Anda di halaman 1dari 2

RS  institusi pelayanan Kesehatan perorangan yg menyediakan rawat inap, rawat jalan, dan gawat

darurat

2 jenis brdasarkan layanan  UMUM 4 kelas (A,B,C,D,D pratama) ; KHUSUS 3 kelas (A,B,C)
BERDASARKAN PELAYANAN, SDM, SARANA PRASARANA

1. umum (semua pelayanan) Jambi  abdul manap umum

2. khusus (ada layanan khusus) rs jiwa, rs jantung harapan kita (padang,pemerintah) 


khusus

Berdasarkan pendiri, penyelenggara 3 

1. Pemerintah  rs bhayangkara (negara, inst. Kepolisisan) ; dkt (tni) ; rs nasional stroke


(bukittinggi)
2. pemerintah daerah  rs radden mataher(provinsi) ; abdul manap (rs kota madya),
3. swasta 

berdasarkan bentuk 3 

1. rs menetap  rs radden mataher ,


2. bergerak daerah kepulauan
3. lapangan  dibangun saat darurat , ada bencana alam, perang

kelas A  medik, kefarmasian, kebidanan, penunjang klinik dan non klinik

akreditasi rs  mutu lebih baik

STANDAR LAYANAN KEFARMASIAN PERMENKES NO 72 THN 2016 TENTANG RS

Ada 3  72 (RS),73(Apotik),74(puskesmas) RAP

Standar layanan kefarmasian ada 2

MANAGERIAL logistic farmasi ada 9  pemilihan , perencanaan, pengadaan, penerimaan,


penyimpanan, pendistribusian, pemusnahan, pengendalian, administrasi

 sediaan farmasi  obat; bahan obat; obat tradisional; kosmetik.


 alkes,
 bahan medis habis pakai

contoh rs radden mattaher  pemilihan obat

pemilihan obat 8 aspek  menyediakan untuk menetapkan jenis sediaan farmasi, alkes, dan
bahan medis habis pakai sesuai dg kebutuhan.

“siapa yg menentukan?”  apt yg di bag. Pengadaan  dikepalai oleh kepala instalasi FRS

“Apa saja dasar dalam menentukan sediaan FRS?”  formularium RS, standar sediaan RS, pola
penyakit, efektivitas & keamanan obat, berdasarkan mutu & biaya.

Perencanaan 6 aspek anggaran & perencanaan, prioritas, stok, data pemakaian lalu, rencana
pengembangan, waktu tunggu pemesanan PO

Pengadaan 3 cara beli, produksi, sumbangan lihat kelegalan, msdm, no registrasi, expired
Penerimaan  jenis, spesifikasi sesuai, jumlah, mutu, kemasan, waktu penyerahan, harga,
dokumen ttd.

Penyimpanan  sesuai dg senyawa obat, diberi label sesuai abjad, karakteristik sifat obat, lasa
di pisah (look like, sound like), expired (FEFO,FIFO), emergency kit (UGD),

Pendistribusian  depo bangsal floor stock, resep, sistm. Unit dosis (rawat inap), sistm
kombinasi UDD

Pemusnahan  expired, tdk mmnuhi syarat mutu, dicabut izin edar. Cara  berita acara (daftar
asal usul obat, alasan dimusnahkan); padat (dihancurkan) cair (buang cairan); bebas (apt & ttk)
narkotik (balai kes, bpom);

Pengendalian  monitoring & control cara  slow moving, hapus pembelian obat tdk pkai 3
bln berturut (desk stop), stock opname (obat & cttn sama)

Administrasi  pencatatan & pelaporan  narkotik di apk siknat per 1bln sekali, lapor ke balai
kesehatan -> prekursor (efedrin) & obat trtentu (halopedidol, alpamadzepim, kloromazin, dhp,
dextromethorphan) SIMONA (pelayanan sesuai permenkes no 2 th 2016) keuangan (penjualan,
pengeluaran pemasukan)

FARMASI KLINIS 11 aspek  pengkajian & pelayanan resep; penelusuran Riwayat peggunaan obat,
PIO, konseling, visit, rekonsiliasi Obat; Pemantauan Terapi Obat (PTO); Monitoring Efek Samping
Obat (MESO); Evaluasi Penggunaan Obat (EPO); dispensing sediaan steril; Pemantauan Kadar Obat
dalam Darah (PKOD)

Rekonsiliasi obat  proses membandingkan instruksi pengobatan trtulis dg obat yg di


berikan medication eror obat & cara pakai <dg cara di> dokumen. tujuan  informasi
akurat, identifikasi kesesuaian,

Riwayat penggunaan obat  mengidentifikasi keadaan medis medication eror, terapi tepat.

CSSD (central sterile supply department)  bhan steril sederhana yg di buat di rs =


penanggung jwb apt.

IFRS = instalasi farmasi rs  depo rs untuk mengerjakan MANAGERIAL & FARMASI KLINIS

Formularium  fornas, firmin, menjadi  FORMULARIUM RS  daftar” obat/ standar pengobatan


penyakit yg brlaku di rs tertentu. Example: RS Hamba (Batanghari)

dirumuskan oleh  panitia farmasi & terapi (semua lintas medis, dokter, perawat, apt)

2/3 thn sekali revisi. Max 5 thn sekali

kepala instalasi FRS  apt

direktur  trserah

Anda mungkin juga menyukai