Anda di halaman 1dari 9

MIKROBIOLOGI Normal Flora in Gastrointestinal and Urinarius Tract

BLOK 2.1

dr. Putri Sari Wulandari, M.Ked.Trop.

1. Apa itu flora normal ?


adalah kumpulan mikroorganisme yang biasa ditemukan di mana saja baik di dalam tubuh orang yang
sehat/normal. Mikroflora normal manusia adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan
berbagai macam mikroorganisme seperti bakteri dan fungi yang merupakan penghuni tetap dari
bagian-bagian tubuh tertentu khususnya kulit, usus besar, dan vagina.
 Bakteri adalah mikroba yang paling banyak dan jelas komponen flora normal.
 Bakteri dapat bersifat baik maupun jahat tergantung factor yang memicu.
 Terdapat 3 dasar factor hubungan yang memicu timbulnya penyakit yaitu: segitiga
epidomiologi terdiri dari Host (manusia), Agent (bakteri, virus, parasite dll.), Environment
(lingkungan).

2. Tipe-tipe flora normal


 Resident Flora (tetap), mikroorganisme yang relatif tetap ditemukan secara teratur di area
tertentu, pada usia tertentu sangat spesifik; jika terganggu, segera membangun kembali dirinya
sendiri dan akan Kembali normal.
- Termasuk hubungan Simbiosis mutualisme.
- Bakteri tsb mendapatkan nutrisi dari hasil sekresi, produk sisa buangan dalam tubuh
yang tidak terpakai dan dimanfaatkannya.
- Berguna bagi tubuh karena sintesis vit.D (E.coli dicolon)
 Transient Flora (sementara), Non-patogen atau berpotensi mikroorganisme patogen itu,
menghuni kulit atau selaput lender, membran mukosa selama berjam-jam, berhari-hari, atau
minggu.
a. Berasal dari lingkungan, tidak menghasilkan penyakit (dapat juga berpotensi)
b. Tidak membangun dirinya sendiri secara permanen di permukaan tubuh luar
c. Sedikit signifikan (hanya sedikit terdapat ditubuh)

3. Hubungan antara flora normal dengan inang


 Komensalisme, di mana anggota satu spesies memperoleh manfaat sementara spesies lain
tidak diuntungkan atau dirugikan.
 Mutualisme, sama-sama diuntungkan kedua pihak. Contoh : E. coli membantu sintesis vit. D
dicolon dan colon memberikan nutrisi dari sisa produk tubuh.
 Parasitisme, satu pihak untung dan satu pihak dirugikan. Biasanya berupa bakteri patogen.
4. Flora normal sering ditemukan di kulit, Konjungtiva (mata), Nasofaring (upper respiratory yang
banyak terdapat bakteri kalau ke lower steril), Rongga mulut, Saluran gastrointestinal dan rectum,
Saluran urogenital. Kebanyakan terdapat dipermukaan tubuh dan pada bagian bawah
organ(intestinum). Pada bagian otak, pembuluh darah merupakan tempat paling steril.

A. mikroorganisme yang ada di tractus gastrointestinal

- pada bagian lower (kearah intestinum) terdapat banyak bakteri dibandingkan pada bagian upper,
dipengaruhi major physiological (pH tubuh).
- Setiap masing2 organ memiliki bakter masing2. Cth: Helicobacter hanya dapat ditemukan digaster.
B. Fungsi Mikrobiota Gut Resident

1. Berfungsi sebagai protektif


- Melawan penyebab patogen
- Normal flora berkompetensi mengambil nutrient dicolon, maka bakteri patogen tidak
dapat berkembang biak.
- Reseptor spesifik (hanya dapat dilekat oleh mikroorganisme) terdapat flora normal maka
mikroor patogen tidak bisa menempel.
- Memproduksi factor anti-mikrobial
2. Berfungsi sebagai structural (immune system)
- Dapat berupa barrier (benteng)
- Menginduksi proses imunoglobulin A (untuk system pencernaan)
- Mengembangkan system immune tubuh
3. Berfungsi sebagai metabolisme
- Mengontrol IEC (Intestine Epitelia Cell) proliferasi dan diferensisasi membantu
perkembangan sel epitel.
- Mengabsorpsi ion.
- Fermentasi non-digestible dietary residu.
1. Flora normal saluran GI – lambung Helicobacter pylori

Dapat melindungi dinding selnya dari keasaman


lambung.
Kerugian :
- Menyebabkan tukak lambung
- Kemungkinan asosiasi dengan ulkus duodenum

2. Flora normal saluran GI: USUS KECIL streptokokus, laktobasilus, enterokokus, enterik,
batang anaerobik dan cocci

Keuntungan :
- Produksi vitamin dan nutrisi
- Persaingan dengan patogen untuk menempati kolonisasi, agar tidak terinfeksi.
- Produksi zat yang menghambat pathogen

Kerugian :

- Kemungkinan hubungan dengan kondisi peradangan


- Transfer antibiotic resistensi terhadap patogen
3. Flora normal saluran pencernaan: usus besar Bacteroid, clostridia, bifidobacteria, asam
laktat, bakteri, enterococci, enterics

Keuntungan :
- Persaingan dengan patogen untuk menempati kolonisasi
- Produksi zat yang dihasilkan menghambat patogen
- Merangsang pengembangan dan aktivitas kekebalan system ( berhub. dgn imunoglobulin
A)

Kerugian :

- berhubungan dengan penyakit radang diusus


- memproduksi karsinogen dan menyebabkan kanker usus
- Metanogenesis ( pembentukan metana oleh mikrob dikenal sebagai metanogen, merupakan
tahap paling akhir dalam pembentukan biogas)

Mikrofolora normal - Tractus urogenital

- Saluran kemih bagian atas (ginjal, ureter, kandung kemih) biasanya steril.
- Ditemukan flora normal di Uretra anterior pria Sama seperti kulit: enterik dan enterococcus
- Vagina: mikrobiota kompleks
 Saat lahir Sama seperti ibu (PH 5)
 Neonatus Sama seperti kulit + enterik + strept (PH 7)
 Saat pubertas Lactobacillus + sama dengan kulit + anaerob + strep (PH 5)
 Saat menopause: kembali ke flora prapubertas
PROBIOTIK/PREBIOTIK

A. Probiotik, mikroorganisme hidup yang dapat memberikan efek baik atau kesehatan pada
organisme lain/inangnya. Contoh : obat, makanan nutrisi dll.
 Pemberian organisme hidup secara oral untuk meningkatkan Kesehatan.
 Mekanisme spekulatif: persaingan dengan bakteri lain; stimulasi imunitas nonspesifik.
 Spesies spesifik: kepatuhan dan pertumbuhan (tropisme)
B. Prebiotik, senyawa dalam makanan yang menginduksi pertumbuhan atau aktivitas
mikroorganisme menguntungkan seperti bakteri dan jamur.
 Makanan tidak dapat dicerna yang merangsang pertumbuhan atau aktivitas GI mikrobiota, terutama
bakteri bifidobacteria dan lactobacillus (keduanya non-inflamasi)
 Biasanya karbohidrat: serat larut

Beberapa flora bakteri normal yang ada ditubuh manusia.

1. Lactic acid bacteria

- Termasuk Streptococcus dan - Terletak di rongga mulut,


jenis Lactobacillus saluran usus dan vagina
- Bentuknya basil (batang)

2. Bifidobacteria

- Anggota genus Bifidobacterium


- Ditemukan disaluran usus
3. Enterococci

- Termasuk Enterococcus faecalis dan Enterococcus faecium


- Terletak disaluran usus

4. Clostridia
- Anggota genus Clostridium
- Ditemukan disaluran usus

5. Enteric bacteria

- Batang Gram-negatif bakteri


berbentuk termasuk E. coli dan
nya keluarga
- Terletak di system usus

Anda mungkin juga menyukai