Anda di halaman 1dari 9

Apa itu Database Server?

Database Server adalah sebuah program komputer yang menyediakan layanan


pengelolaan basis data dan melayani komputer atau program aplikasi basis data
yang menggunakan model klien/server. 
 
Istilah ini juga merujuk kepada sebuah komputer (umumnya merupakan server) yang
didedikasikan untuk menjalankan program yang bersangkutan. 
 
Sistem manajemen basis data (SMBD) pada umumnya menyediakan fungsi-fungsi
server basis data, dan beberapa SMBD (seperti halnya MySQL atau Microsoft SQL
Server) sangat bergantung kepada model klien-server untukmengakses basis
datanya.

Apa itu MySQL?

MySQL adalah sebuah database management system (manajemen basis data)


menggunakan perintah dasar SQL (Structured Query Language) yang cukup
terkenal. 
Database management system (DBMS) MySQL multi pengguna dan multi alur ini
sudah dipakai lebih dari 6 juta pengguna di seluruh dunia.

Apa itu phpMyAdmin?

phpMyAdmin adalah sebuah software gratis berbasis scripting language PHP yang


bertujuan untuk memudahkan kita mengelola database MySQL. 
 

Instalasi dan Konfigurasi Database Server Debian

1. Pada tahap ini, silahkan login sebagai user root


2. Seperti sejak awal kita membuat mesin virtual di VirtualBox pada mesin virtual,
kita membuat dua interface, yaitu adapter1, dan adapter2.
Pada tahap ini kita akan menjadikan  ETH1 / ADAPTER1  sebagai server DHCP

3. Jika sudah, berikutnya kita akan mengkonfigurasi IP Address pada Linux Debian
cara nya :
nano /etc/network/interfaces

Lalu ketikan konfigurasi IP Address seperti dibawah ini.


auto eth0
iface eth0 inet static
address 192.168.43.100
netmask 255.255.255.0
network 192.168.43.0
     broadcast 192.168.43.255
     gateway 192.168.43.1

auto eth1
iface eth1 inet static
    address 192.168.10.1
    netmask 255.255.255.0
    network 192.168.10.0
    broadcast 192.168.10.255
.

Jika sudah, silahkan di save dengan cara


ctrl+x lalu y lalu enter
atau cara cepatnya
ctrl+x y enter

Jika sudah, lakukan restart pada Konfigurasi yang sudah kita buat tadi. dengan cara
/etc/init.d/networking restart
atau
service networking restart

Berikutnya adalah, mengecek konfigurasi IP Address yang sudah kita buat, dengan
mengetikan perintah
BACA JUGA

 Cara Drag & Drop di VirtualBox Windows


 Cara Copy & Paste di VirtualBox
 Cara membuat VirtualBox Full Screen untuk Windows 7, 8, 10
ifconfig
Pastikan teman-teman sudah melakukan konfigurasi DNS Server dan DHCP Server
sebelumnya, jika belum, silahkan cek pada link dibawah ini.

Konfigurasi DNS Server Debian


Konfigurasi DHCP Server Debian
4. Pastikan DHCP Server sudah didapatkan di client, kita dapat mengecek di client
menggunakan cmd dengan perintah ifconfig

5. Baik, untuk menginstall Database MySQL ketikan perintah berikut ini pada
terminal 
apt-get install mysql-server mysql-client
7. Berikutnya masukkan password untuk mysql server

ulangi password yang sama

8. Jika sudah selesai melakukan instalasi Database Server, maka lakukan


pengecekan status dengan perintah 
/etc/init.d/mysql status

9. Jika sudah aktif dan status OK, kita coba sebagai login sebagai client , dengan
perintah
mysql -u root -p

10. Berikutnya adalah menginstall phpMyAdmin, lakukan dengan perintah 


apt-get install phpmyadmin
silahkan pilih apache2

masukkan password untuk login, usahakan sama dengan yang sebelumnya


ulangi kembali

ada kemungkinan kita akan diminta untuk memasukkan dvd debian binary-2, jika
begitu silahkan masukkan saja seperti biasa

Jika sudah berhasil, maka tampilan berikut ini adalah phpmyadmin.


Coba login sesuai dengan user dan password yang sudah dikonfigurasi tadi.
Berikut ini adalah tampilan dari phpmyadmin

11. Selesai

Baik, cukup seperti itu untuk menginstall Database Server MySQL dan phpMyAdmin
pada Linux Debian.
Semoga tutorial ini bermanfaat untuk kita semua.
Sekian dan Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai