Anda di halaman 1dari 9

KISI-KISI BIOLOGI

1. Menunjukkan organel sel

2. Organel yang hanya ada pada sel hewan


- Sentriol : membantu dalam pembelahan sel
- Lisosom : alat pencernaan intraseluler (autolisis)
- Peroksisom

3. Peristiwa osmosis
Osmosis adalah perpindahan molekul pelarut dari larutan berkonsentrasi tinggi
(hipertonik) ke larutan yang berkonsentrasi rendah (hipotonik). Hasil osmosis adalah
larutan isotonik.
a. Endosmosis : Masuknya air kedalam sel karena konsentrasi larutan di dalam
sel lebih tinggi.
Tumbuhan : Turgid (bengkak)
Hewan : Lisis (robek)

b. Eksosmosis : Keluarnya air ke dalam sel karena konsentrasi larutan di luar


sel lebih tinggi.
Tumbuhan : Plasmolisis
Hewan : Krenasi

Contoh peristiwa : Ikan asin yang diberi garam, pembuatan telur asin, perendaman
kentang, infus masuk ke tubuh.

4. Transpor aktif
a. Eksositosis : Proses pengeluaran zat dari dalam sel yang melibatkan vesikula
b. Endositosis : Proses masuknya zat kedalam sel dengan melibatkan vesikula
ada 3 macam endositosis :
- fagositosis : masuknya zat padat atau lainnya kedalam tubuh
- pinositosis : masuknya zat cair atau lainnya kedalam tubuh
- endositosis dengan bantuan reseptor
5. Jaringan meristem
Sekelompok sel yang tetap berada dalam fase pembelahan secara mitosisse
Berdasarkan posisinya :
- Meristem apikal : di ujung
pucuk utama, pucuk lateral, dan
akar
- Meristem interkalar : diantara
jaringan dewasa
- Meristem lateral : sejajar ;
kambium dan kambium gabus
(felogen)

6. Jaringan tumbuhan dewasa


Jaringan yang sudah mengalami diferensiasi. Sifat-sifat jaringan dewasa :
a. Tidak mempunyai aktivitas untuk memperbanyak diri
b. sel-sel berukuran relatif besar
c. memiliki vakuola yg besar, mengandung sedikit plasma sel
d. kadang-kadang selnya telah mati
e. selnya telah mengalami penebalan dinding
f. terdapat ruang antarsel

Jaringan dewasa penyusun organ tinggi : epidermis, parenkim, penyokong, vaskuler,


sekretori

7. Tipe berkas pembuluh


- Xilem : untuk sirkulasi air
dan mineral dari akar
menuju daun. Xilem terdiri
atas unsur pembuluh,
trakeid, serabut xilem, dan
parenkim xilem (tempat
cadangan makanan).
- Floem : untuk
mengangkut hasil
fotosintesis dari daun ke
seluruh tubuh tumbuhan.
Floem terdiri dari unsur tabung tapis, sel pengiring, serabut floem, parenkim
floem
Tipe berkas pengangkut : kolateral, konsentris, radial

8. Bagian daun, tempat dilangsungkannya fotosintesis


Jaringan pada daun yang berfungsi sebagai tempat terjadinya fotosintesis adalah
parenkim mesofil yang terdiri dari jaringan palisade (jaringan tiang) dan jaringan
spons (jaringan bunga karang). Pada jaringan jaringan palisade dan spons banyak
terdapat klorofil. Namun kandungan klorofil pada palisade lah yang paling banyak.
9. Bagian-bagian bunga
Struktur bunga sempurna :
a. Dasar bunga (reseptakel)
b. Perhiasan bunga ; kelopak (calyx), mahkota (corolla).
c. Benang sari (stamen)
d. Putik (pistillum)

10. Jaringan epitel

Jaringan epitel pipih berlapis banyak disusun oleh lebih dari satu sel yang berbentuk pipih. Sel-sel pada
jaringan epitel pipih berlapis banyak tersusun sangat rapat. Fungsi jaringan ini adalah sebagai pelindung.
Jaringan epitel pipih berlapis banyak terdapat pada jaringan epitelium rongga mulut, rongga hidung esofagus,
telapak kaki, dan vagina.space
Jaringan epitel silindris selapis disusun oleh selapis sel yang berbentuk silindris. Jaringan ini terdapat pada
epitelium kelenjar pertemanan, jonjot usus, kantung empedu dan lambung.space
Jaringan epitel silindris berlapis banyak disusun oleh lebih dari satu lapis sel berbentuk silindris. Jaringan ini
terdapat pada jaringan epitelium laring, faring, trakea, dan kelenjar ludah. Jaringan epitel silindris berlapis banyak
berfungsi dalam sekresi dan sebagai pelindung.
Jaringan epitel kubus selapis disusun oleh selapis sel yang berbentuk kubus. Jaringan ini ada epitelium
permukaan ovarium, lensa mata, nefron ginjal, dan kelenjar tiroid. Jaringan epitel kubus selapis berfungsi dalam
sekresi dan sebagai pelindung.space
Jaringan epitel kubus berlapis banyak disusun oleh Lebih dari satu lapis sel yang berbentuk kubus. Jaringan
ini terdapat pada epitelium folikel ovarium, permukaan ovarium, testis, saluran kelenjar minyak, dan kelenjar
keringat pada kulit. Jaringan epitel kubus berlapis banyak berfungsi dalam sekresi dan absorpsi, serta melindungi
dari gesekan dan pengelupasan.space
Jaringan epitel transisi atau epitel tradisional disusun oleh berlapis-lapis sel. Jaringan ini tidak dapat
dikelompokkan berdasarkan bentuknya karena bentuk jaringan epitel transisi dapat berubah dan permukaan
lapisannya dapat menggembung. laringan epitel transisi terdapat pada epitelium ureter dan uretra.space
Jaringan epitel bersilia biasanya terdiri atas sel-sel kolumnar atau kuboidal. Epitel bersilia memiliki sejumlah
rambut tipis dan halus disebut silia yang muncul dari permukaan bebas bagian luar pada sel. Epitel bersilia
melapisi pipa udara (trakea), tubulus ginjal, dan saluran telur.
11. Fungsi tulang
- menopang tubuh dan memberi bentuk tubuh
- membuat tubuh flexible dan bergerak
- melindungi organ tubuh bagian dalam dan melindungi saraf
- menghasilkan sel darah merah

12. Fungsi sistem organ


a. sistem indra
b. sistem kardiovaskular : Sistem kardiovaskular bertanggung jawab dalam
memastikan sirkulasi darah berjalan lancar, yaitu dengan memompa dan
mengalirkan darah ke seluruh tubuh.
c. sistem pernapasan
d. sistem pencernaan
e. sistem reproduksi
f. sistem urogenital : berfungsi untuk menyaring racun, cairan, dan elektrolit
yang berlebihan, seperti kalium dan natrium, di dalam darah.
g. sistem saraf : berfungsi untuk menggerakkan tubuh, menjaga postur dan
keseimbangan tubuh, menghasilkan panas tubuh melalui metabolisme, serta
melindungi organ dalam tubuh.
h. sistem endokrin
i. sistem ekskresi
13. Enzim pencernaan
a. amilase : memecah karbohidrat menjadi glukosa
b. lipase : mengurai lemak menjadi asam lemak dan gliserol
c. protease : memecah protein menjadi asam amino
d. maltase : memecah maltosa menjadi glukosa
e. laktase : memecah laktosa menjadi glukosa dan galaktosa
f. sukrase : memecah sukrosa menjadi fruktosa dan glukosa

14. Contoh jaringan ikat


a. jaringan ikat longgar : tubuh vertebrata
b. jaringan ikat padat : tendon dan ligamen
c. jaringan kartilago (rawan) : hidung, daun telinga, trakea
d. jaringan tulang keras : tulang pipa, tulang pendek
e. jaringan darah
f. jaringan limfa

15. Sel saraf


16. Komponen penyusun darah
a. plasma darah : pengaturan tekanan osmosis,
membawa sari-sari makanan, sisa
metabolisme, hasil sekresi. Protein yg larut
dalam darah terdiri atas globulin dan
albumin. plasma darah yg tidak mengandung
protein penggumpal darah (fibrinogen dan
protombin) disebut serum.
b. eritrosit : tidak berinti sehingga tidak memiliki
DNA berbentuk bikonkaf
c. leukosit : membantu pertahanan tubuh
terhadap infeksi yang masuk. ada enam jenis:
neutrofil, eosinofil, basofil, monosit, limfosit,
sel plasma.
d. trombosit : berperan dalam proses pembekuaan darah

17. Fungsi tulang sebagai alat gerak pasif


tulang disebut alat gerak pasif karena perannya yang relatif lebih pasif dalam
terwujudnya sebuah gerakan. Agar dapat bergerak, tulang digerakkan oleh otot.
Tulang juga menjadi tempat menempelnya otot, penyokong tubuh, tempat
pembentukan sel darah dan melindungi organ-organ vital.

18. Rangka aksial


a. tulang tengkorak
b. tulang telinga dan tulang hioid
c. tulang belakang
d. tulang dada (sternum) : Tersusun dari 26 ruas yang yang dihubungkan oleh
cakram tulang rawan fibrosa
e. tulang rusuk : rusuk sejati (7), rusuk palsu (3), rusuk melayang (2)

19. Ciri tumbuhan kelompok dikotil


Memiliki dua keping biji.
Ketika berkecambah, biji akan membelah menjadi dua.
Susunan akar tunggang dan berkambium.
Ujung akar tak memiliki pelindung.
Batang bercabang, berbuku-buku dengan ruas tidak jelas dan berkambium, sehingga
bisa tumbuh membesar.
Memiliki daun tunggal atau majemuk.

20. Ciri otot jantung


Bentuk sel otot jantung adalah bercabang-cabang dan memiliki banyak inti sel.
Letak inti sel berada di tengah serabut.
Otot bekerja secara tidak sadar atau dipengaruhi oleh saraf otonom.
Tidak mudah lama karena memiliki daya kerja selama manusia masih hidup.
21. Jenis tulang
- tulang pipa (seperti tulang hasta dan tibia),
- tulang pipih (seperti tulang rusuk, tulang dada),
- tulang pendek (tulang-tulang telapak tangan, pergelangan tangan)
- tulang tak beraturan (seperti tulang rahang, ruas tulang belakang).
- tulang sesamoid

22. Fungsi jaringan epitel


1. Perlindungan untuk jaringan di bawahnya dari radiasi, pengeringan, racun, dan
trauma fisik.
2. Penyerapan zat di lapisan saluran pencernaan dengan modifikasi yang berbeda.
3. Pengaturan i dan ekskresi bahan kimia antara jaringan di bawahnya dan rongga
tubuh.
4. Sekresi hormon ke dalam sistem pembuluh darah, termasuk sekresi keringat,
mukus, enzim, dan produk lain yang dibawa oleh saluran berasal dari epitel kelenjar.
5. Deteksi sensasi.

23. Kelainan tulang


- rakitis (kekurangan vitamin d pada anak” kaki berbentuk O atau X)
- osteomalasia (kekurangan vitamin d dan zat kapur pada org dewasa)
- Lordosis
- Kifosis
- Skoliosis

24. Tekanan darah (Sistol, diastol)


- diastole : relaksasi
- sistole : kontraksi
sistole atrium, diastole ventrikel : atrium kontraksi mendorong darah ke ventrikel
diastole atrium, sistole ventrikel : ventrikel kontraksi mendorong darah keluar dari
jantung
Jantung berkontraksi 72 kali setiap menit dan memompa darah 60 cm3
Tekanan darah normal pada orang dewasa adalah sekitar 90–120 mmHg untuk
tekanan darah sistolik dan 60–80 mmHg untuk tekanan darah diastolik.

25. Ciri-ciri sel darah merah


Eritrosit memiliki bentuk seperti koin dengan cekungan di kedua sisinya serta tidak
mempunyai inti sel. Eritrosit adalah sel yang elastis, sehingga bisa berubah bentuk
menjadi lebih kecil ketika mengalir melewati kapiler darah berukuran kecil. Eritrosit
dapat bertahan hingga 120 hari atau empat bulan.

26. Peredaran darah kecil


ventrikel dekster- arteri pulmonalis - paru paru - vena pulmonalis - atrium sinister -
ventrikel sinister
27. Uji makanan

28. Macam-macam penyakit sistem peredaran darah


- Anemia : kekurangan darah
- Varises : pelebaran pembuluh darah di betis
- Hemoroid : ambeien, pelebaran pembuluh darah di sekitar anus
- Arteriosklerosis : pengerasan pembuluh nadi karena endapan kapur
- Aterosklerosis : pengerasan pembuluh nadi karena endapan lemak
- Embolus : tersumbatnya pembuluh darah karena benda yg bergerak
- Trombus : tersumbatnya pembuluh darah karena benda yg tdk bergerak
- Hemofilia : sukar membeku karena hereditas atau keturunan
- Leukimia : kanker darah, bertambahnya leukosit yang tidak terkendali
- Jantung koroner : penyempitan arteri koronaria
- Talasemia : anemia akibat rusaknya gen pembentuk hb
- Eritroblastosis fetalis : rusaknya eritrosit bayi atau janin karena perbedaan
rhesus ibu dan bayi

29. Gangguan pencernaan makanan


- kolik : rasa nyeri pada perut
- malabsorpsi : kelainan kemampuan lambung dan usus dalam menyerap sari
makanan
- malnutrisi : gangguan kesehatan gizi
- Apendisitis : usus buntu
- Parotitis : gondongan
- Diare
- Konstipasi : sulit buang air besar karena keras

30. Organ sistem pencernaan


Faring - esofagus - lambung - pankreas - hati - usus halus - usus besar - anus

31. Fungsi hati


peran hati meliputi detoksifikasi, sintesis protein, dan produksi bahan kimia yang
diperlukan untuk pencernaan.
32. Ciri-ciri otot jantung, polos, lurik

33. Mekanisme gerak otot

34. Menentukan golongan darah (hubungan dengan donor dan resipien)


donor : pemberi darah
resipien : penerima darah
golongan O (donor universal)
golongan AB (resipien universal)
35. Hubungan antara sumber makanan, vitamin, dan fungsinya
Hubungan yang benar antara nama, sumber, dan fungsi vitamin berikut ini
adalah ....

a.

b.

c.

d.

e.

Anda mungkin juga menyukai