1.

Pelaksanaan Pengadaan Langsung yang menggunakan BUKTI PEMBELIAN

ATAU KUITANSI dilakukan dengan cara….
A. Permintaan penawaran
B. Klariifkasi serta negosiasi teknis
C. Klarifikasi teknis negoisasi teknis
D. Pembelian/pembayaran langsung kepada penyedia
E. Bayar langsung

2. Pelaksanaan Pengadaan Langsung yang menggunakan SURAT PERINTAH

KERJA dilakukan dengan cara…
A. Permintaan penawaran
B. Tender/seleksi
C. Klarifikasi administrasi dan teknis
D. Pembelian/pembayaran alngsung kepada penyedia
E. Bayar langsung

3. Pemilihan penyedia hanya dapat dilaksanakan setelah…

A. Pengumuman pemilihan penyedia di SPSE
B. Pendaftaran pesrta
C. Perencanaan dibuat
D. RUP diumumkan
E. Dokumen pengadaan sudah siap

4. Pengumuman RUP dilakukan pada aplikasi…

A. SPSE
B. SIKAP
C. SIRUP
D. E-Katalog
E. E-Purchasing

5. Untuk barang/jasa yang kontraknya harus ditandatangani pada awal tahun,

pemilihan dapat dilaksanakan setelah…
A. Penetapan Pagu Anggaran K/L
B. Persetujuan Kepala Daerah
C. Persetujuan DPRD
D. Persetujuan PA/KPA
E. PPK membuat dokumen pengadaan

6. Penawaran harga dapat dilakukan dengan metode penawaran harga secara berulang
atau disebut juga…
A. E-Auction
B. E-reverse Auction
C. E-reverse Tndering
D. E-seleksi Auction
E. Lelang Berulang

7. Apabila jumlah peserta yang lulus prakualifikasi kurang dari 3 (tiga) pesrta, maka
pokja pemilihan dapat menyatakan…
A. Pendaftaran ulang
B. Prakualifikasi gagal
revisi Dokumen Pemilihan
C. Perbaikan Dokumen Kualifikasi
D. Lelang Ulang

8. Seluruh pesrta terlibat korupsi, kolusi, dan/atau nepotisme dan terlibat persaingan
usaha, maka yang pokja pemilihan dapat menyatakan…
A. Pendaftaran ulang
B. Pengadua pidana
C. Tender ulang
D. Oerbaikan dokumen Pemilihan
E. Lelang Ulang

9. Tebder/seleksi gagal dapat dinyatakan GAGAL oleh POKJA pemilihan dalam

hal…
A. Terdapat kesalahan dalam proses evaluasi
B. Tidak ada peserta yang menyampaikan dokumen penawaran
C. Tidak ada peserta yang lulus evaluasi penawaran
D. Seluruh penawaran harga di atas HPS
E. Semua benar

10. Dalam TENDER CEPAT gagal yang dilakukan pokja pemilihan adalah…
A. Review penyebab kegagalan Tender Cepat
B. Melakukan tender cepat kembali
C. Mengganti metode pemilihan lain
D. Melakukan E-purcahasing apabila barang ada di katalog elektonik
E. Semua benar

11. Dalam hal tindak lanjut prakalifikasi gagal, Pokja Pemilihan prakualifikasi ulang
dengan hasil jumlah peserta yang hanya lulus 2 peserta, maka ….
A. Prakualifikasi ulang kembali
B. Proses tender/seleksi dilanjutkan
C. Mengganti metode pemilihan lain
D. Gagal tender/selesksi
E. Penunjukan langsung

12. Dalam hal tindak lanjut prakalifikasi gagal, Pokja Pemilihan prakualifikasi ulang
dengan hasil jumlah peserta yang hanya lulus 1 peserta, maka ….
A. rakualifikasi ulang kembali
B. Proses tender/seleksi dilanjutkan
C. Mengganti metode pemilihan lain
D. Gagal tender/selesksi
E. Penunjukan langsung

13. Tindak lanjut dari tender/seleksi gagal akibat kesalahan evaluasi penawaran, maka
Pokja pemilihan segera melakukan…
A. Prakualifikasi ulang kembali
B. Proses tender/seleksi dilanjutkan
C. Mengganti metode pemilihan lain
D. Gagal tender/selesksi
E. Penunjukan langsung

14. Penetapan Surat Penunjukan Penyedia barang/Jasa (SPPBJ) termasuk dalam

proses…
A. Perencanaan Pengadaan
B. Pesiapan Pengadaan
C. Persiapan Pemilihan
D. Pelaknaan Pengadaan
E. Pengawasan Pengadaan

15. PPk dilarang ikatan perjanjian atau menandatangani Kontrak dengan Penyedia,
dalam hal…
A. Hal belum tersedia anggaran belanja
B. Tidak cukup tersedia anggaran belanja
C. Dilampauinya batas anggaran
D. Anggaran belum tersedia
E. Semua benar