim, Laporan Praktek Kerja Industri.
Makassar : SMK Negeri 5 (STM Pembangunan) Makassar

Anda mungkin juga menyukai