Anda di halaman 1dari 6

Bina Darma Conference on Computer Science

e-ISSN: 2685-2683p-ISSN: 2685-2675

IMPLEMENTASI SCRUM MODEL DALAM PENGEMBANGAN


PERANGKAT LUNAK ADMINISTRASI BINA DARMA
TRAINING CENTER

Ahmad Setia Budi1, Irman Effendy2


Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Bina Darma
Email: ahmadssetiabudi17@gmail.com 1, irman.effendy@binadarma.ac.id 2

ABSTRAK

Perkembangan teknologi informasi juga mempengaruhi dalam proses administrasi yang


berkembang di era modern ini. Adanya teknologi informasi maka proses administrasi dapat dibuat
lebih mudah, mulai dari proses pemikiran, proses perencanaan, proses pengaturan, proses
penggerakan, proses pengawasan sampai dengan pencapaian tujuan. Sistem administrasi pada
Universitas Bina Darma Palembang khususnya untuk Bina Darma Training Center dalam
memenuhi kebutuhan peserta untuk mendapatkan sertifikat maka diperlukan sistem administrasi
yang baik dan terintegrasi dalam pengaksesan maupun dalam penyimpanan arsip agar lebih rapi.

Kata Kunci : Teknologi Informasi, Training Center, Administrasi

ABSTRACT

The development of information technology also affects the administrative processes that
develop in this modern era. With information technology, the administrative process can be made
easier, starting from the thought process, the planning process, the regulatory process, the
mobilization process, the monitoring process to the achievement of goals. The administrative
system at the University of Bina Darma Palembang, especially for the Bina Darma Training
Center, in fulfilling the participants' needs for a certificate, a good and integrated administrative
system is needed in accessing and storing archives to make it tidier.

Keywords : Information Technology, Training Center, Administration

1. PENDAHULUAN

Teknologi Informasi adalah sistem dan metode untuk memperoleh, mengirimkan,


mengolah, menafsirkan, menyimpan, mengorganisasikan, dan menggunakan data secara
bermakna. Adapun perkembangan teknologi informasi juga mempengaruhi dalam proses
administrasi yang berkembang di era modern ini. Adanya teknologi informasi maka proses
administrasi dapat dibuat lebih mudah, mulai dari proses pemikiran, proses perencanaan, proses
pengaturan, proses penggerakan, proses pengawasan sampai dengan pencapaian tujuan. Dengan
begitu jika proses administrasi digabungkan dengan teknologi informasi akan tercapai informasi
administrasi yang terintegrasi dan cepat dipahami.
Sistem administrasi pada Universitas Bina Darma Palembang khususnya untuk Bina
Darma Training Center dalam memenuhi kebutuhan peserta untuk mendapatkan sertifikat maka
diperlukan sistem administrasi yang baik dan terintegrasi dalam pengaksesan maupun dalam
penyimpanan arsip agar lebih rapi. Kemudahan tersebut berguna dalam mencegah kesalahan
dalam pengolahan data administrasi BDTC (Bina Darma Training Center). Jika kondisi tersebut
terjadi maka akan berdampak pada citra Universitas Bina Darma itu sendiri dalam segi pengolahan

462
The Fourth Bina Darma Conference on Computer Science (BDCCS2022), Vol.4 No.1 (2022)
e-ISSN: 2685-2683p-ISSN: 2685-2675

sistem informasi yang kurang baik. [1], Website Administrasi Keuangan Sekolah Tinggi
Teknologi Pagar Alam ini adalah sarana untuk mengelolah data pembayaran mahasiswa agar lebih
tertata dan dapat di akses dengan mudah oleh mahasiswa. [2], Pembuatan dan penggunaan
perangkat lunak pendukung bagi Program SPP dapat meningkatkan tingkat kepuasan pengguna.
[3], Website perangkat lunak administrasi pengajuan judul penelitian mahasiswa Sekolah Tinggi
Teknologi Pagar Alam dibangun agar pengajuan judul lebih tertata dan dapat diakses dengan
mudah oleh mahasiswa.
Dalam memenuhi sistem perangkat lunak yang baik dan terintergrasi pada Universitas Bina
Darma Palembang maka penulis menyarankan membangun sistem Administrasi dengan
menggunakan model Scrum, yang“merupakan framework yang memiliki fase
pengerjaan”mengedepankan semangat sprint. Adapun kelebihan lainnya”dari Scrum adalah
terdapat pada proses pengerjaan pengembangan yang selalu dilakukan inspeksi dan adaptasi dari
perubahan yang diinginkan dan dapat dikembangkan sesuai dengan perkembangan teknologi. [4],
Proses pengembangan menggunakan SCRUM sangat tepat untuk pengembangan yang
membutuhkan kecepatan atau dengan kata lain waktu yang singkat. Banyak penelitian yang
menggunakan model Scrum, salah satunya [5] menerapkan model Scrum pada sistem human
capital management. [6], Metode scrum pada dasarnya mengutamakan kecepatan dan fleksibilitas
dalam proyek pengembangan perangkat lunak, selain itu metode scrum juga mengutamakan
fungsionalitas yang didalamnya sudah terdapat hasil dari pengujian fungsionalitas yang
mengakibatkan kualitas perangkat lunak dari segi fungsionalitas sudah terjamin.

2. METODOLOGI PENELITIAN

2.1 Lokasi dan Lama Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Universitas Bina Darma yang terletak di Jl. Ahmad Yani No.5
Plaju, Palembang Sumatera Selatan. Waktu penelitian dilakukan pada bulan Januari 2020 sampai
dengan bulan Mei 2020.

2.2. Teknik Pengumpulan Data

Teknik yang dilakukan oleh penulis dalam mengumpulkan data adalah sebagai berikut: 1)
Wawancara (Interview) Merupakan suatu pengumpulan data yang di lakukan dengan cara tanya
jawab atau dialog secara langsung dengan pihak-pihak yang terkait dengan penelitian yang di
lakukan, 2) Pengamatan (Observasi) Yaitu metode pengumpulan data dengan cara mengadakan
tinjauan secara langsung ke objek yang di teliti. Untuk mendapatkan data yang bersifat nyata dan
meyakinkan maka penulis melakukan pengamatan langsung Pada Bina Darma Training Center, 3)
Studi Pustaka Metode dilakukan dengan cari bahan data yang mendukung dalam pendefinisian
masalah teori melalui buku, jurnal, dan modul yang berhubungan dengan penelitian ini.”

2.3. Metode Scrum Model

Metodologi pengembangan sistem yang digunakan dalam penulisan skripsi”ini yaitu model
Scrum.“SCRUM adalah salah satu dari agile development yang mendepankan kecepatan dalam
proses. Scrum dibangun di atas teori proses kontrol empiris atau bisa disebut empirisme.
Empirisme menyatakan bahwa pengetahuan datang dari pengalaman dan pengambilan keputusan
didasari oleh apa yang telah diketahui hingga saat ini.” Scrum menggunakan pendekatan yang
bertahap dan berkelanjutan untuk mengoptimalkan kemampuan prediksi dan mengendalikan
risiko. Tiga pilar yang memperkokoh setiap implementasi dari proses kontrol empiris adalah
transparansi, inspeksi dan adaptasi.“Scrum telah digunakan untuk mengembangkan perangkat
lunak, perangkat keras, perangkat lunak terintegrasi, aplikasi dalam jaringan yang saling
berinteraksi, kendaraan tanpa awak, sekolah, pemerintahan, pemasaran, mengelola operasional

Ahmad Setia Budi1, Irman Effendy2, 463


Bina Darma Conference on Computer Science
e-ISSN: 2685-2683p-ISSN: 2685-2675

organisasi dan hampir semua hal yang kita gunakan di kehidupan sehari-hari sebagai seorang
individu dan anggota masyarakat. Adapun prosesnya terbagi men jadi beberapa proses, 1) Product
backlog, 2) Sprint backlog, 3) Sprint, 4) Working Increment of the software.

Gambar 1. Konsep Scrum Proses


3. HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil yang didapatkan dari Implementasi Scrum Model Dalam Pengembangan Perangkat
Lunak Administrasi Bina Darma Training Center yaitu adanya aktor yang menjalankan sistem
sebanyak 2 aktor yang berhak mengakses sistem yaitu Admin dan Mahasiswa. Setiap aktor
memiliki hak akses masing-masing setiap hak akses dibuat dengan disesuaikan kebutuhan
pengelola sistem.

3.1 Antarmuka Bagi Admin


Halaman antar muka bagi Admin merupakan halaman yang hanya admin saja dapat membuka
dan melakukan pengelolaan sistem. Berikut halaman antar muka bagi Admin.
1) Halaman Dashboard
Halaman Dashboard akan tampil pertama setelah petugas berhasil login

Gambar 2. Halaman Dashboard

2) Tampil Halaman Kelola Pendaftaran


Halaman data pendaftaran merupakan halaman yang diigunakan untuk mengelola data
pendaftaran training mahasiswa.

464
The Fourth Bina Darma Conference on Computer Science (BDCCS2022), Vol.4 No.1 (2022)
e-ISSN: 2685-2683p-ISSN: 2685-2675

Gambar 3. Halaman Kelola Pendaftaran

3) Tampil Halaman Kelola Administrasi Pendaftaran


Halaman data administrasi pendaftaran merupakan halaman yang diigunakan untuk
menampikan informasi data hasil pembayaran pendaftaran peserta training.

Gambar 4. Halaman Record Administrasi Pendaftaran

3.2 Antarmuka Bagi Mahasiswa

Halaman antar muka bagi mahasiswa merupakan halaman depan yang hanya khusus untuk
mahasiswa dalam mencari informasi training serta pendaftaran. Berikut halaman antar muka bagi
Mahasiswa.
1) Tampil halaman home merupakan halaman yang tampil awal ketika website diakses
mahasiswa.

Ahmad Setia Budi1, Irman Effendy2, 465


Bina Darma Conference on Computer Science
e-ISSN: 2685-2683p-ISSN: 2685-2675

Gambar 5. Halaman Home


2) Halaman Informasi Layanan Training
Halaman informasi training digunakan mahasiswa untuk melihat data training yang tersedia.

Gambar 6. Halaman Training


3) Halaman Pendaftaran
Halaman pendaftaran merupakan halaman yang dapat digunakan mahasiswa untuk
melakukan proses pendaftaran training

Gambar 7. Halaman Pendaftaran

4) Halaman Jadwal Training

Halaman jadwal training merupakan Halaman yang dapat digunakan mahasiswa untuk
melihat jadwal training.

466
The Fourth Bina Darma Conference on Computer Science (BDCCS2022), Vol.4 No.1 (2022)
e-ISSN: 2685-2683p-ISSN: 2685-2675

Gambar 8. Halaman Jadwal Training

4. KESIMPULAN

Berdasarkan penelitian yang dilakukan dan hasil pembahasan yang diuraikan pada bab-bab
sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1) Sistem yang digunakan oleh Bina
Darma Training Center khususnya dalam mengelola data training mahasiswa masih belum
terkomputerisasi dengan baik, 2) Dengan adanya pengembangan Administrasi menggunakan
model Scrum berbasis web, diharapkan dapat lebih mudah mengelola data yang berhubungan
dengan administrasi pendaftaran peserta training serta dapat mengatasi kekurangan pada sistem
yang lama.

DAFTAR PUSTAKA

[1] D. Guzmaliza, “Perangkat Lunak Bantu Administrasi Keuangan Sekolah Tinggi Teknologi
Pagar Alam dengan PHP dan MySQL,” J. Ilm. Betrik, vol. 10, no. 01, pp. 28–37, 2019,
doi: 10.36050/betrik.v10i01.24.
[2] D. I. Wahyuningsih and T. Thamrin, “Perangkat Lunak PEndukung Untuk Meningkatkan
Efektifitas Kualitas Sistem Pada Perangkat Lunak Program SPP,” Expert - J. Manaj. Sist.
Inf. dan Teknol., vol. 3, no. 1, pp. 9–25, 2013.
[3] S. Muntari, “Perangkat Lunak Administrasi Pengajuan Judul Penelitian pada Sekolah
Tinggi Teknologi Pagar Alam,” J. Ilm. BETRIK, vol. 07, no. 03, pp. 126–231, 2016.
[4] U. Ependi, “Implementasi Model Scrum pada Sistem Informasi Seleksi Masuk Mahasiswa
Politeknik Pariwisata Palembang,” J. Inform. J. Pengemb. IT, vol. 3, no. 1, pp. 49–55,
2018, [Online]. Available:
http://ejournal.poltektegal.ac.id/index.php/informatika/article/view/640.
[5] B. Septian et al., “Sistem Human Capital Management Menggunakan Metode Scrum,” J.
Sist. Inf. , Teknol. Inform. dan Komput., vol. 11, no. 1, pp. 1–16, 2020.
[6] H. R. Suharno, N. Gunantara, and M. Sudarma, “Analisis Penerapan Metode Scrum Pada
Sistem Informasi Manajemen Proyek dalam Industri & Organisasi Digital,” Maj. Ilm.
Teknol. Elektro, vol. 19, no. 2, pp. 203–210, 2020.

Ahmad Setia Budi1, Irman Effendy2, 467

Anda mungkin juga menyukai