TERHADAP
DALAM PERKARA
NOMOR: 55/PUU-XX/2022
Di
Jakarta
Dengan hormat,
Rakyat Bersatu, yang beralamat di Jalan Jendral Sudirman, Nomor 195, Kota
Pekerjaan : Dosen
Alamat : Jl. Ahmad Yani, No. 35, Kota Bengkulu
Selanjutnya disebut sebagai…...............................................................Pemohon
Dalam hal ini mengajukan Pengujian Materiil Pasal 4 ayat (1), 9, 13
ayat (1) UU Nomor 3 Tahun 2022 Tentang Ibu Kota Negara (selanjutnya
1945).
Dalam perkara yang terdaftar dalam buku register perkara Mahkamah
Konstitusi Nomor: 55/PUU-XX/2022. Semua keterangan lisan yang disampaikan
Pemerintah pada sidang Mahkamah Konstitusi tanggal ….. ….. 2022 merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dan keterangan tertulis sebagai berikut:
1.Bahwa ketentuan Pasal 24C ayat (1) UUD NRI 1945 menyatakan:
Pasal Pasal 4 ayat (1), 13 ayat (1), 39 ayat (3) UU Nomor 3 Tahun 2022
Tentang Ibu Kota Negara (UU IKN) yang selengkapnya berbunyi sebagai
berikut:
Pasal 9:
“(l) Otorita Ibu Kota Nusantara dipimpin oleh Kepala Otorita
dengan DPR.
undang in casu UU Nomor 3 Tahun 2022 Tentang Ibu Kota Negara terhadap
UUD NRI 1945, maka Mahkamah Konstitusi berwenang mengadili permohonan ini.
B. KETENTUAN PASAL UU NO 3 TAHUN 2022 YANG DIMOHONKAN
UJI MATERIL TERHADAP UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA
REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945.
Pemohon dalam a quo merupakan uji materil ketentuan pasal 4 ayat (1), 9
13 ayat (1) yang berbunyi:
Pasal 9:
“(l) Otorita Ibu Kota Nusantara dipimpin oleh Kepala Otorita Ibu Kota
Nusantara dan dibantu oleh seorang Wakil Kepala Otorita Ibu Kota
(2) Pelantikan Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara dan Wakil Kepala
Kewarganegaraan : Indonesia
Pekerjaan : Dosen
Alamat : Jl. Ahmad Yani, No. 35, Kota Bengkulu
Selanjutnya disebut sebagai….....................................................................Pemohon
Pasal 17
- Bahwa dalam UU Nomor 3 Tahun 2022 Tentang Ibu Kota Negara Pasal
13 ayat (1) dalam konteks Pemilu, dikecualikan dari ketentuan peraturan
perundang-undangan yang mengatur daerah pemilihan dalam rangka
pemilihan umum, Ibu Kota Nusantara hanya melaksanakan Pemilihan
Umum Presiden dan Wakil Presiden, pemilihan umum untuk memilih
anggota DPR, dan pemilihan umum untuk memilih anggota DPD. Hal ini
tentunya bertentangan dengan Pasal 18 ayat (3) UUD NRI 1945 bahwa
pemerintahan daerah provinsi, daerah kabupaten, dan kota memiliki Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) yang anggotanya dipilih melalui
pemilihan umum.
4. Bahwa Pemohon dalam permohonan a quo halaman 6 angka 4, Bahwa
berdasarkan seluruh uraian alasan-alasan hukum di atas, menurut Pemohon
Pasal 4 ayat (1), 9, 13 ayat (1) UU Nomor 3 Tahun 2022 bertentangan dengan
UUD NRI 1945 dan tidak memiliki kekuatan hukum mengikat.
E. KETERANGAN PEMERINTAH.
Terhadap dalil-dalil pemohon sebagaimana diuraikan dalam Permohonan
a quo dapat dijelaskan sebagai berikut:
Pasal 9:
“(l) Otorita Ibu Kota Nusantara dipimpin oleh Kepala Otorita Ibu Kota
Nusantara dan dibantu oleh seorang Wakil Kepala Otorita Ibu Kota
(2) Pelantikan Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara dan Wakil Kepala
3. Bahwa substansi Pasal 13 ayat (1) yang diajukan oleh Pemohon dalam
permohonan a quo, yaitu ketentuan peraturan perundang-undangan yang
mengatur daerah pemilihan dalam rangka pemilihan umum, Ibu Kota
Nusantara hanya melaksanakan Pemilihan Umum Presiden dan Wakil
Presiden, pemilihan umum untuk memilih anggota DPR, dan pemilihan
umum untuk memilih anggota DPD dikarenakan bahwa wilayah IKN
adalah wilayah yang sepenuhnya dalam kendali Pemerintah Pusat.
Dengan
demikian, aspirasi dari masyarakat terhadap Pemerintahan Khusus
di IKN nantinya dapat disalurkan langsung melalui Dewan
Perwakilan Rakyat (Pusat). Pemusatan itu berkaitan dengan modernisasi
birokrasi pemerintahan ke depannya. Sebuah institusi birokrasi yang
mematuhi peraturan dan kebiasaan yang ketat dalam melakukan
sesuatu dianggap bukan pemerintah yang modern.
7. Bahwa substansi Pasal 4 ayat (1) hurf a yang diajukan oleh Pemohon
dalam permohonan a quo, yaitu penyebutan Ibu Kota Negara diganti
menjadi Ibu Kota Nusantara dikarenakan oleh dampak pengaturan dari
RUU IKN terhadap Peraturan perundangundangan lain, yaitu :
Jakarta,……. … 2022
Kuasa Presiden RI
Menteri Hukum dan HAM RI