RSUD 1/3 KABUPATEN ACEH TAMIANG Ditetapkan Oleh Direktur : STANDART PROSEDUR Tanggal Terbit : OPERASIONAL dr. Andika Putra SA, Sp. PD NIP. 19800513 200604 1 023 Memberikan kesempatan kepada bayi untuk dapat langsung PENGERTIAN mengisap putting susu ibunya Melakukan IMD untuk setiap bayi sehat yang lahir: 1. Menurunkan angka mortalitas bayi 2. Mempertahankan suhu bayi tetap hangat 3. Menenangkan ibu dan bayi serta meregulasi pernapasan dan detak jantung bayi 4. Kolonisasi bakteri baik dikulit dan usus bayi dengan bakteri badan ibu yang normal menjaga bayi TUJUAN 5. Mengurangi bayi menangis sehingga mengurangi stress dan tenaga yang dipakai bayi 6. Memungkinkan bayi menemukan sendiri payudara dan melekat sehingga lebih jarang menemukan kesukaran menyusui 7. Meningkatkan jalinan kasih saying ibu, ayah dan bayinya Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Aceh Tamiang, Nomor: 137 Tahun 2017 Tentang Pemberlakuan Panduan tindakan Keperawatan dan standar KEBIJAKAN Operasional Prosedur Tindakan keperawatan pada Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2017 Penatalaksanaan : 1. Memberikan salam, senyum, sapa, sopan dan santun (5S). Serta petugas memperkenalkan diri pada keluarga 2. Mengidentifikasi klien (tanyakan nama dan tanggal lahir PROSEDUR klien, untuk nomor registrasi dan NIK bisa dilihat secara visual pada gelang identifikasi klien 3. Menjelaskan tindakan yang dilakukan pada keluarga INISIASI MENYUSUI DINI (IMD)
No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :
RSUD KABUPATEN 2/3 ACEH TAMIANG 4. Informed consent 5. Mendekatkan alat dan bahan yang diperlukan 6. Melakukan enam langkah cuci tangan 7. Pastikan ibu dan suami setuju tentang rencana IMD setelah mendapatkan penjelasan 8. Dianjurkan suami atau keluarga mendampingi ibu dikamar bersalin 9. Dalam menolong ibu melahirkan disarankan untuk mengurangi/tidak menggunakan obat kimiawi. Bayi lahir segera di keringkan secepatkan terutama kepala kecuali tangannya, tanpa menghilangkan vernik mulut dan hidung bayi dibersihkan, tali pusat diikat 10. Bila bayi tidak memerlukan resusitasi : bayi ditengkurapkan didada ibu dengan kulit melekat dikulit PROSEDUR ibu dan mata bayi setinggi puting susu, keduanya diselimuti, bayi dapat diberi topi 11. Anjurkan ibu memenyentuh bayi untuk merangsang bayi. Biarkan bayi mencari putting sendiri 12. Ibu didukung dan dibantu mengenali perilaku bayi sebelum menyusui tetap biarkan bersentuhan setidaknya 1 jam 13. Biarkan kulit bayi bersentuhan dengan ibu selama ± 1 jam 14. Bila dalam 1 jam menyusu awal belum terjadi, bantu ibu dengan mendekatkan bayi ke puting tapi jangan memasukkan putting ke mulut bayi. Beri waktu kulit melekat pada kulit 30 menit atau 1 jam lagi 15. Setelah setidaknya melekat kulit ibu dan kulit bayi setidaknya 1 jam atau selesai menyusu awal, bayi baru dipisahkan untuk ditimbang, diukur. Rawat gabung ibu dan bayi dirawat dalam 1 kamar, dalam jangkauan ibu selama 24 jam. Berikan ASI saja tanpa minuman atau INISIASI MENYUSUI DINI (IMD)
No. Dokumen ; No. Revisi : Halaman :
RSUD 3/3 KABUPATEN ACEH TAMIANG PROSEDUR makanan lain kecuali atas indikasi medis - Ruang Perinatologi - Ruang VK UNIT TERKAIT - Ruang Nifas