Anda di halaman 1dari 22

SISTEM PENCERNAAN

DAN METABOLISME
TUBUH
Kelompok :
1. ENO GUSTIARA
2. TRI KUSUMASTUTI
SETYANINGTYAS
SISTEM
PENCERNAAN
Sistem pencernaan terdiri dari:
1. Mulut dan lidah
Mulut merupakan organ pencernaan yang pertama bertugas dalam
proses pencernaan makanan. Fungsi utama mulut adalah untuk
mengghancurkan makanan sehingga ukurannya cukup kecil untuk dapat di
telan ke dalam perut. Mulut dapat menghaluskan makanan karena di dalam
mulut terdapat gigig dan lidah. Gigig nerfungsi menghancurkan makanan.
Adapunfungsi lidah adalah membolak balikkan makanan sehingga semua
makanan di hancurkan secara merata. Selain itu, lidah berfungsi membantu
menelan makanan. Gigi dan lidah temasuk alat pemproses pencernaan
secara mekanis.
Selain mencerna makanan secara mekanis, di mulut juga terjadi
pencernaan secara kimiawi. Pencernaan secara kimiawi di mungkinkan
karena kelenjar air liur menghasilkan ludah yang mengandung air, lendir,
dan enzim ptialin. Air dan lendir berguna. untuk melunasi rongga mulut
danmembantu prosesmenelan. Adapun enzim ptyalin mengubah amilum
menjadi karbohidran yang lebih sederhana, yaitu maltosa.
2.
Gigi

1. Jenis gigi
 Gigi seri, berbentuk pipih dan tajam untuk mengiris makanan.
 Gigi geraham depan, bentuknya berlrkuk lekuk untuk mengiris
dan melembutkan makanan.
 Gigi taring, ujungnya yang runcing untuk mencabikdan
menyobek makanan.
 Gigi geraham belakang (paling kuat), bentuknya berlekuk lekuk
untuk melembutkan makanan.
Lanjutan…!!!
2. Anatomi gigi
 Mahkota : menonjol dari rahang
 Akar : tertanam dalam rahang
 Email : melapisi mahkota, merupakan zat terkeras di dalam tubuh.
 Dentin : lekukan utama pada ujung gigi, menyerupai tulang
 Sementum : lapisan yang keras di sekeliling akar.
 Pulp : jaringan lembut berisis saraf dan pembuluh darah.
3. Gigi sementara
 Jenis ini juga di sebut gigi susu. Susunannya yang lengkap terdiri dari 20 buah gigi:
 delapan gigi seri
 Empat gigi taring
 Delapan gerahang belakang
Gigi-gigi ini mulai muncul pada usia 6 s/d 30 bulan. Biasanya pada usia 7 s/d 12
tahun
gigi-gigi tersebut tanggal (copot) dan di gantikan dengen susunan yang tetap.
Lanjutan…!!!
4. Gigi tetap
 Susunan gigi tetap pada orang dewasa berjumlah 32 buah:
 Delapan gigi seri
 Empat gigi taring
 Delapan gerahang depan
 Dua belas geraham belakang.
 Gigi yag pertama muncul adalah gigi molar pertama pada usia 6 - 7
tahun.Tumbuh iyalah gigi molar ke tiga, pada usia 17- 25 tahun.
3.
Kerongkongan

Setelah di kunyah di mulut, makanan di telan agar masuk ke lambung


melalui suatu saluran yang di sebut kerongkongan. Kerongkongan atau esofagus
berfungsi menyalurkan makanan dari mulut ke lambung. Di dalam leher kita
sesungguhnya terdapat 2 saluran, yaitu kerongkongan (letaknya di belakang dan
tenggorokan atau trakea (letaknya di depan). Keronkongan merupakn saluran
pencernan yang menghubungkan atara mulut dengen lambung.Tenggorokan
merupakan saluran pernafasan yang menghubugkan antara rongga mulut dengen
paru-paru
4.
Lambung

Lambung merupakan alat pencernaan yang berbentuk kantung. Dinding


lambung tersusun dari otot otot yang memanjang,melingkar, dan menyerong. Hal ini
memungkinkan makanan yang masuk ke dalam lambung dibolak-bolik dan diremas
lagi sehingga menjadi lebih halus. Makanan yang dikunyah dimulut berlumlah cukup
halus. Oleh karena itu, perlu dihaluskan lagi di lambung, agar lambung kamu tidak
berkerja tidak terlalu berat,sebaiknya kamu menguyah makananmu sampai halus
benar sebelum menelannya.
5. Usus
Halus

Lambung melepaskan makanan ke dalam usus dua belas jari(duodenum), yang


merupakan bagian pertama dari usus halus.mkanan masuk ke dalam duodenum
melalui sfingter pylorus dalam jumlah yang bisa dicerna oleh usus halus. Jika penuh,
duodenum akan mengerimkan sinyal kepada lambung untuk berherti mengalirkan
makanan.
6.
Pankreas

Pankreas merupakan suatu organ yang terdiri dua jariagan dasar:


 asini, menhasilkan enzim-enzim pencernaan.
 pulau pancreas, menhasilakan hormon.
 Pankreas melepaskan enzim pencernaan kedalam duodenum dan melepaskan
hormon kedalam darah.
Tiga hormon yang dihasilakan oleh pankreas adalah:
 insulin, yang berfungsi menurunkan kadar gula dalam darah.
 glukagon, yang berfungsi menaikkan kadar gula dalam darah.
 somatostatin yang berfungsi menghalangi pelepasan kedua hormon lainnya
(insulin
7. kandung dan saluran empedu
Empedu memiliki dua fungsi penting
 Membantu pencernaan dan menyerap lemak
 Berperan dalam pembuangan limbah tertentu dari tubuh, terutama hemoglobin
yang berasal dari penghancuran sel darah merah dan kelebihan kolestrol.

Secara spesifik empedu berperan dalam berbagai proses berikut


 Garam empedu meningkatkan kelarutan kolestrol, lemak dan vitamin yang larut
dalam lemak untuk membantu proses penyerapan
 Garam empedu merangsang pelepasan air oleh usus besar untuk membantu
menggerakkan isinya
 Bilirubin ( bigmen utama dari empedu ) dibuang kedalam empedu sebagai
lembah
dari sel darah merah yang dihancurkan.
 Obat dan limbah lainnya dibuang dalam empedu dan selanjutnya dibuang
dari tubuh
 Berbagai protei yang berperan dalam fungsi empedu dibuang di dalam
empedu
8. Usus
Besar

Usus besar terdiri dari ;


 kolon asendens (kanan)
 kolon transversum
 kolon desendens (kiri)
 kolon sigmoid (berhubungan dengan rektum)
Apendiks (usus buntu) merupakan suatu tonjolan kecil berbentuk seperti
tabung, yang terletak di kolon asendens, pada perbatasan kolon asendens dengan
usus halus. Usus besar menghasilkan lendir dan berfungsi menyerap air dan
elektrolit dari tinja. Banyaknya bakteri yang terdapat di dalam usus besar berfungsi
mencerna beberapa bahan dan membantu penyerapan zat-zat gizi. Beberapa
penyakit serta antibiotik bisa menyebabkan gangguan pada bakteri-bakteri di dalam
usus besar.
Akibatnya terjadi iritasi yang bisa menyebabkan dikeluarkannya lendir dan
air, dan terjadilah diare.
9. Rektrum Dan
Anus

Rektum adalah sebuah ruangan yang berasal dari ujung usus besar (setelah
kolon sigmoid) dan berakhir di anus. Biasanya rektum ini kosong karena tinja
disimpan di tempat yang lebih tinggi, yaitu pada kolon desendens. Jika kolon
desendens penuh dan tinja masuk ke dalam rektum, maka timbul keinginan untuk
buang air besar.
Anus merupakan lubang di ujung saluran pencernaan, dimana bahan limbah
keluar dari tubuh. Sebagian anus terbentuk dari permukaan tubuh (kulit) dan sebagian
lainnya dari usus. Suatu cincin berotot (sfingter ani) menjaga agar anus tetap tertutup.
Proses Pencernaan Makanan
1. mekanik
Pencernaan mekanik makanan lebih banyak terjadi dalam rongga mulut
yaitu melalui mekanisme pengunyahan (mastikasi). Makanan yang sudah berada
di rongga mulut bercampur dengan saliva, kemudian dengan peranan gigi dan
lidah makanan di kunyah menjadi bagian yang lebih kecil. Makanan dikunyah
kurang lebih 20-25 kali, tetapi tergantung dari jenis makanan.
Makanan yang sudah dikunyah selanjutnya masuk ke esofagus melalui
proses menelan, pada esofagus terjadi gerakan peristaltic yang membawa
makanan (bolus) ke lambung.
2. Kimiawi
Sejak makanan berada dalam rongga mulut sudah dicerna secara kimiawi
karena sudah bercampur dengan saliva yang mengandung dua jenis enzim
pencernaan yaitu lipase dan emilase. Di lambung makanan bercampur dengan
asam lambung, mucus dan pepsin kemudian dihasilkan kompenen karbohidrat,
protein dan lemak.
Gangguan Pada Sistem Pencernaan
 Diare
Apabila kim dari perut mengalir ke usus terlalu cepat maka defekasi menjadi
lebih sering dengan feses yang mengandung banyak air. Keadaan seperti ini disebut
diare.
Penyebab diare antara lain ansietas (stres), makanan tertentu, atau organisme
perusak yang melukai dinding usus. Diare dalam waktu lama menyebabkan
hilangnya air dan garam-garam mineral, sehingga terjadi dehidrasi.
 Konstipasi (Sembelit)

Sembelit terjadi jika kim masuk ke usus dengan sangat lambat. Akibatnya, air
terlalu banyak diserap usus, maka feses menjadi keras dan kering. Sembelit ini
disebabkan kerena kurang mengonsusmsi makanan yang berupa tumbuhan berserat dan
banyak mengkonsumsi daging.
 Tukak Lambung (Ulkus)

Dinding lambung diselubungi mukus yang di dalamnya juga terkandung enzim.


Jika pertahanan mukus rusak, enzim pencernaan akan memakan bagian-bagian kecil
dari lapisan permukaan lambung. Hasil dari kegiatan ini adalah terjadinya tukak
lambung.
Tukak lambung menyebabkan berlubangnya dinding lambung sehingga isi lambung
Lanjutan…!!!
 Wasir (Hemoroid)
Wasir atau hemoroid adalah pelebaran pembuluh darah balik (vena) di
dalam anyaman pembuluh darah. Keluhan pertama kali yaitu darah segar menetes
setelah buang air besar (BAB). Biasanya tanpa disertai rasa nyeri dan gatal di
anus.
Pencegahannya adalah perlu diet tinggi serat dengan makan sayur sayuran
dan buah- buahan yang bertujuan membuat volume tinjanya besar, tetapi lembek,
sehingga saat BAB, karena tidak perlu mengejan dapat merangsang wasir.
 Kanker Usus

Kanker usus merupakan penyakit ketiga yang menjadi penyebab kematian


di seluruh dunia. Penelitian sebelumnya dengan menggunakan binatang sebagai
percobaan, kandungan kalsium yang banyak terdapat pada susu mampu
melindungi usus dari serangan kanker.
Metabolisme
Metabolisme adalah suatu proses komplek perubahan makanan
menjadi energi dan panas melalui proses fisika dan kimia, berupa proses
pembentukan dan penguraian zat didalam tubuh organisme untuk
kelangsungan hidupnya.
Macam-Macam Metabolisme:
1. Katabolisme
Katabolisme memiliki dua fungsi, yang pertama sebagai penyedia
bahan baku suatu proses sintesis yang dilakukan molekul lain. Fungsi dari
katabolisme yang kedua yaitu sebagai penyedia energi yang akan diperlukan
saat aktivitas sel berlangsung. Reaksi yang terjadi pada saat proses
katabolisme yaitu reaksi oksidasi yang menggunakan energi bebas dan
tentunya bantuan enzim.
Pada proses katabolisme terjadi empat tahap yaitu tahap glikolisis,
dekarbosilasi
oksidatif, siklus asam sitrat dan transpor elektron.
Lanjutan…!!!
2. Anabolisme
Seperti yang telah dijabarkan di atas bahwa anabolisme merupakan suatu
proses pembentukan yang berkebalikan dengan proses katabolisme. Pada proses ini
memerlukan suatu energi yang dapat berupa energi kimia dan dapat pula berupa
energi cahaya. Energi ini nantinya dibutuhkan untuk mengikat berbagai senyawa yang
sederhana agar dapat membentuk suatu senyawa yang kompleks.
Anabolisme memiliki tiga tahap, yaitu:
 Produksi monosakarida, asam amino dan nukleotida
 Monosakarida adalah kata yang berasal dariYunani yang memiliki arti gula sehingga
diartikan sebagai senyawa karbohidrat yang paling sederhana. Contoh dari
monosakarida yaitu glukosa yang memiliki rasa manis, sedangkan asam amino adalah
monomer dari protein. Pengertian dari nukleotida yaitu suatu molekul dari gugus
gula dan basa penyusunnya purin dan pirmidin.
 ATP digunakan sebagai energi dalam mengubah asam amino, monosakarida dan
nukleotida menjadi bentuk reaktif.
 Asam amino, monosakarida dan nukleotida reaktif diubah menjadi molekul
kompleks
3. Fase Metabolisme Karbohidrat
Lanjutan…!!!
a. Glikolisis
Glikolisis disebut juga reaksi Embden Meyerhoff atau Embden Meyerhoff
Parnas, merupakan rangkaian reaksi pengubahan 1 molekul glukosa menjadi 2
molekul asam piruvat, menghasilkan 2 NADH dan 2 ATP.
b. Dekarboksilasi oksidasitif asam piruvat.
Kelima tahap reaksi pada oksidasi asam piruvat adalah sebagai berikut: 1) Pada
reaksi tahap satu piruvat didekarboksilasi (kehilangan gugus karboksilnya) pada saat
piruvat bereaksi dengan thiamin pirofosfat yang terikat pada piruvat dehidrogenase
(E1) membentuk turunan hidroksietil dari cincin tiazol Thiamin Piro phosphate
(TPP). 2) Terjadi pemindahan atom H dan gugus asetil dari TPP ke bentuk teroksidasi
gugus prostetik lipolisil pada pusat enzim dihidrolipoil transasetilase membentuk asetil
tioester pada gugus lipoid tereduksi. 3) Molekul Koenzim A bereaksi dengan turunan
asetil dari dihidrolipoil transasetilase menghasilkan asetil-KoA dan bentuk tereduksi
sempurna (dithiol) dari gugus lipoil. 4) Bentuk tereduksi dihidrolipoil transasetilase
dikatalisis oleh dihidrolipoil dehidrogenase menyebabkan pemindahan atom hidrogen
dari gugus lipoil tereduksi ke gugus prostetik FAD pada dihidrolipoil dehidrogenase,
5) Gugus FAD tereduksi pada dihidrolipoil dehidrogenase memindahkan hydrogen ke
NAD+ membentuk NADH.
Lanjutan…!!!
4. Siklus Krebs
Siklus Krebs disebut juga siklus asam trikarboksilat atau siklus asam sitrat
merupakan jalur lingkar metabolisme dimana asetat (khususnya asetil-KoA)
dipecah menjadi dua molekul CO2 dan air dengan menggunakan oksigen.
Delapan tahap reaksi dalam siklus Krebs adalah sebagai berikut:
1. Reaksi kondensasi
2. Reaksi isomerisasi
3. Oksidasi isositrat menjadi α-ketoglutarat dan CO2
4. Oksidasi α-ketoglutarat menjadi suksinil-KoA
5. Pengubahan suksinil-KoA menjadi Suksinat
6. Oksidasi suksinat menjadi fumarat
7. Hidratasi fumarat menjadi malat
8. Oksidasi malat menjadi oksaloasetat
Lanjutan…!!!
5. Transport elektron dan fosforilasi oksidatif
Rantai transport elektron dimana NADH dan FADH2 memindahkan
elektronnya ke alat angkut elektron yang berada di membran mitokondria. Energi
dalam elektron digunakan untuk menghasilkan ATP. Transport elektron atau
pengangkutan elektron yang dirangkaikan dengan fosforilasi yang bersifat oksidasi
(pembentukan ATP dari ADP + Pi) merupakan tahap metabolisme keempat atau
tahap terakhir dari proses respirasi, yaitu oksidasi glukosa menghasilkan CO2 +
H2O dan ATP.Transport elektron yang juga disebut dengan rantai respirasi, terjadi
dalam membran mitokondria.
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai