Tugas 2 MK Logika Informatika

Logika Informatika (Universitas Terbuka)

Studocu is not sponsored or endorsed by any college or university

Downloaded by Bagus Nur Hikam (bagusnurhikam38@gmail.com)
 TUGAS 2

No Soal Skor
1. Perhatikan kalimat berikut ini:
F: if (P and Q) then ((P and Q) or S)
Apakah kalimat tersebut merupakan kalimat yang bersifat valid? 30
Buktikan dan jelaskan dengan menggunakan metode Proof by Falsification (PbF)!

2. Buktikan validitas kalimat

if true then ((not Q and P) or (Q or not P)) 35
dengan menggunakan pohon semantik!
3. Tentukan hasil substitusi berikut ini:
{(if Q then (R and S)) if and only if (not (P and not (R or S)))}◁ 35
{not(R and S)R, Q(P or Q), (P and R)(Q or S)}
4.

Jawab

1. Kalimat yang diberikan adalah: “if (P and Q) then ((P and Q) or S)”. Dalam logika, kita
ingin menentukan apakah kalimat tersebut selalu benar.
Metode Proof by Falsification (PbF) adalah metode yang digunakan untuk membuktikan
kebenaran suatu pernyataan dengan mencari kontradiksi.
Untuk menggunakan metode PbF, kita akan mencoba menemukan kombinasi nilai-nilai
dari P, Q, dan S yang membuat kalimat tersebut salah.
Mari kita analisis kalimat tersebut:
- Jika (P dan Q) benar, maka ((P dan Q) atau S) harus benar.
- Jika (P dan Q) salah, maka kalimat tersebut tidak memberikan informasi tentang
kebenaran dari ((P dan Q) atau S).

Mari kita coba kombinasi nilai-nilai berikut:

- P = benar, Q = benar, S = salah
Dalam kasus ini, (P dan Q) adalah benar, sehingga ((P dan Q) atau S) harus benar. Dan
memang, ((P dan Q) atau S) adalah benar karena (P dan Q) adalah benar.
P = benar, Q = salah, S = benar
Dalam kasus ini, (P dan Q) adalah salah, sehingga kalimat tersebut tidak memberikan
informasi tentang kebenaran dari ((P dan Q) atau S).
P = salah, Q = benar, S = benar
Sama seperti kasus sebelumnya, (P dan Q) adalah salah.
P = salah, Q = salah, S = salah
Sama seperti kasus sebelumnya, (P dan Q) adalah salah.

Dari analisis di atas, kita tidak dapat menemukan kombinasi nilai-nilai dari P, Q, dan S
yang membuat kalimat tersebut salah.

Downloaded by Bagus Nur Hikam (bagusnurhikam38@gmail.com)

 Namun, untuk membuktikan bahwa kalimat tersebut valid, kita harus menunjukkan
bahwa tidak ada kombinasi nilai-nilai yang membuatnya salah. Karena kita tidak dapat
menemukan kombinasi tersebut dengan metode PbF, maka kita tidak dapat membuktikan
bahwa kalimat tersebut valid dengan metode ini.

Oleh karena itu, jawabannya adalah “Tidak”, kalimat tersebut tidak dapat dibuktikan valid
dengan menggunakan metode Proof by Falsification (PbF).

2. Untuk membuktikan validitas kalimat "if true then ((notQ and P) or (Q or not P))" dengan
menggunakan pohon semantik, kita perlu memeriksa semua kemungkinan nilai
kebenaran untuk proposisi P dan Q.

1. Pertama, kita tentukan semua kemungkinan kombinasi nilai kebenaran untuk P dan Q:
- P = true, Q = true
- P = true, Q = false
- P = false, Q = true
- P = false, Q = false

2. Untuk setiap kombinasi, kita evaluasi ekspresi ((notQ and P) or (Q or not P)):
a. P = true, Q = true:
- notQ and P = false and true = false
- Q or not P = true or false = true
- ((notQ and P) or (Q or not P)) = false or true = true

b. P = true, Q = false:
- notQ and P = true and true = true
- Q or not P = false or false = false
- ((notQ and P) or (Q or not P)) = true or false = true

c. P = false, Q = true:
- notQ and P = false and false = false
- Q or not P = true or true = true
- ((notQ and P) or (Q or not P)) = false or true = true

d. P = false, Q = false:
- notQ and P = true and false = false
- Q or not P = false or true = true
- ((notQ and P) or (Q or not P)) = false or true = true

Untuk membuktikan validitas kalimat menggunakan pohon semantik, kita perlu

membangun pohon semantik yang menunjukkan semua kemungkinan nilai kebenaran
(true/false) dari setiap komponen kalimat.

Mari kita mulai dengan membangun pohon semantik:

Downloaded by Bagus Nur Hikam (bagusnurhikam38@gmail.com)

 If true
/ \
Not Q and P Q or not P

Kita perlu mengevaluasi kondisi “if true” terlebih dahulu. Karena kondisi ini adalah “true”,
maka kita akan mengevaluasi kedua sisi dari if statement.

Pertama, kita akan mengevaluasi “not Q and P”:

Not Q and P
/ \
Not Q P

Kita akan mengevaluasi “not Q” terlebih dahulu. Karena kita tidak memiliki informasi
lebih lanjut tentang Q, kita anggap nilainya bisa true atau false.
Not Q
/ \
Q false

Kemudian, kita mengevaluasi “P”. Karena kita tidak memiliki informasi lebih lanjut
tentang P, kita anggap nilainya bisa true atau false.
P
/ \
True false

Selanjutnya, kita akan mengevaluasi “Q or not P”:

Q or not P
/ \
Q not P
/ \
P false

Kita akan mengevaluasi “Q” terlebih dahulu. Karena kita tidak memiliki informasi lebih
lanjut tentang Q, kita anggap nilainya bisa true atau false.
Q
/ \
True false

Kemudian, kita mengevaluasi “not P”. Karena kita tidak memiliki informasi lebih lanjut
tentang P, kita anggap nilainya bisa true atau false.
Not P
/ \
P false

Dalam hal ini, kita melihat bahwa ada dua kemungkinan nilai kebenaran untuk keseluruhan
kalimat:

Downloaded by Bagus Nur Hikam (bagusnurhikam38@gmail.com)

 1. Jika Q bernilai true dan P bernilai true, maka kalimat akan menjadi true.
2. Jika Q bernilai false dan P bernilai false, maka kalimat akan menjadi true.

Karena ada setidaknya satu interpretasi yang menghasilkan kalimat yang benar, kita dapat
menyimpulkan bahwa kalimat tersebut adalah valid.

Jadi, kita telah membuktikan validitas kalimat "if true then ((not Q and P) or (Q or not P))"
menggunakan pohon semantik.

3. Untuk menentukan hasil substitusi dari ekspresi yang diberikan, kita akan mengganti
setiap variabel dengan nilai yang sesuai sesuai dengan substitusi yang diberikan. Mari
kita gantikan variabel satu per satu:
1. Gantikan Q dengan (P or Q):
{(if (P or Q) then (R and S)) if and only if (not (P and not (R or S)))}
2. Gantikan R dengan not(R and S):
{(if (P or Q) then (not(R and S) and S)) if and only if (not (P and not (not(R and S) or
S)))}
3. Gantikan (P and R) dengan (Q or S):
{(if (P or Q) then (not(R and S) and S)) if and only if (not ((Q or S) and not (not(R
and S) or S)))}

Sekarang kita telah menggantikan semua variabel dengan nilai yang sesuai sesuai
dengan substitusi yang diberikan.
Jadi, hasil substitusi untuk ekspresi yang diberikan adalah:
{(if (P or Q) then (not(R and S) and S)) if and only if (not ((Q or S) and not (not(R and
S) or S)))}

Downloaded by Bagus Nur Hikam (bagusnurhikam38@gmail.com)