DAFTAR ISI............................................................................................................i
BAB 1 PENDAHULUAN......................................................................................1
1.1 Latar Belakang...............................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah..........................................................................................3
1.3 Tujuan Program..............................................................................................3
1.4 Manfaat Program............................................................................................3
1.5 Luaran Yang Diharapkan...............................................................................3
BAB 2 GAMBARAN UMUM MASYARAKAT MITRA..................................4
BAB 3 METODE PELAKSANAAN....................................................................5
Tabel 1.1 Metode Pelaksanaan.............................................................................5
3.1 Tahapan Pelaksanaan.....................................................................................5
3.2 Tahap Persiapan.............................................................................................5
3.3 Tahap Pelaksanaan.........................................................................................6
3.4 Tahap Evaluasi...............................................................................................6
BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN......................................................7
4.1 Anggaran Biaya..............................................................................................7
Tabel 1.2 Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya...............................................7
4.2 Jadwal Kegiatan.............................................................................................7
Tabel 1.3 Jadwal Kegiatan PKM-PM..................................................................7
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................8
LAMPIRAN............................................................................................................9
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pendamping............................9
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan.......................................................18
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas............19
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana.................................................21
Lampiran 5. Surat Pernyataan Kerja Sama Mitra...............................................22
Lampiran 6. Denah Detail Lokasi......................................................................23
i
1
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan
membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka
mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta
didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi
warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Dalam pendidikan,
proses pembelajaran sangat dipengaruhi oleh kualitas dari sumber belajar yang
digunakan oleh guru. Semakin baik dan lengkap sumber belajar yang digunakan,
maka semakin berkualitas pula pembelajaran yang dilakukan, karena materi yang
dibutuhkan dalam pembelajaran sudah disediakan oleh guru dalam bentuk sumber
belajar.
Sumber belajar merupakan komponen penting yang menentukan
suksesnya suatu pembelajaran. Bahan ajar merupakan salah satu sumber belajar
yang digunakan untuk membantu guru dalam melakukan kegiatan pembelajaran di
kelas. Depdiknas (2008) menyatakan bahwa bahan ajar merupakan bagian dari
sumber belajar. Bahan ajar adalah segala bentuk bahan yang digunakan untuk
membantu guru/instruktor dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar. Bahan
yang dimaksud bisa berupa bahan tertulis maupun bahan tidak tertulis. Dikmenjur
(dalam Depdiknas, 2008) menyatakan bahwa bahan ajar merupakan seperangkat
materi/substansi pembelajaran (teaching material) yang disusun secara sistematis,
menampilkan sosok utuh dari kompetensi yang akan dikuasai siswa dalam
kegiatan pembelajaran. Dengan bahan ajar memungkinkan siswa dapat
mempelajari suatu kompetensi dasar atau KD secara runtut dan sistematis
sehingga secara akumulatif mampu menguasai semua kompetensi secara utuh dan
terpadu.
Berkaitan dengan kelayakan isi, materi dalam bahan ajar sebaiknya
memerhatikan kebutuhan anak yang berada pada usia antara 6 sampai 12 tahun.
Pada masa usia tersebut anak berada dalam perkembangan kemampuan kognitif
tingkat operasional konkret (Piaget dalam Winataputra 2014). Anak mulai
mengembangkan cara berpikir logis yang berhubungan dengan objek konkret.
Operasi-operasi dalam periode ini terikat pada pengalaman perorangan yang
bersifat konkret. Bersifat konkret ini berarti bahwa materi yang dibahas dalam
bahan ajar harus nyata dan dekat dengan siswa, dekat secara fisik maupun dekat
secara psikis. Dekat secara fisik berarti bahwa terdapat di lingkungan tempat
tinggal dan sekolah peserta didik, sedangkan dekat secara psikis berarti bahwa
bahan kajian tersebut mudah dipahami oleh kemampuan berfikir dan mencerna
informasi sesuai usia peserta didik (Permendikbud No 81A tahun 2013).
Bahan ajar adalah bahan ajar atau materi yang dikembangkan menyerupai
buku dengan memperhatikan komponen-komponen yang ada di dalamnya (Silfi,
2
2016). Bahan ajar adalah salah satu bagian dari sumber belajar yang dapat
diartikan sebagai sesuatu yang mengandung pesan pembelajaran, disusun
berdasarkan kompetensi dasar yang ada dalam kurikulum tertentu serta digunakan
oleh siswa baik yang sifatnya khusus atau umum yang dapat dimanfaatkan untuk
kepentingan pembelajaran (Suci, 2018). Bahan ajar baiknya disusun berdasakan
perkembangan siswa, Anak usia 7 tahun relatif menyukai gambar dan benda-
benda yang bersifat kongkret. Pada usia 7 tahun anak berada dalam perkembangan
kemampuan kognitif tingkat operasional konkret (Piaget, dalam
Winataputra:2007). Anak mulai mengembangkan cara berpikir logis yang
berhubungan dengan objek konkret. Operasi-operasi dalam periode ini terikat
pada pengalaman perorangan yang bersifat konkret. Bersifat konkret ini berarti
bahwa materi yang dibahas dalam bahan ajar harus nyata dan dekat dengan siswa,
dekat secara fisik maupun dekat secara psikis.
Dari hasil wawancara dan observasi yang penulis lakukan di SD Negeri 19
Taluak Aia Putiah terdapat banyak siswa yang buta huruf dan kurangnya bahan
bacaan yang ada di sekolah tersebut. Selain itu, jumlah tenaga pendidik dan guru
di SD Negeri 19 Taluak Aia Putiah sangat kurang dan banyaknya guru yang tua,
dan tidak begitu paham dengan penggunaan teknologi sehingga bahan ajar yang
digunakan oleh guru di SD Negeri 19 Taluak Aia Putiah masih belum menari
yang membuat siswa kurang untuk berimajinasi dengan sesuatu yang belum
pernah dilihatnya.
Berdasarkan hasil wawancara penulis dengan guru kelas 4 SD Negeri 19
Taluak Aia Putiah mengenai pembelajaran Bahasa Indonesia, guru
mengungkapkan bahwa siswa kebanyakan mengalami kesulitan dalam membaca.
Permasalahan ini terjadi karena media baca yang kurang menarik bagi anak usia
kelas 4. Pada siswa kelas 4 biasanya siswa lebih menyukai media baca yang
bergambar dan dekat dengan daya jelajahnya. Selain itu topik dari media baca
sangat jauh dari kehidupan sehari-hari siswa sehingga siswa tidak memiliki
pondasi awal atau gambaran awal dari materi yang mereka baca. Hal tersebut
membuat siswa kurang tertarik dan mudah bosan dengan media baca yang
digunakan guru dalam mengajar, akibatnya siswa menjadi kehilangan konsentrasi,
sibuk bermain dan mengabaikan pembelajaran sehingga tidak tau huruf.
Berdasarkan permasalahan, penulis ingin mengembangkan bahan ajar
berbasis lokal Sumatera Barat yang didalamnya memuat bacaan-bacaan tentang
kota Pesisir Selatan yang dekat dengan keseharian siswa SD Negeri 19 Taluak Aia
Putiah Bahan ajar berbasis lokal merupakan bahan ajar yang dirancang dan
dikembangkan dengan memuat kearifan lokal dan keragaman dari daerah tempat
bahan ajar tersebut dikembangkan dan digunakan. Tujuan bahan ajar berbasis
lokal adalah menyediakan materi yang dekat dengan kehidupan sehari-hari siswa,
sehingga siswa paham dan tertarik dengan materi bacaan yang mereka tahu topik
dari materi tersebut. Dengan disediakannya bahan ajar yang dekat dengan siswa,
siswa akan lebih antusias dalam pembelajaran dan mudah memahami materi.
3
Tim telah melakukan diskusi dengan mitra dan tergali bahwa ada
permasalahan siswa yang masih buta huruf. Di samping itu pula diperlukan media
yang menarik minat anak sekolah dalam memahami informasi yang diberikan.
Maka pada pengabdian masyarakat kali ini, tim dengan mitra telah sepakat untuk
melakukan edukasi yang interaktif terkait dengan nggunakan media berbasis lokal
kepada siswa, sehingga diharapkan mampu menambah wawasan dan menarik
minat siswa untuk dapat belajar membaca dengan baik dan benar.
BAB 2
GAMBARAN UMUM MASYARAKAT MITRA
BAB 3
METODE PELAKSANAAN
BAB 4
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pendamping
10
11
12
13
14
15
16
17
18
4. Lain-lain
Alokasi
No Nama /NIM Progra Bidang Waktu Uraian Tugas
m Studi Ilmu (jam/minggu
)
1. Sanseni S1 Ilmu 12 jam/ - Penganggun
Safitri / Pendidikan Pendidikan minggu g jawab
20129072 Guru konten
Sekolah bahan ajar.
Dasar. - Membuat
desain bahan
ajar.
- Membuat
proposal
rincian biaya
yang akan
dikeluarkan
- Analisis
penggunaa
n
- Evalua
si
kegiata
n
- Sosialisasi dan
penyuluhan
2. Fastabiqul S1 Ilmu 12 jam/ - Membuat
Khairat/ Pendidikan Pendidikan minggu desain bahan
19129117 Guru ajar.
Sekolah - Membuat
Dasar. konten bahan
ajar.
- Pembelian alat
21
- Analisis
penggunaa
n
- Evalua
si
kegiata
n
- Sosialisasi dan
penyuluhan
Vira S1 Ilmu 12 jam/ - Membuat
3 Febriani/ Pendidikan Pendidikan minggu desain bahan
21129322 Guru ajar.
Sekolah - Membuat
Dasar. konten bahan
ajar
- Mempromosika
n bahan ajar..
- Analisis
penggunaa
n
- Evalua
si
kegiata
n
- Sosialisasi dan
Penyuluhan
4 Rini S1 Ilmu 12 jam/ -Membuat
Yunita/ Teknolog Pendidik minggu rancanga
200040 i an n bahan
81 Pendidika ajar
n -Membel
i
peralata
n
-Analisis materi
-Merealisasika
n website
bahan ajar
yang telah
dirancang
- Analisis
penggunaa
22
n
- Evalua
si
kegiata
n
-Sosialisa
si
-bahan ajar
5 Silvia S1 Ilmu 12 jam / - Membuat
Andrian Administra Pendidika minggu desain bahan
i/21002 si n ajar.
081 Pendidikan - Membuat
konten bahan
ajar.
- Pembelian alat
- Analisis
penggunaa
n
- Evalua
si
kegiata
n
- Sosialisasi dan
-penyuluh
an