1. Mempersiapkan Aplikasi
Dalam instalasi kali ini kita menggunakan Software dari Oracle yaitu VM Virtual Box
dan membutuhkan file ISO dari Linux Debian 8 itu sendiri.
2. Mengatur Virtual Box
Berikut tampilan awal Virtual Box
2. Sesuaikan isi pada kolom dibawah ini sesuai dengan sistem operasi yang akan kita
gunakan nanti
3. Setelah berhasil membuat satu VM baru. Pilih menu Setting
Beberapa hal penting yang biasa di ubah dan diatur sesuai kebutuhan
1. Kemudian anda akan diarahkan untuk mengatur besar RAM pada mesin Virtual yg akan anda
buat. Pada kesempatan kali ini saya akan memberikan RAM pada VM sebesar 2 GB atau (2048
MB). Klik Next untuk melanjutkan.
Gambar 1
Catatan: Jangan melewati batas garis berwarna Hijau!
2. Kemudian pilih Create a virtual hard disk now. Lalu klik Create.
Gambar 2
3. Langkah selanjutnya pilih VDI (VirtualBox Disk Image). Klik Next.
Gambar 3
4. Selanjutnya pilih Dynamically allocated. Kemudian Next.
Langkah terakhir dalam pembuatan VM yaitu menentukan besar kapasitas Harddisk yang akan
kita gunakan. Pada kesempatan ini saya akan memberikan 40 GB untuk harddisk VM. Kemudian
klik Create.
Setting Virtual Mesin
1. Klik menu Setting pada VirtualBox
Gambar Setting 1
2. Langkah selanjutnya klik pada menu Storage -> klik Empty / Kosong -> kemudian klik icon CD
pada bagian kanan seperti pada gambar berikut ini.
Gambar Setting 2
3. Kemudian pilih Chose a disk file. Arahkan pada lokasi file ISO Debian 8 yang anda simpan. Jika
sudah klik OK untuk menyimpan settingan. Dan kita siap untuk melakukan Instalasi Debian 8.
18. Partitioning Scheme, Pilih yang paling bawah SEPARATE /HOME, /VAR, and /TMP
Partition
19. Langsung pilih FINISH PARTITIONING AND WRITE CHANGES TO DISK.
Lalu ada pilihan Write the change to disk pilih YES
2. Setelah itu hal yang penting harus diubah adalah IP ADDRESS. Bagaimana caranya edit IP Address
di Debian? Ketikan seperti ini nano /etc/network/interfaces lalu tekan ENTER seperti gambar
dibawah
3. Ubah dan tambahkan bagian allow-hotplug enp0s3 dan iface enp0s3 inet dhcp menjadi sperti
gambar dibawah
INSTALASI BIND9
5. Install bind9 sebagai aplikasi DNS Server yang akan kita gunakan. Ketikan perintah apt install
bind9 dnsutils
solusinya adalah dengan menambahkan DVD instalasi yang ke dua pada VM tersebut dengan
menambahkan perintah apt-cdrom add seperti gambar dibawah
Lalu klik kanan bagian yang berbentuk CD/DVD pilih Choose a disk file cari Debian dvd 2. Jika
berhasil akan seperti gambar dibawah
6. Ulangi lagi Langkah instalasi dengan menggunakan perintah apt install bind9 dnsutils lalu pilih Y,
selama proses instalasi akan ada perintah mengganti CD tinggal ikuti saja seperti cara diatas. Jika
instalasi berhasil maka tidak akan ada pesan error berwarna merah yang muncul.
7. Kita lanjut coba untuk cek hasil instalasi Bind9 dengan pindah direktori menggunakan perintah cd
/etc/bind tekan enter. Lalu ketikan lagi ls untuk melihat isi file didalam direktori bind seperti gambar
dibawah
8. Setelah isi dalam folder bind sesuai gambar diatas, kita buat file configurasi baru dengan cara Copy
folder db.local dan db.127 dengan cara seperti dibawah
9. Edit halaman db.tkj yang sudah kita copy tadi dengan mengetikan nano db.tkj lalu ubah teks
didalam file tersebut menjadi seperti gambar dibawah
10. Setelah edit halaman db.tkj sekarang edit halaman db.192 dengan mengetikan nano db.192 lalu ubah
teks didalam file tersebut menjadi seperti dibawah
11. Setelah disave buka file named.conf.default-zones dengan cara nano named.conf.default-zones dan
tambahkan teks berikut pada baris terakhir seperti gambar dibawah
12. Edit halaman resolv.conf dengan cara nano /etc/resolv.conf dan ubah menjadi seperti gambar dibawah
13. Setelah semua file diedit sekarang kita restart bind9 dengan menggunakan perintah /etc/init.d/bind9 restart
jika muncul OK berarti file konfigurasi kita telah benar tanpa ada kesalahan. Seperti gambar berikut
14. Sekarang cek apakah bind9 berjalan dengan baik dengan cara /etc/init.d/bind9 status lalu pastikan setelah
direstart tampilannya sama seperti gambar dibawah
15. Setelah semua berhasil sekarang ketikan cd untuk Kembali ke folder utama
18. Sekarang kita pindah ke direktori apache2 dengan mengetikan cd /etc/apache2/sites-available lalu
ketikan lagi ls untuk melihat isi direktori pastikan seperti gambar dibawah
20. Edit halaman albas.conf dengan cara nano albas.conf dan ubah pada bagian ServerAdmin menjadi
namasiswa@albas.sch.id contoh (ServerAdmin ahmadfauzi@albas.sch.id). Lihat gambar dibawah
21. Matikan file konfigurasi bawaan yaitu dengan cara a2dissite 000-default.conf lihat gambar dibawah
22. Dan aktifkan file konfigurasi yang telah kita buat tadi dengan cara a2ensite albas.conf seperti
gambar dibawah
23. Ubah bagian halaman website dengan cara cd /var/www/html lalu ketik nano index.html
Setelah terbuka hapus semua isinya dan ubah menjadi seperti gambar dibawah
24. Setelah semua diubah sesuai instruksi sekarang tinggal kita restart apache2 dengan cara
/etc/init.d/apache2 restart pastikan saat restart sesuai dengan gambar dibawah (muncul OK berwarna
hijau)
25. Ketikan nslookup albas.sch.id dan nslookup 192.168.5.1 untuk memastikan apakah konfigurasi
kita telah benar benar selesai. Dan pastikan seperti gambar dibawah
26. Lalu setting IP pada Network adapter dengan cara klik kanan, lalu buka network and internet settings
28. Pilih pada bagian VirtualBox Host-Only adapter lalu pilih view additional Properties
29. Sesuaikan seperti gambar dibawah.
30. Terakhir test pada browser yang tersedia di computer, bisa menggunakan Google Chrome, Mozilla
ataupun browser bawaan windows. Test dengan mengetikan 192.168.5.1 dan albas.sch.id pada url
bar dibagian atas browser seperti gambar berikut
31. Jika berhasil maka akan muncul tampilan selamat dating yang tadi kita buat.
33. Lalu tekan ENTER. Lalu tekan Y dan tekan ENTER lagi untuk mendownload ntp server seperti
gambar dibawah
34. Dan akan diminta mengganti atau memasukan DVD binary 1. Tunggu proses instalasi sampai selesai
seperti gambar berikut
35. Setelah instalasi selesai lanjut konfigurasi file ntp tersebut dengan cara nano /etc/ntp.conf ubah dan
tambahkan konfigurasi menjadi seperti berikut
Lalu
simpan dengan
cara CTRL +
X dan Y lalu
ENTER
36. Setelah disimpan restart ntp dengan cara /etc/init.d/ntp restart
Selanjutnya tekan Y untuk melanjutkan instalasi dan masukan DVD Binary 1 tekan ENTER.
39. Pilih NO pada bagian Samba server and utilities seperti gambar berikut
Tekan ENTER dan tunggu sampai proses selanjutnya yaitu diminta untuk mengganti DVD Binary 2
Seperti gambar dibawah
Jika sudah diganti langsung tekan ENTER.
40. Jika instalasi berhasil maka akan seperti gambar dibawah
41. Lalu ketikan dpkg -l samba untuk memeriksa apakah sudah terinstal dengan baik atau belum.
Pastikan sudah terinstal seperti gambar dibawah
42. Selanjutnya kita pindah direktori ke direktori utama dengan mengetikan cd /home lalu tekan
ENTER
43. Setelah berhasil pindah direktori, sekarang kita buat 2 direktori baru yaitu data dan master,
Dengan cara mkdir data lalu tekan enter dan mkdir master lalu enter. Seperti gambar berikut
44. Lalu ketikan ls untuk melihat direktori yang sudah kita buat tadi. Pastikan terdapat direktori master
dan data disitu
45. Setelah itu ketikan chmod 777 data/ dan chmod 777 master/ seperti gambar dibawah
46. Lanjut dengan menambahkan user baru (albas) dan password baru dengan perintah useradd albas
dan smbpasswd -a albas seperti gambar berikut
47. Setelah itu akan muncul seperti gambar dibawah, langsung saja diketikan password barunya yaitu
tkj123 (sebanyak 2x. memang tidak akan terlihat)
48. Jika muncul added user albas berarti kita sudah berhasil menambahkan user baru.
49. Selanjutnya ada mengedit file samba, dengan cara mengetikan nano /etc/samba/smb.conf seperti
gambar dibawah
50. Lalu tambahkan text dibawah ini pada bagian paling bawah yang berada di file smb.conf. seperti
gambar dibawah ini
51. Setelah sesuai simpan dengan cara CTRL + X, lalu Y dan ENTER.
52. Lanjut dengan merestart samba dengan perintah /etc/init.d/smbd restart seperti gambar dibawah
53. Selanjutnya ada tahap pengetesan apakah berhasil atau tidak, pertama MINIMIZE LEBIH DULU
VIRTUAL BOXNYA lalu tekan LOGO WINDOWS PADA KEYBOARD + R dan ketikan ip
servernya yaitu 192.168.5.1 lalu tekan ENTER
54. Selanjutnya akan muncul jendela baru seperti gambar dibawah, kita isikan sesuai dengan user yang
tadi sudah kita buat Username = albas dan untuk password = tkj123 lalu tekan OK atau ENTER.
55. Kalau instalasi dan user login sudah benar, maka akan muncul tampilan direktori yang sudah kita
buat sebelumnya seperti gambar dibawah
56. Untuk pengujian selanjutnya adalah kita akan membuat satu file dengan membuka direktori data
pada jendela yang baru saja keluar, lalu buat direktori baru dengan cara Klik kanan > new > text
document lalu beri nama test.txt
57. Selanjutnya kita Kembali ke Debian kita di virtual box, lalu ketikan cd /home/data lalu ketikan lagi
ls maka akan muncul file test.txt yang baru saja dibuat. Lihat gambar dibawah
Instalasi DHCP Server
58. Selanjutnya adalah instalasi DHCP Server, ketikan perintah berikut ini untuk memulai instalasi
DHCP server apt-get install isc-dhcp-server, seperti gambar dibawah
59. solusinya adalah dengan menambahkan DVD instalasi yang ke dua pada VM tersebut dengan
menambahkan perintah apt-cdrom add lalu pilih dvd Debian BINARY 2
60. ulangi lagi perintah berikut apt-get install isc-dhcp-server untuk memulai instalasi. Tunggu sampai
selesai seperti gambar berikut
61. Sebelum melakukan konfigurasi dhcp server alangkah baiknya kita akan menyalin file dhcpd.conf
sebagai master file atau sebagai backup dengan perintah berikut ini. cp /etc/dhcp/dhcpd.conf
/etc/dhcp/dhcpd.conf.ori seperti gambar dibawah
62. langkah berikutnya kita akan memulai konfigurasi file dhcpd.conf dengan mengetik perintah:
nano /etc/dhcp/dhcpd.conf
63. Kemudian kita akan mencari sebuah kata “A slightly” dengan menekan tombol CTRL+W dan ketik
A slightly. kemudian rubah seperti pada gambar berikut ini:
64. Sebelum diubah Setelah diubah
65. Selanjutnya simpan konfigurasi dengan menekan tombol : CTRL+X lalu Y lalu Enter
66. Setelah file konfigurasi dhcpd.conf di rubah, lakukan restart dengan perintah: /etc/init.d/isc-dhcp-
server restart . Seperti gambar berikut
68. Masukkan DVD Binary 1 lalu ikuti Langkah selanjutnya seperti dibawah
69. General Type pilih INTERNET SITE
70. Pada system mail name isi dns yang kita buat diawal yaitu albas.sch.id lalu OK
71. Tunggu sampai ada permintaan untuk menggantinya ke DVD Binary 2. Lalu tekan ENTER untuk
melanjutkan, lalu pada bagian CREATE DIRECTORIES pilih NO, Seperti gambar dibawah
72. Tunggu sampai ada permintaan untuk menggantinya ke DVD Binary 3. Lalu tekan ENTER dan
tunggu sampai selesai.
73. Selanjutnya buat folder Maildir di dalam /etc/skel dengan menggunakan perintah maildirmake
/etc/skel/Maildir seperti gambar dibawah
74. Langkah selanjutnya adalah mengubah file main.cf servis postfix dengan nano /etc/postfix/main.cf
seperti gambar berikut
75.
76. Tambahkan script berikut dibaris paling pawah dan simpan menggunakan CTRL + X lalu Y
77. Langkah selanjutnya adalah edit file apache.conf yang berada pada aplikasi Squirrelmail dengan
menggunakan perintah nano /etc/squirrelmail/apache.conf seperti gambar berikut
82. Selanjutnya simpan konfigurasi dengan menekan tombol : CTRL+X lalu Y lalu Enter
83. Selanjutnya lakukan rekonfigurasi pada postfix dengan mengetikan perintah dpkg-reconfigure
postfix
84. Pada proses ini akan Kembali ke menu awal yaitu GENERAL TYPE OF MAIL
CONFIGURATION kita tetap pilih INTERNET SITE
85. Untuk System mail tidak perlu diubah karena sudah kita ubah diawal biarkan tetap seperti Digambar
86. Selanjutnya ada ROOT AND POSTMASTER MAIL RECIPIENT kita biarkan tetap kosong
langsung Tekan OK
87. Selanjutnya pada menu OTHER DESTINATION biarkan seperti awal tidak perlu diubah langsung
pilih OK
89. Pada bagian Local Networks tambahkan 0.0.0.0/0 dipaling akhir seperti berikut langsung tekan OK
90. USE PROCMAIL FOR LOCAL DELIVERY pilih NO langsung ENTER
94. Langkah selanjutnya adalah restart service apache2 dengan mengetikan perintah /etc/init.d/apache2
restart seperti gambar dibawah
95. Lanjut restart postfix dengan mengetikan perintah /etc/init.d/postfix restart seperti gambar dibawah
96. Lanjut restart courier-imap dengan mengetikan perintah /etc/init.d/courier-imap restart seperti
gambar dibawah
97. Lanjut restart courier-pop dengan mengetikan perintah /etc/init.d/courier-pop restart seperti
gambar dibawah
98. Langkah selanjutnya adalah membuat user baru contoh user alucard dengan mengetikan perintah
adduser (namasiswa). Contoh user alucard seperti gambar dibawah
101. Sampai sini kita sudah berhasil menambahkan user baru yaitu alucard. Karena kita membutuhkan
2 user jadi langsung saja kita ulangi cara membuat usernya mulai dari adduser sampai terakhir. Lihat
gambar dibawah sudah ada 2 user, yaitu alucard dan miya
102. Langkah selanjutnya adalah pengujian, pertama ketikan perintah telnet mail.albas.sch.id 25 lalu
tekan ENTER
103. Lalu masukan user bebas sebagai pengirim dengan mengetikan mail from: (user) pastikan OK
seperti gambar dibawah
104. Masukan penerima dengan mengetikan rcpt to: (user) contoh seperti gambar dibawah pastikan OK
105. Ketikan perintah data lalu tekan ENTER untuk mengirimkan isi pesan, contoh seperti gambar
dibawah
106. Untuk mengakhiri pesan tekan ENTER, lalu tekan . (TITIK), lalu tekan ENTER sekali lagi. Lihat
gambar dibawah
107. Jika sudah terkirim seperti gambar diatas, ketikan perintah quit untuk keluar dari menu pengiriman
pesan. Lihat gambar dibawah
108. Langkah selanjutnya adalah pengujian penerimaan pesan, pertama ketikan perintah telnet
mail.albas.sch.id 110 lalu tekan ENTER
109. Masukan user sebagai penerima, pada contoh diatas adalah miya, ketikan perintah user (namauser)
lihat gambar dibawah
110. Isikan password sesuai dengan yang kita buat tadi yaitu tkj123
112. Ketikan peritah retr 1 untuk melihat isi pesan nomer 1. Berikut isi pesan yang dikirimkan oleh user
lain
113. Jika sudah muncul seperti itu artinya instalasi berhasil dan aplikasi siap digunakan. Terakhir ketikan
perintah quit untuk menutup menu penerima pesan
114. Selanjutnya adalah pengetesan melalui browser yaitu dengan mengetikan mail.albas.sch.id pada
url bar di browser lalu isikan nama dan password sesuai dengan yang sudah kita buat diawal. Seperti
gambar dibawah
115. Pilih menu compose, berikut isi menu compose, isikan kepada siapa pesan ini dituju.
Keterangan :
TO : PENERIMA
SUBJECT : JUDUL
KOTAK BESAR : ISI PESAN
116. Kalau sudah tekan send, dan logout. Lalu login lagi sebagai user penerima. Contoh saya login
sebagai miya. Lihat gambar dibawah
117. Setelah berhasil login sebagai miya, langsung terlihat pesan yang dikirim oleh user lain. Klik
SUBJECT yang berwarna biru untuk membuka pesan. Seperti gambar dibawah.