Anda di halaman 1dari 3

Surakarta, 02 Agustus 2021

Klasifikasi : Sangat Penting

Derajad : Sangat Segera

Lampiran : 1. Identitas Pribadi,


2. Catatan Perihal Jilbab Polwan (CPJP), 12 poin, yang telah saya
sertai dengan pandangan, pendapat dan saran di setiap poinnya,
3. Copy Surat Sekjen DPR.RI No:DA/05388/SET-JEN DPR.RI
tanggal 15 April 2021.
Perihal : Penggunaan Jilbab (Atribut keagamaan agama Islam di lingkungan
Kepolisian Negara R.I. (POLRI)

Kepada
Yth. Ketua Kompolnas
Jalan Tirtayasa VII No.20
Kelurahan Melawai Rt.09/Rw.04
Kecamatan Kebayoran Baru
Kota Jakarta Selatan
Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta, 12160

Dengan hormat,
Yang bertanda tangan dibawah ini,

Nama : SOEDARYO, Letkol Laut (Pelaut)(PURN) NRP.3401/P


Anggota Legiun Veteran RI, Golongan D, NPV 22.010.511

Alamat : Jalan Mulwo Tengah No.6., Kel. Karangasem


Rt.02/Rw.08, Kec. Laweyan, Kota Surakarta
KP. 57145. No. Telp. 0271.721018

Dengan ini dengan hormat saya sampaikan informasi bahwa perihal, perkara
penggunaan jilbab di lingkungan Kepolisian Negara Republik Indonesia (POLRI) telah
saya informasikan, laporkan kepada Yth Presiden RI beberapa tahun yang lalu pada
jabatan Presiden yang pertama sertai dengan permohonan agar dapat kiranya beliau
Presiden RI berkenan memerintahkan Kapolri agar dapat dengan segera
MENGHENTIKAN penggunaan jilbab (atribut keagamaan, agama Islam) ATAS
DASAR bahwa penggunaan jilbab di lingkungan POLRI (salah satu instansi
Pemerintah) yang dipayungi PERATURAN BUATAN SENDIRI sebagaimana yang
tersebut di Catatan Perihal Jilbab Polwan (CPJP) poin 09, yang dilakukan TERBATAS,
tidak semua Polwan yang muslimah YANG DIBOLEHKAN menggunakan jilbab
hanyalah polwan-2 yang memegang Jabatan, antara lain sebagai Komandan Regu,
Kanitserse, Kasatserse, Kapropam (?), Kabag Humas Polda, Polres, Polsek, Kapolsek,
Kapolres, Oditur dll itu BERTENTANGAN dengan KETENTUAN NEGARA; NKRI
suatu negara yang berwawasan Kebangsaan, penduduknya yang Bhineka Tunggal Ika,
TIDAK menggunakan atribut agama dari semua agama yang diakui di NKRI tanpa
kecuali agama mayoritas sekalipun, di lingkungan semua instansi Pemerintah /
Negara, (Maaf, kalau dicermati, ternyata tidak satupun negara-2 diluar NKRI yang
menggunakan atribut agama di lingkungan instansi negaranya, TEGASNYA memang
tidak satupun negara dari semua negara diplanet bumi ini yang menggunakan atribut
agama di lingkungan instansi pemerintahnya masing-2) dan selain itu atribut agama
(jilbab) yang sudah “ADA” di lingkungan POLRI jelas sudah menimbulkan
DISKRIMINASI dan sangat bisa jadi dapat MENIMBULKAN KEGADUHAN di
masyarakat yang menentang penggunaan jilbab di lingkungan POLRI itu.

Suatu kenyataan yang benar-2 nyata, bahwa penggunaan jilbab di lingkungan


POLRI itu masih saja berlangsung hingga saat ini, yang bisa jadi ada dukungan dari
pihak luar yang pro jilbab seperti yang tersebut di (CPJP poin 01.2) dan tidak tertutup
kemungkinan dukungan dari orang di lingkungan POLRI sendiri.

Sesuai DASAR/ALASAN penghentian penggunaan jilbab di lingkungan POLRI


sebagaimana tersebut dimuka (yang jelas bahwa unsur rasa ketidak sukaan terhadap
Islam sama sekali tidak dijadikan dasar alasan penghentian penggunaan jilbab di
lingkungan POLRI), maka kami semua warga masyarakat PEDULI NKRI
MENGAJUKAN permohonan KEPADA Ketua KOMPOLNAS, mohon agar dapat
kiranya Ka.Kampolnas berkenan segera bertindak tegas untuk menghentikan
penggunaan jilbab di lingkungan POLRI yang sudah berlangsung ± 5 tahun, yang kami
harapan semoga dalam bulan Agustus 2021 ini sudah tidak ada lagi polwan yang
menggunakan jilbab TANPA KECUALI YANG PEGANG JABATAN SEKALIPUN
PENGAWASAN UNTUK MENGAWASI KEPATUHAN POLWAN UNTUK TIDAK
MENGGUNAKAN JILBAB LAGI PERLU DILAKUKAN; BAGI POLWAN YANG
TIDAK PATUH DEMIKIAN JUGA PIMPINAN/ATASANNYA DAPAT
DIBERIKAN SANKSI, PENONAKTIFKAN GUNA PEMBINAAN LEBIH LANJUT.

Demikian Surat yang menyampaikan informasi yang saya akhiri dengan


PERMOHONAN ini semoga dapat diterima dengan baik oleh Ka.Kompolnas, mohon
maaf atas ketidak cermatan saya dalam menjelaskan, membuat surat yang bisa
menimbulkan rasa tidak enak. Terimakasih atas segala perhatian Ka.Kompolnas.

Hormat saya

SOEDARYO
Letkol Laut (Pelaut)(PURN) NRP.3401/P
Dibetulkan, tersebut Jln Mulwo
Tengah No.8 (delapan) itu salah
yang betul Jln. Mulwo Tengah
No.6 (enam)

Anda mungkin juga menyukai