Saluran pencernaan merupakan organ imunitas terbesar dan memiliki berbagai fungsi untuk tubuh.
Saluran pencernaan yang sehat dapat dikatakan sebagai salah satu kunci penting yang menentukan
kualitas kesehatan seseorang. Penyebab dari permasalahan kesehatan pencernaan adalah adanya
ketidakseimbangan jumlah mikroflora yang terdapat pada saluran pencernaan, khususnya usus.
Didalam usus sendiri terdapat banyak mikroorganisme termasuk probiotik, namun saat jumlah patogen
di dalam usus melebihi jumlah bakteri baik yang disebut mikroflora tadi maka yang akan terjadi adalah
ketidakseimbangan jumlah yang mengakibatkan lambung iritasi dan penyakit saluran pencernaan
lainnya, untuk itu perlunya konsumsi probiotik sebagai agen penyeimbang kembali jumlah normal
mikrobiota di dalam usus.
Tujuan pembuatan brosur ini adalah mengedukasi masyarakat supaya lebih peka terhadap keberadaan
mikroorganisme yang sebenarnya sangat bermanfaat bagi tubuh.
Kemudian, bakteri yang lapar akan menggerogoti lapisan lendir dinding-dinding usus. Padahal,
lapisan lendir yang ada pada usus berperan sebagai pelindung usus dan jika rusak maka akan
terjadi peradangan pada usus.
2. Makan lebih banyak sayuran, buah-buahan dan serat
Mengonsumsi sayuran dan buah-buahan dapat memperbanyak jenis bakteri baik di dalam usus.
Berbeda dengan gula, serat sangat memerlukan bakteri baik untuk mencernanya dan agar bisa
diserap oleh tubuh.
3. Membatasi Antibiotik
Antibiotik merupakan musuh dari bakteri dalam tubuh. Tidak hanya bakteri yang tidak baik yang
dilawan oleh antibiotik, tetapi bakteri baik pun terkena dampaknya. Dalam sebuah penelitian
disebutkan bahwa orang yang mengonsumsi antibiotik dalam waktu yang lama dengan dosis
yang banyak akan mengurangi jumlah serta jenis dari bakteri baik di dalam usus.
4. Tidak Stress
Ketika mengalami stres, tubuh akan mengeluarkan berbagai jenis hormon untuk merespons
stres yang terjadi, seperti meningkatkan adrenalin dan sistem imun mengeluarkan sitokin yaitu
zat untuk menangani peradangan. Jika stres terus terjadi, sistem kekebalan tubuh akan terus
mengirimkan sinyal peradangan ke seluruh bagian tubuh, termasuk bakteri baik. Pada keadaan
normal, bakteri baik bersama sistem kekebalan tubuh akan menjaga dan melawan semua benda
asing yang masuk ke dalam tubuh. Namun, ketika sinyal peradangan terus diterima oleh bakteri
baik dalam usus, ini dapat mengganggu fungsi bahkan jumlahnya.
KESIMPULAN: Saluran pencernaan penting dalam menjaga imunitas tubuh karena sistem imun tubuh
dipengaruhi oleh kesehatan saluran pencernaan, di dalam saluran pencernaan tepatnya pada usus
terdapat probiotik yang merupakan mikroorganisme hidup berupa bakteri yang sifatnya baik, namun
ada kalanya bakteri baik ini atau yang disebut juga dengan mikroflora ini mengalami ketidakseimbangan
jumlah mikroorganisme antara mikroflora dengan patogen yang dapat menyebabkan berbagai penyakit
saluran pencernaan, oleh sebab itu pentingnya untuk mengkonsumsi probiotik sebagai penunjang untuk
keseimbangan jumlah mikroflora dalam tubuh.