Anda di halaman 1dari 23

kata pengantar

puji syukur kami panjatkan kehadirat allah swt,yang


atas rahmat-Nya dan karunianya kami dapat
menyelesaikan tugas makalah kami tepat pada
waktunya yang berjudul "pengaruh media sosial bagi
pelajar"

mungkin dalam pembuatan makalah ini terdapat


kesalahan yang belum kami perbaiki,maka dari itu
kami mohon kritik & saran dari teman-teman maupun
guru sekalian.demi tercapainya makalah yang
sempurna
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Seiring dengan perkembangan zaman, maka kemajuan


informasi dan teknologi sangat di perlukan,
kemudahan dalam mengakses informasi begitu
penting, Dengan hadirnya internet yang merupakan
alat tercanggih saat ini. internet yang sering digunakan
pelajar saat ini,terutama media sosial .Karena dengan
menggunakan media sosial pelajar dapat dengan
mudah berkomunikasi jarak dekat maupun jarak jauh
tanpa harus bertatap muka atau bertemu.

Sekarang ini tidak jarang banyak sekali anak usia dini


pandai dan mahir dalam mengakses internet. Bahkan
banyak anak-anak di bawah umur memiliki akun-akun
media sosial seperti Facebook, Twitter, Instagram,
Path, Tumblr, dan sebagainya. Serta di dorongnya oleh
banyaknya perusahaan yeng mengeluarkan berbagai
macam merk smartphone , tab serta serta berbagai
macam lainnya yang di mulai dari harga murah sampai
mahal. Serta dengan di berikannya fitur-fitur paket
internet yang murah meriah dan dapat memberikan
kenyamanan dan keluasan bagi penggunanya.

Media sosial bagi para pelajar merupakan hal yang


penting tidak hanya sebagai tempat memperoleh
informasi yang mernarik tetapi juga sudah menjadi
lifestyle atau gaya hidup.Banyak pelajar yang tidak
ingin di anggap jadul karena tidak memiliki akun
media sosial.Media sosial bagi para pelajar biasanya di
gunakan untuk mengekspresikan diri, berbagai segala
tentang dirinya kepada banyak orang terutama
teman-teman dan media sosial juga bisa di jadikan
sebagai tempat untuk menghasilkan uang.

Besarnya dampak media sosial tidak hanya


memberikan dampak postif tetapi juga memberikan
dampak negatif kepada manusia terutama dampaknya
bagi interaksi sesama manusia yang saat ini telah di
pengaruhi media sosial. Media sosial sedikit demi
sedikit membawa kita ke suatu pola budaya yang baru
dan mulai menentukan pola pikir kita . Media sosial
dapat membuat seseorang menjadi ketergantungan
terhadap media sosial.

1.2 Rumusan masalah

1. Apa yang di maksud dengan media sosia ?

2. Apa pengaruh media sosial bagi pelajar ?

3. Apa dampak positif dari media soasial bagi para


pelajar ?

4. Apa dampak negatif dari media soasial bagi para


pelajar ?

1.3 Tujuan

1. Memberikan penjelasan mengenai media sosial

2. Mengetahui pengaruh media sosial bagi pelajar


3. Mengetahui dampak positif dan dampak ne gatife
dari media sosial bagi para pelajar

4. Mengetahui dampak negatife dari media sosial bagi


para pelajar

1.4 Manfaat

Setelah mengetahui apa saja dampak dari media sosial


bagi para pelajar diharap kan agar pengguna media
sosial dapat menggunakan media sosial dengan baik
dan benar. Serta mengembangkan wawasan pembaca
akan media sosial. Serta di dorongnya oleh banyaknya
perusahaan yeng mengeluarkan berbagai macam
merk smartphone , tab serta serta berbagai macam
lainnya yang di mulai dari harga murah sampai mahal.
Serta dengan di berikannya fitur-fitur paket internet
yang murah meriah dan dapat memberikan
kenyamanan dan keluasan bagi penggunanya.
Media sosial bagi para pelajar merupakan hal yang
penting tidak hanya sebagai tempat memperoleh
informasi yang mernarik tetapi juga sudah menjadi
lifestyle atau gaya hidup.Banyak pelajar yang tidak
ingin di anggap jadul karena tidak memiliki akun
media sosial.Media sosial bagi para pelajar biasanya di
gunakan untuk mengekspresikan diri, berbagai segala
tentang dirinya kepada banyak orang terutama
teman-teman dan media sosial juga bisa di jadikan
sebagai tempat untuk menghasilkan uang.

Besarnya dampak media sosial tidak hanya


memberikan dampak postif tetapi juga memberikan
dampak negatif kepada manusia terutama dampaknya
bagi interaksi sesama manusia yang saat ini telah di
pengaruhi media sosial. Media sosial sedikit demi
sedikit membawa kita ke suatu pola budaya yang baru
dan mulai menentukan pola pikir kita . Media sosial
dapat membuat seseorang menjadi ketergantungan
terhadap media sosial.
1.2 Rumusan masalah

1. Apa yang di maksud dengan media sosial?

2. Apa pengaruh media sosial bagi pelajar ?

3. Apa dampak positif dari media soasial bagi para


pelajar ?

4. Apa dampak negatif dari media soasial bagi para


pelajar ?

1.3 Tujuan

1. Memberikan penjelasan mengenai media sosial

2. Mengetahui pengaruh media sosial bagi pelajar

3. Mengetahui dampak positif dan dampak ne gatife


dari media sosial bagi para pelajar
4. Mengetahui dampak negatife dari media sosial bagi
para pelajar

1.4 Manfaat

Setelah mengetahui apa saja dampak dari media sosial


bagi para pelajar diharap kan agar pengguna media
sosial dapat menggunakan media sosial dengan baik
dan benar. Serta mengembangkan wawasan pembaca
akan media sosial

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Media Sosial


Media sosial adalah sebuah media online, dengan para
penggunanya bisa dengan mudah berpartisipasi,
berbagi, dan menciptakan isi meliputi blog, jejaring
sosial, wiki, forum dan dunia virtual. Blog, jejaring
sosial dan wiki merupakan bentuk media sosial yang
paling umum digunakan oleh masyarakat di seluruh
dunia.

Andreas Kaplan dan Michael Haenlein mendefinisikan


media sosial sebagai “sebuah kelompok aplikasi
berbasis internet yang membangun di atas dasar
ideologi dan teknologi Web 2.0 , dan yang
memungkinkan penciptaan dan pertukaran user-
generated content”.

Media sosial terbesar antara lain Facebook, Myspace,


dan Twitter. Jika media tradisional menggunakan
media cetak dan media broadcast, maka media sosial
menggunakan internet. Media sosial mengajak siapa
saja yang tertarik untuk berpertisipasi dengan
memberi kontribusi dan feedback secara terbuka,
memberi komentar, serta membagi informasi dalam
waktu yang cepat dan tak terbatas.

Saat teknologi internet dan mobile phone makin maju


maka media sosial pun ikut tumbuh dengan pesat. Kini
untuk mengakses facebook atau twitter misalnya, bisa
dilakukan dimana saja dan kapan saja hanya dengan
menggunakan sebuah mobile phone. Demikian
cepatnya orang bisa mengakses media sosial
mengakibatkan terjadinya fenomena besar terhadap
arus informasi tidak hanya di negara-negara maju,
tetapi juga di Indonesia. Karena kecepatannya media
sosial juga mulai tampak menggantikan peranan
media massa konvensional dalam menyebarkan
berita-berita.

Pesatnya perkembangan media sosial kini dikarenakan


semua orang seperti bisa memiliki media sendiri. Jika
untuk memiliki media tradisional seperti televisi,
radio, atau koran dibutuhkan modal yang besar dan
tenaga kerja yang banyak, maka lain halnya dengan
media. Seorang pengguna media sosial bisa
mengakses menggunakan social media dengan
jaringan internet bahkan yang aksesnya lambat
sekalipun, tanpa biaya besar, tanpa alat mahal dan
dilakukan sendiri tanpa karyawan. Kita sebagai
pengguna social media dengan bebas bisa mengedit,
menambahkan, memodifikasi baik tulisan, gambar,
video, grafis, dan berbagai model content lainnya.

2.2 Pengaruh Media Sosial Bagi Pelajar

Penggunaan teknologi dengan fitur canggih yang


memadai menjadi sulit untuk dipisahkan dengan
kehidupan para pelajar. Pembaharuan dan
penyempurnaan gadget yang semakin hari semakin
canggih membuatnya semakin digemari. Contohnya
yang sedang tren saat dikalangan para pelajar adalah
Blackberry Messenger(BBM). BBM menjadi alat
komunikasi pengganti SMS maupun telepon pada
masa kini dengan fitur yang canggih didalamnya yang
dapat mengirim pesan, suara, gambar, maupun file
lagu membuat aplikasi ini digilai oleh kalangan pelajar.

Para pelajar tersebut pun mempunyai ketertarikan


tersendiri akan hal-hal yang baru, mereka langsung
berbondong-bondong membuat akun diaplikasi media
sosial yang lebih keren . Dengan berbincang-bincang
melalui media sosial ataupun messenger mempunyai
keseruan tersendiri. Disamping itu pelajar mempunyai
uang saku yang terbatas, jika harus mengobrol di cafe,
bertemu langsung atau hanya sekedar menelpon
berjam-jam membuat mereka harus mengeluarkan
uang lebih untuk hal tersebut. Dengan menggunakan
sosial media ataupun messenger tersebut mereka
akan lebih hemat dalam hal waktu dan uang
mereka.MBAHASAN

2.1 Pengertian Media Sosial

Media sosial adalah sebuah media online, dengan para


penggunanya bisa dengan mudah berpartisipasi,
berbagi, dan menciptakan isi meliputi blog, jejaring
sosial, wiki, forum dan dunia virtual. Blog, jejaring
sosial dan wiki merupakan bentuk media sosial yang
paling umum digunakan oleh masyarakat di seluruh
dunia.

Andreas Kaplan dan Michael Haenlein mendefinisikan


media sosial sebagai “sebuah kelompok aplikasi
berbasis internet yang membangun di atas dasar
ideologi dan teknologi Web 2.0 , dan yang
memungkinkan penciptaan dan pertukaran user-
generated content”.

Media sosial terbesar antara lain Facebook, Myspace,


dan Twitter. Jika media tradisional menggunakan
media cetak dan media broadcast, maka media sosial
menggunakan internet. Media sosial mengajak siapa
saja yang tertarik untuk berpertisipasi dengan
memberi kontribusi dan feedback secara terbuka,
memberi komentar, serta membagi informasi dalam
waktu yang cepat dan tak terbatas.
Saat teknologi internet dan mobile phone makin maju
maka media sosial pun ikut tumbuh dengan pesat. Kini
untuk mengakses facebook atau twitter misalnya, bisa
dilakukan dimana saja dan kapan saja hanya dengan
menggunakan sebuah mobile phone. Demikian
cepatnya orang bisa mengakses media sosial
mengakibatkan terjadinya fenomena besar terhadap
arus informasi tidak hanya di negara-negara maju,
tetapi juga di Indonesia. Karena kecepatannya media
sosial juga mulai tampak menggantikan peranan
media massa konvensional dalam menyebarkan
berita-berita.

Pesatnya perkembangan media sosial kini dikarenakan


semua orang seperti bisa memiliki media sendiri. Jika
untuk memiliki media tradisional seperti televisi,
radio, atau koran dibutuhkan modal yang besar dan
tenaga kerja yang banyak, maka lain halnya dengan
media. Seorang pengguna media sosial bisa
mengakses menggunakan social media dengan
jaringan internet bahkan yang aksesnya lambat
sekalipun, tanpa biaya besar, tanpa alat mahal dan
dilakukan sendiri tanpa karyawan. Kita sebagai
pengguna social media dengan bebas bisa mengedit,
menambahkan, memodifikasi baik tulisan, gambar,
video, grafis, dan berbagai model content lainnya.

2.2 Pengaruh Media Sosial Bagi Pelajar

Penggunaan teknologi dengan fitur canggih yang


memadai menjadi sulit untuk dipisahkan dengan
kehidupan para pelajar. Pembaharuan dan
penyempurnaan gadget yang semakin hari semakin
canggih membuatnya semakin digemari. Contohnya
yang sedang tren saat dikalangan para pelajar adalah
Blackberry Messenger(BBM). BBM menjadi alat
komunikasi pengganti SMS maupun telepon pada
masa kini dengan fitur yang canggih didalamnya yang
dapat mengirim pesan, suara, gambar, maupun file
lagu membuat aplikasi ini digilai oleh kalangan pelajar.

Para pelajar tersebut pun mempunyai ketertarikan


tersendiri akan hal-hal yang baru, mereka langsung
berbondong-bondong membuat akun diaplikasi media
sosial yang lebih keren . Dengan berbincang-bincang
melalui media sosial ataupun messenger mempunyai
keseruan tersendiri. Disamping itu pelajar mempunyai
uang saku yang terbatas, jika harus mengobrol di cafe,
bertemu langsung atau hanya sekedar menelpon
berjam-jam membuat mereka harus mengeluarkan
uang lebih untuk hal tersebut. Dengan menggunakan
sosial media ataupun messenger tersebut mereka
akan lebih hemat dalam hal waktu dan uang mereka.

2.3 Dampak Positif dari Media Sosial Bagi Para Pelajar

1. Sebagai media penyebaran informasi

Informasi yang up to date sangat mudah menyebar


melalui situs jejaring sosial. Hanya dalam tempo
beberapa menit setelah kejadian, kita telah bisa
menikmati informasi tersebut. Ini sangatlah
bermanfaat bagi kita sebagai manusia yang hidup di
era digital seperti sekarang ini

2. Sebagai sarana untuk mengembangkan


keterampilan dan sosial

Mengasah keterampilan teknis dan sosial merupakan


kebutuhan yang wajib dipenuhi agar bisa bertahan
hidup dan berada dalam neraca persaingan diera
modern seperti sekarang ini. Hal ini sangatlah penting,
tidak ada batasan usia, semua orang butuh untuk
berkembang.

3. Memperluas jaringan pertemanan

Dengan menggunakan jejaring sosial, kita bisa


berkomunikasi dengan siapa saja, bahkan dengan
orang yang belum kita kenal sekalipun dari berbagai
penjuru dunia. Kelebihan ini bisa kita manfaatkan
untuk menambah wawasan, bertukar pikiran, saling
mengenal budaya dan ciri khas daerah masing-masing,
dll. Hal ini dapat pula mengasah kemampuan
berbahasa seseorang. Misalnya, belajar bahasa inggris
dengan memanfaatkan fasilitas call atau video call
yang disediakan di situs jejaring sosial. Dampak Positif
dari Media Soasial Bagi Para Pelajar

2.4 Dampak Negatif dari Media Sosial Bagi Para Pelajar

1. Kecanduan situs jejaring sosial seperti Facebook


atau MySpace juga bisa membahayakan kesehatan
karena memicu orang untuk mengisolasikan diri.
Meningkatnya pengisolasian diri dapat mengubah cara
kerja gen, membingungkan respons kekebalan, level
hormon, fungsi urat nadi, dan merusak.

2. Kerusakan fisik juga sangat mungkin terjadi. Bila


menggunakan mouse atau memencet keypad ponsel
selama berjam-jam setiap hari, seseorang dapat
mengalami cedera tekanan yang berulang-ulang.
Penyakit punggung juga merupakan hal yang umum
terjadi, pada orang-orang yang menghabiskan banyak
waktu duduk di depan meja computer.

3. Media elektronik, seperti komputer, laptop, atau


handphone (ponsel) juga menghancurkan secara
perlahan-lahan kemampuan anak-anak dan kalangan
dewasa muda untuk mempelajari kemampuan sosial
dan membaca bahasa tubuh. Maksudnya adalah
seseorang akan mengalami pengurangan interaksi
dengan sesama mereka dalam jumlah menit per hari-
nya menyebabkan jumlah orang yang tidak dapat
diajak berdiskusi mengenai masalah penting, menjadi
semakin meningkat setiap harinya.

4. Kejahatan dunia maya (cyber crime). Seiring


berkembangnya teknologi, berkembang pula
kejahatan. Didunia internet, kejahatan dikenal dengan
nama cyber crime. Kejahatan dunia maya sangatlah
beragam. Diantaranya, carding, hacking, cracking,
phising, dan spamming.

5. Membuat waktu terbuang dengan sia-sia

Sudah beberapa waktu saya mengamati perilaku


pengguna jejaring sosial dengan berinteraksi secara
intensif dengan beberapa users. Satu pertanyaan yang
sering hinggap di benak saya adalah bagaimana user
tersebut bisa online terus padahal secara teori mereka
seharusnya sedang bekerja, istirahat tidur malam hari,
ataupun sedang beribadah. Tidak jarang interaksi saya
lakukan dengan mereka yang sudah bekeluarga
sehingga tidak jarang saya berpikir bagaimana mereka
mengatur interaksi dengan keluarga mereka kalau
setiap saat waktunya dihabiskan dengan melototi
layar komputer dan keyboard smartphonenya. Saya
mengakui jika sebagian orang memang memanfaatkan
jejaring sosial sebagai media berbisnis dan mencari
referensi. Tapi ada juga yang menggunakan jejaring
sosial untuk sekedar chatting dengan teman di
facebook atau tweeter yang bila terlalu asyik akan
menjadi lupa diri dan tidak tau waktu.

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Tak bisa dipungkiri lagi, kini media sosial sudah


menjadi faktor penting interaksi antar manusia.
Khususnya kaum remaja. Namun dengan adanya
media sosial ini, menjadikan seseorang terlalu terbuka
akan dirinya di hadapan orang lain atau pun dengan
orang yang belum dikenalnya, khususnya para kaum
remaja. Di tambah lagi dengan munculnya
smartphone yang menyediakan kebebasan ber-social
media dan provider yang menyediakan murahnya
layanan social media,
Media sosial adalah salah satu perkembangan
teknologi yang memiliki andil besar dalam
memberikan kemudahan bagi manusia untuk
berkomunikasi dan bersosialisasi.Namun terkadang
komunikasi di jejaring sosial ini dapat menjadi momok
menakutkan bagi sebagian remaja. Penyalahgunaan
Medial sosial itulah yang menjadikan hal tersebut
bumerang dalam kehidupannya khususnya remaja.

Namun, bagaimana pun juga, media sosial tetap saja


memiliki dampak positif dan negatifnya, tergantung
bagaimana kita selaku pelajar memaknai penggunaan
media sosial tersbut. Peran orang tua dan para guru di
sekolah sangat diharapkan untuk membantu remaja
dalam membatasi diri dalam media sosial.

3.2 Saran

1. Diharapkan setelah membaca karya Ilmiah ini, para


remaja mampu mengerti pengaruh-pengaruh media
sosial
2. Para Remaja mampu menyeleksi media sosial yang
seharusnya digunakan dengan yang seharusnya tidak
digunakan.

3. Para remaja mampu membatasi diri akan


penggunaan media sosia.

Anda mungkin juga menyukai