Anda di halaman 1dari 22

I.

INFORMASI UMUM
A. Identitas Sekolah
Nama Penyusun : Syalsahadi Institusi : SMA N 2 MEDAN

Tahun Pembuatan : 2023 Mata Pelajaran : Fisika

Jenjang : SMA/MA Kelas/ Semester : X / Genap

Judul Materi : Hakikat Ilmu Fisika dan Fase : E


Penerapannya dalam
Kehidupan, Metode
Ilmiah dan
Keselamatan Kerja di
Laboratorium
Kata Kunci : -

Alokasi Waktu : 1 Pertemuan , 3 JP

Capain Pembelajaran Fase E


Pada akhir fase E, peserta didik memiliki kemampuan untuk responsif terhadap isu-isu global dan berperan
aktif dalam memberikan penyelesaian masalah. Kemampuan tersebut antara lain mengamati,
mempertanyakan dan memprediksi, merencanakan dan melakukan penyelidikan, memproses dan
menganalisis data dan informasi, mengevaluasi dan refleksi, mengkomunikasikan hasil dalam bentuk
projek sederhana atau simulasi visual menggunakan apilkasi teknologi yang tersedia terkait dengan energi
alternatif, pemanasan global, pencemaran lingkungan, nano teknologi, bioteknologi, kimia dalam
kehidupan sehari-hari, pemanfaatan limbah dan bahan alam, pandemi akibat infeksi virus. Semua upaya
tersebut diarahkan pada pencapaian tujuan pembangunan yang berkelanjutan (Sustainable Development
Goals/SDGs). Melalui pengembangan sejumlah pengetahuan tersebut dibangun pula berakhlak mulia dan
sikap ilmiah seperti jujur, obyektif, bernalar kritis, kreatif, mandiri, inovatif, bergotong royong dan
berkebhinekaan global.
Capaian per Elemen pada Fase F

Elemen Capaian Pembelajaran


Pemahaman Fisika Peserta didik mampu mendeskripsikan gejala alam dalam cakupan
keterampilan proses dalam pengukuran, perubahan iklim dan pemanasan
global, pencemaran lingkungan, energi alternatif, dan pemanfaatannya.

Keterampilan Proses
1. Mengamati
Peserta didik mampu mengoptimalkan potensi menggunakan ragam
alat bantu untuk melakukan pengukuran dan pengamatan.

2. Mempertanyakan dan memprediksi


Peserta didik mampu mempertanyakan dan memprediksi berdasarkan
hasil observasi, mampu merumuskan permasalahan yang ada dan
mampu mengajukan pertanyaan kunci untuk menyelesaikan masalah.

3. Merencanakan dan melakukan penyelidikan


Peserta didik mengidentifikasi latar belakang masalah,
merumuskan tujuan, dan menggunakan referensi dalam
perencanaan penyelidikan/ penelitian. Peserta didik
membedakan variabel, termasuk yang dikendalikan dan variabel
bebas, menggunakan instrumen yang sesuai dengan tujuan
penyelidikan. Peserta didik menentukan langkah langkah kerja
dan cara pengumpulan data

4. Memproses, menganalisis data dan informasi


Peserta didik menyiapkan peralatan/ instrumen yang sesuai untuk
penelitian ilmiah, menggunakan alat ukur secara teliti dan benar,
mengenal keterbatasan dan kelebihan alat ukur yang dipakai.
Peserta didik menerapkan teknis/ proses pengumpulan data,
mengolah data sesuai jenisnya/sesuai keperluan, menganalisis
data dan menyimpulkan hasil penelitian serta memberikan
rekomendasi tindak lanjut/saran dari hasil penelitian.

5. Mencipta
Peserta didik mampu menggunakan hasil analisis data dan
informasi untuk menciptakan ide solusi ataupun rancang bangun
untuk menyelesaikan suatu permasalahan.

6. Mengevaluasi dan refleksi


Peserta didik berani dan santun dalam mengajukan pertanyaan
dan berargumentasi, mengembangkan keingintahuan, dan
memiliki kepedulian terhadap lingkungan. Peserta didik
mengajukan argumentasi ilmiah dan kritis berani mengusulkan
perbaikan atas suatu kondisi dan bertanggungjawab terhadap
usulannya. Peserta didik bersikap jujur terhadap temuan
data/fakta.

7. Mengomunikasikan hasil
Peserta didik menyusun laporan tertulis hasil penelitian serta
mengomunikasikan hasil penelitian, prosedur perolehan data,
cara mengolah dan cara menganalisis data serta
mengomunikasikan kesimpulan yang sesuai untuk menjawab
masalah penelitian / penyelidikan secara lisan atau tulisan
Peserta didik menyajikan hasil pengolahan data dalam bentuk
tabel, grafik, diagram alur/ flowchart dan/atau peta konsep,
menyajikan data dengan simbol dan standar internasional dengan
benar, dan menggunakan media yang sesuai dalam penyajian
hasil pengolahan data. Peserta didik mendeskripsikan
kecenderungan hubungan, pola, dan keterkaitan variabel dan
menggunakan bahasa, simbol dan peristilahan yang sesuai untuk
bidang fisika.
B. Kompetensi Awal

Sebelum memulai pembelajaran, guru perlu melakukan asesmen awal untuk memetakan pengetahuan,
kemampuan awal, gaya belajar serta minat peserta didik. Kegiatan asesmen awal pengetahuan dapat
dilakukan melalui tanya jawab ataupun kuis dengan beberapa pertanyaan esensial. Pertanyaan- pertanyaan
untuk asesmen awal dapat dipilih dari soal-soal asesmen pada Buku Siswa atau soal lain yang relevan.
C. Profil Pelajar Pancasila
1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia
2. Bergotong Royong
3. Bernalar kritis
4. Kreatif

D. Sarana dan Prasarana


Alat dan Bahan :
1. Handphone atau Laptop
2. Jaringan Internet yang stabil
3. Infocus untuk menampilkan PPT
4. Aplikasi Quizz

Materi :
1. Hakikat Fisika
2. Metode Ilmiah
3. Keselamatan Kerja di Laboratorium

Metode Pembelajaran (PJJ Luring ) :


1. Metode Ceramah dan Diskusi
 Penyampaian materi awal melalui ceramah
2. Metode Game-Based Learning
 Menerapkan kuis atau pertanyaan interaktif ke dalam permainan pembelajaran.
 Siswa dapat menjawab pertanyaan untuk maju ke level berikutnya atau memperoleh poin.

E. Target Peserta Didik


1. Peserta didik dapat memahami materi
2. Peserta didik dengan pencapaian tinggi
3. Peserta didik dapat peranannya bagi kehidupan

F. Model Pembelajaran
1. Pembelajaran Berbasis Teknologi (Technology-Enhanced Learning)
2. Pembelajaran Tatap Muka
II. KOMPTENSI INTI

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah kegiatan pembelajaran ini diharapkan kalian memahami hakikat fisika, langkah-langkah
metode ilmiah, penerapan fisika dalam kehidupan sehari-hari, dan pentingnya keselamatan kerja di
laboratorium

B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Pemahaman bermakna tentang Hakikat ilmu fisika dan Metode ilmiah dan Keselamatan kerja di
Laboratorium
 Pentingnya memahami hakikat ilmu fisika dan peranannya bagi kehidupan
 Pentingnya memahami metode ilmiah
 Menjaga keselamatan kerja di laboratorium.

C. PERTANYAAN PEMANTIK
 Jelaskan ruang lingkup fisika dan kaitannya dengan ilmu lain?
 Sebutkan 3 hakikat fisika?
 Sebutkan apa saja keselamatan kerja di laboratorium?
 Tuliskan urutan langkah atau prosedur dalam metode ilmiah?

D. KEGIATAN PEMBELAJARAN

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Alokasi


Waktu
KEGIATAN PENDAHULULAN
1. Pembukaan ( 5 menit )
 Sambutan kepada siswa/siswi dengan menyapa dan menjelaskan tujuan dari 20
pembelajaran hari ini. menit
 Mengaitkan topik dengan kehidupan sehari-hari untuk menarik minat siswa/siswi.
2. Pengenalan Konsep (10 menit)
 Memperkenalkan konsep umum tentang hakikat ilmu fisika, metode ilmiah dan
keselamatan kerja di laboratorium
 Menjelaskan beberapa aktivitas belajar fisika
3. Ringkasan (5 menit)
 Penutupan kegiatan pendahuluan dengan merangkum pokok-pokok pembelajaran
yang telah dibahas, dan mengaitkannya kembali dengan judul materi yang
akan dipelajari.
KEGIATAN INTI
1. Pendahuluan dan Pengantar (Durasi: 10 menit) 130
menit
 Memberikan penjelasan umum tentang hakikat ilmu fisika, metode ilmiah dan
keselamatan kerja di laboratorium
 Menyampaikan tujuan dari pembelajaran ini dan mengaitkan dengan kehidupan sehari-
hari.

2. Penjelasan tentang Hakikat Ilmu Fisika dan Peranannya (Durasi: 20 menit)

 Guru menyebutkan cabang- cabang ilmu fisika


 Guru menjelaskan hakikat ilmu fisika
 Guru menjelaskan fisika sebagai produk, fisika sebagai proses, fisika sebagai sikap
 Guru menjelaskan secara umum peranan fisika dalam kehidupan

3. Penjelasan tentang Metode Ilmiah (Durasi: 25 menit)

 Guru menjelaskan secara umum metode ilmiah


 Guru menjelaskan syarat- syarat yang harus di penuhi suatu ilmiah
 Guru menjelaskan langkah-langkah metode ilmiah

4. Penjelasan tentang Keselamatan Kerja di Laboratorium (Durasi: 25 menit)

 Guru menjelaskan aturan-aturan keselamatan kerja di laboratorium


 Guru memberikan contoh ilustrasi pelanggaran aturan-aturan keselamatan kerja di
laboratorium
 Guru menjelaskan laboratroium yang baik
 Guru menjelaskan alat-alat keselamatan kerja
 Guru menjelaskan jenis-jenis bahaya dalam laboratorium
 Guru menjelaskan usaha pencegahan kecelakaan di laboratorium
 Guru menjelaskan jenis kecelakaan yang mungkin terjadi dan penanganannya di
laboratorium

5. Studi Kasus atau Diskusi Kelompok (Durasi: 20 menit)

 Menyediakan diskusi kelompok dan kasus nyata atau skenario simulasi untuk memperdalam
pemahaman peserta terhadap materi yang telah di pelajari

6. Permainan Interaktif berbasis Kuis ( Durasi: 20 menit )

 Mengunakan platform permainan interaktif seperti Quizizz. Hal ini bisa membuat suasana
lebih menyenangkan dan kompetitif
 Terdapat 15 Soal Pilihan Ganda
 Link Tautan Quizzz
7. Penutup dan Kesimpulan (Durasi: 10 menit)

 Meringkas poin-poin utama yang telah dipelajari.


 Mendorong refleksi individu terhadap pentingnya ilmu fisika dan metode ilmiah dan
keselamatan kerja di laboratorium

Catatan : Selama pembelajaran berlangsung guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang
meliputi sikap disipin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, rasa ingin tahu, peduli lingkungan.
KEGIATAN PENUTUP
 Evaluasi : Guru akan mengadakan sesi evaluasi dengan pertanyaan-pertanyaan tentang
materi yang telah dipelajari untuk mengukur pemahaman siswa. 10 menit
 Apresiasi : Guru akan memberikan pujian kepada siswa atas partisipasi dan usaha mereka
selama pembelajaran.
 Motivasi: Guru akan memberikan motivasi kepada siswa untuk terus belajar dan
berpartisipasi aktif dalam pelajaran berikutnya

Penutup Kegiatan diakhiri dengan doa dan salam sebagai penutup yang baik dalam suasana belajar

E. ASESMEN
1. Asesmen Formatif Penilaian Diri (Self Assessmen)

1) RUBRIK PENILAIAN SIKAP

ASPEK INDIKATOR NILAI


Peserta didik memiliki rasa ingin tahu 25
Peserta didik tertarik dalam mengerjalan tugas 25
Kreatif Peserta didik berani dalam mengambil resiko 25
Peserta didik tidak mudah putus asa 25
TOTAL 100
Peserta didik terlibat aktif dalam bekerja kelompok 25
Peserta didik bersedia melaksanakan tugassesuai kesepakatan 25
Peserta didik bersedia membantu temannya dalam
Kerja sama
satu kelompok yang mengalami kesulitan 25
Peserta didik menghargai hasil kerja anggota kelompok 25
TOTAL 100
Peserta didik mampu memecahkan masalah 25
Peserta didik tidak lari atau menghindari masalah 25
Mandiri Peserta didik mampu mengambil keputusan 25
Peserta didik bertanggung jawab 25
Pesertadidikmampumerumuskanpokok-pokok permasalahan 25
Peserta didik mampu mengungkap fakta yang
dibutuhkan dalam menyelesaikan suatu masalah 25
Peserta didik mampu memilih argumen logis, relevan, dan
Bernalar 25
Akurat
Kritis
Peserta didik dapat mempertimbangkan kredibilitas
25
(kepercayaan) sumber informasi yang diperoleh.

TOTAL 100
SKOR TOTAL 400

CATATAN :
Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

2) LEMBARAN PENILAIAN DIRI


Penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan terlebih dahulu
tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan dinilai, kemudian
menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format penilaiannya
Jadi, singkatnya
format penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih
dahulu.

No Pernyataan Ya Tidak Keterangan


1 Saya mampu menjelaskan hakikat fisika
2 Saya mampu menjelaskan
langkah metode ilmiah
3 Saya mampu menyusun prosedur
kerja ilmiah
4 Saya memahami pentingnya kesela-
matan kerja di laboratorium
5 Saya mampu menjelaskan peranan
fisika dalam kehidupan sehari-hari
Jumlah skor

CATATAN :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 3 x 100 = 300
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 300) x 100 = 83,33
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

2. Asesmen Formatif Teman Sebaya


Petunjuk Pengisian: berilah tanda ceklist (√) pada kolom yang tersedia sesuai dengan
keadaanyang sebenarnya!

Kadang-
NO PERTANYAAN Ya kadang Tidak KET

1. Apakah temanmu terlibat dalam diskusi tanya jawab ? Positif


Apakah temanmu bertanggung jawab melaksanakan
2. tugas sesuai dengan pembagian peran dalam Positif
kelompok?
Apakah temanmu sering mengemukakan ide untuk
3. Positif
menyelesaikan masalah?
Apakah temanmu sering memaksa untuk menerima
4. Negatif
idenya?
Apakah temanmu sering menyela pertanyaan yang
5. Negatif
diajukan teman lain?
Apakah temanmu sering memberikan tanggapan
6. Positif
positif terhadap ide dari setiap Pesera didik?
Apakah temanmu melaksanakan kesepakatan
7. kelompok meskipun tidak sesuai dengan Positif
pendapatnya?
Apakah temanmu selalu memberikan semangat kerja
8. dalam penyelesaian tugas-tugas kelompok hingga Positif
selesai?

Nilai Akhir = Skor :

Pernyataan Positif : Ya = 2, Kadang-


kadang = 1, Tidak = 0

F. REMEDIAL DAN PENGAYAAN


i. Remedial
Soal Remedial
1. Carilah minimal 5 informasi lebih lanjut tentang hakikat ilmu fisika dan metode ilmiah
2. Sebutkan cabang- cabang ilmu fisika
3. Apakah yang kamu ketahui
ii. Pengayaan
Soal Pengayaan
1. Sebutkan dan jelaskan indikator dari setiap keterampilan proses dalam fisika
2. Sebutkan beberapa manfaat fisika di bidang :
a. kedokteraan
b. industri
c. komunikasi
d. transportasi

G. REFLEKSI PESERTA DIDIK DAN GURU


Pertanyaan Refleksi :
i. Apa hal penting yang Anda dapatkan selama mengikuti proses pembelajaran ini?
ii. Apa yang Anda rasakan selama pembelajaran berlangsung?

III. LAMPIRAN
A. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
GLOSARIUM
Fisika : salah satu cabang ilmu pengetahuan alam (sains) yang berisi
kajian tentang sifat dasar materi (zat) dan energi serta
interaksi antara materi (zat)dengan energi tersebut.

Produk Fisika : kumpulan pengetahuan yang dapat berupa fakta, konsep,


prinsip, hukum, rumus, teori dan model

Proses Fisika : proses ilmiah yang berkaitan dengan cara kerja para ilmuwan
untuk memperoleh pengetahuan-pengetahuan yang
menyusun fisika.

Sikap Fisika : sikap ilmiah yang dimiliki para ilmuan saat melakukan kerja
ilmiah diantaranya rasa ingin tahu, rasa percaya, kreatif, teliti,
objektif, jujur, terbuka, mau bekerja sama, dan mau
mendengarkan pendapat orang lain.

Metode ilmiah : serangkaian langkah-langkah dalam melakukan identifikasi


masalah, mengumpulkan data dalam cakupan masalah yang ada,
memilah data untuk mencari hubungan, merumuskan hipotesis
atau dugaan ilmiah sementara, menguji hipotesis secara tepat dan
mengonfirmasi hipotesis/dugaan ilmiah apabila terdapat
temuantemuan

baru dalam eksperimen yang dilakukan.


Keselamatan kerja : suatu langkah untuk menjaga keselamatan baik unsur yang
terkait subjek (praktikan) maupun objek (peralatan dan ruang
praktikum).

Fakta : keadaan atau kenyataan yang sesungguhnya dari segala


peristiwa yang terjadi di alam

Konsep : abstraksi dari berbagai kejadian, objek, fenomena dan fakta.

Rumus : pernyataan matematis dari suatu fakta, konsep, prinsip, hukum, dan
teori

Model : presentasi yang dibuat untuk sesuatu yang tidak dapat dilihat.

Teori : penjelasan sesuatu yang tersembunyi atau tidak dapat


langsung diamati, misalnya teori atom, teori kinetik gas, teori
relativitas.

DAFTAR PUSTAKA
Cahyani, Fieska dan Yandri Santoso.2018. Fisika Untuk SMA/MA Kelas XII. Bogor: Quadra
Kanginan, Marthen. 2016. Fisika untuk SMA/MA Kelas XII . Jakarta: Erlangga
Pujianto, Supardianningsih, Risdiyani Chasanah, dan Dhara Nurani. 2016. Buku Siswa
Fisika untuk SMA/MA Kelas XII Peminatan Matematika dan Ilmu-Ilmu Alam.
Klaten: PT Intan Pariwara

Tim Masmedia Buana Pustaka. 2015. Fisika untuk SMA/MA Kelas XII. Sidoarjo:
Masmedia

Tim Penyusun. 2018. Fisika Peminatan Matematika dan Ilmu-Ilmu Alam Kelas XII.
Klaten: PT Intan Pariwara

Anda mungkin juga menyukai