Anda di halaman 1dari 34

SITUS WEB

Makalah ini di ajukan untuk memenuhi salah satu tugas Mata Kuliah Aplikasi

Komputer Bisnis

Dosen Pembingbing:

Ade Suparman, S,Si,M.Kom

disusun oleh:

Kelompok 8

Putri Pusfita Andini A1B.22.0009

Susilawati A1B.22.0022

Yesy Fitriawandi A1B.22.0043

PRODI ADMINISTRASI BISNIS

FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI

UNIVERSITAS SUBANG
2

2023/2024
i

KATA PENGANTAR

Puji syukur penyusun panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat
dan karunia-Nya, sehingga penyusun dapat menyelesaikan makalah dengan judul
"Search Engine".

Makalah ini disusun dan diajukan untuk memenuhi tugas Mata Kuliah
Aplikasi Komputer Bisnis di Universitas Subang. Disamping itu, Penyusunan
makalah ini juga bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada para pembaca.

Makalah ini dapat diselesaikan semata karena penyusun menerima banyak


bantuan dan dukungan. Untuk itu, penyusun mengucapkan terima kasih yang tak
terhingga kepada :

1. Bapak Ade Suparman, S,Si,M.Kom selaku Dosen Mata Kuliah Aplikasi


Komputer Bisnis yang memberikan perhatian dan waktu untuk
membimbing penyusun dalam menyelesaikan makalah ini.

2. Orang tua yang senantiasa memberikan dukungan dan motivasi agar


terselesaikannya makalah ini.

3. Serta berbagai pihak yang tidak mungkin dapat penyusun sebutkan satu
per satu.

Penyusun menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna
karena keterbatasan ilmu dan pengalaman yang dimiliki. Oleh karenanya, saran dan
kritik yang bersifat membangun akan penyusun terima dengan senang hati. Penyusun
berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang memerlukan.

Subang, 1 Juni 2023


ii

Penyusun

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...................................................................................................i
DAFTAR ISI................................................................................................................ii
BAB I............................................................................................................................1
PRAKTIK NAVIGASI SITUS WEB............................................................................1
A. Pengertian dan Fungsi Website...........................................................................1
B. Jenis-Jenis Website.............................................................................................2
C. Website diakses melalui browser........................................................................4
BAB II...........................................................................................................................6
PRAKTIK NAVIGASI SITUS WEB.........................................................................6
A. Search Engine.....................................................................................................6
B. Bookmarks dan Histrory.....................................................................................7
C. Navigasi Tab dan Windows................................................................................7
D. Downloading dan Uploading Files.....................................................................9
E. Fitur Zoom, Print, dan Save Page.....................................................................10
F. Source Code Halaman Web..............................................................................12
BAB III.......................................................................................................................13
KEAMANAN DAN PRIVASI BROWSING...........................................................13
A. Pengertian Cookies...........................................................................................13
B. Pengertian Vpn dan Fungsinya.........................................................................14
C. Website Yang Aman dan Tidak Aman..............................................................16
D. Phising dan Scam Online..................................................................................17
E. Mode Privat/incognito dan waktu penggunaanya............................................18
F. Praktik Password..............................................................................................19
BAB IV........................................................................................................................21
LITERASI MEDIA DIGITAL.................................................................................21
A. Membedakan Informasi....................................................................................21
iii

B. Etika dan Norma saat Berinteraksi di Internet..................................................23


C. Menjaga Digital Footprint dan Reputasi Online...............................................24
BAB V.........................................................................................................................26
PENUTUP..................................................................................................................26
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................27
BAB I

PRAKTIK NAVIGASI SITUS WEB

A. Pengertian dan Fungsi Website


1. Pengertian Secara Umum
WebsiteWorld Wide Web atau WWW atau juga dikenal dengan WEB adal
ah salah satu layanan yang didapat olehpemakai computer yang terhubung ke
internet. Webini menyediakan informasi bagi pemakai computer yang
terhubung ke internet dari sekedar informasi “sampah” atau informasi yang
tidak berguna sama sekali sampaiinformasi yang serius; dari informasi yang
gratisan sampai informasi yangkomersial. Website atau situs dapat diartikan
sebagai kumpulan halaman-halamanyang digunakan untuk menampilkan
informasi teks, gambar diam atau gerak,animasi, suara, dan atau gabungan dari
semuanya itu baik yang bersifat statismaupun dinamis yang membentuk satu
rangkaian bangunan yang saling terkaitdimana masing-masing dihubungkan
dengan halaman jaringan-jaringan.

2. Pengertian Website Menurut Para Ahli


a. Menurut Suwanto Raharjo S.Si, M.Kom, Web merupakan salah satu layana
ninternet yang paling banyak digunakan dibandingkan dengan layanan lain
sepertiftp, gopher, berita atau bahkan email.
b. Menurut Wahana Komputer, Web adalah bentuk komunikasi interaktifyang
digunakan pada sutu jaringan komputer.
c. Menurut A. Taufiq Hidayatullah, Web adalah bagian yang
paling terlihat sebagai jaringan terbesar dunia, yakni intrenet.
d. Menurut Haer Talib, Web adalah sebuah tempat di internet yang mempunai
nama dan alamat.
e. Menurut Boone (Thomson), Web adalah koleksi sumber informasi kayayan
g saling berhubungan satu sama lain grafis dalam internetyang lebih besar.
f. Menurut Feri Indayudha, Web adalah suatu program yang dapat memuatfil
m, gambar, suara, serta musikyang ditampilkan dalam internet.
g. Menurut Yuhefizar, Web adalah suatu metode untuk menampilkan informa
sidi internet, baik berupa teks, gambar, suara maupun video yang interaktif
danmemiliki kelebihan untuk menghubungkan (link) satu dokumen
dengandokumen lainnya (hypertext) yang dapat diakses melalui sebuah
browser.

I
2

3. Fungsi Web
a. Fungsi komunikasi
Situs web yang mempunyai fungsi komunikasi pada umumnya adalah
situsweb dinamis. Karena dibuat menggunakan web pemograman (sisi
server) makadilengkapi fasilitas yang memberikan fungsi-fungsi
komunikasi, seperti surat web, formulir kontak, formulir obrolan dan yang
lainnya.
b. Fungsi informasi
Situs web yang memiliki fungsi informasi pada umumnya lebih
bertekanan padakualitasbagianisinya,karenatujuansitustersebutadalahmeny
ampaikan isisnya. Situs ini sebaiknya berisi teks dan grafik yang dapat
diunduh dengan cepat. Pembatasan penggunaan animasi gambar dan
elemen bergerak sepertio shockwave dan java diyakini sebagai langkah
yang tepat, digantidengan fasilitas yang memberikan fungsi informasi
seperti berita, perusahaan profil,perpustakaan, referensi, dll.
c. Fungsi hiburan
Situs web juga dapat memiliki fungsi hiburan/hiburan. Bila situs
webkita berfungsi sebagai sarana hiburan maka penggunaan animasi
gambar danElemen bergerak dapat meningkatkan kualitas presentasi
desainnya, meski tetapharus mempertimbangkan kecepatan
downloadnya. Beberapa fasilitas yangmemberikan fungsi hiburan adalah
game online, film online, musik online, dansebagainya
d. Fungsi transaksi
Situs web dapat dijadikan sarana transaksi bisnis, baik barang, jasa,
ataulainnya. Situs web ini menghubungkan perusahaan, konsumen, dan
komunitastertentu melalui transaksi elektronik. Pembayarannya bisa
menggunakan kartukredit, transfer, atau dengan membayar secara
langsung.

B. Jenis-Jenis Website
1. Alat Pemasaran
Saat ini pemasaran media tidak hanya media cetak saja. Media
elektroniksitus sejenis juga dapat digunakan sebagai media
pemasaran. Pemasaranmelalui internet lebh cepat sampai dan memiliki
jangkauan yang jauh lebihluas.
2. Nilai Tambah
3

Sebuah halaman web merupakan sarana promosi karena mediapromosi di


weblebih murah dan efektif dibandingkan media promosi konvensional
seperti brosur,majalahatauQur'an.Padaumumunyakontensituswebberupareferen
si atau informasi tambahan dari apa yang sudah diberikan
secaraluring. Contohnya seperti di perpustakaan sudah disediakan koleksi
skripsisecara tercetak namun di web perpustakaan terdapat repository skripsi
yanglebih banyak dan dapat diakses dengan mudah dengan cara
mendownload bentuk softfilenya.
3. Katalog
Untuk di perpustakaan katalognya berupa katalog online yang dapat
diaksesmelalui web perpustakaan. Pada katalog tersebut tersedia koleksi-
koleksi yangdimiliki oleh perpustakaan. Pemustaka dapat mengakses koleksi
tersebutdengan cara memasukkan judul, pengarang maupun subjek dari suatu
koleksiyang dibutuhkan. Sedangkan untuk melakukan peminjaman pemustaka
bisalangsung meminjam ke perpustakaan.
4. E-Commerce
E-Commerce merupakan suatu kumpulan yang dinamis antara
teknologi,aplikasi dan proses bisnis yang menghubungkan perusahaan,
konsumen dankomunitas tertentu melalui transaksi elektronik. Pada jaringan
perpustakaan bertujuan untuk menghubungkan antara perpustakaan yaitu
melalui pemustakadan pemustaka yang membuthkan informasi sehingga
terjadinya hubunganyang saling mengutungkan kedua belah pihak.
5. E-Learning
Cisco menjelaskan filosofis e-learning sebagai berikut:
a. E-learningmerupakan kebutuhan informasi, komunikasi, pendidikan,
pelatihan secaraon line.
b. E-learningmenyediakansetalatyangdapatmemperkaya nilai belajar secara
konvensional (model belajar konvensional,kajian terhadap buku teks, CD-
ROM, dan pelatihan berbasis komputer)sehingga dapat menjawab
tantangan perkembangan zaman.
c. E-belajar tidak berarti menggantikan model belajar konvensional di
dalamkelas, tetapi perkuat model pembelajaran tersebut melalui pengayaan
konten dan pengembanganteknologipendidikan.
d. Kapasitas siswa dalam menguasai materi yang disampaikan lewat e-
learning amat bervariasi, tergantung bentuk, isi, dna cara
penggeraknya. Makin baik keselarasanantar konten dan alat penyampai
dengan gaya belajar, semakin
baik penguasaansiswayangpadakalahakanmemberikanhasilyanglebih baik.
6. Komunitas
4

Sebuah situs web yang dibuat dengan tujuan untuk


memungkinkan pengunjungberkomunikasisecarasama.Pengunjungbisaberbagi
pengalaman, cerita,ide, danlainnya, bisajuga mencaridan menambah
teman,atau untuk membuat suatu perkumpulan baru.

7. Portal
Portal adalah aplikasi berbasis web yang menyediakan akses suatu titiksatu
dari informasi online terdistribusi, seperti dokumen yang didapatmelalui
pencarian, kanal berita, dan tautan ke situs khusus. Untuk
memudahkan penggunaannyabiasanyadisediakanfasilitaspencariandanpengorg
anisasianinformasi.
8. Pribadi
Situs personal merupakan situs yang memiliki tujuan untuk
mempromosikanatau sembilan orang. Biasanya berisi tentang
biodata, portofolio(kumpulanhasilkaryayangpernahdibuat),prestasi,atausebagai
diary yang menceritakan kehidupan sehari-hari yang diterbitkan agar orang
laindapat mengetahui dna mengenal tentangnya.

C. Website diakses melalui browser


Untuk mengakses sebuah website melalui browser, ikuti langkah- Langkah
berikut:
1. Pastikan Anda memiliki koneksi internet yang aktif.
2. Buka web browser yang terinstal di perangkat Anda. Beberapa contoh
web browser populer adalah Google Chrome, Mozilla Firefox, Safari,
Microsoft Edge, atau Opera.
3. Di bilah alamat (address bar) di web browser, ketikkan URL (Uniform
Resource Locator) website yang ingin Anda akses. Contohnya,
"https://www.nama-website.com". Pastikan Anda mengetikkan URL
dengan benar dan lengkap.
4. Tekan tombol "Enter" atau "Return" pada keyboard Anda atau klik ikon
yang biasanya terletak di sebelah kanan kotak URL.
5. Web browser akan memulai proses menghubungi server yang
menyimpan website yang Anda tuju.
5

6. Jika semua berjalan dengan baik dan website aktif, halaman web akan
dimuat dan ditampilkan di jendela browser Anda.
7. Anda dapat berinteraksi dengan website tersebut dengan mengklik
tautan, mengisi formulir, menonton video, membaca konten, atau
melakukan tindakan lain sesuai dengan fitur yang disediakan oleh
website tersebut.
BAB II

PRAKTIK NAVIGASI SITUS WEB

A. Search Engine
1. Buka peramban web Anda dan arahkan ke mesin pencari seperti Google.
2. Ketikkan kata kunci atau pertanyaan yang sesuai dengan halaman atau
informasi yang Anda cari di kotak pencarian.
3. Tekan tombol Enter atau klik ikon pencarian untuk memulai pencarian.
4. Anda akan melihat daftar hasil pencarian yang relevan dengan kata kunci
Anda. Mereka akan berisi judul dan deskripsi singkat dari halaman web yang
terkait.
5. Anda dapat mengklik salah satu hasil pencarian untuk membuka halaman web
tersebut.
6. Untuk kembali ke halaman hasil pencarian, Anda bisa menggunakan tombol
“Kembali” pada peramban web Anda.
7. Jika hasil pencarian tidak sesuai dengan yang Anda inginkan, Anda dapat
memperbaiki kata kunci Anda atau menambahkan kata kunci lain untuk
mencari informasi yang lebih spesifik.
8. Jika Anda mencari situs web tertentu, Anda dapat mengetikkan alamat situs
langsung ke bilah pencarian untuk mencarinya.
9. Jika Anda ingin mencari konten di dalam situs web tertentu, Anda bisa
menambahkan “site:” diikuti dengan alamat situs web tersebut dan kata kunci
pencarian Anda. Misalnya, “site:example.com cara penggunaan produk.”
10. Selain itu, Anda juga dapat menggunakan fitur pencarian lanjutan yang
disediakan oleh mesin pencari untuk mempersempit hasil pencarian dengan
kriteria yang lebih spesifik, seperti tanggal, jenis file, atau wilayah geografis.

I
7

B. Bookmarks dan Histrory


1. Penggunaan Bookmarks
a. Ketika Anda menemukan halaman web yang ingin Anda tandai untuk
referensi selanjutnya, klik pada ikon bookmark yang biasanya terletak
di bilah alamat atau bilah bookmark peramban web.
b. Pilih “Tambahkan Bookmark” atau opsi serupa yang disediakan oleh
peramban web Anda.
c. Berikan nama yang deskriptif untuk bookmark tersebut, sehingga nanti
mudah bagi Anda untuk mengenali dan mencarinya.
d. Anda juga dapat memilih folder bookmark tempat Anda ingin
menyimpan bookmark tersebut atau membuat folder baru jika
diperlukan.
e. Klik “Simpan” atau opsi serupa untuk menambahkan bookmark ke
koleksi Anda.
f. Ketika Anda ingin mengakses bookmark yang telah Anda simpan, klik
pada ikon bookmark lagi dan cari bookmark yang diinginkan di antara
daftar bookmark Anda.
g. Klik pada bookmark untuk membuka halaman web yang terkait

2. Penggunaan History
a. Peramban web secara otomatis mencatat riwayat situs web yang telah
Anda kunjungi.
b. Untuk mengakses riwayat, klik pada ikon history biasanya terletak di
bilah alamat atau dalam menu peramban web.
c. Anda akan melihat daftar situs web yang telah Anda kunjungi
berdasarkan tanggal kunjungan terbaru.
d. Klik pada entri riwayat yang diinginkan untuk membuka kembali
halaman web tersebut.
8

C. Navigasi Tab dan Windows


1. Membuka Tab Baru
Untuk membuka tab baru, Anda bisa melakukan salah satu dari berikut:
a. Klik tombol “Tab Baru” yang biasanya terletak di sebelah kanan tab
terakhir di bilah tab peramban web.
b. Gunakan pintasan keyboard seperti Ctrl/Cmd + T (di Windows atau Linux)
atau Command + T (di Mac) untuk membuka tab baru.
2. Menutup Tab
Untuk menutup tab aktif, Anda bisa melakukannya dengan salah satu cara
berikut
a. Klik ikon “X” kecil di sebelah kanan tab
b. Gunakan pintasan keyboard seperti Ctrl/Cmd + W untuk menutup tab aktif.
3. Navigasi antar Tab
Untuk beralih antar tab yang terbuka, lakukan hal berikut
a. Klik pada tab yang ingin Anda kunjungi untuk memindahkan fokus ke tab
tersebut.
b. Gunakan pintasan keyboard seperti Ctrl/Cmd + Tab (untuk beralih ke tab
berikutnya) atau Ctrl/Cmd + Shift + Tab (untuk beralih ke tab
sebelumnya).
4. Buka Link dalam Tab Baru
Untuk membuka tautan dalam tab baru, Anda bisa melakukan salah satu dari
berikut:
a. Klik dengan tombol tengah (scroll wheel) pada tautan untuk membukanya
dalam tab baru.
b. Klik kanan pada tautan dan pilih opsi “Buka tautan di tab baru” dari menu
konteks.
5. Membuka Jendela Baru
Untuk membuka jendela peramban web baru, lakukan salah satu cara berikut:
9

a. Klik tombol “Jendela Baru” yang biasanya terletak di sebelah kanan tab
terakhir di bilah tab peramban web.
b. Gunakan pintasan keyboard seperti Ctrl/Cmd + N untuk membuka jendela
baru.
6. Menutup Jendela
Untuk menutup jendela peramban web, lakukan salah satu hal berikut:
a. Klik tombol “Tutup” (tanda “X”) di pojok kanan atas jendela peramban
web.
b. Gunakan pintasan keyboard seperti Ctrl/Cmd + Shift + W untuk menutup
jendela aktif.
7. Navigasi antara Jendela
Untuk beralih antara jendela peramban web yang terbuka, lakukan hal berikut:
a. Klik pada jendela yang ingin Anda bawa ke depan untuk memberikan
fokus ke jendela tersebut.
b. Gunakan pintasan keyboard seperti Alt + Tab (di Windows) atau
Command + ` (grave accent) (di Mac) untuk beralih antara jendela yang
terbuka.

D. Downloading dan Uploading Files


a. Mengunduh (Downloading) File:
1. Buka peramban web (browser) dan arahkan ke situs atau platform yang
menyediakan file yang ingin Anda unduh.
2. Cari tautan atau tombol yang mengarahkan ke file yang ingin Anda
unduh. Tautan ini mungkin ditempatkan di halaman web, atau dalam
kasus file besar, mungkin ada tautan unduhan terpisah.
3. Klik tautan atau tombol unduh. Setelah itu, browser Anda mungkin akan
menampilkan jendela dialog yang meminta konfirmasi mengenai tempat
penyimpanan file atau menawarkan opsi untuk memulai unduhan secara
otomatis.
10

4. Pilih lokasi di komputer Anda di mana Anda ingin menyimpan file


tersebut. Anda dapat memilih folder unduhan default atau memilih lokasi
khusus. Setelah itu, klik “Simpan” atau “OK” untuk memulai unduhan.
5. Proses unduhan akan dimulai dan Anda akan melihat kemajuan unduhan
pada tampilan unduhan browser Anda. Setelah selesai, file tersebut akan
tersimpan di komputer Anda.
b. Mengunggah (Uploading) File
1. Buka peramban web (browser) dan arahkan ke situs atau platform yang
memungkinkan pengunggahan file.
2. Cari tautan atau tombol yang mengarahkan ke fitur pengunggahan file. Ini
mungkin berupa tombol “Unggah” atau “Pilih File” di halaman web atau
mungkin ditemukan di bagian pengaturan akun Anda.
3. Klik tombol pengunggahan file. Setelah itu, jendela dialog akan muncul
yang memungkinkan Anda untuk memilih file yang ingin Anda unggah.
4. Telusuri ke lokasi file yang ingin Anda unggah di komputer Anda dan
pilih file tersebut. Setelah memilih file, klik “Buka” atau “OK” di jendela
dialog.
5. Proses pengunggahan akan dimulai, dan Anda akan melihat kemajuan
pengunggahan pada tampilan browser Anda. Tergantung pada ukuran file
dan kecepatan internet Anda, proses ini dapat memakan waktu.
6. Setelah pengunggahan selesai, file tersebut akan tersedia di platform atau
situs web tersebut. Anda mungkin perlu menyimpan atau membagikan
file tersebut melalui opsi yang disediakan oleh platform tersebut.

E. Fitur Zoom, Print, dan Save Page


1. Fitur yang ada Zoom, antara lain :
a. Untuk memperbesar tampilan di aplikasi atau peramban web, Anda dapat
menggunakan opsi zoom yang biasanya tersedia di bilah alat (toolbar) atau
menu.
11

b. Cari ikon atau opsi zoom, yang biasanya ditandai dengan simbol “±” atau
“Zoom In/Out”.
c. Klik ikon atau opsi zoom, dan Anda akan melihat tampilan berubah sesuai
pengaturan zoom yang dipilih. Beberapa aplikasi juga menyediakan opsi
untuk memilih level zoom secara langsung atau mengatur zoom sesuai
kebutuhan.
d. Selain itu, dalam banyak peramban web, Anda juga dapat menggunakan
pintasan keyboard untuk mengatur zoom. Biasanya, pintasan “Ctrl +”
digunakan untuk memperbesar dan “Ctrl –“ digunakan untuk memperkecil
tampilan.

2. Fitur yang ada di Print, antara lain:


a. Buka dokumen atau halaman web yang ingin Anda cetak di peramban web.
b. Cari menu “File” di bilah menu di atas (biasanya berada di sebelah kiri
atas).
c. Klik menu “File” dan pilih opsi “Print” atau “Cetak”. Anda juga dapat
menggunakan pintasan keyboard “Ctrl + P” untuk membuka dialog
pencetakan.
d. Setelah itu, akan muncul dialog pencetakan yang memberikan berbagai
pengaturan cetak, seperti pemilihan printer, jumlah salinan, atau
pengaturan tata letak.
e. Sesuaikan pengaturan pencetakan sesuai kebutuhan Anda dan klik tombol
“Print” atau “Cetak” untuk memulai pencetakan. Jika Anda ingin
membatalkan pencetakan, Anda dapat menekan tombol “Cancel” atau
“Batal” di dialog pencetakan.
3. Fitur yang ada di Save Page (Simpan Halaman) antara lain :
a. Buka halaman web yang ingin Anda simpan di peramban web.
b. Cari menu “File” di bilah menu di atas.
12

c. Klik menu “File” dan pilih opsi “Save Page” atau “Save As”. Dalam
beberapa peramban web, Anda juga dapat menggunakan pintasan
keyboard “Ctrl + S” untuk membuka dialog penyimpanan.
d. Setelah itu, dialog penyimpanan akan muncul dan meminta Anda untuk
memilih lokasi di komputer Anda di mana Anda ingin menyimpan
halaman web tersebut.
e. Pilih folder atau lokasi yang diinginkan, dan berikan nama file yang
sesuai.
f. Klik tombol “Save” atau “Simpan” untuk menyimpan halaman web.
Setelah itu, halaman web akan disimpan dalam bentuk file di komputer
Anda.

F. Source Code Halaman Web


1. Buka halaman web yang ingin Anda periksa source code-nya di peramban
Google Chrome.
2. Klik kanan di area kosong pada halaman web tersebut.
3. Pilih opsi “View Page Source” atau “Inspect” dari menu konteks yang
muncul. Anda juga dapat menggunakan pintasan keyboard “Ctrl + Shift + I”
(untuk Windows/Linux) atau “Cmd + Option + I” (untuk macOS) untuk
membuka Inspect Element.
4. Setelah Anda memilih “View Page Source” atau “Inspect”, jendela Inspect
Element akan muncul di sisi kanan atau bawah halaman web, menampilkan
kode sumber HTML halaman tersebut.
5. Anda dapat menggunakan fitur Inspect Element untuk menjelajahi dan
menganalisis kode sumber halaman web. Anda dapat mengklik elemen
tertentu di kode sumber untuk melihat dan memeriksa properti, atribut, atau
gaya yang terkait dengan elemen tersebut.
13

6. Jika Anda ingin melihat kode sumber CSS atau JavaScript yang terkait
dengan halaman web, Anda dapat mengklik tab “Styles” atau “Sources” di
jendela Inspect Element. Di tab tersebut, Anda dapat menjelajahi dan
memeriksa file CSS dan JavaScript yang terkait dengan halaman web.
BAB III

KEAMANAN DAN PRIVASI BROWSING

A. Pengertian Cookies
1. Pengertian Cookies
cookies adalah file berukuran kecil yang diletakkan pada komputer
pengguna kala mengunjungi suatu website. Pada dasarnya, cookies diciptakan
agar website dapat mengetahui aktivitas yang telah dilakukan user pada waktu
sebelumnya. Aktivitas ini misalnya mengeklik suatu tombol atau halaman-
halaman yang telah dibuka oleh pengguna pada waktu sebelumnya.
Cookies juga bisa saja menyimpan informasi seperti nama, alamat email,
alamat rumah atau kantor. Hal ini akan terekam jika kamu telah memasukkan
informasi-informasi tersebut di suatu website. Memang, sering terjadi rancu
antara cookies dan cache. Perbedaan utama di antara keduanya adalah cache
hanya menyimpan data secara online dengan tujuan mempercepat akses
terhadap browser atau aplikasi. Sementara itu, cookies menyimpan informasi
aktivitas yang kamu lakukan di suatu website agar situs tersebut dapat
menampilkan konten yang sesuai denganmu.
2. Cara Kerja Cookies
Berikut adalah cara kerja cookies
a. Permintaan halaman web: Ketika pengguna mengunjungi sebuah situs web,
browser pengguna mengirim permintaan ke server untuk mengunduh
halaman web.
b. Respons server: Server merespons permintaan dengan mengirim halaman
web yang diminta bersama dengan informasi tambahan, termasuk cookie.
c. Penyimpanan cookie: Setelah browser menerima respons dari server, ia
menyimpan cookie di komputer pengguna. Cookie biasanya disimpan
dalam direktori khusus di sistem file browser.

I
15

d. Pengiriman cookie: Setiap kali pengguna mengunjungi situs web yang


sama atau halaman lain di situs yang sama, browser mengirim cookie yang
sesuai dengan permintaan tersebut. Cookie dikirim dalam header HTTP
sebagai bagian dari permintaan.
e. Pemrosesan cookie oleh server: Ketika server menerima permintaan yang
mengandung cookie, ia dapat membaca informasi yang ada dalam cookie
tersebut. Informasi ini dapat digunakan untuk mengenali pengguna,
menyimpan preferensi pengguna, atau melacak aktivitas pengguna di situs
web.
f. Interaksi dengan pengguna: Berdasarkan informasi yang terkandung dalam
cookie, server dapat memberikan pengalaman yang disesuaikan untuk
pengguna. Misalnya, situs web dapat menyimpan preferensi bahasa
pengguna, mengingat detail login pengguna, atau menyimpan keranjang
belanja pengguna.
g. Pembaruan cookie: Cookie dapat diperbarui oleh server setiap kali
pengguna berinteraksi dengan situs web. Misalnya, cookie dapat diperbarui
dengan informasi terbaru, seperti barang yang ditambahkan ke keranjang
belanja atau preferensi pengguna yang diperbarui.
h. Pemadaman cookie: Pengguna dapat mengatur preferensi browser mereka
untuk memblokir atau menghapus cookie. Ini dapat dilakukan melalui
pengaturan privasi atau keamanan browser. Jika pengguna mematikan atau
menghapus cookie, situs web mungkin kehilangan informasi yang
disimpan dalam cookie dan pengalaman pengguna dapat terpengaruh.

B. Pengertian Vpn dan Fungsinya


1. Pengertian Vpn
Virtual Private Network atau VPN adalah suatu jaringan pribadi yang
dibuat dengan menggunakan jaringan publik, atau dengan kata lain
menciptakan suatu WAN yang sebenarnya terpisah baik secara fisikal maupun
geografis sehingga secara logikal membentuk satu netwok tunggal, paket data
yang mengalir antar site maupun dari user yang melakukan remote akses akan
16

mengalami enkripsi dan authentikasi sehingga menjamin keamanan, integritas


dan validitas data.
Lebih jelasnya, VPN adalah sebuah koneksi Virtual yang bersifat private
mengapa disebut demikian karena pada dasarnya jaringan ini tidak ada secara
fisik hanya berupa jaringan virtual dan mengapa disebut private karena
jaringan ini merupakan jaringan yang sifatnya private yang tidak semua orang
bisa mengaksesnya. VPN Menghubungkan PC dengan jaringan public atau
internet namun sifatnya private, karena bersifat private maka tidak semua
orang bisa terkoneksi ke jaringan ini dan mengaksesnya.

2. Fungsi Vpn
Teknologi VPN memiliki tiga fungsi utama, di antaranya adalah :
a. Confidentially (Kerahasiaan)
Teknologi VPN merupakan teknologi yang memanfaatkan jaringan
publik yang tentunya sangat rawan terhadap pencurian data. Untuk itu,
VPN menggunakan metode enkripsi untuk mengacak data yang lewat.
Dengan adanya teknologi enkripsi, keamanan data menjadi lebih terjamin.
Walaupun ada pihak yang dapat menyadap data yang melewati internet
bahkan jalur VPN itu sendiri, namun belum tentu dapat membaca data
tersebut, karena data tersebut telah teracak. Jadi, confidentially ini
dimaksudkan agar informasi yang ditransmisikan hanya boleh diakses oleh
sekelompok pengguna yang berhak.

b. Data Integrity (Keutuhan Data)


Ketika melewati jaringan internet, sebenarnya data telah tersebar
sangat jauh bahkan hingga ke berbagai negara. Pada saat penyebaran
tersebut, berbagai gangguan dapat terjadi terhadap isinya, baik hilang,
rusak, ataupun dimanipulasi oleh orang yang tidak seharusnya. Pada VPN
terdapat teknologi yang dapat menjaga keutuhan data mulai dari data
dikirim hingga data sampai pada penerima.

c. Origin Authentication (Autentikasi Sumber)


Teknologi VPN memiliki kemampuan untuk melakukan autentikasi
terhadap sumber-sumber pengirim data yang akan diterimanya. VPN akan
melakukan pemeriksaan terhadap semua data yang masuk dan mengambil
informasi dari sumber datanya. Kemudian, alamat sumber data tersebut
akan disetujui apabila proses autentikasinya berhasil. Dengan demikian,
VPN menjamin semua data yang dikirim dan diterima berasal dari sumber
17

yang seharusnya. Tidak ada data yang dipalsukan atau dikirim oleh pihak-
pihak lain.

C. Website Yang Aman dan Tidak Aman


Mengidentifikasi website yang aman dan tidak aman merupakan langkah
penting dalam menjaga keamanan dan privasi online. Berikut ini beberapa cara
untuk mengidentifikasi website yang aman dan tidak aman:
1. Verifikasi sertifikat SSL
Periksa apakah website menggunakan sertifikat SSL (Secure Sockets
Layer). Anda dapat melihat apakah alamat website diawali dengan "https://"
daripada "http://". Tanda gembok kecil yang muncul di bilah alamat browser
juga menunjukkan bahwa koneksi Anda dienkripsi dan aman.
2. Perhatikan tanda-tanda phishing
Website phishing mencoba meniru situs web asli untuk mencuri informasi
pribadi. Perhatikan URL yang mencurigakan, pengejaan yang salah, atau
tampilan yang berbeda secara mencolok. Juga, hindari mengklik tautan yang
mencurigakan yang diterima melalui email atau pesan tidak dikenal.
3. Tinjau reputasi dan umur website
Lakukan penelitian tentang reputasi dan umur website. Anda dapat
mencari ulasan atau komentar dari pengguna lain untuk memeriksa
kepercayaan mereka terhadap website tersebut. Website yang sudah lama
beroperasi dan memiliki reputasi yang baik cenderung lebih aman.
4. Gunakan solusi keamanan
Instal perangkat lunak keamanan yang dapat membantu mengidentifikasi
dan memblokir website berbahaya. Ini dapat berupa perangkat lunak antivirus,
firewall, atau ekstensi browser yang mengidentifikasi situs web yang
mencurigakan.
5. Perhatikan tampilan dan desain
Website yang aman sering kali dirancang dengan tampilan yang
profesional dan terawat dengan baik. Hal ini termasuk tata letak yang
konsisten, tautan yang berfungsi dengan baik, dan informasi kontak yang
jelas. Website yang tidak aman mungkin tampak tidak teratur, memiliki tautan
yang rusak, atau berisi banyak iklan dan pop-up.
6. Pastikan keberadaan kebijakan privasi
Website yang aman sering menyediakan kebijakan privasi yang jelas dan
mudah diakses. Kebijakan privasi ini menjelaskan bagaimana informasi
pribadi Anda akan digunakan dan dilindungi oleh situs web tersebut. Namun,
penting untuk diingat bahwa metode di atas hanya membantu mengidentifikasi
kemungkinan keamanan atau ketidakamanan sebuah website. Tidak ada cara
18

yang sempurna untuk menjamin keamanan sepenuhnya. Selalu gunakan


penilaian dan kebijaksanaan Anda saat mengakses dan berinteraksi dengan
website.

D. Phising dan Scam Online


1. Pengertian Phising
Phising adalah upaya untuk mendapatkan informasi data seseorang dengan
teknik pengelabuan. Data yang menjadi sasaran phising adalah data pribadi
(nama, usia, alamat), data akun (username dan password), dan data finansial
(informasi kartu kredit, rekening). Istilah resmi phising adalah phishing, yang
berasal dari bahasa Inggris fishing yaitu memancing. Kegiatan phising memang
bertujuan memancing orang untuk memberikan informasi pribadi secara
sukarela tanpa disadari. Padahal informasi yang dibagikan tersebut akan
digunakan untuk tujuan kejahatan.
Untuk lebih mengenal tindakan phising, mari pelajari jenis phising yang
paling banyak ditemui saat ini:
a. Email Phising
Sesuai namanya, email phising menggunakan media email untuk
menjangkau calon korbannya. Jumlah aksi email phising ini cukup banyak.
Menurut data, terdapat 3,4 miliar email palsu yang dikirimkan setiap
harinya. Anda bisa bayangkan, berapa banyak korban yang bisa terjerat
aksi ini.
b. Spear Phising
Spear phising adalah jenis dari email phising. Bedanya, alih-alih
menggunakan pengiriman email secara masif dengan calon korban yang
acak, spear phising menarget calon korban tertentu. Biasanya, teknik ini
dilakukan setelah beberapa informasi dasar calon korban dimiliki, seperti
nama dan alamat.
c. Whaling
Whaling adalah langkah phising yang tidak hanya menarget individu
secara spesifik, tapi juga individu yang memiliki kewenangan tinggi di
suatu organisasi, misalnya pemilik bisnis, direktur perusahaan, manajer
personalia, dan lainnya. Dengan demikian, jika tindakan whaling ini
berhasil, akan banyak keuntungan yang bisa dimanfaatkan dari akses yang
didapatkan.
d. Web Phising
19

Web phising adalah upaya memanfaatkan website palsu untuk


mengelabui calon korban. Website untuk phising akan terlihat mirip dengan
website resmi dan menggunakan nama domain yang mirip. Hal ini disebut
domain spoofing. Sebagai contoh, untuk menyerupai lelang.go.id, domain
yang digunakan pelaku phising adalah lelanginternal.com.

2. Pengertian Scam Online


Scammer adalah seseorang yang melakukan penipuan melalui internet atau
media lainnya dengan memanfaatkan kepercayaan calon korban dan mengambil
uang atau informasi pribadi mereka secara ilegal. Mereka sering
mengatasnamakan perusahaan atau individu yang dikenal dan membuat tawaran
yang terlihat sah untuk mengelabui korban.
Scammer bisa melakukan berbagai jenis penipuan, seperti phishing, ponzi
scheme, penjualan produk palsu, penipuan investasi, penipuan pinjaman, dan
lain-lain. Mereka biasanya menargetkan individu yang tidak waspada dan
membutuhkan uang atau informasi pribadi.

E. Mode Privat/incognito dan waktu penggunaanya


Mode private atau incognito adalah fitur yang tersedia dalam sebagian besar
browser web modern yang dirancang untuk memberikan tingkat privasi yang lebih
tinggi saat menjelajahi internet. Berikut adalah cara menggunakan mode
private/incognito dan situasi di mana sebaiknya digunakan:
1. Menggunakan mode private/incognito:
a. Google Chrome
Klik pada ikon titik tiga di pojok kanan atas, lalu pilih "New
Incognito Window" atau tekan Ctrl + Shift + N.
b. Mozilla Firefox
Klik pada ikon titik tiga di pojok kanan atas, lalu pilih "New Private
Window" atau tekan Ctrl + Shift + P.
c. Safari
Klik pada "File" di menu bar, lalu pilih "New Private Window" atau tekan
Shift + Command + N.
d. Microsoft Edge
20

Klik pada ikon titik tiga di pojok kanan atas, lalu pilih "New InPrivate
Window" atau tekan Ctrl + Shift + P.
3. Situasi di mana sebaiknya menggunakan mode private/incognito
a. Berbagi komputer: Jika Anda menggunakan komputer yang bukan milik
Anda, mode private/incognito dapat membantu melindungi privasi Anda
dengan mencegah penyimpanan riwayat penelusuran, cookie, dan data
login.
b. Keamanan informasi pribadi: Jika Anda ingin melakukan transaksi
keuangan online atau mengakses akun pribadi di komputer umum atau
bersama, menggunakan mode private/incognito dapat membantu mencegah
informasi sensitif disimpan secara permanen.
c. Penelusuran hadiah atau kejutan: Jika Anda ingin mencari hadiah atau kejutan
untuk seseorang, menggunakan mode private/incognito akan mencegah
penyimpanan riwayat penelusuran yang dapat mengungkapkan rencana Anda.
d. Menghindari personalisasi: Mode private/incognito membatasi jejak online Anda,
sehingga dapat membantu menghindari personalisasi berlebihan oleh situs web
yang menggunakan data riwayat Anda untuk menyajikan konten yang
disesuaikan.

F. Praktik Password
Konsep dan praktik manajemen kata sandi yang baik sangat penting untuk
menjaga keamanan akun online Anda. Berikut ini adalah beberapa konsep dan
praktik yang dapat membantu Anda dalam manajemen kata sandi yang baik
1. Gunakan kata sandi yang kuat: Buatlah kata sandi yang unik, panjang,
dan kompleks. Gunakan kombinasi huruf (termasuk huruf besar dan
kecil), angka, dan simbol. Hindari penggunaan kata sandi yang mudah
ditebak, seperti tanggal lahir atau nama lengkap.
2. Jangan gunakan kata sandi yang sama: Selalu gunakan kata sandi yang
berbeda untuk setiap akun online yang Anda miliki. Jika satu akun
terkena pelanggaran keamanan, penggunaan kata sandi yang sama pada
akun lain dapat menyebabkan akses yang tidak sah ke akun-akun
tersebut.
3. Gunakan manajer kata sandi: Pertimbangkan untuk menggunakan
manajer kata sandi (password manager) yang aman. Manajer kata sandi
dapat menyimpan dan mengelola kata sandi Anda dengan aman, dan
seringkali menawarkan fitur seperti pembangkit kata sandi kuat dan
autofill untuk memudahkan penggunaan kata sandi yang unik.
4. Aktifkan autentikasi dua faktor (2FA): Selalu aktifkan autentikasi dua
faktor (2FA) ketika tersedia. 2FA menambahkan lapisan keamanan
21

tambahan dengan meminta verifikasi melalui metode lain, seperti kode


yang dikirimkan melalui SMS atau aplikasi otentikator, selain kata sandi.
5. Perbarui kata sandi secara berkala: Rutinlah mengganti kata sandi Anda
secara berkala. Hal ini dapat membantu mengurangi risiko dari
pelanggaran keamanan yang tidak terdeteksi atau penggunaan kata sandi
yang sudah terungkap.
6. Waspada terhadap phishing: Hati-hati terhadap upaya phishing yang
mencoba mendapatkan kata sandi Anda melalui email, pesan instan, atau
situs web palsu. Selalu verifikasi keaslian situs web sebelum
memasukkan kata sandi Anda.
7. Tingkatkan keamanan perangkat Anda: Pastikan perangkat Anda
terlindungi dengan perangkat lunak keamanan yang terkini, seperti
antivirus dan firewall. Hal ini dapat membantu mencegah peretasan dan
pencurian kata sandi.
BAB IV

LITERASI MEDIA DIGITAL

A. Membedakan Informasi
Cara membedakan informasi yang benar dan salah, antara lain :
1. Mencari Informasi Yang Ingin Diketahui
Meski saat ini banyak informasi yang beredar namun tidak semua
informasi tersebut kamu butuhkan. Pilihlah informasi yang benar-benar kamu
butuhkan dan ingin mengetahuinya.
Hal ini bertujuan supaya sejak awal ingin memahaminya sehingga
memiliki dorongan yang kuat dibandingkan saat berhadapan dengan informasi
yang tidak ingin diketahui. Meskipun informasi tersebut benar-benar
dibutuhkan, alangkah lebih baik mencari informasi dari sumber yang
terpercaya di internet.
2. Baca Dari Sumber Terpercaya
Jika ingin mendapatkan informasi yang benar dan akurat sebaiknya cari
dari sumber terpercaya. Biasanya saat membuka media sosial akan terlihat
berbagai informasi yang berseliweran. Ini dikarenakan jutaan akun setiap
harinya saling memberikan informasi. Banyaknya informasi yang dibagian
tersebut tidak semuanya benar.
Maka dari itu, harus berhati-hati, jangan mudah percaya dengan informasi
tersebut dan harus cermat menyaringnya. Kondisi seperti ini tidak hanya bisa
ditemukan pada media sosial, tetapi juga portal-portal berita online. Supaya
informasi yang didapatkan merupakan informasi yang benar sebaiknya baca
berita dari situs berita online yang sudah memiliki reputasi yang baik dalam
menyajikan berita terbaru. Menggunakan cara ini, kamu akan terhindar dari
informasi-informasi yang tidak benar (hoax).
3. Bandingkan Dengan Situs Lainnya

I
23

Cara menyerap informasi yang baik di era serba digital selanjutnya yaitu
bandingkan dengan situs lainnya. Perlu diketahui meski judul dan juga isi
konten sudah sesuai, kamu haru tetap berhati-hati apabila ingin memberikan
informasi tersebut. Hal ini bukan tanpa alasan karena terkadang suatu media
berpihak pada golongan atau kelompok tertentu sehingga konten yang
disajikan mengandung pro dan kontra menyikapi suatu permasalahan.
Supaya lebih aman, kamu perlu recheck dan juga membandingkannya
dengan situs lain yang membahas permasalahan yang serupa.
Membandingkan berita-berita terkini dari berbagai situs akan membantu kamu
mengetahui sudut pandang konten yang disajikan. Apakah pro, kontra ataupun
netral.
4. Baca Secara Menyeluruh, Jangan Hanya Judul Dan Poinnya Saja
Di era serba digital ini ternyata keberadaan internet tidak hanya bisa
dimanfaatkan untuk saling sharing atau berkomunikasi, melainkan juga untuk
mendapatkan uang. Uang bisa diperoleh dengan cara klik dan iklan. Dimana
semakin banyak klik dan iklan maka jumlah pendapatannya akan semakin
tinggi.
Untuk mendapatkan klik yang banyak judul berita akan dibuat semenarik
mungkin. Namun, judul yang dibuat biasanya terlalu provokatif dan clickbait.
Dimana judul tidak sesuai dengan isinya. Trik inilah yang dikenal dengan
nama clickbait. Trik ini cukup efektif digunakan untuk mendapatkan banyak
viewer. Maka dari itu, kamu harus membaca keseluruhan.
5. Menggunakan Fitur Media Sosial
Cara memfilter informasi yaitu dengan memanfaatkan keberadaan fitur
filter yang ada di media sosial. Jika fitur ini digunakan di Instagram maka
langsung menyaring konten dengan tema tertentu sesuai keinginan.
Dengan cara ini informasi yang ditampilkan menjadi lebih sedikit.
Manfaat memfilter teknologi dengan cara ini bisa untuk memfilter konten
dengan tema tak pantas atau mengganggu bisa diminimalisir kemunculannya.
24

Fitur ini juga tersedia pada beberapa situs. Memanfaatkan fitur ini
menghindarkan kamu dari berita sampah.

B. Etika dan Norma saat Berinteraksi di Internet


Etika dan Norma saat Berinteraksi di Internet antara lain:
1. Pergunakan bahasa yang baik
Selalu menggunakan bahasa yang baik dan benar sehingga tidak
menimbulkan resiko kesalahpahaman yang tinggi. Alangkah baiknya apabila
sedang melakukan komunikasi pada jaringan internet menggunakan bahasa
yang sopan dan layak serta menghindari penggunaan kata atau frasa
multitafsir. Setiap orang memiliki preferensi bahasa yang berbeda, dan dapat
memaknai konten secara berbeda, setidaknya dengan menggunakan bahasa
yang jelas dan lugas telah berupaya mengunggah konten yang jelas pula.
2. Hindari Penyebaran SARA, Pornografi dan Aksi Kekerasan
Hindari menyebarkan informasi yang mengandung unsur SARA (Suku,
Agama dan Ras) serta pornografi pada jejaring sosial. Biasakan untuk
menyebarkan hal-hal yang berguna dan tidak menimbulkan konflik antar
sesama. Hindari juga mengupload foto kekerasan seperti foto korban
kekerasan, foto kecelakaan lalu lintas maupun foto kekerasan dalam bentuk
lainnya. Jangan menambah kesedihan para keluarga korban dengan
menyebarluaskan foto kekerasan karena mungkin saja salah satu dari
keluarganya berada di dalam foto yang Anda sebarkan.
3. Menghargai Hasil Karya Orang Lain
Pada saat menyebarkan informasi baik dalam bentuk foto, tulisan maupun
video milik orang lain maka biasakan untuk mencantumkan sumber informasi
sebagai salah satu bentuk penghargaan atas hasil karya seseorang. Jangan
membiasakan diri untuk serta merta mengcopy-paste tanpa mencantumkan
sumber informasi tersebut.
25

4. Jangan Terlalu Mengumbar Informasi Pribadi


Ada baiknya harus bersikap bijak dalam menyebarkan informasi mengenai
kehidupan pribadi (privasi) saat sedang menggunakan media sosial. Janganlah
terlalu mengumbar informasi pribadi terlebih lagi informasi mengenai nomor
telepon atau alamat rumah. Hal tersebut bisa saja membuat kontak lain dalam
daftar akan menjadi informasi bagi mereka yang ingin melakukan tindak
kejahatan kepada diri anda.

C. Menjaga Digital Footprint dan Reputasi Online


Menjaga footprint dan reputasi online sangat penting dalam era digital saat ini.
Berikut adalah beberapa alasan mengapa hal itu penting:
1. Pertimbangan professional
Banyak perusahaan dan perekrut saat ini melakukan penelitian online
tentang calon karyawan sebelum membuat keputusan perekrutan. Jejak digital
Anda dapat memberikan gambaran tentang kepribadian, integritas, dan sikap
Anda. Dengan menjaga jejak digital Anda tetap bersih dan profesional, Anda
dapat meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan pekerjaan atau
kesempatan karir yang diinginkan.
2. Pengaruh pada hubungan social
Jejak digital Anda juga dapat mempengaruhi hubungan sosial Anda.
Orang sering mencari informasi tentang orang lain secara online sebelum
menjalin pertemanan atau menjalin hubungan bisnis. Memiliki reputasi online
yang baik dapat membantu Anda membangun kepercayaan dan menghasilkan
hubungan yang positif dengan orang-orang di sekitar Anda.
3. Dampak pada kehidupan pribadi
Informasi pribadi yang diunggah atau dibagikan secara online dapat tetap
ada selama bertahun-tahun dan bisa diakses oleh siapa saja. Oleh karena itu,
penting untuk berhati-hati dengan informasi pribadi yang Anda bagikan online,
seperti alamat rumah, nomor telepon, atau informasi keuangan. Dengan
menjaga footprint online Anda, Anda dapat melindungi privasi dan keamanan
Anda.
4. Membangun citra positif
Jejak digital Anda adalah cerminan dari siapa Anda dan apa yang Anda
lakukan secara online. Dengan membangun citra yang positif melalui konten
yang relevan, bermanfaat, dan mendukung, Anda dapat meningkatkan reputasi
Anda sebagai individu yang berpengetahuan dan berintegritas.
26

5. Dampak jangka Panjang


Informasi yang dibagikan atau tindakan yang dilakukan secara online
dapat memiliki dampak jangka panjang. Meskipun Anda mungkin menghapus
atau mengubah konten tertentu di masa depan, ada kemungkinan informasi
tersebut telah menyebar dan diarsipkan oleh orang lain. Oleh karena itu, selalu
berpikir dua kali sebelum membagikan sesuatu secara online dan
pertimbangkan dampak jangka panjang dari tindakan Anda.

Untuk menjaga footprint dan reputasi online yang baik, penting untuk:

1. Mengelola profil media sosial dengan hati-hati dan memposting konten yang
positif dan profesional.
2. Memantau aktivitas online Anda dan merespons dengan bijaksana terhadap
komentar atau pesan yang tidak pantas.
3. Memikirkan konsekuensi jangka panjang sebelum membagikan informasi pribadi
atau kontroversial.
4. Mencari saran dan bimbingan dari orang yang dapat dipercaya jika Anda ragu
tentang sesuatu sebelum memposting atau berbagi secara online.
5. Ingatlah bahwa apa pun yang Anda lakukan secara online dapat meninggalkan
jejak yang bertahan lama. Dengan memahami pentingnya menjaga footprint dan
reputasi online, Anda dapat membangun citra yang positif dan melindungi diri
Anda dari konsekuensi negatif.
27
BAB V

PENUTUP

Pembuatan Website profil perusahaan bertujuan untuk mempermudah bagian


pemasaran untuk melakukan tugasnya memperkenalkan perusahaan, dan
memperkenalkan produk perusahaan. Secara garis besar, setelah pelaksanaan uji
coba pada website dapat diambil beberapa kesimpulan yaitu:
1. Website company profile ini berisi informasi mengenai sejarah
perusahaan,visi&misi,struktur organisasi,dan kalatog produk.
2. Website company profile ini memiliki fitur order yang bertujuan untuk
memudahkan pelanggan yang ingin melakukan pemesanan secara online.

I
DAFTAR PUSTAKA
https://www.academia.edu/35124625/Tugas_makalah_pa_tedyy
Singh, S. (2018). Cookies and Session Management. Dalam S. Singh, Mastering Web
Application Development with Express: A comprehensive guide to developing
production-ready web applications with Express (hal. 77-88). Birmingham, UK:
Packt Publishing.
https://www.niagahoster.co.id/blog/mengatasi-phishing/#4_Web_Phising
Mozilla Developer Network. (n.d.). HTTP cookies. Diakses pada 4 Juni 2023, dari
https://developer.mozilla.org/en-US/docs/Web/HTTP/Cookies
TheBestVPN.com. (n.d.). What is a VPN? Diakses pada 4 Juni 2023, dari
https://thebestvpn.com/what-is-vpn-beginners-guide/
SANS Institute - Password Protection: A Guide for Individuals:
https://www.sans.org/security-awareness-training/resources/password-protection

Anda mungkin juga menyukai