KELAS : 2 PJJ D
NIM : 062140110272
TUGAS BAHASA INDONESIA
PARAGRAF NARASI
Menceritakan atau mengisahkan suatu kejadian atau peristiwa sehingga tampak seolah-olah
pemabaca mengalami sendiri peristiwa itu.
Contoh:
Seorang istri sangat kesal karena kehilangan kalung tasbih istimewanya. Dengan rasa hormat,
ia bertanyakepada suaminya apakah suaminya telah menyembunyikan kalung itu. Karena
sangat kesalnya, bukankesal kepada suaminya tetapi kepada pencuri kalung tasbih itu, ia
mengeluarkan kutukan supaya si pencuri itu celaka. Setelah mengeluarkan kutukan, ternyata
suaminya mengakui telah mengambil tasbih itu.
PARAGRAF DESKRIPSI
Menggambarkan sesuatu (objek) secara terperinci atau mendetil sehingga tampak seolah-olah
pembaca melihat, mendengar, dan merasakannya sendiri.
Contoh:
Sepanjang Dani berjalan, hampir pinggiran pantai dipenuhi oleh pengunjung wisatawan ada
yang berlari di bibir pantai, bermain bola, bermain dengan air, berfoto-foto dengan latar
sekitar pantai. Tapi yang paling tertarik, ada beberapa turis mancanegara yang menikmati
keindahan pantai ini dengan naik delman. Seperti apa yang di lihat, pantai ini memang sangat
ramai pengunjung lokal maupun pengunjun mancanegara
Sepanjang Dani berjalan, hampir pinggiran pantai dipenuhi oleh pengunjung wisatawan ada
yang berlari di bibir pantai, bermain bola, bermain dengan air, berfoto-foto dengan latar
sekitar pantai. Tapi yang paling tertarik, ada beberapa turis mancanegara yang menikmati
keindahan pantai ini dengan naik delman. Seperti apa yang di lihat, pantai ini memang sangat
ramai pengunjung lokal maupun pengunjun mancanegara.
PARAGRAF EKSPOSISI
Contoh:
Para pedagang di pasar-pasar tradisional mengeluhkan dampak relokasi pasar-pasar
tradisonalmenjadi pasar-pasar modern. Sebab, para konsumen mengeluhkan kotornya tempat
berjualan di pasar-pasar tradisional yang semakin tidak karuh-karuhan.
PARAGRAF ARGUMENTASI
Mengungkapkan ide, gagasan, atau pendapat penulis dengan disertai bukti dan fakta.
Contoh:
PARAGRAF PERSUASI
Karangan yang bertujuan untuk meyakinkan dan membujuk seseorang agar melakukan
sesuatu yang dikehendaki penulis.
Contoh:
Dalam diri setiap bangsa Indonesia harus tertanam nilai cinta terhadap sesama manusia
sebagaicerminan rasa kemanusiaan dan keadilan. Nilai-nilai tersebut di antaranya adalah
mengakui danmemperlakukan manusia sesuai dengan harkat dan martabatnya,
mengembangkan sikaptenggang rasa dan nilai-nilai kemanusiaan. Sebagai sesama anggota
masyarakat, kita harusmengembangkan sikap tolong-menolong dan saling mencintai. Dengan
demikian, kehidupan bermasyarakat dipenuhi oleh suasana kemanusian dan saling mencintai