Pada hari Senin tanggal Sebelas bulan Juli tahun Dua Ribu Dua Puluh Tiga telah dibuat dan
ditandatangani kesepakatan bersama (Memorandum of Understanding) untuk selanjutnya disebut
MoU oleh dan antara:
Dalam hal ini bertindak dan atas nama MTsN 14 Tasikmalaya yang berkedudukan di Desa
Kaputihan Kecamatan Jatiwaras dan untuk selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA.
Dalam hal ini dan atas nama Mejelis Ulama (MU) Desa yang berkedudukan di Desa Kaputihan
Kecamatan Jatiwaras dan untuk selanjutnya disebut PIHAK KEDUA.
Tanpa mengurangi ketentuan hukum yang berlaku, kedua belah pihak sepakat mengadakan
perjanjian kerjasama dengan ketentuan – ketentuan yang diatur dalam pasal – pasal berikut :
1. Pihak Pertama sepakat menerima pembinaan dan pembiasaan dalam bidang keagamaan dari
Pihak Pertama.
2. Pihak Kedua sepakat memberi pembinaan dan pembiasaan dalam bidang keagamaan kepada
Pihak Kedua.
1. Umum
Pembinaan keagamaan diberikan oleh Pihak Kedua kepada siswa di sekolah yang dikelola
oleh Pihak Pertama dengan ketentuan :
a. Antara Pihak Pertama dan Pihak Kedua telah sepakat dan menandatangani Perjanjian
Kerjasama dalam memberikan pembinaan keagamaan keagamaan.
b. Pembinaan dan pembiasaan keagamaan dilakukan pada waktu-waktu tertentu, baik dalam
waktu sekolah maupun di luar waktu sekolah
2. Pembinaan keagamaan yang diberikan oleh Pihak Kedua adalah sebagai berikut :
a. Menyiapkan dan mengirimkan data nama dan jumlah siswa berdasarkan daerah asal
b. Menyiapkan siswa pada kegiatan kuliah dhuha
c. Menyiapkan jadwal dan akomodasi pada kegiatan Pesantren Kilat Ramadhan.
d. Memonitoring dan mengumpulkan absensi siswa pada kegiatan pengajian
e. Memberikan teguran dan sanksi bagi siswa yang tidak mengikuti pengajian
TEMPAT PEMBINAAN
Pasal 3
WAKTU PEMBINAAN
Pasal 4
Waktu pembinaan sesuai dengan kesepakatan kedua belah pihak.
PEMBIAYAAN
Pasal 5
Segala biaya yang timbul akibat perjanjian kerjasama ini, dibebankan kepada Pihak Pertama
sesuai ketentuan yang berlaku.
ATURAN PERALIHAN
Pasal 8
Peninjauan Kembali Perjanjian ini sebelum batas waktu sebagaimana tersebut dalam pasal 6,
dapat dilakukan kedua belah pihak apabila ada perubahan kebijakan yang menyangkut kedua
belah pihak.
ATURAN PENUTUP
Pasal 9
1. Perubahan terhadap ketentuan yang telah ditetapkan dalam perjanjian ini dapat dilakukan atas
persetujuan kedua belah pihak.
2. Hal – hal yang timbul pada pelaksanaan ini akan diatur kemudian atas persetujuan kedua
belah pihak.
Demikian perjanjian ini diketahui oleh Pihak Pertama dan Pihak Kedua.
Pada hari Senin tanggal Tiga Belas bulan Juli tahun Dua Ribu Lima Belas telah dibuat dan
ditandatangani kesepakatan bersama (Memorandum of Understanding) untuk selanjutnya disebut
MoU oleh dan antara:
Dalam hal ini bertindak dan atas nama MTs ARRAHMAN yang berkedudukan di Desa
Kaputihan Kecamatan Jatiwaras dan untuk selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA.
Dalam hal ini dan atas nama Mejelis Ulama (MU) Desa yang berkedudukan di Desa Kecamatan
Jatiwaras dan untuk selanjutnya disebut PIHAK KEDUA.
Tanpa mengurangi ketentuan hukum yang berlaku, kedua belah pihak sepakat mengadakan
perjanjian kerjasama dengan ketentuan – ketentuan yang diatur dalam pasal – pasal berikut :
1. Pihak Pertama sepakat menerima pembinaan dan pembiasaan dalam bidang keagamaan dari
Pihak Pertama.
2. Pihak Kedua sepakat memberi pembinaan dan pembiasaan dalam bidang keagamaan kepada
Pihak Kedua.
1. Umum
Pembinaan keagamaan diberikan oleh Pihak Kedua kepada siswa di sekolah yang dikelola
oleh Pihak Pertama dengan ketentuan :
c. Antara Pihak Pertama dan Pihak Kedua telah sepakat dan menandatangani Perjanjian
Kerjasama dalam memberikan pembinaan keagamaan keagamaan.
d. Pembinaan dan pembiasaan keagamaan dilakukan pada waktu-waktu tertentu, baik dalam
waktu sekolah maupun di luar waktu sekolah
2. Pembinaan keagamaan yang diberikan oleh Pihak Kedua adalah sebagai berikut :
f. Menyiapkan dan mengirimkan data nama dan jumlah siswa berdasarkan daerah asal
g. Menyiapkan siswa pada kegiatan kuliah dhuha
h. Menyiapkan jadwal dan akomodasi pada kegiatan Pesantren Kilat Ramadhan.
i. Memonitoring dan mengumpulkan absensi siswa pada kegiatan pengajian
j. Memberikan teguran dan sanksi bagi siswa yang tidak mengikuti pengajian
TEMPAT PEMBINAAN
Pasal 3
WAKTU PEMBINAAN
Pasal 4
Waktu pembinaan sesuai dengan kesepakatan kedua belah pihak.
PEMBIAYAAN
Pasal 5
Segala biaya yang timbul akibat perjanjian kerjasama ini, dibebankan kepada Pihak Pertama
sesuai ketentuan yang berlaku.
ATURAN PERALIHAN
Pasal 8
Peninjauan Kembali Perjanjian ini sebelum batas waktu sebagaimana tersebut dalam pasal 6,
dapat dilakukan kedua belah pihak apabila ada perubahan kebijakan yang menyangkut kedua
belah pihak.
ATURAN PENUTUP
Pasal 9
1. Perubahan terhadap ketentuan yang telah ditetapkan dalam perjanjian ini dapat dilakukan atas
persetujuan kedua belah pihak.
2. Hal – hal yang timbul pada pelaksanaan ini akan diatur kemudian atas persetujuan kedua
belah pihak.
Demikian perjanjian ini diketahui oleh Pihak Pertama dan Pihak Kedua.
NASKAH KERJASAMA
Memorandum of Understanding ( MoU )
MADRASAH TSANAWIYAH (MTS) ARRAHMAN KEC. JATIWARAS
KABUPATEN TASIKMALAYA
Dengan
MAJELIS ULAMA (MU) DESA KAPUTIHAN KEC. JATIWARAS KAB. TASIKMALAYA
Pada hari Senin tanggal Empat Belas bulan Juli tahun Dua Ribu Empat Belas telah dibuat dan
ditandatangani kesepakatan bersama (Memorandum of Understanding) untuk selanjutnya disebut
MoU oleh dan antara:
Dalam hal ini bertindak dan atas nama MTs ARRAHMAN yang berkedudukan di Desa
Kaputihan Kecamatan Jatiwaras dan untuk selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA.
Dalam hal ini dan atas nama Mejelis Ulama (MU) Desa yang berkedudukan di Desa Kecamatan
Jatiwaras dan untuk selanjutnya disebut PIHAK KEDUA.
Tanpa mengurangi ketentuan hukum yang berlaku, kedua belah pihak sepakat mengadakan
perjanjian kerjasama dengan ketentuan – ketentuan yang diatur dalam pasal – pasal berikut :
1. Pihak Pertama sepakat menerima pembinaan dan pembiasaan dalam bidang keagamaan dari
Pihak Pertama.
2. Pihak Kedua sepakat memberi pembinaan dan pembiasaan dalam bidang keagamaan kepada
Pihak Kedua.
1. Umum
Pembinaan keagamaan diberikan oleh Pihak Kedua kepada siswa di sekolah yang dikelola
oleh Pihak Pertama dengan ketentuan :
e. Antara Pihak Pertama dan Pihak Kedua telah sepakat dan menandatangani Perjanjian
Kerjasama dalam memberikan pembinaan keagamaan keagamaan.
f. Pembinaan dan pembiasaan keagamaan dilakukan pada waktu-waktu tertentu, baik dalam
waktu sekolah maupun di luar waktu sekolah
2. Pembinaan keagamaan yang diberikan oleh Pihak Kedua adalah sebagai berikut :
k. Menyiapkan dan mengirimkan data nama dan jumlah siswa berdasarkan daerah asal
l. Menyiapkan siswa pada kegiatan kuliah dhuha
m. Menyiapkan jadwal dan akomodasi pada kegiatan Pesantren Kilat Ramadhan.
n. Memonitoring dan mengumpulkan absensi siswa pada kegiatan pengajian
o. Memberikan teguran dan sanksi bagi siswa yang tidak mengikuti pengajian
TEMPAT PEMBINAAN
Pasal 3
WAKTU PEMBINAAN
Pasal 4
Waktu pembinaan sesuai dengan kesepakatan kedua belah pihak.
PEMBIAYAAN
Pasal 5
Segala biaya yang timbul akibat perjanjian kerjasama ini, dibebankan kepada Pihak Pertama
sesuai ketentuan yang berlaku.
ATURAN PERALIHAN
Pasal 8
Peninjauan Kembali Perjanjian ini sebelum batas waktu sebagaimana tersebut dalam pasal 6,
dapat dilakukan kedua belah pihak apabila ada perubahan kebijakan yang menyangkut kedua
belah pihak.
ATURAN PENUTUP
Pasal 9
1. Perubahan terhadap ketentuan yang telah ditetapkan dalam perjanjian ini dapat dilakukan atas
persetujuan kedua belah pihak.
2. Hal – hal yang timbul pada pelaksanaan ini akan diatur kemudian atas persetujuan kedua
belah pihak.
Demikian perjanjian ini diketahui oleh Pihak Pertama dan Pihak Kedua.