PELAYANAN FARMAS1 Remed
PELAYANAN FARMAS1 Remed
JURNAL RESEP
Dibuat untuk memenuhi tugas remedial Mata Pelajaran Pelayanan Farmasi
Guru Pembimbing :
Elih Febriyani,S.Farm
Disusun Oleh :
Nama :
Kelas : XI
No Absen :
II. USULAN
1. maksimal pemakaian = Max . 3 x 1
2. Penambahan svcs sebanyak 500 mg
(CR hal 23)
IV. Perhitungan Bahan
1. Aminophylin : 0,200 x 10 = 2 gr
2. Efedrin : 0,15 x 10 = 1,5 gr
3. Predinisolon : 1 tab x 10 = 10 tab
Prednisolon : 5mg x 10 = 50 mg
4. Svcs : 0,5gr x 10 = 5 gr
Perhitungan caps : 2000 mg
1500 mg
50 mg
5000 mg +
8.550 : 10 = 855: no caps 000
V. Perhitungan Dosis
1. Aminophyllin = 1x = 500mg / 1h = 1500mg
* Dosis usia = 1x = 500 mg
1h = 1500 mg
* Dosis yang diminum = 1x = 200 mg
1h= 200 mg x 3 = 600 mg
* % Dosis = 1 x = 200mg x 100 % = 40 % < 100%
500mg
1h = 600mg x 100 % = 40 % < 100%
1500mg
2. Efedrin = 1x = 50 mg 1h = 150 mg
* Dosis usia = 1x = 50 mg
1h = 150 mg
* Dosis yang diminum = 1x = 15 mg
1h = 15 mg x 3 = 45 mg
* % Dosis = 1x = 15mg x 100 % = 30 % < 100%
50mg
1h = 45mg x 100 % = 30 % < 100%
150mg
VI. Cara Pembuatan
1. Disiapkan alat dan bahan
2. Disetarakan timbangan mg dan gr
3. Ditimbang bahan bahan yang diperlukan
4. Digerus tab prednisolon sebanyak 10 tab gerus ad halus, sisihkan
5. Dimasukkan setengah svcs ke dalam mortir gerus ad halus
6. Dimasukkan prednisolon yang sudah digerus kedalam mortir gerus ad
homogen
7. Dimasukkan efedrin ke dalam mortir gerus ad homogen
8. Dimasukkan aminophylin kedalam mortir gerus ad homogen
9. Dimasukkan sisa svcs ke dalam mortir gerus ad homgen
10.Ditimbang menjadi 2 bagian sama rata, 1 bagian dibagi menjadi 5 bagian
sama banyak.
11. Dimasukkan ke dalam kapsul nomor 000
12. Dimasukan ke dalam plastik klip beri etiket dan label
VII. Penyerahan
1. Wadah : Plastik klip
2. Etiket : Putih
3. Signa : Bila sesak maximal sehari 3x1 caps
4. Label : NI (Neiterator)
Tidak boleh diulang tanpa resep dokter
No : Tgl: 19-12-2023
R/ Acidum undecylenicum 5%
Zincrundecylenicum 20 %
Zincy Oxyd
Bolus alba aa 5
Mf Pulv adpers 20
paraf dr
I. Kelengkapan
1. Paraf dr
paraf dr
Pro : Fatia
Usia :
Alamat : Jl. Braga Bandung no.18
I. Kelengkapan
1. Paraf dr
VIII. Penyerahan
2. Usia pasien
II. Usulan 60 ml
3. Fenil Propanil = x 15 mg =
5 ml
1. PGS 2% air PGS 7x nya
180 mg
2. Pipet baku standar
III. Monografi 60 ml
4.Aquadest = x 5 mg
1. ACETAMINOPHENUM 5 ml
(FI III HAL 37) = 60 mg
Pemerian : hablur atau serbuk
hablur putih tidak berbau rasa 2
5. PGS = x 60 mg = 1,2 gr
Khasiat : analgetikum, 100
antipiretikum Air untuk PGS = 7 x 1,2 = 8,4 ml
= 20 x 0,4 = 8 tetes
= 8 ml + 8 tetes
V. Penimbangan Bahan
2. GLICERYLISGUAIACOLAS
1. Paracetamol = 3600 mg (25gr +1gr
(FI III HAL 272)
+ 500mg + 100mg)
Pemerian : serbuk hablur putih
tidak berbau atau berbau 2. PGS = 1,2 gr (1gr + 200 mg)
lemah; rasa pahit
Khasiat : ekspektoran 3. Air u/ PGS = 8 ml + 8 tetes
3. PHENYLPROPANOLAMINI 4. Guaifenisin = 600 mg (500 mg +
HYDROCHLORIDUM 100 mg)
(FI III HAL 491 )
Pemerian: serbuk hablur putih 5. Fenil propanolamin = 180 mg
hingga putih kuning gading (100mg + 50mg + 20mg + 10mg)
tidak berbau 6.Aquadest = ad 60 ml
atau hampir tidak berbau rasa
pahit. VI. Cara pembuatan
Khasiat: simpatomimetikum 1. Disiapkan alat dan bahan
4. AQUA DESTILLATA
( FI III HAL 96) 2. Disetarakan timbangan mg dan
Pemerian : cairan jernih tidak gr
berwarna tidak berbau tidak
3. Ditimbang bahan bahan yang
mempunyai rasa.
diperlukan
4. Dilakukan kalibrasi botol 60 ml
IV.Perhitungan Bahan
hingga batas yang ditentukan
60 ml
1. Paracetamol = x 300 mg = 5. Dimasukkan PGS kedalam mortir
5 ml
tambahkan air panas gerus ad
3600 mg mucilago
60 ml 6. Dimasukkan gualafenisin kedalam
2. Guaifenisin = x 50 mg =
5 ml mortir gerus ad homogen
600 mg
7.Dimasukkan fenil propanolamin
kedalam mortir gerus ad homogen
8.Dimasukkan kedalam botol syr 60
ml
9. Ditambahkan aquadest hingga
batas kalibarsi, diberi etiket dan
label
Pro : Zarima
Usia :
Alamat :
I. Kelengkapan
1. Paraf dr
2. Alamat pasien
3. Umur pasien
4. No resep
R/Standar neomicyn (fornas hal 209)
Tiap 10 g mengandung :
Neomicyn sulfat setara dengan
Neomicyn 35 mg
Salep dasar yang cocok secukupnya
2 sampai 3 kali sehari, dioleskan.
1,43 g Neomisina Sulfat setara Pemerian : Serbuk hablur; putih
dengan lebih kurang 1 gr neomisina. atau hampir putih; tidak berbau;
II. Usulan rasa pahit.
1. Salep dasar yg digunakan Kelarutan : Sangat sukar larut
vaseline album (cr hal 62) dalam air, agak sukar larut
2. Exp date neomicyn karena dalam etanol (95%) P.
antibiotik Golongan : K
III. Monografi
1. Neomycin sulfat : FI hal 429
Nl : NEOMYCINI SULFAS
Khasiat : Antibiotikum IV. Perhitungan bahan
Pemerian : Serbuk; putih atau 20
1. Neomycin sulfat = x 35mg
putih kekuningan; hampir tidak 10
berbau; higroskopik = 70 mg
Kelarutan : Mudah larut dalam = 0,07gr x 1,43 gr=0,100 gr
3 bagian air, dalam 1 bagian air
larut perlahan-lahan; sangat 20
2. Vaselin album = x 10
sukar larut dalam etanol 95% p 10
Golongan : k = 20 - 0,100gr = 19,9 gr
2. Vaselin Album : fi hal 633 2
3. Prednisolon = x 20
Nl : Vaselin putih 98
Khasiat : zat tambahan = 0,408 gr
Pemerian : Massa lunak. V. Penimbangan Bahan
lengket, bening, putih: sifat ini 1. Aleomylin sulfat= 100 mg
tetap seteleh zat dileburkan dan 2. Vaselin album = 19,9 gr(10gr
dibiarkan hingga dingin tanpa + 5gr + 2gr + 2gr + 500mg +
diaduk. Berfluorosensi lemah, 200mg + 200mg)
juga jika dicairkan; tidak 3. Preednisolon = 0,408 gr
berbau: hampir tidak berasa. (200mg + 200mg + 5mg + 2mg +
Kelarutan : Praktis tidak larut 1mg)
dalam air dan dalam etanol VI. Cara Pembuatan
95%P; larut dalam kloroform P. 1. Disiapkan alat dan bahan
Golongan : B 2. Disetarakan timbangan mg dan
3. Prednisolon : (FI HAL 512) gr
Nl : PREDNISOLUNUM 3. Ditimbang bahan bahan yang
Khasiat : diperlukan
Adrenoglukokortikoidum 4. Dimasukan neomycin sulfat
kedalam mortir gerus ad halus
5. Ditambahkan sebagian vaselin
album gerus ad homogen
6. Dimasukkan prednisolon
kedalam mortir gerus ada homogen
7. Dimasukkan sisa vaselin album
kedalam mortir geres ad homogen
8. Dimasukkan kedalam pot salep
beri etiket dan label
VII. Penyerahan
1. Wadah : Pot salep
2. Label : Nl ( Neiterator),
(EXP DATE)
3. Etiket : Biru
4. Signa : 2x sehari dioleskan
untuk pemakain luar