Anda di halaman 1dari 19

Cara Install Linux Debian 9 di VirtualBox

1. Running Mesin Virtual

Jika sudah membuat mesin virtual, berikutnya adalah menjalankan mesin tersebut,
dengan cara mengklik tombol strat seperti gambar ini

2. Lakukan Proses Instalasi Linux Debian 9

Berikut Langkah-langkah instalasi Debian

 Pertama kita akan diarahkan ketampilan home, untuk menginstall ISO debian. Teman-
teman bisa menginstall secara CLI / GUI, karena disini kita akan menggunakan tampilan
CLI, maka klik saja Install, tapi jika ingin mendapatkan tampilan GUI, pilih yang Grapich
Install.
 Selanjutnya adalah pemilihan bahasa, disini pilih Bahasa Inggris,

 Berikutnya pemilihan lokasi, disini kalian bisa memilih Indonesia, dengan cara pilih 

other => asia => indonesia. 

 Berikutnya adalah pemilihan Keyboard, secara default, keyboard kita adalah American
English
 Silahkan tunggu untuk mendeteksi komponen tambahan yang ada di mesin virtual kita

 Berikutnya kita akan diarahkan langsung ke Konfigurasi Hostname, karena kita ingin


mengkonfigurasi Network secara manual, maka Klik Go Back, dengan menggunakan tab
lalu enter
 Maka tampilan berikutnya adalah seperti, teman-teman bisa memilih yang paling bawah
yaitu do not configure the network at this time.

 Berikutnya adalah untuk mengisi Hostname, berguna untuk Pemberian nama ini spesifik,


untuk satu komputer tertentu saja dalam suatu jaringan.

 Jika sudah, kita akan diarahkan ke Setup user dan password Kita akan membuat
password untuk user root

 isi password keduanya wajib sama, password ini digunakan untuk login sebagai root
 Berikutnya kita akan membuat user, untuk user biasa atau bukan root

 Sama saja untuk pengisian password, harus sama keduanya.


 Berikutnya untuk mengkonfigurasi Waktu, pilih saja Eastern, atau jika teman-teman
memilih Indonesia, maka nanti akan ada pilihan pulau nya.

 Tahap berikutnya yaitu, proses partisi pada Linux Debian, disini kita akan mempartisi
linux debian secara otomatis, yaitu dengan memilih rekomendasi dari sistem nya.

 Karena agar memudahkan, kita akan memilih yang atas, enter

 Jika sudah, klik enter lagi


 berikutnya, kita akan membuat partisi, yang sudah direkomendasikan oleh sistem
operasi berikut

 Jika sudah, maka akan terlihat seperti ini.

 Klik Yes untuk mengizinkan write ke disk

 Silahkan tunggu untuk menginstall system nya


 Berikutnya, silahkan ikuti sesuai intruksi pada gambar

 Berikutnya, karena kita menggunkan debian 9 sebagai server, maka yang akan kita ceklis
adalah standard system utilites, lebih jelasnya lihat pada gambar :

 *untuk menghilangkan bintang/ceklis menggunakan spasi


 Berikutnya, kita akan menginstall GRUB Record, kita pilih yes saja

 Kita akan menginstall secara automatis, pada partisi /dev/sda

 Selesai
 Terkahir silahkan coba login, dengan user dan password yang sudah teman-teman buat
tadi.

Cara Konfigurasi IP Address Debian 9


 Silahkan teman-teman login menggunakan root / super user.
 Silahkan masukkan DVD Debian 9 binary 1
 Lakukan Instalasi NET-TOOLS dengan perintah berikut ini

apt-get install net-tools

 Jika sudah, berikutnya ketik

nano /etc/network/interfaces

perintah ini digunakan untuk masuk kedalam file konfigurasi IP Address nya, dan
ketikan seperti gambar berikut ini :
berikutnya, silahkan teman-teman save dengan cara CTRL+X lalu Y dan ENTER.
 

 Untuk melakukan Restart Konfigurasi pada Linux debian dapat menggunakan


perintah berikut ini:

/etc/init.d/networking restart

 Kemudian, kita akan mengecek apakah Konfigurasi sudah berhasil di terapkan


pada Linux Debian, untuk mengecek nya dapat menggunakan perintah :

ifconfig 

 Setelah itu kita akan mengkonfigurasi IP address pada Client atau windows kita
(HOST). Silahkan teman-teman ikuti cara seperti gambar dibawah ini :
Dan lakukan ping ke IP Address Server

Jangan lupa juga untuk mengetes ping dari server ke client

  SELESAI :)
Install dan Konfigurasi DHCP Server

1. Untuk menginstall Paket DHPC Server, kita menggunakan Paket DVD 2 pada debian,
dengan perintah

apt-get install isc-dhcp-server

Setelah selesai menginstall maka akan terdapat tampilan seperti ini :

2. Berikutnya adalah, kita akan mengkonfigurasi pada file dhcpd.conf


nano /etc/dhcp/dhcpd.conf
3. Jika sudah silahkan scroll kebawah, hingga ketampilan seperti dibawah ini, atau cara cepat
nya

ctrl+w lalu ketik sli lalu enter

Jika sudah, silahkan ubah konfigurasi menjadi seperti ini.

4. Berikutnya adalah mengatur Interface mana yang akan bisa menggunakan DHCP
Server, dengan perintah

nano /etc/default/isc-dhcp-server
5. Jika sudah, kita akan melakukan restart dan cek status pada konfigurasi yang sudah kita
lakukan tadi.

pastikan DHCP Server teman-teman sudah berjalan dengan baik ya.

5. Testing DHCP Server pada Client 

Untuk melakukan testing DHCP Server, disini saya menggunakan Interface Virtual Host
Only lebih tepatnya pada laptop asli / biasa disebut Host.

Dapat dilihat pada gambar diatas, bahwa DHCP Client belum didapatkan, beberapa cara
dibawah ini bisa kita coba

 Buka task Manager


 cari VboxNetDHCP
 lalu klik kanan
 End Task
Jika sudah, kita lakukan perintah berikut ini pada CMD
ipconfig /release
ipconfig /renew

Jika sudah, teman-teman cek kembali, dengan perintah ifconfig , dan dapat dipastikan
DHCP Client sudah berhasil kita dapatkan .

Install Dan Konfigurasi Web Server Apache

Pastikan Host dan Guest sudah terhubung, dan bisa saling tes koneksi dengan cara ping
ke IP Server.

Jika sudah kita akan melakukan perintah install Apache Server dengan cara :

apt-get install apache2 php7.0


Setelah itu ikuti proses yang berjalan pada tahap instalasi apache2 dan php7.0. Seperti
pada gambar dibawah ini, saya diminta untuk memasukkan DVD Debian 9 label 1. 

Dan disini diminta untuk memasukkan kembali DVD Debian 9 Label 2. Silahkan teman-
teman masukkan dengan cara yang sama sebelumnya.

Jika sudah, maka kita cek konfigurasi dan server apache apakah sudah berjalan dengan
baik atau belum:

/etc/init.d/apache2 status

Mari kita cek hasil dari tampilan apache server secara default pada client, yang pada
sebelumnya kita menggunakan interface Host Only Adapter. 

Silahkan teman-teman buka web browser, dan ketikan alamat IP Address Server yang
sudah kita konfigurasi sebelumnya. 
Untuk saat ini kita belum konfigurasi, DNS Server. Jika sudah nanti kita akan buka halaman web
menggunakan DNS bukan IP Address.

4. Mengubah Tampilan Web Server Default

Untuk mengubah tampilan sederhana dari Web Server teman-teman bisa mengikuti
caranya dibawah ini :

Berikutnya, adalah mengubah tampilan dari web yang sudah kita buat. kita lakukan
secara sederhana saja untuk melakukan nya dengan cara berikut

 masuk ke folder /var/www/html

dengan perintah cd /var/www/html

 copy index.html ke backup-index.html

dengan perintah

o cp index.html backup-index.html

 hapus index.html
o rm index.html

 buat index.html baru, dengan perintah


o nano index.html

Pada file index.html akan kita isi sebagai berikut :


<html>
<head>
<meta charset="UTF-8">
<title>Web Server SMK Al-Mizab</title>
</head>
<body>
<h1>IT WORKS!</h1>
<h2>Selamat datang di Web Server AL-Mizab</h2>
</body>
</html>

Jika sudah silahkan teman-teman buka kembali halaman web, lalu direfresh. Dan tampilan akan
berubah seperti berikut ini.

Anda mungkin juga menyukai