Anda di halaman 1dari 18

CHAPTER I

SOLID EQUIPMENT
Kuliah 3
Review

Pada Chapter 1, Pertemuan Sebelumnya:


▫ Properties of Solid
▫ Menyatakan ukuran partikel
▫ Menentukan diameter rata-rata partikel padat (TAAD, MSD,
dan MVD).
Efektivitas Screen
Efektifitas Screen : performance/ unjuk kerja screen.

F, xF
SCREEN

R, xR
P, xP
Skema screen beserta komponen-komponennya.

Berdasarkan fungsi screen, maka screen yang baik adalah screen yang
dapat meloloskan partikel-partikel yang seharusnya lolos (disebut
recovery) dan dapat menahan partikel-partikel yang seharusnya tertahan
(disebut rejection). Oleh karena itu, definisi efektifitas screen merupakan
gabungan kedua faktor tersebut.
Efektivitas Screen
Efektifitas Screen (η) = Recovery X Rejection
Secara matematis Recovery dituliskan :

x P .P
Re c = (18)
x F.F
dengan xP = fraksi massa partikel yang diinginkan (desired material) yang berada di produk
P = jumlah/massa produk
xF = fraksi massa partikel yang diinginkan (desired material) yang berada di umpan
F = jumlah/massa umpan masuk screen

Secara matematis Rejection dituliskan :


(1 − x R ). R
Re j =
(1− x F ). F
(19)

dengan xR = fraksi massa partikel yang diinginkan (desired material) yang berada di reject
R = jumlah/massa reject (recycle)
Efektivitas Screen
Persamaan (19) dapat dituliskan dalam bentuk lain, yang diperoleh dari neraca
massa sekitar screen pada keadaan steady-state.

R.In = R.Out
Neraca massa total : F=R+P (20)

Neraca massa komponen desired material :


xF. F = xR. R + xp. P (21)

Neraca massa komponen undesired material (partikel yang tidak diinginkan) :


(1 – xF). F = (1 – xR). R + (1 – xp). P (22)

Persamaan (22) dibagi dengan (1 – xF). F dan dimodifikasi, diperoleh :


(1 − x R ). R (1 − x P ). P
=1 −
(1 − x F ). F (1 − x F ). F (23)
Efektivitas Screen
Besarnya rejection juga dapat dihitung dengan persamaan (23), yaitu :
(1 − x P ). P
Re j =1 − (24)
(1 − x F ). F
Sehingga efektivitas screen dapat dihitung dengan persamaan :

x P . P (1 − x R ). R (25)
=
x F . F (1 − x F ). F
atau (26)
x P . P  (1 − x P ). P 
=  1 − 
x F.F  (1 − x F ). F 

Pada persamaan (25)dan (26) terlihat bahwa untuk menghitung efektivitas


screen diperlukan data analisis ayakan berupa fraksi massa xP, xR, xF, dan data
arus massa F, P, dan R. Jika data yang diketahui hanya dari analisis ayakan,
maka pers (25) dan (26) perlu dimodifikasi dengan mengeliminasi P, F, dan R,
dinyatakan dalam bentuk fraksi massa.
Efektivitas Screen
Misal yang dieliminasi perbandingan P/F:
Dari NM total dan komponen desired material di sekitar screen (pers 20 dan
21):
F=R+P atau R=F–P
xF. F = xR. R + xp. P

R = F – P, disubstitusikan ke pers NM koomponen:


xF. F = xR. (F – P) + xp. P = xR. F – xR. P + xp. P
atau (xF – xR) F = (xp – xR) P

Perbandingan P/F :

P (x F − x R )
=
F (x P − x R ) (27)
Efektivitas Screen
dengan cara yang sama, diperoleh perbandingan R/F:
R (x F − x P )
=
F (x R − x P ) (28)

pers 27 dan 28 disubstitusi ke pers 25 dan 26, diperoleh:

 x P (x F − x R )   (1 − x R ) (x F − x P ) 
= .  .  (29)
 F
x (x P − x )
R  (1 − x F ) (x R − x )
P 

 x P (x F − x R )   (1 − x P ) (x F − x R ) 
= .  1 − . 
 F
x (x P − x )
R  (1 − x F ) (x P − x )
R 
(30)

EXAMPLE : Contoh
soal_eff screen.xlsx
Kapasitas Screen
Kapasitas Screen menyatakan kemampuan screen untuk meng-handle
material dalam jumlah massa tertentu untuk tiap waktu, luas, dan lebar
aperture.
Jumlah massa yang di − handle
Kapasitas Screen =
waktu operasi x luas screen x aperture screen (31)

Beberapa jenis screen dengan kapasitasnya :

Kapasitas
Jenis Screen ton
24 jam . ft2 .mm aperture

Grizzlies 1–6
Stationary screen 1–5
Vibrating screen 5 – 20
Shaking and Oscilating screen 2–8
Trommel 0,3 – 2
Luas Screen
Berdasarkan kapasitas screen, luas screen yang diperlukan untuk meng-
handle material juga dapat diperkirakan:

Jumlah massa yang di − handle


Luas Screen = (32)
waktu operasi x kapasitas x aperture screen

Contoh:
Jika batu kapur yang akan diayak 10 ton/j dan tersedia vibrating screen 65
mesh berkapasitas 15 ton/hari. ft2. mm aperture, maka tentukan luas screen
yang dibutuhkan!
Jawab:
Diketahui:
massa yang di-handle per waktu operasi = 10 ton/j
kapasitas screen = 15 ton/hari. ft2. mm aperture
aperture 65 mesh = 0,208 mm
Ditanya : Luas screen?
Luas Screen
Jumlah massa yang di − handle
Luas Screen =
waktu operasi x kapasitas x aperture screen

ton 24 j
10 .
j 1 hari 240
Luas Screen = = ft 2 = 76,923 ft 2
15
ton
. 0 ,208 mm 15 . (0,208 )
hari . ft 2 . mm

Catatan:
✓ Luas screen dirancang sedikit di atas luas screen perhitungan disesuaikan ukuran
standar
✓ Jika dengan satu (1) screen tidak mencukupi luas yang diperlukan, maka jumlah
screen yang digunakan ditambah.
Luas Muka Partikel
Luas muka partikel biasanya dinyatakan dalam specific surface, yaitu luas
muka yang dimiliki oleh suatu bahan per massanya, atau secara matematis
dituliskan:

AM
s.s = (33)

m
dengan s.s = specific surface bahan
AM = luas muka bahan
m = massa bahan

Penentuan specific surface :


❖Bentuk geometri partikel reguler/teratur
❖Bentuk tidak beraturan.
Luas Muka Partikel
Penentuan specific surface :
❖Bentuk geometri partikel reguler/teratur, ukuran langsung dihitung dengan
pers di atas
❖Bentuk tidak beraturan, menggunakan cara :
- grafik (fig 16 Brown), s.s langsung dapat ditentukan.

s.s = f(Davg, jenis bahan) (34)

- grafik ratio of specific surface (n) versus diameter rata-rata partikel


ratio of s.s = perbandingan antara specific surface bahan sesungguhnya
dengan specific surface bahan tersebut jika berbentuk
bola yang mempunyai volume yang sama.

s . s bahan
n=
s . s bola (35)
Luas Muka Partikel
A Mbola  .D2  . D2 6
s . s bola = = = =
m bola  . Vbola  .  . D 3  . D avg (36)
6
Harga ratio s.s diperoleh dari grafik (fig. 17 Brown) sbg fungsi diameter
rata-rata dan jenis bahan.
n = f(Davg, jenis bahan) (37)
S.s kemudian ditentukan dengan :
6 .n
s . s bahan = n x s . s bola = (38)
 . D avg
Jika ukuran partikel tidak hanya satu macam (terdiri dari beberapa interval
mesh), maka s.s dapat dirumuskan :
luas total (39)
s.s =
massa total
6 . n.m
Dengan modifikasi pers diperoleh: A M = s.s x m = (40)
 . D avg
Luas Muka Partikel
luas muka total :
6 . n1 .m1 6 . n2 .m2 6 . n3 .m3
AM = + + + .............
 . D avg . 1  . D avg . 2  . D avg . 3 (41)

 
6 . ni .mi 1 6 . ni .mi
atau AM = = (42)
 . D avg . i  D avg . i

Massa total:
M = m1 + m2 + m 3 + .......=
m i = M. x i
 mi
(43)

(44)
dengan mi = massa total partikel berukuran Di
xi = fraksi massa (retain) partikel berukuran Di

substitusi pers 42 dan 44 ke pers 33 kemudian dimodifikasi, diperoleh :


6 ni .x i
s.s = (45)
 D avg . i

Anda mungkin juga menyukai