Anda di halaman 1dari 14

INSTALLASI DAN KONFIGURASI

SAMBA SERVER DEBIAN 6.0

Oleh :
Nama : Destu kurniadi
Npm : 16753016

POLITEKNIK NEGERI LAMPUNG


BANDAR LAMPUNG
TAHUN 2016

A. LANGKAH-LANGKAH INSTALLASI DEBIAN 6

Langkah awal yang harus kita lakukan agar system oprasi debian dapat kita gunakan, yaitu kita
harus terlebih dahulu menginstall/memasang so debian tersebut. Adapun langkah-langkahnya
adalah sebagai berikut :
1. Masukkan CD/DVD Debian 6 kedalam CD/DVDROM, kemudian masuk ke BIOS dan atur BIOS
dengan cara tekan tombol DEL atau F2 secara bergantian. Atur booting bios dengan CD-ROM sebagai
boot pertama dan Hardisk pada boot kedua pada menu Boot. Sesudah mengatur BIOS tekan F10 untuk
menyimpan.

2. Pada tampilan berikut pilih install (enter)

3. Pada tampilan pemilihan bahasa silahkan pilih English, lalu tekan Enter.

4. Tampilan berikut menentukan tempat, pilih Other lalu tekan enter.

Page 1

5. Kemudian pilih Asia, enter.

6. Lalu pilih Indonesia, tekan enter.

7. Untuk memilih jenis keyboard kita pilih United States, tekan enter.

8. Untuk memilih jenis keyboard kita pilih American English, tekan enter.

Page 2

9.Tunggu beberapa saat sampai proses selesai.


10. Setelah proses selesai, kemudian pilih eth0 tekan enter dua kali secara cepat.

11. Lalu pilih Continue, enter.

12. Pada bagian Network configuration method, pilih Configure Network Manually tekan enter.

13. Kemudian isi IP (misal 192.168.100.10), kemudian pilih Continue lalu enter.

14. Isi netmask 255.255.255.0, pilih continue tekan enter.

Page 3

15. Kemudian isikan Gateway 192.168.100.1, pilih continue tekan enter.

16. Isi DNS 8.8.8.8, pilih continue tekan enter.

17. Pada hostname (nama komputer), isi destukurniadi pilih continue lalu enter.
Keterangan : Nama ini nantinya akan kita gunakan sebagai nama folder pada saat konfigurasi
samba server.

18. Pada domain name, isikan polinela.ac.id pilih continue lalu enter.

19. Pada bagian root password isikan passwornya, misal: 123 pilih continue tekan enter.

Page 4

20. Pada bagian Re-enter password to verify, kembali kita isi 123 pilih continue tekan enter.

21. Pada bagian full name for new user, kita isi nama misal: destukurniadi pilih continue tekan enter.

22. Pada bagian Username for your account, bisa kita isi dengan nama kita misal: destukurniadi pilih
continue lalu enter.
23. Pada bagian Choose a password for the new user, isi password 123 kembali pilih continue lalu
tekan enter.

24. Pada bagian Re-enter password to verify, isi kembali password kita 123, pilih continue lalu enter.
25. Pada bagian select a city in your time zone, pilih Jakarta lalu tekan enter.

Page 5

26. Pada bagian partitioning method, pilih Guided-Use entire disk tekan enter.

27. Pada bagian Select disk to partition, tekan enter.

28. Pada bagian Partition scheme, pilih All files in one partition (recommended for new users) tekan
enter.

29. Lalu pilih Finish partitioning and write changes to disk tekan enter.

Page 6

30. Pada bagian Write the changes to disks, pilih YES tekan enter.

31. Pada bagian Scan another CD or DVD, pilih NO tekan enter.

32. Pada bagian Use a network mirror pilih NO, lalu enter.

33. Kemudian pilih Continue, tekan enter.

34. Pada bagian ini kita pilih No, tekan enter.

Page 7

35. Hilangkan tanda bintang pada bagian Graphical desktop environment dengan cara menekan spasi
pada bagian tersebut , dan hanya Standard system utilities yang ditandai agar debian terinstall dalam
mode teks/CLI, eperti gambar kemudian tekan enter.

36. Pilih YES untuk mengaktifkan Master Boot Record, lalu enter.

37. Pilih Continue untuk mengakhiri proses installasi, Keluarkan CD/DVD Debian 6 dari
CDROM/DVDROM, Tunggu hingga proses reboot selesai.

Page 8

B. CARA MENGISI ALAMAT IP ADDRESS PADA DEBIAN


Disini saya memiliki 2 kartu jaringan untuk samba server, dimana lancard pertama dengan nama
eth0 dan lancard kedua dengan nama eth1. Cara untuk mengisi alamat ip pada lancard tersebut
adalah sebagai berikut :
1. Login terlebih dahulu pada system debian :

Login

: root

password : (menggunakan password yang telah kita buat saat installasi debian)
kemudian tekan enter.

2. Mengisi alamat ip address, ketikan perintah: #nano /etc/network/interfaces, lalu enter

Kemudian edit seperti gambar dibawah ini :

Setelah selesai, kemudian simpan dengan cara, CTRL+X, Pilih Y, lalu Enter.
3. Lakukan resart pada system debian, agar ip address yang kita setting dapat ter
upgrade, yaitu dengan cara ketikan: #/etc/init.d/networking restart.
Jika muncul peringatan done artinya settingan yang kita lakukan benar.

Page 9

C. KONFIGURASI SAMBA SERVER PADA DEBIAN 6.0

Samba server adalah suatu layanan sharing data antara linux dan windows. Pengertian
dari samba itu sendiri adalah aplikasi mesin unix/linux yang mengimplentasikan protokol
SMB (server massage block). Fungsi dari samba adalah sebagai penyedia layanan
sharing berbagai data di linux agar bisa di akses oleh client windows untuk saling
bertukar data / file satu sama lain antara server samba dan client di dalam jaringan.
Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :
1. Login terlebih dahulu pada system debian

Login

: root

password : (menggunakan password yang telah kita buat saat installasi debian)
kemudian tekan enter.

2. Masukkan CD/DVD yang berisi paket samba, kemudian ketikan :


#apt-cdrom add tekan enter.

3. Kemudian ketikkan: # apt-get update, lalu tekan enter.

4. Selanjutnya ketikkan: # apt-get install samba, lalu tekan enter.

5. Kemudian tekan y, lalu enter.

P a g e 10

6. Pada Workgroup/Domain Name ketik nama Domain Name seperti saat installasi
Debian, yaitu: polinela.ac.id, OK lalu tekan enter.

7. Lalu ketikkan: # cd /home/destukurniadi, lalu tekan enter.

8. Selanjutnya, ketikkan : #mkdir sharing dan enter.

9. Lalu ketik: # nano /etc/samba/smb.conf , kemudian tekan enter.

10. Kemudian pindah kursor sampai bagian paling bawah, kemudian ketikkan skrip seperti
pada gambar, setelah selesai simpan dengan menekan Ctrl+X lalu tekan Y dan Enter.

11. Terakhir, buatlah password bagi klien yang ingin mengakses server samba yaitu dengan
cara: # smbpasswd a destukurniadi (enter)
isi password terbaru, missal: 123, lalu enter, isi kembali password 123 tersebut dan enter.

P a g e 11

D. PENGUJIAN DI KOMPUTER CLIENT


1. Untuk menguji apakah Server Samba sharing berhasil atau tidak, atur IP pada client
sesuai dengan IP server (eth1) yaitu: 192.168.20.10, subnetmask 255.255.255.0 dan gateway
192.168.20.1, seperti pada gambar berikut :

2. Kemudian pada client pilih Windows Explorer, Pilih Network, pada bagian address bar
ketik \\192.168.20.1 lalu enter. Jika muncul tampilan seperti dibawah maka sharing
berhasil, kemudian isi username: destukurniadi dan password :123, kemudian pilih OK.

P a g e 12

3. Lalu, jika username dan password yang kita isikan benar, Samba server berhasil
terkonfigurasi, dan siap untuk digunakan.Maka akan muncul tampilan seperti berikut.

P a g e 13

Anda mungkin juga menyukai