Anda di halaman 1dari 10

1.

Berdoa
2. Menanyakan kabar
3. Mengecek kehadiran siswa
4. Menghubungkan materi sebelumnya
5. Game
6. Materi canva
7. Meperlihatkan contoh artikel
8. Bertanya mengenai artikel
9. Menjelaskan tujuan pembelajaran
10. Menghubungkan materi pelajaran pada tujuan
11. Materi canva
12. Mereka membaca materi artikel pada canva
13. Buat kelompok
14. Mengerjakan tugas
15. Presentasi
16. Menarik kesimpulan siswa dan guru
17. Menghubungkan materi selanjutnya
18. Refleksi
19. Salam
20. Berdoa
Pengertian Artikel

Artikel adalah karangan berisi fakta dan opini yang dibuat untuk dipublikasikan
di media cetak maupun media sosial. Artikel bertujuan untuk menyampaikan
gagasan dilengkapi data dan fakta yang disajikan dalam bentuk tulisan. Sebuah
artikel dapat meyakinkan, mendidik, dan menghibur pembaca.

Tujuan Artikel

Tujuan teks artikel bagi penulis iyalah:

 Sarana untuk menyampaikan gagasan,


 Sarana untuk berpikir secara sistematis,
 Sarana publikasi hasil pemikiran secara ilmiah,
 Sarana untuk menguraikan atau membahas pokok masalah yang telah
ditentukan oleh peneliti,
 Sarana untuk menjelaskan atau membahas suatu masalah sesuai bidang
ilmu tertentu.

Nah itu tadi beberapa tujuan artikel bagi penulis. Sementara itu, tujuan dan
manfaat yang diterima pembaca artikel adalah sebagai berikut:

 Sarana mendapatkan pengetahuan dan informasi


 Sarana untuk mengedukasi
 Sarana hiburan bagi pembaca

Ciri-ciri Artikel

Setelah tau tujuan artikel dari sisi penulis maupun pembaca, sekarang kita
pelajari tentang apa saja ciri-ciri artikel, ya! Kamu dapat mengidentifikasi
sebuah teks artikel, jika tulisan tersebut memiliki ciri sebagai berikut:
1. Isi tulisan dalam artikel didasari oleh fakta

Seluruh tulisan dalam artikel merupakan kejadian yang nyata dan bukan
sebuah rekayasa penulis maupun mitos.

2. Bersifat faktual dan informatif

Artikel bersifat faktual yang berarti berdasarkan kenyataan dan mengandung


kebenaran. Serta informatif yang berarti memberikan informasi berdasarkan
hasil penelitian yang dapat dipastikan kebenarannya.
3. Mengandung opini atau gagasan yang subyektif

Artikel ditulis berdasarkan gagasan atau opini penulisnya. Akan tetapi,


pemikiran tersebut dilandasi oleh fakta, hasil penelitian, maupun teori.

4. Artikel ditulis secara singkat, padat, dan jelas

Agar mudah untuk diterima pembaca, artikel juga ditulis dengan komunikatif,
tidak bertele-tele, dan ringkas. Maka dari itu artikel juga disebut sebagai tulisan
ilmiah populer.

5. Penulisan artikel dibuat dengan sistematis

Artikel memiliki bagian-bagian tertentu dan ditulis secara sistematis, sehingga


pembaca dapat mengerti isinya dengan mudah.

Nah, setelah kamu tahu pengertian dan ciri-ciri artikel. Kira-kira kamu
tertarik nggak untuk membuat artikel? Eiits, tapi sebelum itu, kamu harus tahu
dulu gimana struktur sebuah artikel.

Hmm, seperti yang kita tahu, setiap teks pasti memiliki struktur. Dengan
memahami struktur teks, kita dapat lebih mudah untuk membuat artikel, lho!

Struktur Artikel

Secara umum, struktur artikel terdiri dari tiga bagian, yaitu bagian Pernyataan
pendapat atau tesis, bagian argumentasi, dan bagian pernyataan ulang atau
reiterasi. Penjelasannya ada di bawah ya:

1. Pernyataan pendapat atau tesis

Bagian pada struktur artikel ini berisi uraian aktual yang penting untuk
dijadikan pijakan pembahasan di dalam artikel.

2. Argumentasi
Kemudian, bagian argumentasi yang berisi permasalahan yang coba dibahas
dan akan dikupas secara faktual dan informatif.

3. Pernyataan ulang atau Reiterasi

Bagian struktur artikel yang terakhir yakni berisi kalimat kunci yang merangkum
pembahasan ke dalam bentuk simpulan.

Jenis-Jenis Artikel

Berdasarkan cara penyampaian dan tingkat kesulitan, jenis artikel dibedakan


menjadi empat macam nih. Kita bahas jenis-jenis artikel satu persatu ya:

1. Artikel praktis

Artikel praktis merupakan artikel yang mengutamakan keterampilan


daripada pengembangan pengetahuan. Artikel ini cenderung naratif, artinya
pesan yang disusun sesuai dengan urutan waktu, peristiwa, atau tahapan.

Kamu pernah membaca artikel tentang petunjuk membuat sesuatu atau cara
memperbaiki dan mengoperasikan suatu alat? Nah, itu termasuk ke dalam
artikel praktis.

Contoh artikel praktis yang membahas langkah-langkah penting dalam mengisi PDSS
SNMPTN
(sumber: www.ruangguru.com/blog)

2. Artikel ringan

Hal utama yang dibahas dalam artikel ini ialah masalah yang ringan
dan nggak butuh pemahaman yang mendalam. Biasanya, penulis mengemas
artikel ini dengan humor atau memberi kesan menghibur pembaca, tapi isinya
tetap informatif ya.
Jadi, pembaca tidak perlu berkonsentrasi penuh untuk membaca sebuah artikel
ringan. Kamu bisa menemukan artikel ini di majalah remaja, koran, atau blog.
Contohnya kayak di Blog Ruangguru di bawah ini.

Contoh artikel ringan yang membahas kenapa hujan bikin kita galau, mager, dan
laper?(sumber: www.ruangguru.com/blog)

3. Artikel opini

Secara umum semua artikel adalah opini. Tapi, jenis artikel ini cuma ada di
dalam surat kabar atau majalah yang punya penempatan khusus, lho.
Penempatan khusus ini terdapat dalam rubrik misalnya kolom opini, tajuk
rencana atau editorial, dan lain-lain. Oh ya, biasanya artikel ini membahas
suatu permasalahan secara mendalam, jadi akan lebih baik bila penulis harus
memiliki pemahaman dan sudah ahli di bidang tersebut.
4. Artikel analisis ahli

Jenis artikel ini bisa dikatakan bentuk artikel yang paling “serius” diantara
artikel lainnya. Artikel analisis ahli berisi laporan sistematis mengenai hasil
kajian atau penelitian, misalnya skripsi, tesis, disertasi atau penelitian lainnya.

Ciri khasnya yaitu penyajiannya yang tidak panjang lebar tetapi tidak
mengurangi nilai keilmiahannya. Biasanya artikel ini dimuat pada jurnal-jurnal
ilmiah. Bedanya, artikel lain biasa menggunakan bahasa populer, sedangkan
artikel ini harus memakai bahasa baku atau ilmiah. Beberapa orang
menyebutnya artikel ilmiah.
Kaidah Kebahasaan Teks Artikel Bahasa Indonesia

Nggak cuma struktur dan ciri-ciri saja, artikel bahasa Indonesia juga memiliki kaidah kebahasaannya
sendiri. Berikut kaidah kebahasaan yang perlu kamu ketahui dalam menulis sebuah artikel:

1. Kata keterangan, biasanya digunakan untuk mengekspresikan sikap penulis agar dapat
meyakinkan pembaca.

2. Kalimat aktif, merupakan kalimat yang subjeknya aktif menerangkan sesuatu. Contoh: Kamu
sedang asyik membaca buku.

3. Menggunakan kata penghubung atau konjungsi, seperti kemudian, setelah itu, oleh karena
itu, namun, dan sebagainya.

4. Menggunakan kata kerja mental, material, dan relasional. Contoh: khawatir (kata kerja
mental), menulis (kata kerja material), merupakan (kata kerja relasional).

5. Menggunakan banyak kosa kata dan istilah agar tulisan lebih menarik dan berkualitas.

Cara Menulis Teks Artikel Bahasa Indonesia

Sampai sini, kamu sudah paham mengenai teks artikel bahasa


Indonesia, kan? Kini, saatnya kamu mengetahui cara menulis teks
artikel yang baik dan benar agar bisa memenuhi kebutuhan pembaca.
Cara-cara menulis artikel yang baik adalah sebagai berikut:
Menentukan Topik atau Tema

Hal pertama dan terpenting dalam menulis artikel adalah menentukan


topik. Kamu harus memilih topik yang spesifik dan mengambil
permasalahan yang kamu kuasai agar memudahkan kamu untuk
mengembangkannya. Kamu bisa memilih topik dari permasalahan di
sekitar kamu, misalnya tentang lingkungan hidup, pendidikan,
kesehatan, dan masih banyak lagi.
Menentukan Judul

Buatlah judul semenarik mungkin karena judul adalah hal yang paling
pertama dilihat oleh pembaca. Kamu bisa memilih judul yang bersifat
formal, humor, atau judul menarik yang mengundang rasa penasaran
pembaca.
Merumuskan Ide atau Gagasan

Ada banyak cara untuk mendapatkan ide artikel, Misalnya, dari


pengalamanan pribadi, bidang atau keahlian yang kamu kuasai,
kegiatan sehari-hari, dan sebagainya. Setelah menemukan ide, mulai
tuangkan ide-ide tersebut dalam tulisan artikel.
Tentukan Tujuan Penulisan

Pastikan pembaca dapat mengidentifikasi alasan atau tujuan kamu


membuat artikel. Biasanya, tujuan penulisan artikel disampaikan
secara tersirat. Tujuannya bisa bersifat mengajak, menghibur,
menginformasikan, atau bahkan mengekspresikan sesuatu hal kepada
pembaca.
Menyusun dan Mengembangkan Kerangka Artikel

Setelah menentukan topik atau tema artikel serta tujuan penulisan,


langkah berikutnya adalah menyusun kerangka artikel. Caranya
dengan menulis poin-poin penting yang akan disusun di artikel kamu.
Setelah itu, kembangkan poin-poin tersebut menjadi tulisan yang
menarik.
Mengumpulkan Bahan

Dalam mengembangkan kerangka menjadi tulisan yang menarik,


kamu pasti memerlukan bahan dan referensi. Maka dari itu, pastikan
kamu mencari referensi dan sumber yang sesuai dengan topik
sebanyak-banyaknya. Temukan sumber dan referensi yang disertai
data-data akurat agar artikel kamu bisa semakin berkualitas.
Membaca Ulang Artikel dan Lakukan Revisi

Setelah artikel selesai ditulis, bacalah ulang artikel tersebut. Membaca


ulang artikel bisa memudahkan kamu menemukan kesalahan-
kesalahan kecil yang mungkin terjadi dan mengoreksinya. Contohnya,
kesalahan penulisan kata, tanda baca, relevansi kaidah kebahasaan
artikel, dan masih banyak lagi.
Contoh Artikel Singkat

Biar makin paham tentang materi teks artikel bahasa Indonesia,


berikut adalah contoh artikel pendidikan yang bisa kamu pelajari.
Pendidikan Indonesia di Tengah Pandemi Covid-19
Pandemi Covid-19 yang melanda di Indonesia membawa dampak
serius pada segala aspek kehidupan. Satu di antara dampak pandemi
tersebut yaitu perubahan aktivitas belajar mengajar menjadi sistem
pembelajaran daring (online learning).

Pembelajaran daring ini dilakukan untuk mencegah penyebaran virus


Covid-19 agar tidak semakin meluas. Program ini dilakukan oleh
semua jenjang pendidikan, mulai dari tingkat SD, SMP, SMA, hingga
Perguruan Tinggi.

Dalam pelaksanaannya, program pembelajaran daring ini ternyata


banyak menemui kendala. Satu di antara kendala yang paling sering
ditemui adalah, keterbatasan fasilitas penunjang belajar online.
Tak bisa dipungkiri, bahwa tidak semua siswa memiliki fasilitas
penunjang untuk pembelajaran daring, seperti ponsel, laptop, maupun
paket data internet. Kendala seperti itu banyak muncul di kalangan
orang tua siswa yang memiliki tingkat ekonomi kelas bawah. Banyak
di antara mereka merasa tidak mampu menyediakan fasilitas belajar
online yang tepat untuk anaknya.

Tak hanya itu, jika dibiarkan lebih lama, kendala ini bahkan
berpotensi mengakibatkan peningkatan angka putus sekolah.
Lembaga sosial dunia, UNICEF menyebutkan, setidaknya ada 938
anak putus sekolah akibat pandemi Covid-19. Angka tersebut banyak
ditemukan pada daerah-daerah yang termasuk zona merah dalam
penyebaran Covid-19.

Menyikapi permasalahan ini, pemerintah Indonesia telah


menggelontorkan dana sekitar Rp 5,6 triliun sebagai bantuan untuk
menanggulangi krisis ekonomi akibat pandemi Covid-19.
Harapannya, bantuan tersebut dapat tersebar merata di semua
kalangan masyarakat yang membutuhkan agar mereka tetap bisa
memenuhi kebutuhan sehari-hari, termasuk memastikan
keberlangsungan pendidikan bagi anak-anak mereka.

Pemerintah sebenarnya juga perlu memerhatikan nasib para guru,


terutama guru swasta dan guru honorer, karena selama pembelajaran
daring, banyak di antara mereka yang pendapatannya menurun. Agar
sistem pendidikan di Indonesia tetap berjalan efektif selama pandemi,
pemerintah harus bekerja ekstra untuk mencari solusi agar kendala di
bidang pendidikan maupun ekonomi dapat segera teratasi.

Dari contoh artikel Bahasa Indonesia ini, kamu tentu sudah paham
kan tentang cara membuat teks artikel?

Nah, buat kamu yang ingin mengakses materi belajar online menarik
lainnya, kamu bisa mengunduh platform belajar online Pahamify. Ada
ratusan materi belajar berkonsep gamifikasi yang membuat proses
belajar online-mu semakin seru dan menyenangkan, lho.

Anda mungkin juga menyukai