Anda di halaman 1dari 23

Sistem Pencernaan pada Manusia (Materi Pelajaran IPA

SD/MI

Sistem Pencernaan pada Manusia ✓ Pengertian dari alat-alat pencernaan yaitu

organ tubuh yang mempunyai fungsi dalam proses pencernaan. Alat-alat

pencernaan tersebut terdiri dari saluran pencernaan dan juga kelenjar

pencernaan yang dapat menghasilkan enzim-enzim pencernaan. Adapun saluran

pencernaan pada manusia terdiri dari a). rongga mulut, b). kerongkongan, c).

lambung, d). usus halus, dan e). usus besar. Setelah makanan masuk ke dalam

mulut, kemudian makanan akan dicerna sepanjang saluran makanan. Makanan

yang sudah tidak bisa tercerna akan dibuang ke luar tubuh dalam bentuk tinja

(feses).

Sistem Pencernaan pada Manusia (Materi Pelajaran


IPA SD/MI Kelas 5)
1. Rongga Mulut

Bagian ini merupakan awal dari saluran pencernaan yang mana di dalamnya

terdapat adanya alat-alat dan kelenjar pencernaan seperti halnya lidah, gigi, dan

juga kelenjar ludah.

a).Lidah

Fungsi organ tubuh manusia ini yaitu untuk mengatur makanan pada saat kita

mengunyah dan untuk mendorong makanan supaya dapat masuk ke dalam

kerongkongan. Selain dari pada itu, lidah juga memiliki fungsi untuk indra

pengecap rasa (manis, asin, pahit, masam, dan pedas) serta peka terhadap

panas, dingin, dan juga tekanan.


b).Gigi

Penggolongan gigi berdasarkan pada fungsinya dapat dikelompokkan menjadi 3

jenis, antara lain: 1) gigi seri yang mempunyai fungsi untuk memotong makanan,

2) gigi taring yang mpunyai fungsi untuk merobek makanan, 3) gigi geraham

yang mpunyai fungsi untuk menggilas dan mengunyah makanan

Pertumbuhan gigi yaitu pada saat bayi yang berusia sekitar 6 - 7 bulan hingga 26

bulan. Gigi yang terdapat pada anak - anak dikenal juga sebagai gigi susu/ gigi

sulung. Setelah anak berusia kira-kira 6–14 tahun, maka gigi susu satu per satu

akan tanggal yang kemudian akan digantikan gigi tetap.

Pada bagian mulut terdapat adanya ludah yang dikeluarkan oleh kelenjar ludah.

Letak kelenjar ludah yaitu di bawah lidah dan di bawah telinga. Air ludah sendiri

mengandung enzim ptialin atau amilase yang mempunyai fungsi untuk memecah

karbohidrat secara kimiawi menjadi maltosa.

2. Kerongkongan

Bagian kerongkongan (esofagus) adalahh saluran makanan dari mulut menuju

lambung. Adapun panjang dari kerongkongan yaitu sekitar 20 cm. Kerongkongan

bisa melakukan gerakan meremas-remas makanan dapat terdorong dan masuk

ke dalam lambung. Gerak kerongkongan tersebut dikenal dengan sebutan gerak

peristaltis. Pada bagian kerongkongan ini tidak terjadi proses pencernaan.


3. Lambung
Bagian lambung (ventrikulus) mempunyai bentuk seperti halnya kantong. Letak

lambung yaitu terletak di dalam rongga perut agak ke sebelah kiri, tepat di

bawah sekat rongga badan (diafragma). Pada bagian lambung, makanan yang

masuk mengalami proses pencernaan yang mana dinding lambung yang penuh

dengan otot - otot akan berkontraksi dan mengaduk - aduk makanan tersebut.

Selain dari pada itu, dinding lambung akan mengeluarkan getah yang dikenal
dengan sebutan getah lambung, dan getah ini mengandung pepsin, renin, lipase,

dan asam klorida. Pepsin mempunyai fungsi untuk memecah protein. Renin

memiliki fungsi untuk memecah protein susu. Sedangkan lipase mempunyai

fungsi untuk mencerna lemak. Asam klorida berfungsi mematikan

mikroorganisme yang masuk bersama dengan makanan. Lalu, makanan sedikit

demi sedikit didorong menuju ke dalam usus halus. Proses pengosongan

lambung berlangsung sekitar 2–3 jam.

4. Usus Halus

Alat pencernakan usus halus (intestinum) ini merupakan saluran pencernaan

terpanjang. Bagian usus halus terdiri dari tiga bagian, antara lain 1). usus dua

belas jari (duodenum), 2). usus kosong (jejunum), dan 3). usus penyerapan

(ileum). Bagian pertama dari usus halus yaitu usus dua belas jari. Di dalam usus

ini terdapat adanya saluran yang berasal dari kantong empedu dan pankreas.

Empedu akan menghasilkan garam empedu yang mempunyai fungsi untuk

membantu mencerna lemak. Sedangkan untuk pankreas akan menghasilkan

enzim makanan, yaitu enzim tripsin yang memiliki fungsi memecah protein

menjadi asam-asam amino serta enzim lipase yang mempunyai fungsi untuk

mencerna lemak menjadi asam lemak dan gliserol. Pada usus dua belas jari

tersebut, kemudian makanan berubah bentuk menjadi seperti halnya bubur yang

lumat dan encer. Usus kosong adalah kelanjutan dari usus dua belas jari.

Mengapa disebut usus kosong? Disebut usus kosong sebab usus ini tidak

menghasilkan enzim. Pencernaan secara enzimatis masih dilakukan pada usus

kosong sebagai proses kelanjutan dari pencernaan di dalam usus dua belas jari.

Panjang dari usus penyerapan yaitu antara 0,75 m sampai dengan 3,5 m. Pada

usus penyerapan terjadi suatu proses penyerapan sari-sari makanan. Permukaan

dinding dalam usus penyerapan berjonjot oleh karenanya sari - sari makanan

akan terserap dengan baik. Hasil akhir dari pencernaan yaiitu berupa glukosa,

fruktosa, galaktosa, asam lemak, gliserol, dan asam-asam amino. Vitamin dan

juga mineral tidak dicerna, baik itu pencernakan dilakukan secara mekanik
maupun kimiawi/enzimatis. Glukosa, fruktosa, galaktosa, gliserol, vitamin,

mineral, dan juga asam amino akan diserap oleh darah. Lalu, zat - zat tersebut

diedarkan ke seluruh tubuh. Asam lemak diserap oleh getah bening.

Pembuluh getah bening bermuara juga pada pembuluh darah.

5. Usus Besar
Megapa dinamakan usus besar? Penamaan atas usus besar atau kolon oleh

sebab usus ini mempunyai ukuran yang besar. Sisa-sisa atas proses pencernaan

dari usus halus akan dilepaskan ke usus besar. Usus besar mempunyai

tambahan usus yang disebut usus buntu (sekum). Pada ujung usus buntu

terdapat adanya usus tambahan yang disebut umbai cacing (apendiks). Jika

terjadi peradangan pada usus buntu (disebut apendisitis), secara umum apendiks

tersebut lalu dipotong.

Fungsi utama usus besar yaitu untuk mengatur kadar air dalam sisa pencernaan.

Jika berlebihan, maka air dalam sisa pencernaan tersebut akan diserap oleh

usus besar. Demikian juga dengan kondisi sebaliknya. Di dalam usus besar

terdapat adanya bakteri koli (Escherichia coli) yang mempunyai peran

membusukkan atas sisa pencernaan menjadi kotoran. Oleh sebab itu, kotoran

menjadi lunak dan mudah dikeluarkan. Bagian akhir dari usus besar yang

panjangnya kirakira 15 cm yaitu dikenal dengan sebutan rektum atau lubang

pelepasan. Rektum bermuara pada anus. Proses pengeluaran kotoran disebut

defekasi.

CONTOH SOAL

1.Urutan jalannya proses pencernaan pada manusia yang benar adalah


a.mulut - kerongkongan - lambung - usus halus - usus besar
b.kerongkongan - lambung - mulut - usus halus - usus besar
c.mulut - usus besar - usus halus - kerongkongan
d.mulut - kerongkongan - usus besar - usus halus
e.mulut - usus halus - kerongkongan - usus besar

2.Pencernaan secara mekanik dan kimiawi sekaligus terjadi...


a.mulut
b.lambung
c.usus halus
d.pankreas
e.kerongkongan

3.Enzim asam klorida, rennin, dan pepsin dihasilkan oleh ....


a.kerongkongan
b.mulut
c.usus halus
d.hati
e.lambung

4.Kadar air dalam feses diatur oleh ....


a.usus halus
b.usus besar
c.lambung
d.kerongkongan
e.hati

5. Sari-sari makanan hasil pencernaan makanan diserap oleh ....


a.lambung
b.usus besar
c.usus halus
d.kantong empedu
e. kerongkongan

6.Gigi taring pada manusia berfungsi untuk...


a.mengunyah makanan
b.mencabik makanan
c.menghaluskan makanan
d.memotong makanan
e.menghancurkan makanan

7.Organ yang menghubungkan rongga mulut dengan lambung ....


a.lambung
b.usus halus
c.usus besar
d.kerongkongan
e.hati

8.Hati berfungsi untuk


a.membunuh bibit penyakit
b.mengedarkan sari makanan
c.menawarkan racun
d.mengatur suhu
e.menghancurkan makanan

9.Zat yang dihasilkan oleh lambung adalah


a.amylase
b.asam klorida
c.lipase
d.asam cuka
e.enzim

10.Fungsi usus halus adalahh


a.menghasilkan asam klorida
b.menyerap sari makanan
c.mengangkut makanan
d.menyerap air
e.mengantarkan makanan

Organ peredaran darah manusia terdiri dari tiga organ, yaitu jantung, pembuluh darah,
dan darah.

Organ peredaran darah ini memiliki fungsi penting, yaitu mengedarkan nutrisi dan zat
penting lainnya ke seluruh tubuh.

Macam penyakit gangguan peredaran darah:

1.Hipertensi

Hipertensi adalah istilah kedokteran dari penyakit tekanan darah tinggi. Jantung bekerja
lebih keras dalam memompa darah.
Tekanan darah tinggi adalah kondisi serius yang dapat yang dapat menyebabkan
berbagai gangguan organ peredaran darah lain, seperti penyakit jantung dan stroke.

2. Hipotensi

Hipotensi adalah istilah kedokteran dari penyakit tekanan darah rendah. Jika tekanan
darah terlalu rendah, aliran darah ke otak dan organ vital lainnya akan terhambat atau
berkurang.

Tekanan darah rendah bisa menyebabkan pusing, lemas, bahkan pingsan.

3. Anemia

Anemia adalah kondisi ketika jumlah sel darah merah lebih rendah dari jumlah normal.
Padahal, darah sangat penting untuk mendistribusikan nutrisi dan oksigen ke seluruh
tubuh.

Jika jumlah sel darah merah kurang dari normal, akibatnya tubuh tidak akan mendapat
nutrisi yang lengkap.

Hal ini akan membuat tubuh lemas, pusing, sesak napas, dan otak kekurangan oksigen.

4. Jantung Koroner

Penyakit jantung koroner ini menyerang organ peredaran darah kita, yaitu jantung dan
pembuluh darah.

Jantung koroner adalah kondisi ketika pembuluh darah di jantung tersumbat timbunan
lemak atau plak.

Penyakit jantung koroner sangat berbahaya, karena sangat menghambat pasokan


darah, oksigen, dan nutrisi untuk jantung.

Akibatnya, jantung akan rusak.

Gangguan Kesehatan pada Organ Peredaran Darah

Darah adalah bagian tubuh manusia yang berfungsi untuk mengedarkan oksigen
dan sari-sari makanan ke seluruh tubuh. Darah merupakan komponen penting di
dalam tubuh yang memengaruhi semua kinerja organ tubuh. Oleh karena itu,
organ peredaran darah seperti jantung dan pembuluh darah hendaknya dijaga
kesehatannya.

Menjaga kelancaran sirkulasi darah dalam tubuh amatlah penting, karena


bila sirkulasi darah tidak lancar akan menimbulkan banyak sekali masalah
kesehatan. Tanda-tanda sirkulasi darah tidak lancar adalah ketika mengalami
sesak napas, nyeri dada, dan sakit kepala. Sirkulasi darah yang tidak lancar juga
sering menjadi penyebab sakit jantung dan stroke.

Melancarkan sirkulasi darah dapat dilakukan dengan cara mudah, tetapi efeknya
sangat besar bagi tubuh. Caranya adalah dengan membiasakan diri untuk lebih
sering berjalan kaki atau berolahraga.

Berjalan kaki setiap hari kurang lebih selama tiga puluh menit setelah makan,
dapat melancarkan sirkulasi darah dan membantu proses pencernaan makanan
dalam tubuh.

Faktor-faktor penyebab Gangguan pada organ peredaran darah manusia

Gangguan pada organ peredaran darah manusia dapat terjadi karena non
keturunan dan keturunan. Gangguan pada organ peredaran darah nonketurunan
dapat disebabkan oleh pola hidup dan makanan yang tidak sehat.

Misalnya, terlalu sering mengonsumsi makanan berlemak tinggi dan makanan


berkadar kolesterol tinggi. Berikut ini beberapa contoh gangguan pada organ
peredaran darah manusia nonketurunan.

1. Anemia. Gangguan ini disebabkan rendahnya kadar Hb (hemoglobin) dalam


darah. Rendahnya kadar Hb dapat disebabkan makanan yang dikonsumsi kurang
mengandung zat besi. Ciri-ciri penderitanya adalah mudah lelah dan sering
merasa pusing.
2. Tekanan darah rendah (hipotensi). Gangguan ini disebabkan terjadinya
penurunan tekanan darah.
3. Tekanan darah tinggi (hipertensi). Gangguan ini disebabkan naiknya tekanan
darah yang diantaranya diakibatkan oleh penyempitan pembuluh darah.
4. Kanker darah (leukemia). Gangguan ini disebabkan sel-sel darah putih yang
memperbanyak diri tanpa terkendali yang mengakibatkan sel darah putih ini
memakan sel darah merah.
5. Jantung koroner. Suatu gangguan jantung disebabkan oleh penumpukan
lemak darah (kolesterol) pada arteri koronaria.

Berikut ini beberapa faktor gangguan peredaran darah karena faktor keturunan
di antaranya sebagai berikut.
1. Hemofilia. Gangguan ini disebabkan adanya kelainan yang menyebabkan darah
sulit membeku jika terjadi luka.
2. Thalassemia. Pada gangguan ini, bentuk sel darah merahnya tidak beraturan.
Hal ini menyebabkan daya ikat sel darah merah terhadap oksigen dan karbon
dioksida menjadi berkurang.

Usaha Pencegahan Gangguan Kesehatan pada Organ Peredaran Darah

Usaha-usaha pencegahan terhadap gangguan alat peredaran darah ialah dengan


melakukan pola hidup sehat. Pola hidup sehat itu di antaranya sebagai berikut.

1. Makan makanan yang bergizi.


2. Olahraga yang teratur.
3. Tidur dan istirahat yang cukup.

Empat Faktor yang Memengaruhi Kesehatan

Kesehatan adalah anugerah yang paling berharga bagi setiap insan manusia.
Buat apa banyak harta, tetapi badan kita sakit. Ada juga yang mengatakan
“Health is not everything, but without health everything is nothing ”.

Memang, kesehatan itu bukan segalanya, tetapi tanpa kesehatan segalanya tiada
artinya. Saat sakit, kita akan mengalami banyak kerugian.

Selain biaya berobat yang mahal, waktu produktif kita juga terbuang percuma.
Kita yang biasanya per jam dibayar Rp100.000,00 maka dalam satu hari saja
sudah Rp2.400.000,00 uang yang seharusnya kita dapatkan akan terbuang
percuma. Kalau kita sakit selama sebulan, berapakah uang yang seharusnya
masuk ke tabungan kita itu hilang begitu saja.

Menurut Hendrick L. Blumm, terdapat empat faktor yang memengaruhi derajat


kesehatan masyarakat, yaitu faktor perilaku, faktor lingkungan, faktor keturunan,
dan faktor pelayanan kesehatan.

Dari 4 faktor yang memengaruhi derajat kesehatan tersebut ternyata faktor


perilaku memiliki pengaruh yang cukup besar, kemudian di ikuti oleh faktor
lingkungan, faktor pelayanan kesehatan, dan faktor keturunan.

Keempat faktor di atas memiliki keterkaitan dan saling memengaruhi.


1. Faktor Perilaku

Perilaku masyarakat yang sehat akan menunjang dan berdampak semakin


meningkatnya derajat kesehatan. Hal ini dapat kita lihat dari semakin banyaknya
penyakit berbasis perilaku dan gaya hidup. Misalnya, kebiasaan pola makan yang
sehat dapat menghindarkan kita dari serangan banyak penyakit, antara lain;
Jantung, darah tinggi, stroke, obesitas (kegemukan), diabetes melitus, dan lain
sebagainya.

Kebiasaan (perilaku) mencuci tangan sebelum makan akan menghindarkan kita


dari penyakit saluran pencernaan (diare dan lain sebagainya). Perilaku
menggosok gigi setelah makan dan sebelum tidur dapat mencegah penyakit
seputar kesehatan gigi dan mulut. Dan masih banyak perilaku atau kebiasaan
yang berpengaruh terhadap kesehatan.

2. Faktor Lingkungan

Lingkungan yang bersih sangat berperan dalam meningkatkan derajat kesehatan


masyarakat. Perbandingan angka orang sakit yang signifikan, terjadi antara
lingkungan yang bersih dengan lingkungan kumuh/kotor.

Beberapa penyakit yang sering menjangkiti masyarakat yang hidup di lingkungan


kumuh antara lain: demam berdarah, gatal-gatal, infeksi saluran pencernaan,
dan pernapasan.

3. Faktor Pelayanan Kesehatan

Ketersediaan fasilitas kesehatan dengan mutu pelayanan yang baik, akan


mempercepat derajat kesehatan masyarakat. Dengan adanya fasilitas yang
mudah terjangkau dan dengan mutu pelayanan yang baik, akan meningkatkan
akses pelayanan kesehatan masyarakat.

Ketersediaan fasilitas harus diikuti dengan keterampilan tenaga kesehatan yang


merata, mencukupi, dan mempunyai kompetensi di bidangnya. Dalam pelayanan
hingga tingkat pelosok desa.

4. Faktor Keturunan

Banyak penyakit yang dapat kita cegah, misalnya dengan cara membersihkan
lingkungan. Namun, sebagian penyakit tidak dapat kita hindari, seperti penyakit
keturunan. Semakin besar risiko penyakit keturunan, maka akan semakin sulit
meningkatkan derajat kesehatan. Untuk mencegah penyakit turunan perlu ada
nya konseling perkawinan yang baik.

Keempat faktor di atas saling berpengaruh dan tidak berdiri sendiri. Oleh karena
itu, upaya pembangunan sarana kesehatan harus dilaksanakan secara
berkesinambungan dan secara simultan. Upaya yang dilaksanakan harus
komprehensif, mencakup upaya preventif/promotif, kuratif dan rehabilitatif.

Contoh soal

1.Jantung manusia terdiri atas ....


a. 3 serambi dan 2 bilik
ADVERTISEMENT

b. 1 serambi dan 2 bilik


c. 3 bilik dan 1 serambi
d. 2 serambi dan 2 bilik
2. Pembuluh nadi terbesar disebut ....
a. kapiler
b. aorta
c. paru-paru
d. serambi

3. Peredaran darah manusia termasuk peredaran darah ....


a. tertutup
b. terbuka
c. pendek
d. panjang
4. Perhatikan gambar berikut ini !
5.Ruangan dalam jantung yang bertugas memompa darah ke paru-
paru ditunjukkan oleh nomor ....
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
5. Denyut jantung kita akan meningkat, jika kita melakukan aktivitas.
Berikut ini aktivitas yang dapat meningkatkan denyut jantung
adalah ....
a. duduk santai
ADVERTISEMENT

b. lari pagi
c. jalan kaki
d. tidur
6. Penyakit ini disebabkan oleh kelebihan produksi sel darah putih
yang jumlahnya abnormal. Sel darah putih tersebut akan memakan
eritrosit dan menyebabkan menutupnya jumlah eritrosit. Penyakit
tersebut adalah ....
a. leukimia
b. anemia
c. hipertensi
d. hemofilia
7. Agar kita terhindar dari penyakit anemia adalah dengan makan
makanan yang banyak mengandung ....
a. azat besi
b. karbohidrat
c. protein
d. lemak
8. Penyakit pada peredaran darah yaitu darah sukar membeku jika
terjadi luka disebut ....
a. hipertensi
b. hepotensi
c. anemia
d. hemofilia
9. Makan buah-buahan seperti pisang dan alpukat serta mengurangi
mengkonsumsi makanan yang menggunakan garam dapur dapat
mencegah penyakit ....
ADVERTISEMENT

a. thalasemia
b. hipertensi
c. hemofilia
d. diare
10. Organ peredaran darah manusia antara lain adalah ....
a. jantung dan paru-paru h
b. paru-paru dan ginjal
c. jantung dan pembuluh dara
d. kerongkongan dan paru-paru
11. Cara mencegah penyakit anemia antara lain adalah dengan ....
a. memperbanyak tidur di siang hari
b. banyak mengkonsumi susu sapi
c. mengkonsumi makanan yang mengandung zat besi
d. sering berjemur ketika di pagi hari
12. Perhatikan gangguan sistem peredaran darah berikut !
(1) Thalasemia
(2) Leukimia
(3) Hipertensi
(4) Stroke
Gangguan sistem peredaran darah yang disebabkan oleh faktor
eksternal adalah ....
a. (1), (2), dan (3)
b. (1), (2), dan (4)
c. (1), (3), dan (4)
ADVERTISEMENT

d. (2), (3), dan (4)


13. Perhatikan olahraga berikut ini !
(1) Senam
(2) Berenang
(3) Catur
(4) Menembak.
Olahraga yang baik untuk kesehatan jantung ditunjukkan oleh
nomor ....
a (1) dan (2)
b. (1) dan (3)
c. (2) dan (3)
d. (2) dan (4)
14. Penyakit yang menyerang organ peredaran darah contohnya
adalah ....
a. tifus
b. stroke
c. disentri
d. malaria
15. Penyempitan pembuluh darah dapat terjadi karena kebiasaan ....
a. bangun siang
b. begadang
c. merokok
d. makan
Berikut kunci jawaban yang bisa digunakan oleh orang tua untuk
mengecek jawaban sang anak tersebut sudah tepat atau belum
1. d. 2 serambi dan 2 bilik
2. b. aorta
ADVERTISEMENT

3. a. tertutup
4. c. 3
5. b. lari pagi
6. a. leukimia
7. a. azat besi
8. d. hemofilia
9. b. hipertensi
10. c. jantung dan pembuluh darah
11. c. mengkonsumsi makanan yang mengandung zat besi
12. d. (2), (3), dan (4)
13. a (1) dan (2)
14. b. stroke
15. c. merokok

Faktor-Faktor Perubahan Wujud Benda

Bentuk benda dapat berubah jika suhunya berubah. Benda padat dapat berubah
menjadi benda cair jika dipanaskan. Benda cair dapat berubah menjadi gas jika
dipanaskan.
Sebagai contoh, bongkahan es akan berubah menjadi air (mencair) jika
dipanaskan, dan air tersebut akan berubah menjadi uap (menguap) jika terus
dipanaskan.

Sebaliknya, gas dapat berubah menjadi benda cair jika suhunya diturunkan atau
didinginkan. Benda cair dapat berubah menjadi benda padat jika didinginkan.

Sebagai contoh, uap air akan menjadi air (mengembun) jika suhunya turun. Air
akan berubah menjadi es jika didinginkan (misalnya, dimasukkan ke dalam
lemari es).

Perubahan seperti di atas disebut perubahan fisika. Perubahan fisika adalah


perubahan sementara. Benda yang mengalami perubahan fisika akan berubah
kembali ke bentuk semula jika suhunya dikembalikan ke suhu semula.

Perubahan yang terjadi pada suatu benda, menunjukkan ada sesuatu yang
mengenai atau terjadi pada benda tersebut. Sesuatu yang mengenai atau terjadi
merupakan suatu proses atau kejadian dengan hasil tertentu. Proses perubahan
pada suatu benda dapat terjadi secara cepat ataupun perlahan-lahan.

Apa saja hal-hal yang menyebabkan perubahan benda? Hal-hal yang


menyebabkan perubahan benda adalah:

1. Perubahan wujud benda karena dibakar

Pernahkah kamu membakar sampah di kebun? Ada berapa macam sampah di


sana? Berbagai jenis bahan terkandung dalam sampah. Misalnya daun, kertas,
kain, dan plastik.

Sebelum dibakar sampah terdiri banyak warna. Ranting berwarna coklat dan
plastik berwarna hitam. Daun berwarna coklat dan kain berwarna putih. Sampah
yang sudah lama berbau busuk. Sampah busuk dibakar. Setelah dibakar sampah
berwarna hitam menjadi abu.

Perubahan tersebut di atas adalah perubahan kimia. Perubahan kimia adalah


perubahan tetap atau permanen. Benda yang mengalami perubahan kimia tidak
bisa berubah kembali ke bentuk semula.

Benda yang dibakar mengalami perubahan sifat. Sifat benda mudah kita amati.
Misalnya warna, bentuk, dan baunya.
Terdapat beberapa benda jika dibakar menjadi hilang. Hal ini terjadi pada
berbagai jenis bahan bakar. Misalnya bensin, minyak tanah, batu bara, dan
parafin.

Sebetulnya bahan bakar tidak hilang. Tetapi mengalami perubahan wujud.


Apabila dibakar bahan bakar menjadi gas. Ketika dibakar terbentuklah asap. Ini
juga salah satu perubahan sifat benda.

2. Perubahan sifat benda karena dipanaskan

Kamu pasti sudah mengenal lilin bukan? Pernahkah kamu melihat beraneka
bentuk lilin? Semula bentuk lilin adalah padat. Dengan ukuran agak besar lilin
bisa dibentuk menjadi bermacam-macam bentuk. Misalnya dibentuk seperti
daun, persegi, dan bulat.

Coklat adalah benda padat. Namun setelah dipanaskan akan mencair. Pada saat
itu bentuk coklat berubah. Sifat coklat seperti benda cair.

Karena mencair, coklat meleleh dan dapat dibentuk menjadi bentuk yang lain.
Kamu bisa menjadikan bentuk coklat menjadi beberapa macam. Dibuat seperti
kotak, segitiga, dan bulat. Coklat dapat dibentuk sesuka hatimu.

Masukkan coklat ke dalam kulkas, dalam beberapa jam coklat akan mengeras.
Lihatlah coklat menjadi keras seperti biasanya.

Pernahkah kamu mendengar mentega? Mentega adalah benda pada yang lunak.
Mentega lebih lunak dari lilin. Apabila disimpan dalam kulkas menjadi mengeras.
Keras seperti es.

Mentega akan mencair jika dipanaskan. Misalnya dipanaskan dalam wajan atau
penggorengan. Jika mentega mencair, wujudnya seperti minyak goreng.

3. Perubahan sifat benda karena diletakkan di udara terbuka

Air dapat membeku di tempat yang dingin. Misalnya es krim atau es batu. Es
krim awalnya berwujud cair. Zat cair berubah menjadi padat setelah ditaruh di
tempat dingin.
Es krim akan berubah wujudnya jika diletakkan di tempat terbuka. Dalam waktu
1 jam bentuknya berubah. Es akan mencair seperti air. Sifatnya sama seperti air
yaitu mencair.

Ada wadah yang dapat mengawetkan es. Tahukah kamu apa nama wadah itu?
Wadah itu adalah termos. Termos menjaga benda dari pengaruh udara.

Termos dapat menjaga suhu benda. Agar di dalamnya tetap dingin atau panas.
Serbuk kayu juga dapat mengawetkan es balok. Misalnya serbuk kayu sisa
penggergajian. Untuk apa es diberi serbuk kayu?.

Maksudnya untuk mengurangi pengaruh udara panas dari luar. Dengan serbuk
kayu es tidak mudah mencair. Walaupun ditaruh di tempat terbuka.

Adakah kapur barus di lemarimu? Pernahkah kamu mengamati kapur barus di


lemari? Kapur barus biasanya diletakkan di dalam lemari. Dalam waktu tertentu
bentuknya berubah. Bentuknya menjadi lebih kecil. Setelah beberapa hari kapur
barus habis.

Kapur barus mengalami perubahan bentuk. Perubahan benda padat menjadi gas
(menyublim). Kapur barus memberikan bau wangi. Itulah sebabnya kapur barus
berada di lemari.

Contoh Macam-macam Perubahan Wujud Benda

Perubahan wujud pada benda dapat mengubah sifat-sifat benda. Berikut ini
perubahan wujud benda beserta contohnya.

1. Membeku. Membeku adalah proses perubahan wujud benda dari cair menjadi
padat. Peristiwa ini disebabkan oleh proses pendinginan. Contoh: proses air yang
didiamkan di mesin pendingin hingga menjadi keras.
2. Mencair. Mencair adalah proses perubahan wujud benda dari padat menjadi
cair. Peristiwa ini disebabkan oleh proses pemanasan. Contoh: es batu yang
didiamkan di suhu terbuka atau panas akan berubah cair.
3. Menguap. Menguap adalah peristiwa perubahan wujud dari cair menjadi gas.
Peristiwa ini disebabkan oleh pemanasan. Contoh: saat memasak air di panci
kemudian keluar udara yang disebut uap. Uap tersebut merupakan hasil air yang
menguap karena suhu panas.
4. Mengembun. Mengembun adalah peristiwa perubahan wujud dari gas menjadi
cair. Contoh: saat memasak air tak hanya ada uap. Ketika wadah ditutup
terdapat butiran-butiran air di tepi atau di dinding wadah. Butiran air tersebut
disebut air yang mengembun.
5. Deposisi. Deposisi atau desublimasi atau mengkristal adalah peristiwa
perubahan wujud dari gas menjadi padat. Peristiwa ini disebabkan oleh
pemanasan. Contoh: proses pembentukan jelaga di kaca lampu atau uap air
panas yang dibiarkan membeku di tempat dingin.
6. Menyublim. Menyublim adalah peristiwa perubahan wujud dari padat menjadi
gas. Peristiwa ini disebabkan oleh pendinginan. Contoh: benda kamper yang
dibiarkan di udara terbuka atau di luar bungkusnya akan habis lama kelamaan.

A. BERILAH TANDA SILANG (X) PADA HURUF A, B, C, ATAU D PADA


JAWABAN YANG BENAR!

1. Benda-benda dapat dikelompokan berdasarkan wujudnya menjadi berikut ini


….
a. Padat, cair dan uap
b. Cair, es dan keras
c. Padat, cair dan gas
d. Keras, lunak dan sangat keras

2. Benda yang tidak berubah bentuk dan volumenya ketika dipindahkan adalah
….
a. Benda padat
b. Benda uap
c. Benda gas
d. Benda cair

3. Berikut ini adalah contoh benda cair, kecuali ….


a. Agar-agar
b. Minyak
c. Air
d. Susu

4. Contoh benda padat diubah bentuknya adalah ….


a. Memasak air
b. Memindahkan meja
c. Meraut pensil
d. Mengangkat kursi

5. Benda gas mempunyai sifat ….


a. Volume dan bentuknya tetap
b. Bentuk dan massanya tetap
c. Bentuknya tetap dan volumenya berubah-ubah
d. Bentuk dan volumenya berubah-ubah

6. Susu – Es batu – Asap


Secara berurutan benda-benda di atas adalah ….
a. Cair – cair – gas
b. Cair – padat – gas
c. Air – cair – uap
d. Padat – cair – gas

7. Benda cair mempunyai ciri khusus yaitu dapat ….


a. Berubah menempati ruang
b. Memadat jika dipanaskan
c. Mencair jika dibekukan
d. Berubah massanya

8. Air jika dimasukkan ke dalam ember maka bentuknya akan menjadi seperti ….
a. Datar
b. Ember
c. Bulat
d. Pipih

9. Benda cair mengalir dari ….


a. Tempat yang rendah ke tempat yang tinggi
b. Laut ke sungai
c. Tempat yang tinggi ke tempat yang rendah
d. Tempat yang dingin ke tempat yang panas

10. Benda cair menekan ke ….


a. Arah atas
b. Arah bawah
c. Segala arah
d. Arah cahaya

11. Benda gas dapat menempati ruang, contohnya adalah ….


a. Angin yang bertiup kencang
b. Udara yang ditiupkan ke dalam balon
c. Pohon tumbang tertiup angina

d. Asap knalpot yang terasa panas

12. Balon yang ditiup terus lama-lama akan meletus karena benda gas memiliki
….
a. Gaya gravitasi
b. Massa yang berat
c. Gaya pegas
d. Tekanan

13. Proses perubahan dari cair menjadi padat dinamakan ….


a. Mencair
b. Menguap
c. Membeku
d. Menyublim

14. Contoh perubahan mencair terjadi pada ….


a. Es batu yang berubah menjadi air
b. Air panas yang berubah menjadi uap ketika mendidih
c. Kamper yang semakin lama semakin habis
d. Semen yang menjadi keras karena tercampur air

15. Kamper atau kapur barus di dalam lemari semakin lama semakin habis. Hal
itu menunjukan perubahan wujud dari ….
a. Padat menjadi air
b. Air menjadi gas
c. Padat menjadi uap
d. Padat menjadi gas

16. Gelas yang berisi air dingin maka permukaan gelas tersebut terdapat titik-titik
air. Hal itu terjadi karena udara di luar gelas mengalami ….
a. Penguapan
b. Peresapan
c. Pengembunan
d. Penyubliman

17. Menyumblim adalah peristiwa perubahan benda dari ….


a. Gas menjadi air
b. Padat menjadi gas
c. Padat menjadi cair
d. Cair menjadi padat

18. Berikut adalah benda yang dapat menguap ketika dipanaskan, kecuali ….
a. Air
b. Susu
c. Minyak
d. Tanah

19. Benda yang mempunyai sifat ringan dan kedap air adalah ….
a. Besi
b. Logam
c. Plastik
d. Kain

20. Kayu sering digunakan untuk membaut berbagai perabotan rumah tangga
karena mempunyai sifat ….
a. Keras dan kedap air
b. Keras dan mudah dibentuk
c. Mudah dibentuk dan ringan
d. Ringan dan sulit lapuk

21. Berikut benda-benda yang terbuat dari plastik, kecuali ….


a. Sendok
b. Ember
c. Mangkok
d. Genteng

22. Berikut sifat yang dimiliki oleh karet, kecuali….


a. Elastis
b. Lentur
c. Tahan panas
d. Tidak mudah robek

23. Peralatan dapur banyak yang menggunakan logam karena ….


a. Sifatnya yang ringan dan tahan lama
b. Sifatnya lunak dan ringan
c. Sifatnya yang keras dan tahan panas
d. Sifatnya elastis dan tahan panas

24. Berikut adalah sifat-sifat yang dimiliki kain adalah ….


a. Ringan dan menyerap air
b. Keras dan ringan
c. Berat dan elastis
d. Tahan panas dan air

25. Berikut adalah benda yang mudah rusak jika terkena air adalah ….
a. Kaca
b. Kain
c. Kertas
d. Logam

1. c. Padat, cair dan gas


2. a. Benda padat
3. a. Agar-agar
4. c. Meraut pensil
5. d. Bentuk dan volumenya berubah-ubah
6. b. Cair – padat – gas
7. a. Berubah menempati ruang
8. b. Ember
9. c. Tempat yang tinggi ke tempat yang rendah
10. c. Segala arah
11. b. Udara yang ditiupkan ke dalam balon
12. d. Tekanan
13. c. Membeku
14. a. Es batu yang berubah menjadi air
15. d. Padat menjadi gas
16. c. Pengembunan
17. b. Padat menjadi gas
18. d. Tanah
19. c. Plastik
20. b. Keras dan mudah dibentuk
21. d. Genteng
22. c. Tahan panas
23. c. Sifatnya yang keras dan tahan panas
24. a. Ringan dan menyerap air
25. c. Kertas

Anda mungkin juga menyukai