Anda di halaman 1dari 18

Pedoman Penulisan Jurnal El-Ibtikar

(Untuk Artikel Berbahasa Indonesia dan Inggris)


EL-IBTIKAR Jurnal Pendidikan Bahasa Arab yang terbit dua kali dalam setahun.
Bulan Juni dan Desember.

Berikut ini pedoman penulisan Jurnal EL-IBTIKAR:

1. Artikel belum pernah diterbitkan dan tidak sedang dalam proses review di jurnal
manapun;
2. Menggunakan kertas A4
3. Artikel berjumlah 38.000-40.000 character no spaces; Microsoft office (docx atau doc),
4. Judul harus ditulis dalam huruf capital Jenis huruf: Cambria, ukuran huruf 14;
5. Tulisan memuat nama lengkap dan kualifikasi penulis; ditulis dengan Cambria 12;
a. Keterangan penulis dijelaskan setelah nama dari penulis
Contoh:
Pradi Khusufi Syamsu
Dosen Pendidikan Bahasa Arab IAIN Syekh Nurjati Cirebon;
Email: pradi1403@gmail.com
b. Nama penulis ditulis dalam huruf kecil diawali dengan huruf kapital, ukuran huruf: 12, bold,
justified. (Contoh: Pradi Khusufi Syamsu).
c. Email penulis dicantumkan di bawah instansi/kampus
d. Pada saat review artikel nama penulis akan dihapus oleh tim editor
Contoh:
Pradi Khusufi Syamsu
IAIN Syekh Nurjati Cirebon
Email: pradi1403@gmail.com

Imam Sibaweh
IAIN Syekh Nurjati Cirebon
Email: sibawehimam01@syekhnurjati.ac.id
6. Abstrak
a. Abstrak ditulis jelas dan ringkas sebanyak 150-250 kata dalam satu paragraf;
b. Abstrak harus mencakup IMRAD (Introduction, method, result, analysis, dan
discussion)
c. Abstrak ditulis dalam Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia
d. Jenis huruf: Cambria, ukuran huruf: 11, italic, justified, ukuran spasi 1:
e. Kata Kunci (Keywords) Jenis huruf: Cambria, ukuranhuruf: 11, italic, bold. Terdiri atas
3-5 kata kunci.
7. PedomanTulisan
Untuk Judul bahasan menggunakan Cambria 12 bold. Untuk uraian menggunakan
Jenis huruf: Cambria, ukuran huruf: 12, ukuran spasi: 1; kertas A4 dengan ukuran 3 pt atas;
3 pt bawah; 2 pt samping kanan; 2 pt samping kiri; gambar dan table bisa langsung ditulis
dalam artikel dengan ketentuan harus menuliskan gambar penomoran dan sumbernya di
bawah sementera table penomoran di atasnya penomorannya di bawah; gambar 300≥;
jangan menuliskannya seperti gambar berikut, tapi menuliskannya seperti gambar 1,
begitu juga pada table.
8. Pembahasan lengkap dan sistematis mulai dari:
a. Pendahuluan (Menjelaskan penelitiannya termasuk maksud dan tujuan, menjelaskan
hasil penelitian terdahulu sampaikan kelemahan dan kelebihannya kemudian
bandingkan dengan penelitian peneliti)
b. Metode Penelitian (berisi mengapa alasan menggunakan metode, pendekatan, teknik
pengambilan data, dan mengolah data, jelaskan kriteria informan atau responden,
lokasi dan waktu menjelaskannya secara singkat).
c. Pembahasan (Menjawab pertanyaan penelitian menggunakan tinjauan teori, regulasi,
dan menghadirkan data dan fakta dengan analisis yang tajam)
d. Kesimpulan (berisi ringkasan temuan dan analisis yang mengarah pembaca pada
topik-topik penelitian, bisa juga menjawab tujuan penelitian yang memungkinkan
penelitian selanjutnya, dan hanya berisi paragraph)
e. Daftar Pustaka (minimum sumber primer 15 artikel jurnal, thesis, dan disertasi,
dengan minimal referensi 5 (lima) artikel terindeks scopus, menggunakan aplikasi
mendeley APA edisi 7 dan menuliskan halaman nomor artikel yang dikutip.
9. Pengutipan dengan menuliskan halaman yang dikutip dan bibliografi
(Referensi) menggunakan Mendeley APA edisi 7
10. Artikel dikirim dalam bentuk file document dengan cara register ke OJS (Open Journal
System) IAIN Syekh Nurjati, cari Journal EL-IBTIKAR, lalu submit. Atau via email ke
ibtikarsyekhnurjati@gmail.com atau kirim ke sibawehimam01@syekhnurjati.ac.id
NB:
Untuk Artikel Berbahasa Arab menggunakan font Traditional Arabic 18, spasi 1.

Sistematika Tulisan
Judul Tulisan
NAMA PENULIS
[12 pt. CAMBRIA] Afiliasi Penulis (Program Studi, Fak, Universitas)
Email: email Penulis

Abstrak (Bahasa; 12 Pt ARIAL)


(Arial 11, Bold, spasi 1, spacing before 12 pt, after 12 pt)

Abstrak
Abstrak memuat uraian singkat mengenai IMRAD, yakni introduction, method, results, analysis,
dan discussion. Tekanan penulisan abstrak terutama pada hasil penelitian. Abstrak
ditulis dalam bahasa Arab dan Bahasa Inggris. Pengetikan abstrak dilakukan dengan
spasi tunggal dengan margin yang lebih sempit dari margin kanan dan kiri teks utama.
Kata kunci perlu dicantumkan untuk menggambarkan ranah masalah yang diteliti dan
istilah-istilah pokok yang mendasari pelaksanaan penelitian. Kata-kata kunci dapat
berupa kata tunggal atau gabungan kata. Jumlah kata-kata kunci 3-5 kata. Kata-kata
kunci ini diperlukan untuk komputerisasi. Pencarian judul penelitian dan abstraknya
dipermudah dengan kata-kata kunci tersebut.
Kata Kunci: isi, format, artikel.(Cambria 11, Bold, spasi 1, spacing before 6 pt, after 12 pt)

Abstract
An abstranct is a brief summary of a research article, thesis, review, conference proceeding or
any-depth analysis of a particular subject or disipline, and is often used to help the reader
quickly ascertain the paper purposes. When used, an abstract always appears at the
beginning of a manuscript or typescript, acting as the point-of-entry for any given
academic paper or patent application. Absatrcting and indexing services for various
academic discipline are aimed at compiling a body of literature for that particular
subject. Abstract length varies by discipline and publisher requirements. Abstracts are
typically sectioned logically as an overview of what appears in the paper.
Keywords: content, formatting, article.
11. Penulisan artikel berhasa Arab, juga sama dengan menggunakan penulisan
artikel berbahasa Inggris dan Indonesia.

‫ملخص‬
(Traditional Arabic 18, Bold, spasi 1, spacing before 6 pt, after 12 pt)

‫ ضغط‬.‫يحتوي الملخص على المقدمة والطريقة والنتائج والتحليل والمناقشة‬


‫ الملخصات مكتوبة باللغتين‬.‫ خاصة على نتائج الدراسة‬،‫الكتابة المستخلص‬
‫ تتم الكتابة المجردة في مساحة واحدة بهامش أضيق من‬.‫العربية واإلنجليزية‬
‫ يجب تضمين الكلمات الرئيسية‬.‫الهامش األيمن واأليسر من النص الرئيسي‬
‫لوصف مجال المشكلة قيد الدراسة والمصطلحات األساسية التي يستند إليها‬
‫ يمكن للكلمات الرئيسية أن تكون كلمة واحدة أو مجموعة من‬.‫تنفيذ البحث‬
‫ هذه الكلمات الرئيسية‬.‫ عدد الكلمات الرئيسية ثالث أو خمس كلمات‬.‫الكلمات‬
‫ البحث عن عناوين البحوث والملخصات أصبح أسهل من‬.‫مطلوبة للحوسبة‬
.‫خالل هذه الكلمات الرئيسية‬
‫ المقالة‬،‫ الكلمة‬،‫ المضمون‬:‫الكلمة الرئيسية‬
12. Contoh Pengutipan dan Referensi
a. Pengutipan
local socio-spatial and political relations reveals the quieter registers of political power in local governing, and in turn
what this means for the condition of local democracy (Emma Ormerod, 2021, p. 102).
a. Referensi (Mendeley APA Edisi 7)
Emma Ormerod. 2021. The place of politics and the politics of place: Housing, the Labour Party
and the local state in England,. Political Geography, 85, 102–308.
https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.polgeo.2020.102308.
Contoh Template Artikel Jurnal

Pengarush Penerapan Cooperative Learning Tipe CIRC dalam


Keterampilan Membaca

Muna Mutamimah
Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon
Email: mutamimahmuna20@gmail.com
Khasan Aedi, SS. MSI
Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon
Email: khasanaedi@gmail.com
Maman Dzul Iman S.Ag. MA
Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon
Email: mamandz.iman@gmail.com
Abstrak

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan keterampilan membaca teks bahasa
Arab siswa sebelum dan setelah penerapan Cooperative Learning tipe CIRC (Cooperative
Integrated Reading and Composition) dan mengetahui pengaruh penerapan Cooperative
Learning tipe CIRC (Cooperative Integrated Reading and Composition) siswa kelas VIII MTs
Madinatunnajah Kota Cirebon. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif
eksperimen dengan desain one-group pretest-posttest. Metode pengumpulan data yang
digunakan dalam penelitian ini melalui observasi, soal tes, dan wawancara. Disamping itu,
analisis data dalam penelitian ini menggunakan penghitungan N-Gain, uji normalitas dan uji
hipotesis. Sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah kelas 2 MTs Madinatunnajah
Cirebon tahun ajaran 2020/2021 sebanyak 30 Siswa. Dari hasil penelitian kemampuan
membaca siswa melalui soal tes, rata-rata pre-test 59,70 dan rata-rata post-test 76,30. Hasil
perhitungan uji-t sig (2-tailed) sebesar 0,000 > 0,005, menunjukkan adanya pengaruh
penerapan model pembelajaran Cooperative Learning tipe Cooperative Integrated Reading
and Composition (CIRC) terhadap kemampuan membaca teks bahasa Arab. Dapat diketahui
juga besar pengaruhnya melalui rumus effect size cohen’s yaitu sebesar 1,77 dengan kategori
kuat. Hal ini membuktikan adanya pengaruh yang signifikan dari model pembelajaran
Cooperative Learning tipe Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC) terhadap
kemampuan membaca teks bahasa Arab.

Kata Kunci: Pembelajaran Koperatif, Keterampilan Membaca

Abstrac

The purpose of this research is to find out students' reading skill in Arabic texts before and after the
implementation of cooperative learning, CIRC (Cooperative Integrated Reading and
Composition) type and to find out the effect of Cooperative Learning and the type is CIRC
(Cooperative Integrated Reading and Composition) of students' reading skill in MTs
Madinatunnajah Cirebon. This study used quantitative research as the method, specifically
using experimental one-group pretest-posttest. Techniques of collecting data of this research
were observation, question making and interview. Besides, the method to analyze the data of
this research were statistical normality and hypothesis testing. The sampel were 2nd grade
students of MTs Madinatunnajah Cirebon as many as 30 students. The findings from the
analysis of students' reading skill in question making test which showed in the average of pre-
test is 59.70 and post-test 76.30. The result of t - test sig (2-tailed) is 0,000 > 0,005, so it shows
that there is an effect of implementation cooperative learning, Cooperative Integrated
Reading and Composition (CIRC) type as the learning model to students' reading skill in
Arabic texrs. There is also the effect on Cohen's formulation of 1.77 and it is in strong
categories. This tertifies prove that there is a significant effect of Cooperative learning, CIRC
type to students' reading skill in Arabic texts.

Keywords: Cooperative Learning, Reading Skills

‫ملخص‬

‫كان اهلدف من هذا البحث هو ملعرفة قدرة الطالب على مهارة القراءة اللغة العربية قبل وبعد تطبيق النموذج التعاوين على شكل‬
‫ يتم إجراء‬.‫) يف الفصل الثامن مبدرسة مدينة النجاح املتوسطة اإلسالمية شربون‬CIRC( ‫التعليم التعاوين املتكامل للقراءة‬
one-group ( ‫ه ذا البحث باس تخدام منهج كمي طريق ة جتريبي ة م ع تص ميم جمموع ة واح دة قب ل االختب ار وبع ده‬
،‫ وم ع ذل ك‬.‫ ط رق وادوات مجع البين ات يف ه ذا البحث باس تخدام املراقبة و االختب ار و املقابل ة‬.) pretest-posttest
‫ ك انت عين ة البحث من طالب‬.‫) واختب ار العادي ة واختب ار الفرض ية‬N-Gain( ‫حتلي ل البين ات ب ه حبس اب تقري ر الفرق ة‬
‫ واليت تتكونت من‬،2021 /2020 ‫لبفصل الثامن مبدرسة مدينة النجاح املتوسطة اإلسالمية شربون يف العام الدراسي‬
‫ أن يف تصنيف متوسط االختبار القبلي‬،‫ من نتائج البحث قدرة الطالب من مهارة القراءة بطريقة االختبار‬.‫ثالثني طالًب ا‬
Paired Sample T-Test ‫ ونت ائج احلس اب من اختب ار‬.76،30 ‫ و متوس ط االختبار البع دي هو‬59،70 ‫هو‬
‫ ال ذي ي دل على وج ود ت أثري تط بيق النم وذج التع اوين على ش كل‬sig. (2- tailed) 0،000 < 0،500‫تك ون قيمة‬
‫ ميكن أيضا مالحظة أن التأثري‬.‫) على مهارة القراءة من النصوص اللغة العربية‬CIRC( ‫التعليم التعاوين املتكامل للقراءة‬
‫ ه ذا يثبت أن هن اك ت أثري داليل من تط بيق النم وذج‬.‫ بتص نيف قوي ا‬1،77 ‫ هو‬effect size cohen’s ‫كب ري ب الرموز‬
.‫) على مهارة القراءة من النصوص اللغة العربية‬CIRC( ‫التعاوين على شكل التعليم التعاوين املتكامل للقراءة‬

‫ مهارة القراءة‬،‫ منوذج التعاوين‬:‫الـكلمات الـمفتاحية‬

Pendahuluan

Dalam pembelajaran bahasa memiliki 4 keterampilan utama, diantaranya adalah


menyimak, berbicara, membaca, dan menulis. Dalam keempat aspek tersebut, selalu
berkaitan pada setiap tema pembelajaran dan terdapat bahasan yang meluas. Itulah
mengapa pembelajaran bahasa dapat dikatakan rumit. setiap keterampilan itu erat pula
dengan proses-proses berpikir yang mendasari bahasa. Bahasa seseorang menceminkan
pikirannya. Semakin terampil seseorang berbahasa, semakin cerah dan jelas pula jalan
pikirannya. Keterampilan hanya dapat diperoleh dan dikuasai dengan jalan praktek dan
banyak latihan. Melatih keterampilan berbahasa berarti pula melatih keterampilan berpikir
(Farboy, 2008. p. 416).

Kemampuan membaca merupakan satu diantara keterampilan berbahasa yang


sangat penting diajarkan kepada siswa. Kemampuan ini selalu ada dalam setiap tema
pembelajaran. Kemampuan membaca menjadi dasar yang utama bagi pengajaran bahasa
serta pengajaran mata pelajaran yang lain. Bagi siswa, membaca tidak hanya berperan
dalam menguasai bidang studi yang dipelajarinya saja. Membaca berperan dalam
mengetahui berbagai macam kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang terus
berkembang. Manfaat membaca antara lain: Dapat membuka cakrawala kehidupan bagi
pembaca, dapat menyaksikan dunia lain, dan merubah pembaca memjadi mempesona dan
terasa nikmat tutur katanya. Melaui membaca, kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi
dapat diketahui dan dipahami sebelum diaplikasikan (Agasasmita, 2019. p. 1).

Pada dasarnya, hampir semua jenis membaca memerlukan pemahaman, karena


kualitas membaca manusia khususnya kalangan pelajar diukur dari kecepatan membaca,
pemahaman yang mendalam, pengingatan kembali, dan penerapan informasi yang didapat
secara kreatif (Thama, 2014.p. 4). Abdurrahman (2003.p. 212) berpendapat bahwa ada
empat kemampuan yang ingin dicapai melalui membaca pemahaman, yaitu “(1) Mengenal
kata atau kalimat yang ada dalam bacaan atau mengetahui maknanya, (2) Dapat
menghubungkan makna konotatif dan makna denotative dari pengalaman yang dimiliki
yang ada dalam bacaan, (3) Mengetahui seluruh makna atau persepsinya terhadap makna
itu secara kontekstual, dan (4) Membuat pertimbangan nilai isi bacaan yang didasarkan
pada pengalaman bacaan” (Oktafiani, 2018.p. 19).

Namun, tidak semua siswa memiliki kemampuan yang sesuai dengan tingkatan
kelasnya maka diperlukan penanganan khusus untuk membantu siswa yang mengalami
kesulitan dalam membaca pemahaman. Sikap positif siswa juga harus ditingkatkan, seperti
menumbuhkan rasa percaya diri terhadap kemampuanya untuk berpendapat ketika
menyimpulkan pemahaman dari apa yang telah dibaca. Upaya guru untuk memperbaiki
pembelajaran adalah dengan memperbaiki strategi, model, ataupun metodenya yang
diutamakan. Untuk itu, peneliti mencoba menerapkan model Cooperative Learning untuk
membantu mengatasinya.

Dengan tipe belajar kooperatif, siswa didorong untuk aktif belajar melalui
kelompok-kelompok kecil. Siswa saling membantu dan merasa bertanggung jawab
terhadap keberhasilan temannya bahkan kesuksesan kelompok ditentukan dari
keseluruhan anggota kelompok mampu menguasai materi yang dipelajari (Suarni, 2016.p.
6). Terdapat beberapa tipe dalam model Cooperative Learning. Diantaranya adalah Student
Teams Achievment Division (STAD), Jigsaw, Team Game Tournament (TGT), Group
Investigation (GI). Namun, pada penelitian ini akan mencoba menerapkan tipe Cooperative
Integrated Reading and Composition (CIRC).

Tipe CIRC berkaitan erat dengan keterampilan membaca dan sesuai dengan tujuan dari
penerapan metode CIRC yang dikemukakan oleh Slavin yaitu: (1) Meningkatkan peluang siswa
untuk membaca dengan keras, kemudian menerima hasil dari kegiatan membaca, (2) Siswa
bekerjasama untuk mengetahui bacaan yang dapat diperluas, dan (3) Untuk menyusun,
menerapkan dan mengevaluasi pembelajaran menulis dan seni berbahasa (Nengsih dkk, 2008: 334).
Fokus utama kegiatan CIRC adalah membuat penggunaan waktu menjadi lebih efektif. Siswa
dikondisikan dalam tim-tim kooperatif yang kemudian dikoordinasikan dengan pengajaran
kelompok membaca, kosa kata, pembacaan pesan dan ejaan. Pembelajaran Koperatif tipe CIRC dari
segi bahasa dapat diartikan sebagai suatu model pembelajaran yang mengintegrasikan suatu
bacaan secara menyeluruh kemudian mengkomposisikannya menjadi bagian-bagian yang penting.

MTs Madinnatunnajah Kota Cirebon merupakan bagian sekolah swasta dari yayasan
Pondok Pesantren Madinatunnajah, yang terletak di Jl. Cirebon Permai 3, Kecamatan
Harjamukti, Kota Cirebon, dan berdiri pada tahun 1989 M. Jenjang pendidikannya
mencakup TK, MI, MTs dan MA. Konsep pendidikan yang diusung oleh pesantren ini adalah
modern. Yang mana pendidikan sudah berada di dalam kelas dengan satu kurikulum
terpadu yang dikenal dengan nama TMI. Kurikulum seperti model KMI Gontor dan
mengutamakan pembelajaran bahasa asing, terutama bahasa Arab.

Idealnya, siswa dapat mahir dalam pembelajaran bahasa Arab terutama


keterampilan pemahaman membaca teks bahasa Arab. Namun, berdasarkan hasil observasi
langsung dengan mengajar disana, yang difokuskan pada sekolah MTs Madinatunnajah,
terdapat beberapa siswa yang masih kesulitan untuk menerjemahkan sesuai konteks dan
menemukan ide pokok dalam teks bacaan, terutama siswa kelas delapan. Padahal, siswa
diwajibkan storan hafalan mufrodat setiap hari sebelum pembelajaran dimulai. Dan
berdasarkan Kompetensi Dasar yang diterapkan, siswa kelas delapan dituntut untuk dapat
menganalisis gagasan dari teks sederhana.

Proses pembaharuan model dan metode pembelajaran harus dilaksanakan untuk


menciptakan kegiatan belajar yang aktif dan kreatif, melibatkan siswa dan menciptakan
suasana belajar yang baru dalam setiap kegiatan pembelajaran. Untuk meminimalisir
permasalahan dan membantu mencapai tujuan pembelajaran, peneliti tertarik untuk
melaksanakan penelitian dengan model Cooperative Learning tipe CIRC. Penelitian ini lebih
ditekankan pada penelitian pada penilaian untuk mengukur pembelajaran bahasa pada
keterampilan membaca. Indikasi dari keterampilan membaca adalah agar siswa dapat
berfikir kritis ketika mendapatkan informasi yang diterima melalui teks bacaan dan bukan
hanya sekedar melafalkan bunyi dari symbol dan tulisan saja.

Terkait dengan pemaparan diatas, maka peneliti akan melakukan penelitian


mengenai “Pengaruh Penerapan Model Cooperative Learning Tipe CIRC (Cooperative
Integrated Reading and Compossition) dalam Keterampilan Membaca (Studi Eksperimen di
MTs Madinatunnajah Kota Cirebon)”.

Metode Penelitian

Metode yang digunakan adalah eksperimen dengan desain one group pretest-
posttest. Pada desain ini terdapat pre-test (sebelum diterapkan perlakuan) yang
dilaksanakan pada tanggal 25 Mei 2021. Sedangkan post-test (setelah ditepakan perlakuan)
yang dilaksanakan pada tanggal 5 Juni 2021. Dengan demikian, hasil perlakuan dapat
diketahui lebih akurat, karena dapat membandingkan dengan keadaan sebelum dan setelah
diberi perlakuan atau diterapkannya model CIRC.

Populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa MTs Madinatunnajah Kota Cirebon
2020/2021, yaitu kelas VII, VIII, IX A dan IX B. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa
kelas VIII MTs Madinatunnajah Kota Cirebon 2020/2021 yang terdiri dari 30 orang.
Sedangkan, teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling, yaitu
teknik pengambilan sampel yang memiliki pertimbangan tertentu.

Metode pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu dengan observasi, tes, dan
wawancara. Proses observasi ini membantu peneliti untuk meneliti secara langsung dan
dapat mengamati situasi yang ada di lapangan, guna menunjang terhadap tujuan penelitian.
Dengan observasi, penelitian diberikan kemudahan untuk memperoleh data dan dapat
digunakan sebagai data pelengkap dari tes yang diajukan. Tes ini berupa pretest dan
posttest, yang bertujuan untuk membandingkan keterampilan membaca antara sebelum
dan setelah diterapkannya model CIRC. Adapun tes yang digunakan adalah tes tulis yang
terdiri dari 20 soal yang telah divalidasi. Wawancara juga digunakan sebagai pelengkap
data untuk mengetahui perkembangan pembelajaran keterampilan membaca setelah
diterapkannya model CIRC, yang dilakukan dengan guru bahasa Arab dan siswa kelas
delapan.

Pembahasan
Model Cooperative Learning

Model Cooperative Learning adalah suatu model pembelajaran dimana siswa belajar
dan bekerja dalam kelompok-kelompok kreatif secara kolaboratif yang anggotanya 4-6
orang dengan struktur kelompok heterogen. Model ini juga mendorong siswa untuk
mengeluarkan serta mengungkapkan idenya secara verbal dan membandingkan dengan
ide temannya, serta dapat membantu siswa untuk saling menghormati dan menerima
pendapat antar sesama.

Adapun karakteristik dari Cooperative Learning (Pembelajaran Kooperatif) adalah


sebagai berikut (Padmadewi, 2017.p. 33).

a. Saling bekerjasama dengan kelompok heterogen


b. Berinteraksi langsung (face to face interaction)
c. Saling tergantung satu sama lain secara positif (positive interdependence)
d. Setiap anggota kelompok memiliki kontribus yang sama (Individual
accountability)
e. Memiliki tujuan yang sama (Working toward achieving the same goal).

Melalui pembelajaran koperatif, peserta didik akan memiliki sikap toleransi


terhadap keberagaman, memiliki keterampilan sosial, sikap demokrasi, dan meningkatkan
kemampuan berpikir tingkat tinggi.

Model Pembelajaran CIRC

Pembelajaran kooperatif tipe CIRC merupakan salah satu pembelajaran yang lebih
menekankan kepada peserta didik untuk menggunakan metode belajar kelompok. Model
pembelajaran ini juga diterapkan dalam proses belajar mengajar dengan harapanmelalui
model pembelajaran ini peserta didik lebih termotivasi untuk bereksplorasi dan
berinteraksi mengenai materi pelajaran yang telah ada, berdiskusi, saling membantu dan
berargumentasi serta mengemukakan idenya (Delviani, 2016: 91). Tujuan utama CIRC
adalah menggunakan tim-tim koperatif untuk membantu para siswa mempelajari
kemampuan memahami bacaan yang dapat diaplikasikan secara luas (Slavin, 2010.p. 203).

Keterampilan Membaca

Membaca merupakan proses berfikir yang meliputi penafsiran simbol-simbol yang


diterima pembaca dengan metode yang telah ditentukan. Keterampilan membaca
merupakan aspek keterampilan berbahasa yang esensial karena keterampilan membaca
merupakan dasar untuk menguasai bahasa. Kegiatan membaca pada dasarnya menuntut
siswa untuk mampu memahami apa yang dibacanya, memperoleh informasi yang dibaca
baik lisan maupun tertulis.

Pada dasarnya, hampir semua jenis membaca memerlukan pemahaman karena


kualitas membaca manusia khususnya kalangan pelajar diukur dari kecepatan membaca,
pemahaman yang mendalam, pengingatan kembali dan penerapan informasi yang didapat
secara kreatif. Dari sekolah menengah pertama (SMP) siswa mulai banyak diberikan teks
atau wacana dalam pembelajaran bahasa Indonesia dengan mengukur kemampuan
membaca dari tingkatan SMP dapat membuat untuk kedepannya terbiasa dalam
memahami suatu teks bacaan dengan baik (Thama, 2014.p. 4).
Dalam penilaian kegiatan membaca dapat dilakukan dengan cara penilaian
memberikan tes, merespon jawaban menjadi tagihan kinerja berbahasa aktif, produktif,
baik yang disampaikan secara lisan maupun tulisan. Bentuk penilaian pada kegiatan ada
dua yaitu penilaian penceritaan kembali cerita yang dibaca secara lisan dan penilaian
penulisan kembali cerita yang dibaca.

Penilaian penceritaan kembali secara lisan ini bersifat pada aktivitas peserta didik
menjelaskan secara langsung. Sedangkan penilaian penulisan kembali cerita yang dibaca
ini bersifat tidak langsung dengan menulis.

Hasil Penelitian
Tabel 1. Statistik Deskriptif
Data Statistik Hasil Tes

Pretest Posttest N-Gain

Jumlah Siswa 30 30 -

Maksimum 95 100 1

Minimum 30 55 0,35

Mean 59,7 76,3 0,41

Median (Me) 60 75 0,37

Modus (Mo) 50 75 0,50

Berdasarkan tabel 1. Terlihat bahwa hasil tes pada keterampilan membaca materi ‫المهنة‬
mengalami peningkatan, terlihat pada nilai posttest yang lebih tinggi daripada nilai pretest.
Hal itu ditunjang dengan nilai peningkatan atau N-gain sebesar 0,41 yang termasuk dalam
kriteria sedang.

Uji Normalitas
Tujuan uji normalitas adalah untuk mengetahui apakah data dalam penelitian ini
berdistribusi normal atau tidak. Analisis uji statistik yang digunakan adalah One-Sample
Kolmogrov-Smirnov, yang dibantu dengan SPSS 21. Tes dikatakan normal apabila lebih
besar dari 0,05, jika lebih kecil dari 0,05 maka dikatakan tidak normal.

Hasil dari uji normalitas dalam penelitian ini dapat dilihat pada table 2.

Tabel 2. One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Pretest Postest
N 30 30
Mean 59.67 76.33
Normal Parametersa,b Std. 15.082 10.250
Deviation
Absolute .106 .215
Most Extreme Differences Positive .106 .194
Negative -.105 -.215
Kolmogorov-Smirnov Z .580 1.177
Asymp. Sig. (2-tailed) .890 .125
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.

Dari tabel tersebut, dapat diketahui bahwa data pada hasil pretest adalah 0,890 >
0,05 dan hasil posttest adalah 0,125 > 0,05. Semua data menunjukkan > 0,05. Hal ini
menunjukkan data berdistribusi normal.

Uji hipotesis

Uji hipotesis pada penelitian ini adalah melalui paired simple t-test dan Cohen’s
Effect Size, yang dibantu dengan aplikasi SPSS 21.

Uji Paired Samples T-test

Tabel 3. Paired Samples Statistics


Mean N Std. Std. Error
Deviation Mean
Pretest 59.67 30 15.082 2.754
Pair
1 Postes 76.33 30 10.250 1.871
t

Tabel 4. Paired Samples Correlations


N Correlatio Sig.
n
Pair Pretest & Postest 30 .789 .000
1

Tabel 5. Paired Samples Test


Paired Differences T Df Sig.
Me Std. Std. 95% Confidence (2-
an Deviat Error Interval of the tailed)
ion Mean Difference
Lower Upper
P - 9.408 1.718 - - - 29 .000
Pretest
a 16. 20.18 13.15 9.7

ir 66 0 4 03
Postest
1 7

Dari hasil perhitungan tersebut, nilai rata-rata hasil pretest adalah 59,67 dan rata-
rata posttest adalah 76,33. Dalam ketentuan uji t-test adalah apabila sig. (2-tailed) < 0,005
maka Ho ditolak dan Ha diterima.

Melalui uji Paired Sample T-test didapatkan nilai sig(2-tailed) 0,000<0,005, Ho


ditolak dan Ha diterima. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan antara
nilai tes sebelum dan sesudah penerapan model Cooperative Learning tipe CIRC yang
artinya terdapat pengaruh signifikan penerapan model Cooperative Learning tipe CIRC
dalam maharoh qiro’ah siswa MTs Madinatunnajah kota Cirebon.

Uji Cohen’s Effect Size

Penghitungan Cohen’s Effect Size dilakukan untuk mengetahui seberapa besar


pengaruh penerapan model Cooperative Learning tipe CIRC dalam keterampilan
membaca dalam materi ‫ المهنة‬siswa kelas VIII MTs Madinatunnajah kota Cirebon. Berikut
adalah rumus cohen’s effect size one group beserta penghitungannya.

x1− x2
S
=d
76 ,33 – 59 ,67
d= 9,0408 = 1,77
Hasil perhitungan effect size 1,77 dengan sampel tiga puluh siswa menunjukkan
bahwa pengaruh penerapan model Cooperative Learning tipe CIRC dalam keterampilan
membaca dalam materi ‫ المهنة‬siswa kelas VIII MTs Madinatunnajah kota Cirebon
kontribusi pengaruhnya >1,00 dan tergolong kuat atau tinggi.
Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, maka dapat ditarik kesimpulan


sebagai berikut: (1) kemampuan siswa dalam keterampilan membaca materi "‫"المهنة‬siswa
kelas VIII MTs Madinatunnajah Kota Cirebon sebelum penerapan model Cooperative
Learning tipe CIRC, rata-rata pretest adalah 59,70, dengan kategori minimum 30 dan
kategori maximum 95, (2) kemampuan siswa dalam keterampilan membaca materi "
‫"المهنة‬siswa kelas VIII MTs Madinatunnajah Kota Cirebon sebelum penerapan model
Cooperative Learning tipe CIRC, rata-rata pretest adalah76,30, dengan kategori minimum
55 dan kategori maximum 100, dan (3) Adapun pengaruh penerapan Cooperative Learning
tipe CIRC dalam keterampilan membaca dalam materi ‫ المهنة‬siswa kelas VIII MTs
Madinatunnajah kota Cirebon menunjukkan adanya pengaruh signifikan, yakni hasil
penghitungan melalui uji paired simple test Nilai sig(2-tailed) adalah 0,000<0,005, dan hasil
perhitungan Cohens effect size adalah 1,77 dengan sampel tiga puluh siswa yang berarti
model Cooperative Learning tipe CIRC pada kontribusinya dianggap kuat atau tinggi.
Dengan demikian, Ha diterima dan H0 ditolak.

Daftar Pustaka

Agasasmita, 2019. Peningkatan Kemampuan Membaca Teks Eksposisi Melalui Metode CIRC
Siswa MTs. Artikel Penelitian. Universitas Tanjung Pura. Pontianak.

Delviani, Delia dkk, 2016. Penerapan Model Cooperative Integrated Reading and
Composition (CIRC) Berbantuan Media Puzzle Kalimat untuk Meningkatkan
Kemampuan Membaca Anak dalam Menentukan Pikiran Pokok. Jurnal Pena Ilmiah,
vol. 1 (1).

Farboy, 2008. Penerapan Metode CIRC untuk Meningkatkan Kemampuan Menemukan


Gagasan Utama Sebuah Teks Pada Siswa Kelas VII di SMP Negri 3 Batu Tahun Ajaran
2008/ 2009. Jurnal Artikulasi. Vol.7 (1).

Ni Nyoman Padmadewi, 2017. Pengantar Microteaching. Depok: Rajawali Press.

Nengsih, dkk. 2008. Penerapan Metode CIRC Terhadap menulis teks Ceramah pada Siswa
SMA. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Vol.2.

Oktafiani, 2018. Efektifitas Model Pembelajaran CIRC untuk Meningkatkan Kemampuan


Membaca Pemahaman Anak Disleksi. UNES Journal of Education Science. Vol. 2 (2).
Suarni, 2016. Model Pembelajaran Koperatif dan Implikasinya pada Pemahaman Belajar
Sains di SD/ MI (Studi PTK di Kelas III MIN 3 WatesLiwa Lampung Barat). Jurnal
Pendidikan dan Pembelajaran Dasar. Vol.3 (2).

Sugiyono, 2013. Metodologi Penelitian Kuantitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Slavin, 2010. Cooperative Learning Teori, Riset dan Praktik. Bandung: Nusa Media.

Thama, 2014. Kemampuan Membaca Pemahaman Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Kerkap
Berdasarkan Taksonomi Barret. Skripsi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia.
Universitas Bengkulu. Bengkulu.

‫ طريقة تدريس اللغة‬.1996 .‫ إبراهيم حممد‬.‫ طريقة تدريس اللغة العربية والرتبية الدينية مكتبة‬. 1996 ،‫عاطي‬
.‫ املصرية‬.‫العربية والرتبية الدينية مكتبة‬

‫ رسالة كلية الدراسة العليا قسم‬.‫ منوذج التعليم التعاوين وفعاليتها يف تنمية مهارة الكتابة‬.2009 .‫ توفيق‬،‫مرزوقي‬
‫ ماالنج‬:‫ جامعة موالنا مالك إبراهيم اإلسالمية احلكومية‬.‫تعليم اللغة العربية‬.

Surat Pernyataan Keaslian Naskah

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Penulis Pertama :


Instansi :
Email :
Hape wa :
Jabatan :
Alamat :
Nomor Rekening :

Nama Penulis Kedua :


Instansi :
Email :
Hape wa :
Jabatan :
Alamat :
Nomor Rekening :

Dan seterusnya (melanjutkan penulis ketiga)……………

Menyatakan bahwa naskah yang diajukan merupakan naskah asli hasil karya sendiri,
bukan translate atau terjemahan, dan artikel naskah ini yang
berjudul……………………………………………………….…………………… tidak dipublikasikan ke jurnal,
buku, media cetak atau elektronik, dan media ilmiah lainnya. Saya bersedia bertanggung
jawab jika ada pihak yang merasa dirugikan dengan terbitnya naksah ini di jurnal El-
Ibtikar, baik secara hukum atau kode etik ilmiah. Dengan ini, saya menyerahkan naskah
artikel ini untuk dipublikasikan, diperbanyak, dan dicetak pada jurnal El-Ibtikar Jurusan
Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

Demikian pernyataan dibuat, untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.


……………….,...................................................
Yang menyatakan,

(Nama Penulis Pertama)


Nb: surat pernyatan dalam bentuk pdf kirim ke alamat email:
ibtikarsyekhnurjati@gmail.com

Surat Kesediaan Menjadi Reviewer

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Lengkap (gelar) :


Instansi :
Email :
Hape wa :
Jabatan :
Alamat :
Nomor Rekening :
Bersedia menjadi reviewer pada jurnal El-Ibtikar jurnal pendidikan bahasa Arab yang ada
di IAIN Syekh Nurjati Cirebon, jika suatu saat diperlukan untuk mereview artikel yang akan
terbit di jurnal El-Ibtikar.
Demikian surat kesediaan ini dibuat, untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

……………….,...................................................
Yang menyatakan,

(Nama Lengkap dengan gelar)


Nb: surat pernyatan dalam bentuk pdf kirim ke alamat email:
ibtikarsyekhnurjati@gmail.com/sibawehimamo1@syekhnurjati.ac.id

Surat Kesediaan Menjadi Editor

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Lengkap (gelar) :


Instansi :
Email :
Hape wa :
Jabatan :
Alamat :
Nomor Rekening :
Bersedia menjadi editor pada jurnal El-Ibtikar jurnal pendidikan bahasa Arab yang ada di
IAIN Syekh Nurjati Cirebon, jika suatu saat diperlukan untuk mengedit artikel yang akan
terbit di jurnal El-Ibtikar.
Demikian surat kesediaan ini dibuat, untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

……………….,...................................................
Yang menyatakan,

(Nama Lengkap dengan gelar)


Nb: surat pernyatan dalam bentuk pdf kirim ke alamat email:
ibtikarsyekhnurjati@gmail.com/sibawehimamo1@syekhnurjati.ac.id

Anda mungkin juga menyukai