ANGGARAN RUMAH TANGGA

( ART )
SENI BELADIRI ULIN PEUPEUH

SAKA JATI

Sekretaiat
Jalan terusan Padasuka Kam Balong No. r02 RT 01/ 11 Desa Cimeunyan
Kabupaten Bandung –JABAR
 MUKADIMAH
Fuji serta syukur kami panjatkan pada Allah SWT atas segala nikmat da karunia-
Nya. Shalawat serta salam kami haturkan atas junjunan nabi besar Muhammad
S A W. Karena atas jasa beliaulah sampai saat ini islam menjadi rahmatan
lilalamin .
Diera global ini Indonesia dihadapkan padasuatu kondisi yang cukup krusial,
krisis multidimensitampa disadari telah mengakar diurat urat nadi diberbagai
kehidupan. Sehingga wajah bangsa yang dibangun melalui keaneka ragaman
budaya yang tertuang dalam ‘ BHINEKA TUNGGAL IKA ‘. Ini kini semakin
mengkhawatirkan.
Pancasila sebagai tumpuan persatuan dan kesatuan bangsa sedikit demi sedikit
telah terabaikan seiring dengan perkembangan sosial –ekonomi – politik
dinegri ini. Nilai nilai luhur terkesan telah luntur tergerus jaman. Pengaruh
global sudah begitu dalam merasuki jiwa jiwa generasi saat ini, salah satunya
adalah ulin seni beladiri peupeuh ( budaya kokolot sunda bahela ). Beladiri
yang mencerminkan jati diri bangsa yang semakin hari tergerus oleh beladiri
beladiri import. Sementara seni beladiri warisan leluhur Kisundapun cukup
memiliki nilai-nilai konpetitif dan bahkan sangat layak untuk tampil dinegri
sendiri bahkan dimancanegara.
Mempertimbangkan aspirasi budaya masih tetap bagian penting dalam
berbagai aspek kehidupan, maka eksistensi nilai nilai kearifan lokal masih
sangat perlu untuk ditumbuh kembangkan kembali melalui refitalisasi unsur
unsur budaya sebagai basis ketahanan sikap dan prilaku dari generasi ke
generasi, salah satunya adalah seni beladiri yang kental dengan kaidah-kaidah
budayanya.
Adapun hadirnya ulin seni beladiri peupeuhan ini diharapkandapat menjadi
media tumbuhnya kembali minat dan kecintaan generasi-generasi penerus
indonesia terhadap peranan penting budaya dalam berbagai aspek kehidupan,
dan pengembangan seni beladiri menjadi langkah awal timbulnya apresiasi
generasi saat ini dan kedepan terhadap nilai-nilai luhur budaya bangsa.
Sesuai dengan nama besar padepokan SAKA JATI , Maka penerapan nilai-nilai
luhur budaya ini minimal ter implementasi dilingkungan keluarga besar Saka
jati untuk kemudian diharapkan dapat tersosialisasi diberbagai elemen
masyarakat generasi saat ini dan kedepan, sehingga pada gilirannya dapat
terwujud manusia-manusia berbudi luhur yang konsisten menerapkan ‘ Tekad
ucap-lampah ‘ ( Niat , ucapan dansikap prilaku) terhadap ungkapan icon
Kisunda yang sudah lama menjadi samar ,yaitu silih asih –silih asah-silih asuh.

Padepokan ulin seni beladiri peupeuh SAKA JATI.

 KETENTUAN UMUM
BAB. I
Pasal 1
Padepokan ulin seni beladiri peupeuhan SAKA JATI adalah
organisasisosial masyarakat yang bergerak dalam pelestarian dan
pengembangan seni budaya tradisi beladiri Kisunda yang dikenal
sebagai Maenpo cianjuran , yang berkedudukan dijalan terusan
padasuka no.2 Rt. 01 / 11 Kamp Balong Desa Cimeunyan
Pasal 2
Padepokan ulin seni beladiri peupeuhan SAKA JATI memiliki dasar
hukum berdasarkan Anggaran dasar sesuai dengan

Pasal 3
Padepokan ulin seni beladiri peupeuhan SAKA JATI didirikan atas
dasar kesepakatan sekelompok masyarakat Cimeunyan yang masih
memiliki kecintaan terhadap seni beladiri tradisi dan berupaya untuk
menumbuh kembangkan aplikasi nilai-nilai budaya leluhur Kisunda
dalam berbagai aspek kehidupan.

PASAL 4
Padepokan ulin seni beladiri peupeuhan SAKA JATI didirikan di
Kabupaten Bandung pada tanggal bulan tahun
Untuk jangka waktu yang tidak terbatas.
 BAB. II
KONSEP DASAR
Pasal 5
a. Padepokan ulin seni beladiri SAKA JATI berazaskan ; keterbukaan
kebersamaan, dan kesetaraan.
b. Padepokan ulin seni beladiri SAKA JATI berperinsip ; demokratis,
transparansi, akuntabilitas, progresif
c. Padepokan ulin seni beladiri SAKA JATI merupakan organisasi
sosial kemasyarakatan yang independen dan non politik, dengan
manajemen yang mandiri
Pasal 6
a. Padepokan ulin seni beladiri SAKA JATI memiliki konsep filosofis
“ Membangun karakter bangsa dari seni dan budayanya agar
Berbudi luhur.”
b. Padepokan ulin seni beladiri SAKA JATI berkiprah dalam men-
umbuhkan kesadaran kolektif generasi saat ini dan kedepan,
serta berdaya guna mewujudkan kembali identitas kelokalan
dan jatidiri bangsa.
Pasal 7
Visi padepokan ulin beladiri SAKA JATI adalah untuk melestarikan
serta menumbuhkembangkan kembali nilai-nilai seni beladiri
tradisionaluntuk menjadi pelengkaptirai budaya jawa barat kepentas
nasional dan bahkan kepanggung internasional.
 Pasal 8
Misi padepokan ulin seni beladiri SAKA JATI adalah
a. Memasyarakatkan nilai lebih seni beladiri tradisional kepada
masyarakat untuk menumbuhkan minat dan kecintaannya terhadap
nilai-nilai luhur kearifan berbudaya.
b. Memberikan pendidikan, pelatihan seni beladiri dalam budaya
tradisi padepokan agar bisa diharapkan menjadi generasi yang arif
dan berketahanan bela negara yang tangguh, baik secara fisik
maupun mental.
c. Meningkatkan citra dan kharismatik seni beladiri tradisional yang
memiliki kandungan budaya bangsa dan bernilai konpetitif.
BAB. III
KERJA SAMA
Pasal 9
a. Untuk mencapai maksud dan tujuan yang terkandung dalam BAB.II
diatas padepokan seni beladiri SAKA JATI bekerja sama dengan
pihak-pihak terkait sesuai dengan norma-norma hukum dan
peraturan yang berlaku.
b. Untuk terserenggaranya visi –misi seperti tertuang dalam pasal 7,
8 Bab II Padepokan ulin seni beladiri SAKA JATI akan
menyelenggarakan program pelatihan seni budaya beladiri.
c. Padepokan ulin seni beladiri SAKA JATI memungkinkan untuk
mengembangkan pelatihan melalui pembentukan cabang-cabang
diberbagai daerah sesuai ketentuan organisasi.
 BAB. IV
Organisasi
Pasal 10
Dewan Pendiri
a. Dewan Pendiri adalah sekelompok kecil pelaku padepokan
ulin seni beladiri Saka jati dan kokolot di kawasan Kab
Bandung yang konsisten sebagai para pelaku pelestari dan
pengembangan ulin seni beladiri warisan leluhur Kisunda.
b. Dewan Pendiri adalah anggota aktif kelompok Padepokan
ulin seni beladiri Saka Jati yang bersepakat memprakarsai
terbentuknya organisasi Saka Jati.
c. Anggota Dewan Pendiri seluruhnya berjumlah 7 orang yang
terdiri dari : 1. Bpk. H. Wan Abdul Manan 2. Bpk. Tedi
3. Bpk Dodong Hermawan 4. Bpk. Asep
5. Bpk. Kristoni 6. Bpk. Toteng
7. Bpk. Satria Almubaraq
d. Seluruh anggota Dewan Pendiri sepakat untuk menjunjung
tinggi nama baik padepokan ulin seni beladiri peupeuhan
Saka Jati dan tidak diperkenankan membuat kegiatan yang
sama diluar padepokan kecuali diketahui pengurus
Padepokan.
e. Dewan Pendiri menyerahkan kewenangan kepengurusan
organisasi dan program pelatihan dipegang oleh anggota
dewan pendiri yang aktif, masih relatif muda dan kompeten.
f. Dewan Pendiri menetapkan anggota dewan pendiri yang
terkait dengan program utama untuk duduk dalam dewan
kehormatan dan diberi tugas sebagai pembina, pengawas
dan penasihat yang mendampingi dewan pengurus.

Pasal 11
Dewan Kehormatan
a. Dewan Kehormatan adalah anggota dewan pendiri yang
mendapat kehormatan menjadi pembina, pengawas dan
penasehat padepokan.
b. Pembina adalah seseorang yang dapat kehormatan karena
keterkaitan dengan kecintaan terhadap organisasi untuk
mendampingi kepengurusan dalam kelangsungan jalannya
kegiatan organisasi.
c. Pengawas adalah seseorang yang mendapat kehormatan
karena keterkaitan dengan keahliannya untuk mendampingi
kepengurusan dalam pengawasan administrasi dan keuangan
organisasi.
d. Penasehat adalah seseorang yang mendapatkan
kehormatan karena keterkaitan dengan keahliannya untuk
mendampingi kepengurusan dalam kelangsungan
kepelatihan

Pasal 12
Dewan Pengurus
a. Dewan Pengurus adalah anggota dewan pendiri yang
ditunjuk dan diberi kepercayaan menjalankan organisasi
b. Dalam penyelenggaraan pelatihan , dewan pengurus
membawahi anggota dewan pelatih dengan ketentuan
pengelolaan pelatihan tetap menjadi tanggung jawab ketua
dewan pelatih
c. Dalam menjalankan roda organisasi padepokan, dewan
pengurus memiliki wewenang mengadakan tenaga
pendukung dari dalam maupun dari luar dewan pendiri.
d. Dewan Pengurus memiliki kewenangan membuat
keputusan yang berhubungan dengan jalannya roda
orgsnisasi berdasarkan arahan dan persetujuan dari dewan
kehormatan.
e. Dalam melaksanakan kegiatan organisasi , anggota dewan
pengurus berhak mendapat imbalan yang telah disetujui oleh
seluruh unsur organisasi dan dewan pendiri.
f. Dewan pengurus wajib membuat laporan triwulan serta
menyelenggarakan rapat anggota tahunan ( RAT ) yang
dihadiri oleh seluruh anggota unsur organisasi dan dewan
pendiri.

Pasal 13
Dewan Pelatih
a. Dewan Pelatih adalah anggota dewan pendiri yang
ditunjuk dan diberi wewenang untuk mengelola
pengembangan, melalui pola dan mekanisme sistem
kepelatihan.
b. Penyelenggaraan kepelatihan menjadi bagian dari
operasional kegiatan dewan pengurus, dan secara otomatis
seluruh anggota dewan pelatih menjadi bagian dari struktur
kepengurusan.
c. Dalam menyelenggarakan pelatihan dewan pelatih diberi
kewenangan menempatkan tenaga pendukung atas
persetujuan dewan pengurus.
d. Dewan Pelatih memiliki kewenangan melakukan penilaian
terhadap calon anggota dan mengusulkan kebijakan yang
berkaitan dengan calon anggota melalui sidang dewan
pelatih untuk dibuat keputusan oleh dewan pengurus.
e. Dalam melaksanakan tugas pelatihan, anggota dewan
pelatih mendapat imbalan yang telah ditetapkan pengurus
berdasarkan persetujuan unsur organisasi dan dewan
pendiri.
f. Untuk kelancaran operasional pelatihan, dewan pelatih
dapat menyelenggarakan pertemuan reguler atau darurat
yang difasilitasi oleh dewan pengurus.

Pasal 14
Anggota
a. Anggota adalah setiap orang anggota padepokan baik yang
berperan aktip maupun tidak aktip dalam kepengurusan
organisasi terdiri dari : dewan pendiri, dewan kehormatan,
dewan pelatih, dewan pengurus dan anggota lainnya.
b. Anggota aktif adalah setiap anggota padepokan yang
berperan aktif dalam kepengurusan organisasi.
c. Anggota tidak aktif adalah setiap orang anggota padepokan
yang tidak aktif dalam kepengurusan organisasi.
 Pasal 15
Siswa
a. Siswa adalah calon anggota padepokan ulin seni beladiri
Saka Jati yang diwajibkan mengikuti aturan organisasi dan
aturan pelatihan.
b. Sebagai calon anggota yang aktif harus selalu menjunjung
tinggi nama baik organisasi.
BAB. V
TATA LAKSANA ORGANISASI
Pasal 16
Susunan Organisasi Padepokan
Dalam pelaksanaan kegiatan organisasi, dewan pendiri bersepakat
menempatkan struktur organisasi padepokan ulin seni beladiri
peupeuhan Saka Jati dengan susunan yang bersipat dinamis,
mencerminkan niat-niat luhur yang diembannya, dan fleksibel sesuai
dengan perkembangan situasi.
Pasal 17
Priode Kepengurusan
a. Priode kepengurusan padepokan ulin seni beladiri peupeuhan
Saka Jati berlaku selama 5 tahun. Terhitung dari pemilihan dewan
pengurus.
b. Pemilihan dan pergantian dewan pengurus dilaksanakan oleh
dewan pendiri dengan jumlah sekurang-kurangnya 2/3 hak suara
anggota dewan pendiri.
c. Pergantian dewan pengurus dilaksanakan setelah ditempuhnya
suatu pertanggung jawaban atas kegiatan organisasi.
Pasal 18
a. Seluruh pemegang jabatan dan anggota organisasi bertanggung
jawab menetapkan melaksanakan operasional sesuai dengan visi dan
misi organisasi.
b. Dalam melaksanakan operasional para pemegang jabatan dan
anggota berpedoman pada Anggaran Rumah Tangga ( ART )
kebijakan dan peraturan organisasi.
c. Setiap penanggung jawab operasional diperkenankan membuat
suatu kebijakan dan atau keputusan yang menyangkut operasional
organisasi atas persetujuan rapat dewan pendiri.
d. Rapat dewan pendiri diselenggarakan secara rutin sekurang-
kurangnya 3 bulan sekali.
e. Setiap pemegang jabatan dalam kepengurusan ditentukan melalui
penunjukan atas kesepakatan bersama dewan pengurus yang
disetujui dewan pendiri.
PASAL 19
Tugas Fungsi Dewan Kehormatan
a. Dewan kehormatan memiliki tugas dan fungsi pembinaan
pembimbingan dan perlindungan terhadap keberlangsungan
organisasi.
b. Dewan kehormatan berhak melakukan pengawasan dan
mendapat laporan secara rutin tentang pelaksanaan kegiatan
organisasi.
c. Dewan kehormatan berhak mendapat kehormatan mengikuti
rapat rutin baik yang triwulan atau pertahun.

Pasal 20
Tugas dan Fungsi Dewan Pengurus
a. Dewan pengurus memiliki tugas dan fungsi sebagai penyelenggara
kepengurusan roda organisasi.
b. Dewan Pengurus berhak mengatur dan melaksanakan
kepengurusan organisasi sesuai dengan tugas dan fungsinya.
c. Dewan Pengurus berhak mengatur dan menentukan agenda rapat
rutin organisasi per 3 bulanan dan pertemuan-pertemuan lainnya
apabila diperlukan .
Pasal 21
Tugas Fungsi Dewan Pelatih
a. Dewan Pelatih mempunyai tugas dan fungsi sebagai pelaksana
kepelatihan sesuai dengan tujuan organisasi.
b. Dewan Pelatih berhak mengatur dan melaksanakan kebijakan
sistem dan mekanisme pelatihan.
c. Dewan Pelatih berhak mengatur dan melaksanakan rapat dewan
pelatih secara rutin berdasarkan kebutuhan.
d. Dewan Pelatih dapat mengusulkan pertemuan dengan
mengundang dewan pengurus selama berhubungan dengan
pelatihan dan roda organisasi

BAB. VI
OPERASIONAL KEGIATAN
Pasal 22
Operasional Kepengurusan
a. Operasional Kepengurusan adalah pelaksanaan kegiatan yang
menjadi tugas atau fungsi anggota dewan pengurus.
b. Dalam melaksanakan kegiatan anggota dewan pengurus atas
kesepakatan dewan pendiri mendapat imbalan dalam bentuk honor.
c. Pengaturan imbalan ditentukan sesuai dengan beban dan
tanggung jawab kegiatan kepengurusan.
d. Untuk tertibnya administrasi kepengurusan, setiap pemegang
jabatan dalam kepengurusan bertanggung jawab atas kelancaran
kerja bidang yang menjadi tanggung jawabnya.
e. Setiap pemegang jabatan kepengurusan tertentu tidak
diperkenankan menjalankan tugas dan wewenang pemegang jabatan
lainnya dengan pengecualian atas permintaan dan ijin yang
bersangkutan yang diketahui dewan pengurus dengan surat
penunjukan.
f. Untuk menghindari tumpang tindih kewenangan dalam kesatuan
rangkaian kepengurusan dan kepelatihan, dewan pengurus
menempatkan dewan pelatih dalam struktur kepengurusan.

Pasal 23
Operasional Pelatihan
a. Operasional Pelatihan adalah pelaksanaan kegiatan yang menjadi
tugas dan fungsi anggota dewan pelatih beserta anggotanya.
b. Dalam melaksanakan kegiatannya anggota dewan pelatih atas
kesepakatan dengan dewan pengurus tetap memberlakukan “ rame
ing gawe sepi ing pamrih “
c. Untuk tertibnya kepelatihan setiap pemegang jabatan dalam
pelatihan bertanggung jawab terhadap kelancaran pelatihan yang
menjadi tanggung jawabnya.
d. Setiap pemegang jabatan kepelatihan tertentu tidak
diperkenankan menjalankan tugas dan wewenang pelatih lainnya
dengan pengecualian atas permintaan dan ijin yang bersangkutan
dan disetujui oleh dewan pengurus.

BAB VII
Aturan danTata Tertib
Pasal 24
a. Seluruh anggota Padepokan ulin seni beladiri peupeuhan Saka Jati
diwajibkan untuk mentaati aturan organisasi
b. Aturan organisasi meliputi :
1. Wajib Menjunjung tinggi nama baik organisasi dan keluarga
2. Percaya dan saling menghargai sesama
3. Taat aturan dan perundang undangan yang berlaku dinegara
4. tidak diperkenankan membuat kegiatan organisasi diluar tampa
memberitahukan pada dewan pengurus
5. Tidak membocorkan imformasi apapun yang bersipat rahasiah
organisasi
c. Pelanggaran terhadap kelima aturan organisasi tersebut dalam
pasal 24 b. Dikatagorikan sebagai pelanggaran, dan patut terkena
sangsi yang diputus olehorganisasi tergantung kealfaannya.

Pasal 25
Tata Tertib Organisasi
a. Seluruh anggota Padepokan ulin seni beladiri peupeuhan Saka Jati
Wajib untuk mentaati tata tertib organisasi
b. Tata Tertib Organisasi mencakup :
1. Setiap pemegang jabatan dalam kepengurusan dan kepelatihan
wajib melaksakan tugas dan fungsinya.
2. Setiap pemegang jabatan kepengurusan dan kepelatihan wajib
saling menghormati dan menghargai satu sama lainnya
 3. Setiap anggota diluar jabatan diwajibkan membantu apabila
diminta perbantuannya oleh dewan pengurus.
4. Setiap siswa atau calon anggota wajib melaksanakan tata tertib
kepelatihan sesuai dengan ketetapan dalam Anggaran Rumah
Tangga.
5. Setiap anggota tidak diperkenankan mempergunjingkan masalah
yang tidak berpaedah atau yang bukan haknya
c. Pelanggaran terhadap pasal 25 ,b,1,2 dikatagorikan pelanggaran
terkena sangsi berat yang akan dilaporkan oleh dewan pengurus dan
selanjutnya diserahkan pada dewan pendiri.
d. Pelanggaran terhadap pasal 25,b, 3,4,5 dikatagorikan sebagai
pelanggaran ringan yang akan menjadi catatan dewan pelatih dan
dewan pengurus, dan apabila terjadi berulang tidak menutup
kemungkinan menjadi pelanggaran berat.

BAB VIII
KEANGGOTAAN
Pasal 26
Persyaratan Keanggotaan
a. Padepokan Ulin Seni Beladiri Peupeuhan Saka Jati tidak menerima
siswa pecandu, pemakai dan pengedar narkoba.
b. Setiap calon anggota yang diperkenankan mengikuti pelatihan
adalah calon anggota yang sudah memenuhi syarat administrasi yang
ditentukan oleh organisasi.
 c. Selama masa pelatihan, calaon anggota akan mendapat
pengawasan dari dewan pelatih dan pengurus.
d. Calon anggota yang sudah beres ditingkat awal, maka diharuskan
naik ke tingkat selanjutnya .
e. Calon anggota selama masa pelatihan harus disiplin, hormat, dan
saling menjaga ketertiban.
f. Yang disebut anggota adalah calon anggota yang sudah
menyelesaikan masa pelatihan disemua tingkat.
Pasal 27
Anggota
a. Untuk menjadi anggota keluarga besar padepokan ulin seni
beladiri peupeuhan Saka Jati, diwajibkan memenuhi prosudural
administrasi yang telah ditetapkan organisasi.
b. Setiap anggota harus mendaptarkan diri dengan mengisi formulir
pendaftaran serta kelengkapan administrasi lainnya.
c. Setiap anggota berhak untuk turut aktif dalam kegiatan-kegiatan
organisasi baik didalam ataupun diluar.
Pasal 28
a. Keanggotaan terdiri dari anggota aktif dan anggota non aktif.
b. Anggota aktif adalah yang berperan aktif dalam organisasi.
c. Anggota non aktif adalah anggota yang tidak berperan aktif dalam
organisasi namun solid dalam organisasi.
 BAB IX
PELATIHAN
Pasal 29
Manajemen Pelatihan
a. Pelatihan yang diselenggarakan organisasi mencakup aspek
seni,etika,mentalitas dan fisik serta budaya.
b. Pelatihan diselenggarakan oleh dewan pelatih yang dituangkan
dalam program kerja pelatihan padepokan yang meliputi, tatatertib
pelatihan, mekanisme pelatihan, materi pelatihan, personal pelatih,
dan lainnya yang bisa dianggap penting.
Pasal 30
a. Penghargaan dan sangsi dapat diberikan kepada setiap anggota
berlaku bagi semua anggota yang aktif atau non aktif.
b. Setiap anggota yang berprestasi, disiplin dan loyalitas tinggi
terhadap organisasi akan dipertimbangkan untuk menjadi pelatih.
c. Setiap anggota yang dinilai mampu dan cakap akan direkomendasi
dewan pengurus dan dewan pelatih untuk membuka cabang
organisasi sesuai dengan Anggaran Rumah Tangga.
d. Setiap anggota yang tidak disiplin dan tidak menjunjung tinggi
nama baik organisasi, berdasarkan hasil dari penilaian dewan pelatih
dan pengurus akan diberikan sangsi dan apabila dipandang perlu,
dapat dikeluarkan dari keanggotaan organisasi.
 BAB X
KEUANGAN
Pasal 31
a. Keuangan organisasi diperoleh dari iuran calon anggota, hibah,
donasi dan atau penerimaan lain yang sah dan tidak bertentangan
dengan hukum dan ART.
b. Besar kecil keuangan sanggar, jumlah pendapatan dan
pengeluaran organisasi dan lain lain yang menyangkut keuangan,
diatur dalam manajemen keuangan organisasi yang dilaksanakan
secara efesien dan transparan.

BAB XI
PERUBAHAN ANGGARAN RUMAH TANGGA
Pasal 32
a. Perubahan amandemen Anggaran Rumah Tangga organisasi hanya
dapat dilakukan musyawarah dewan pendiri serta dihadiri oleh
sekurang-kurangnya 2/3 jumlah anggota dewan pendiri.
b. Atas perubahan ART organisasi harus dibuatkan catatan sesuai
hasil perubahan dan disampaikan keseluruh anggota, selambat-
lambatnya 1 minggu setelah terjadi perubahan.
c. Perubahan isi maupun makna dari ART harus dilaksanakan sesuai
dengan kebutuhan dan atas kesepakatan yang demokratis dan
aspiratif serta diatur dalam tatacara yang baik dan wajar
 d. Perubahan isi maupun makna dari ART dilaksanakan setelah
ditempuh langkah-langkah konsultatif kepada dewan kehormatan
dan dewan pendiri.

BAB XII
KETEMTUAN PENUTUP
Pasal 33
Aturan Tambahan
a. Hal-hal yang dianggap tidak / belum diatur dalam ART ditetapkan
lebih terinci melalui musyawarah dewan kehormatan dan dewan
pengurus yang dituangkan dalam bentuk peraturan, kebijakan,
program kerja, dst yang dianggap sah.
b. Berbagai peraturan dan kebijakan, dst tidak bertentangan dengan
isi maupun makna dalam ART organisasi.

Ditetapkan di Kab Bandung...........................2020

Padepokan Ulin Seni Beladiri SAKA JATI
Ketua Dewan Pengurus