Anda di halaman 1dari 4

JAWABAN NO 4

Nama Peserta : Risa Kristalia Nurlaela, ST.,MT


Instansi : Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kab. Garut
Nama Pelatihan : Pelatihan Kompetensi PBJP untuk Pejabat Pengadaan
Jenis Kompetensi : Melakukan Pemilihan Penyedia Barang/Jasa Pemerintah
Level 2
Pengadaan/Pekerjaan : Barang
Tahun : 2022

Indikator Kompetensi:
Mampu melakukan pekerjaan Negosiasi dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
dengan mengacu pada Harga Perkiraan Sendiri (HPS) dan standar harga/biaya
BERITA ACARA NEGOSIASI
Nomor : PL.04.02.02.03/05/PP/Dishub/2022

Pada hari ini Kamis tanggal Tujuh Belas Bulan Februari Tahun Dua Ribu Dua Puluh
Dua, (17-02-2022) bertempat di Dinas Perhubungan Kota A, Pejabat Pengadaan untuk :

1. Nama paket pengadaan : Belanja Alat Listrik


2. Lingkup pengadaan : DINAS PERHUBUNGAN
3. Perkiraan nilai pengadaan : Rp. 93.756.700,00
4. Sumber pendanaan : Dana Transfer Umum – Dana Alokasi Umum Kota A

Telah melakukan negosiasi untuk paket pengadaan sebagaimana tersebut di atas


kepada :

1. Nama Perusahaan : CV BPUTRI


2. Direktur : Budi Darmawan
3. Kuasa Direktur :
4. Alamat : Jl.Bhayangkara No.19 Rt/Rw.002/012 Kel/Kec. Gunung
5. Telepon :
6. Email : bud***********@gmail.com
7. Harga Penawaran : Rp. 92.609.750,00
8. Harga terkoreksi : Rp. 92.609.750,00

Proses dan hasil negosiasi sebagai berikut:


1. Negosiasi dilakukan terhadap aspek teknis dan harga.
2. Terhadap aspek teknis Pejabat Pengadaan telah berkoordinasi dengan PPK terkait
substansi teknis yang dapat dinegosiasikan.
3. Terhadap aspek harga, negosiasi dilakukan dengan memperhatikan harga satuan dari
penawaran penyedia, dibandingkan dengan rincian HPS yang telah ditetapkan oleh
PPK.
4. Untuk aspek teknis kesepakatan negosiasi adalah pada komponen tingkat layanan,
yaitu:
a. Penyedia menyanggupi untuk mengganti barang jika ketika barang belum
dipergunakan dan masih tersimpan di Gudang, kemudian pada saat akan
dipergunakan terdapat kerusakan. Kondisi ini walaupun pada saat serah terima
sudah dinyatakan sesuai. Tanggung jawab pergantian ini sampai dengan
berakhrinya layanan purna jual sejak serah terima.
b. Untuk lampu berlaku garansi selama 1 tahun, dan penyedia bersedia memfasilitasi
pergantian ketika terjadi putus sebelum 1 (satu). tahun.
5. Telah dilakukan negosiasi harga dengan hasil sebesar Rp.92,182,750.00
(SembilanPuluh Dua Juta Seratus Delapan Puluh Dua Ribu Tujuh Ratus Lima Puluh
Rupiah) dimana harga tersebut sudah termasuk pajak dengan rincian sebagai berikut
N Harga Satuan
Nama Pekerjaan Vol Satuan Total Harga (Rp)
o (Rp)
1 Baterai A3 252 Paket 20,000 5,040,000.00
2 Lampu Emergency 14 Buah 413,000 5,782,000.00
3 Kabel NYM 14 Rol 595,500 8,337,000.00
4 Lampu LED bulb 18 watt 168 Buah 159,000 26,712,000.00
5 Lampu Ruangan LED 224 Buah 44,500 9,968,000.00
6 Lampu SL 20 watt 112 Buah 79,000 8,848,000.00
7 Lampu TL 30 watt 28 Buah 134,500 3,766,000.00
8 MCB 6 A 28 Buah 84,000 2,352,000.00
9 Saklar 41 Buah 28,000 1,148,000.00
10 Saklar Broco Seri 31 Buah 13,250 410,750.00
Standard 1 Phase
11 Stop Kontak 28 Buah 22,500 630,000.00
12 Terminal 40 Buah 20,000 800,000.00
13 Kabel Rol 42 Buah 325,000 13,650,000.00
14 Isolasi 70 Buah 9,500 665,000.00
15 Battery Lithium 70 Buah 14,500 1,015,000.00
16 Mangkok Lampu Biasa 42 Buah 13,500 567,000.00
17 Baterai Kotak 56 Buah 44,500 2,492,000.00
Jumlah Total 92,182,750.00

Demikian Berita Acara ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk dipergunakan
sebagaimana mestinya.

Kota A, 17 Februari 2022

PENYEDIA BARANG DAN JASA PEJABAT PENGADAAN


CV. BPUTRI

BUDI DARMA MERDEKAWAN


Direktur NIP. 1982XXXXX 1 001
Jawaban Pertanyaan:

a. Bagaimana tata cara negosiasi harga pada pengadaan langsung dengan mengacu pada
Harga Perkiraan Sendiri (HPS) dan standar harga/biaya pada paket pengadaan
langsung tersebut?

Jawab:
Berdasarkan pengertian diatas maka dapat kita artikan bahwa negosiasi harga e -
Purchasing adalah suatu proses kegiatan tawar menawar “Bargaining”, antara PP/PPK
dengan Penyedia Katalog dan pihak lain yang terkait (jika diperlukan) terhadap produk
barang/jasa yang tercantum dalam Katalog Elektronik. Dimana proses negosiasi yang
dilakukan tersebut dicatatkan oleh PP/PPK melalui fitur negosiasi pada aplikasi Katalog
Elektronik dan dicantumkan pada Surat Pesanan. Selain Negosiasi Harga, PP/PPK juga
dapat melakukan negosiasi Layanan Teknis Pendukung, yaitu:

Pelatihan Penggunaan Barang (apabila belum termasuk dalam harga barang/jasa);


Instalasi (apabila belum termasuk dalam harga barang/jasa);
Garansi/Layanan Purna Jual; dan/atau
Menambah pemaketan (bundling) dengan produk lainnya selama kompatibel serta
mendukung fungsi dan kinerja barang/jasa.
b. Bagaimana strategi Pejabat Pengadaan untuk dapat mengoptimalkan capaian hasil
negosiasi pada proses pengadaan langsung?

Jawab:
Adapun kompetensi teknis yang harus dimiliki oleh PP/PPK dalam melaksanakan
negosiasi (Kamus Kompetensi Teknis Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, 2019)
adalah sebagai berikut:
Kompetensi dalam melakukan persiapan negosiasi harga e-Purchasing katalog
merupakan Kompetensi Perencanaan Pengadaan Level 2 yaitu mampu melakukan
perkiraan harga berbasis harga pasar, standar harga, dan harga paket pekerjaan
sejenis.
Kompetensi dalam melaksanakan negosiasi harga e-Purchasing Katalog merupakan
Kompetensi Pemilihan Penyedia Level 2 yaitu mampu melakukan pemilihan penyedia
barang/jasa untuk pekerjaan dengan proses pengadaan barang/jasa yang sederhana.
Sederhana ini dilihat dari prosesnya singkat, variable yang dinilai untuk menetapkan
penyedia jumlahnya sedikit, dan jumlah pelaku usaha yang mungkin ditunjuk jumlahnya
banyak. Pengadaan Barang/Jasa sederhana meliputi: Pengadaan Langsung, Tender
Cepat, Purchasing, dan Pembelian Melalui Toko Daring.

Anda mungkin juga menyukai