Fase B Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Habiskan Makananmu Untuk Selamatkan Lingkungan
Fase B Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Habiskan Makananmu Untuk Selamatkan Lingkungan
Selamatkan Lingkungan
Gaya Hidup Berkelanjutan - Fase B
Riswan Hafidh Fajri Romadhona S. Pd. dan Dani Swastuti, S. Pd.
Latar Belakang
Menghabiskan makanan merupakan salah satu wujud bersyukur terhadap makanan yang sudah diberikan Tuhan Yang Maha
Esa. Hal tersebut dapat diinisiasi di sekolah dengan melakukan kegiatan yang memiliki tujuan untuk mengurangi sampah sisa
makanan dengan menghabiskan makanan.
Modul projek ini akan sesuai dilaksanakan jika di sekolah Bapak/Ibu guru terdapat salah satu/lebih poin seperti di bawah ini:
● Di sekolah saat istirahat terdapat peserta didik yang membeli makanan namun tidak dihabiskan dan ditemukan di
tempat sampah/ di lingkungan sekitar sekolah.
● Di sekolah menerapkan kegiatan makanan siang, lantas ditemukan masih banyak peserta didik yang belum bisa
menghabiskan makanannya.
● Sekolah mendapatkan laporan dari orang tua bahwa di rumah peserta didik masih belum bisa menghabiskan makanan
yang mereka makan.
Jika Bapak/Ibu guru menemukan salah satu/lebih keadaan di atas, maka sudah seyogianya modul projek ini dilaksanakan untuk
mengurangi sampah sisa makanan di sekolah Bapak/Ibu guru masing-masing.
Tujuan Kegiatan
Membuat Mind Map Melakukan Observasi Mencari Informasi Menentukan projek Melakukan Kampanye
Peserta didik membuat Peserta didik membuat Peserta didik
Diskusi menentukan ● Peserta didik
mind map tentang “Apa daftar dalam bentuk mengidentifikasi
media kampanye. berlatih
saja makanan yang tabel tentang “Sampah informasi tentang : tips
melakukan
ketika kamu makan Sisa Makanan di menghargai makanan,
kampanye.
pasti habis tak tersisa?” Rumah” untuk dampak sampah sisa Membuat projek ● Peserta didik
mengetahui sampah makanan, serta cara
melakukan
sisa makanan di rumah. mengurangi dan Peserta didik membuat kampanye.
Mencari Fakta mengelola sampah sisa media kampanye “tips
Sampah makanan.
Menuliskan menghargai makanan
Peserta didik
Temuan atau dampak makanan
Berbagi Informasi sisa terhadap
menuliskan informasi Peserta didik membuat
Peserta didik berbagi lingkungan atau cara
penting tentang artikel deskripsi tentang
informasi yang sudah mengurangi dan
“Sampah sisa makanan “Sampah Sisa Makanan
ditemukan kepada mengelola sampah sisa
di Indonesia” di Rumahku”.
kelompok lain. makanan”.
Alur Aktivitas
1 2 3 Peserta didik membuat daftar
4
Peserta didik membuat peta Peserta didik menuliskan
dalam bentuk tabel tentang Peserta didik membuat artikel
konsep tentang “Apa saja informasi penting tentang
“Sampah Sisa Makanan di deskripsi tentang “Sampah Sisa
makanan yang ketika kamu “Sampah sisa makanan di
Rumah” untuk mengetahui Makanan di Rumahku”.
makan pasti habis tak tersisa?” . Indonesia”.
sampah sisa makanan di rumah.
4 JP
2 JP 4 JP
21 JP
Terbiasa memahami
tindakan-tindakan yang ramah
Beriman, Bertakwa Kepada Menjaga lingkungan alam
Tuhan Yang Maha Esa
Akhlak kepada alam
sekitar
dan tidak ramah lingkungan 1, 2, 6, 5
serta membiasakan diri untuk
berperilaku ramah lingkungan
Mengumpulkan
Mengidentifikasi,
Memperoleh dan mengklasifikasikan,
mengklarifikasi, dan
Bernalar Kritis memproses informasi dan membandingkan, dan memilih 3, 4
mengolah informasi dan
gagasan informasi dan gagasan dari
gagasan
berbagai sumber
Mengeksplorasi dan
mengekspresikan pikiran
dan/atau perasaannya sesuai
Menghasilkan karya dan Menghasilkan karya dan dengan minat dan kesukaannya
Kreatif 7, 8, 9
tindakan yang orisinal tindakan yang orisinal dalam bentuk karya dan/atau
tindakan serta mengapresiasi
karya dan tindakan yang
dihasilkan
Rubrik Capaian Dimensi, Elemen, dan Sub Elemen
Berkembang Sesuai
Sub Elemen Mulai Berkembang Sedang Berkembang Sangat Berkembang
Harapan
Terbiasa memahami
Membiasakan bersyukur atas Mewujudkan rasa syukur dengan
tindakan-tindakan yang
karunia lingkungan alam terbiasa berperilaku ramah
Membiasakan bersyukur atas ramah dan tidak ramah
Menjaga lingkungan alam sekitar dengan menjaga lingkungan dan memahami akibat
lingkungan alam sekitar dan lingkungan serta
sekitar kebersihan dan menjaga perbuatan tidak ramah
berlatih untuk menjaganya. membiasakan diri untuk
kebersihan dan merawat lingkungan dalam lingkungan
berperilaku ramah
lingkungan alam sekitarnya. kecil maupun besar.
lingkungan.
Mengumpulkan
Mengidentifikasi, Mengumpulkan mengklasifikasikan,
Mengidentifikasi dan mengolah Mengidentifikasi dan mengklasifikasikan, membandingkan, dan memilih
mengklarifikasi, dan
informasi dan gagasan mengolah informasi dan membandingkan, dan memilih informasi dan gagasan dari
mengolah informasi sederhana. gagasan. informasi dan gagasan dari berbagai sumber, serta
dan gagasan berbagai sumber. memperjelas informasi dengan
bimbingan orang dewasa.
● Untuk menggali pengetahuan awal peserta didik terkait topik yang akan dipelajari.
● Semua peserta didik wajib menuliskan jawaban dari pertanyaan yang ada.
● Tidak ada jawaban benar atau salah karena apa yang ditulis peserta didik merupakan hal yang benar-benar mereka
ketahui.
● Peta konsep dapat dibuat di kertas manila/kertas sejenis. Jika tidak ada bisa langsung ditulis di papan tulis.
Sampah makanan di Indonesia termasuk tinggi hingga per tahunnya bisa dihasilkan sampah sebesar 16,3 juta ton.
Sampah makanan yang paling banyak ditemukan adalah beras. Padahal, masa tumbuh padi selama 3-4 bulan dan setelah
dipanen masih melalui proses yang panjang. Terlalu banyaknya sampah makanan, bisa mengancam krisis pangan dan ditambah
ke depan ada angka kelahiran yang terus maka harus segera dicari solusi. Pada tahun 2021 lalu, Agensi United Nation untuk
pangan, Food and Agriculture Organization (FAO), mengatakan bahwa pada tahun 2050 nanti jumlah penduduk dunia
diperkirakan akan tembus 10 miliar.
Untuk mengimbangi jumlah penduduk yang besar, maka produksi pangan dunia harus naik setidaknya 70 persen.
Artinya, jika produksi pangan tidak naik, maka krisis pangan tidak akan dapat dihindari. Sudah krisis pangan, masih ada
kebiasaan membuang sampah makanan.
Sumber:
https://www.kompas.com/edu/read/2022/08/31/091518071/sampah-makanan-indonesia-tembus-163-juta-ton-per-tahun-ini-k
ata-pakar-ugm?page=all.
Aktivitas 2 : Contoh Materi Sampah Sisa Makanan Di Indonesia
Sampah makanan menjadi jenis sampah terbesar di Indonesia. Dari data Sistem
Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) Kementerian Lingkungan Hidup dan
Kehutanan (KLHK) tahun 2020, sampah makanan mencapai 40 persen dari total sampah yang
dihasilkan masyarakat di 199 kabupaten/kota. Harian Kompas menghitung angka
pemborosan dari sampah makanan yang terbuang. Perhitungan menggunakan data
konsumsi makanan per kapita di kabupaten/kota dari Badan Pusat Statistik (BPS). Data BPS
masih menggunakan satuan porsi makanan. Satuan ini kemudian dikonversi menjadi berat
setiap porsi yang dimakan.
Sumber:
https://www.kompas.id/baca/ekonomi/2022/05/18/sampah-makanan-capai-lebih-rp-330-tril
iun
Sumber :
https://dmm0a91a1r04e.cloudfront.net/TbZ3aKrSq4Bp3n5ZpDwQX-AW
Dy4=/1280x4505/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%
2Fpre%2F2022%2F05%2F18%2Fbe7ef74b-a6bd-43d3-8a4a-39c49c42d5
01_png.png
Aktivitas 2 : Menuliskan Informasi Penting dari Teks Bacaan
Asesmen Formatif : Lembar Kerja Peserta Didik Informasi
Sampah Sisa Makanan di Indonesia
Penting
● …………………………………………………
● …………………………………………………
● Lembar kerja ini tidak harus menggunakan kertas ● …………………………………………………
● …………………………………………………
HVS, guru bisa menggunakan buku tulis.
● Bentuk catatan peserta didik tidak dibatasi, bisa
berupa:
○ Poin-poin
○ Peta konsep
Sampah Sisa
○ Atau bentuk yang lainnya Makanan di
Indonesia
● Guru fokus kepada hal yang dituliskan Peserta didik
bukan bentuk dari tulisan yang dibuat, karena
Peserta didik belajar dengan caranya
masing-masing.
Aktivitas 2 : Penilaian Formatif
Rubrik Penilaian:
Kriteria Penilaian
Sub Elemen
Mulai Sedang Berkembang Sesuai Sangat Berkembang
Berkembang Berkembang Harapan
Mengumpulkan mengklasifikasikan,
membandingkan,gagasan dari berbagai
Mengidentifikasi gagasan Mengidentifikasi Mengumpulkan dan sumber dengan bimbingan orang dewasa
sederhana gagasan mengklasifikasikan, gagasan (guru)
dari berbagai sumber
Mengidentifikasi,
mengklarifikasi, dan
mengolah informasi dan Memilih informasi dan gagasan dari
gagasan Membandingkan, dan memilih berbagai sumber, serta memperjelas
Mengolah informasi Mengolah informasi
informasi dan gagasan dari informasi dengan bimbingan orang
gagasan sederhana. gagasan.
berbagai sumber. dewasa.
(Menulis 2 informasi (Menulis 3-4 informasi
(Menulis 5 informasi penting (Menulis > 5 informasi penting sesuai
penting sesuai teks) penting sesuai teks)
sesuai teks) teks)
Tahap Kontekstualisasi
21 JP
Aktivitas 3 : Sampah Sisa Makanan di Rumahku
Tujuan Aktivitas : Kegiatan Inti Kegiatan Penutup
● Peserta didik mampu mengisi data ● Peserta didik mengangkat tangan ● Guru melakukan review lembar kerja
sampah sisa makanan di rumah. untuk menyampaikan pendapat. peserta didik.
● Peserta didik mendapat apresiasi ● Peserta didik mendapat apresiasi
Alat dan Bahan : dari guru karena menyampaikan karena disiplin mengerjakan lembar
● Asesmen Formatif : Lembar kerja pendapat peserta didik. kerja.
“Sampah Sisa Makanan di ● Guru membagikan lembar kerja ● Guru juga memberikan saran kepada
Rumahku” (halaman selanjutnya) “Sampah Sisa Makanan di peserta didik yang belum disiplin
Rumahku”. Guru menjelaskan cara mengerjakan lembar kerja.
mengisi lembar kerja tersebut. ● Guru membagikan lembar kerja
● Peserta didik mengisi lembar kerja kembali kepada peserta didik, hal ini
Kegiatan Pembuka untuk diisi mandiri di rumah. dilakukan selama satu minggu
● Peserta didik duduk berkelompok. ● Lembar kerja akan dibawa pulang berturut-turut.
● Dua peserta didik memimpin doa. dan dibawa kembali ke sekolah ● Guru menutup pertemuan.
● Guru menuliskan pertanyaan setiap harinya.
seperti di akhir pertemuan pertama ● Lembar kerja dikumpulkan setiap
Catatan Aktivitas:
“Apakah kamu termasuk yang datang dan dikembalikan ke peserta
● Aktivitas 3 ini berlangsung 7 hari
menambah jumlah sampah sisa didik setiap pulang.
dengan pengisian lembar kerja di
makanan di Indonesia?”.
rumah (2 JP) dan review di sekolah
bersama guru (1 JP) setiap harinya.
Aktivitas 3 : Rincian Kegiatan Sampah Sisa Makanan di Rumahku
Rincian Kegiatan:
● Peserta didik melakukan pengisian data (format tabel ada di halaman selanjutnya) sampah sisa makanan dalam satu
kali waktu makan setiap harinya.
● Peserta didik melakukan pengisian data tersebut selama 7 hari.
● Pengisian dilakukan setelah kegiatan makan di rumah selesai dan peserta didik mulai melakukan pengamatan
sampah sisa makanan yang dihasilkan setiap anggota keluarga.
● Peserta didik bisa memilih pengisian data saat sarapan, makan siang, atau makan malam.
● Guru melakukan pembahasan setiap harinya dengan meluangkan waktu 1 jam pelajaran.
● Guru bisa bertanya kepada peserta didik tentang:
○ Siapa yang sudah mengisi tabel sampah sisa makanan di rumah?
○ Apa saja sampah sisa makanan yang dihasilkan di rumah?
○ Kalian apakan sampah sisa makanan tersebut?
● Mintalah setiap peserta didik untuk melaporkan hasil pengamatan di rumahnya secara bergiliran.
Aktivitas 3 : Lembar Kerja Sampah Sisa Makanan di Rumahku
Asesmen Formatif : Lembar Kerja Peserta
Hari/Tanggal/ Anggota Makanan Makanan Keterangan
Didik Keterangan Keluarga Habis Sisa Sisa
Waktu Makan Makanan
● Lembar kerja ini tidak harus dicetak, guru
bisa menuliskan format di samping pada Senin, 31 Juli Bapak
v - Habis
papan tulis kemudian peserta didik 2023 / Makan
malam
menulis di buku masing-masing. Ibu
v - Habis
● Peserta didik menuliskan anggota
keluarganya, dan melakukan observasi Ardi ½ piring :
- v nasi, sayur,
sisa makanan yang dihasilkan setiap telur
anggota keluarga.
Dila 2 sendok :
● Setiap harinya peserta didik akan - v
nasi, tempe
melakukan observasi selama satu kali
Selasa, 1
(makan pagi atau makan siang atau Agustus 2023 Bapak - v
makan malam).
4 JP
Aktivitas 4 : Teks Deskripsi Sampah Sisa Makanan di Rumahku
Tujuan Aktivitas : Kegiatan Inti Kegiatan Penutup
● Peserta didik mengangkat tangan ● Guru bertanya, “Mengapa kita
● Peserta didik mampu merancang untuk menyampaikan pendapat. membuat teks tersebut?”.
dan menulis teks deskripsi tentang ● Peserta didik mendapat apresiasi ● Peserta didik meyampaikan
sampah sisa makanan di rumah. karena sudah memberikan pendapat dengan angkat tangan
pendapat. terlebih dahulu.
Alat dan Bahan : ● Guru menuliskan informasi kegiatan ● Guru memberikan pesan, “Melalui
● Asesmen formatif : Lembar kerja yang akan dilakukan anak: tulisan kita bisa mengingat hal yang
teks deskripsi “Sampah Sisa ➢ Paragraf I berisi …. kalimat sudah kita ketahui dan bisa kita
Makanan di Rumahku” tentang …. baca kembali di masa yang akan
➢ Paragraf II berisi …. kalimat datang”.
Kegiatan Pembuka tentang …. ● Guru menutup pertemuan.
● Peserta didik duduk berkelompok. ● Peserta didik dipersilakan
● Dua peserta didik memimpin doa. menuliskan ide pokok sesuai data Catatan Aktivitas:
● Peserta didik mengeluarkan dari rumah. ● Jumlah kalimat dalam satu paragraf
lembkar kerja “Sampah Sisa ● Peserta didik menuliskan teks menyesuaikan kemampuan peserta
Makanan di Rumah” deskripsi setelah membuat didik di kelas Bapak/Ibu guru
● Guru bertanya, “Apa ada yang tahu rancangan teks (ide pokok paragraf). masing-masing.
kegunaan data itu?”.
Aktivitas 4 : Lembar Kerja Teks Deskripsi
Asesmen Formatif: Lembar Kerja Peserta Didik Teks Deskripsi Judul
(Nama Lengkap Peserta didik)
● Lembar kerja ini tidak harus menggunakan kertas HVS, guru
bisa menggunakan kertas yang ada di sekolah. peserta didik …………………………………………………………………
…………………………………………………………………
menulis langsung di kertas. …………………………………………………………………
…………………………………………………………………
● Jika sekolah memiliki komputer/laptop maka peserta didik …………………………………………………………………
…………………………………………………………………
bisa diarahkan untuk menulis di buku baru diketik dengan
………………………………
komputer/laptop. ………………………………
………………………………
● Hasil kerja peserta didik dapat dijadikan sebagai penilaian ………………………………
………………………………
formatif terhadap perkembangan literasi peserta didik.
………………………………
Ilustrasi Penjelas ………………………………
………………………………
………………………………
Aktivitas 4 : Penilaian Formatif
Rubrik Penilaian:
● Aktivitas 4 ini menjadi penilaian formatif dengan menggunakan rubrik di bawah ini.
● Hasil tulisan yang sudah dibuat peserta didik menjadi pusat penilaiannya.
Kriteria Penilaian
Sub Elemen
Mulai Berkembang Sedang Berkembang Sangat Berkembang
Berkembang Sesuai Harapan
Sumber: https://lifestyle.kompas.com/read/2022/11/22/115509520/tips-agar-anak-menghargai-makanan?page=all.
Aktivitas 5 : Contoh Infografis Materi Makanan untuk Hidup Sehat
Sumber :
https://kumparan.com/kumparanfood/5-cara-enak-supaya-berat-badan-enggak-naik-selama-
dirumahaja-1tEbyMbxNaj
Aktivitas 5 : Contoh Materi Dampak Sisa Makanan Bagi
Lingkungan
Sampah sisa makanan bisa menyebabkan tanah mengandung gas metana yang berbahaya bagi atmosfer bumi.
Selain itu, efek rumah kaca juga dapat timbul dari karbondioksida yang dihasilkan dari sisa makanan sisa. Untuk
mengangkut sampah makanan sisa, TPA membutuhkan kendaraan, yang juga bisa menyebabkan polusi udara. Gas metana
yang dihasilkan oleh sampah organik di TPA 25 kali lebih kuat. Jumlah ini mengalahkan polusi karbon dari knalpot
kendaraan biasa.
Indonesia juga masuk dalam daftar negara kedua yang paling banyak menyumbang sisa makanan, setelah Saudi
Arabia. Jika diperhatikan sampah-sampah yang memenuhi kali atau sungai kebanyakan dari sampah sisa rumah tangga,
yang berupa sisa makanan. Dapat dikatakan juga, sampah yang membuat air kali atau sungai meluap adalah sampah
makanan.
Dari kenyataan berikut tentang bahayanya sampah sisa makanan bagi lingkungan. Hendaknya kita sadar untuk tidak
membuang-buang makanan. Di samping itu juga angka kelaparan yang dialami oleh penduduk Indonesia juga masih cukup
tinggi. Lebih baik bisa kita sumbangkan untuk yang membutuhkan, atau agar lebih bijak. Kita harus menjadi pembeli yang
cerdas, membeli bahan makanan yang dibutuhkan saja. Agar tidak ada lagi yang terbuang sia-sia.
Sumber: https://www.kompas.tv/klik360/201204/dampak-sampah-makanan-bagi-lingkungan
Aktivitas 5 : Contoh Materi Mengelola Sampah Sisa Makanan
● Mengurangi (Reduce)
○ Mengurangi konsumsi makanan instan dengan beralih mengkonsumsi makanan yang diproduksi secara lokal.
○ Membuat perencanaan sebelum membeli sesuatu sehingga dapat berbelanja sesuai dengan kebutuhan.
○ Memasak bahan makanan dalam jumlah yang sesuai dengan kebutuhan agar tidak menjadi limbah.
○ Menyimpan makanan dengan baik agar dapat dikonsumsi untuk jangka waktu yang lama.
Sumber: https://cimsa.ui.ac.id/2020/11/09/food-waste-dan-pengaruhnya-terhadap-lingkungan/
https://lifestyle.kompas.com/read/2022/07/27/142900520/agar-tak-terbuang-percuma-berikut-5-cara-mengolah-sampah-makan
an-di-rumah
Aktivitas 5 : Menuliskan Informasi Penting dari Sumber Belajar
Asesmen Formatif : Lembar Kerja Peserta Didik Informasi
Cara Mengurangi dan Mengelola Sampah Sisa
Penting Makanan
● …………………………………………………
● Lembar kerja ini menggunakan buku tulis. ● …………………………………………………
● …………………………………………………
● Bentuk catatan peserta didik tidak dibatasi, bisa berupa: ● …………………………………………………
○ Poin-poin
○ Peta konsep
○ Atau bentuk yang lainnya
● Guru fokus kepada hal yang dituliskan peserta didik
Cara Mengurangi
bukan bentuk dari tulisan yang dibuat, karena peserta dan Mengelola
SampahSisa
didik belajar dengan caranya masing-masing. Makanan
Aktivitas 5 : Penilaian Formatif
Rubrik Penilaian:
● Aktivitas 4 ini menjadi penilaian formatif dengan menggunakan rubrik di bawah ini.
● Hasil tulisan yang sudah dibuat peserta didik menjadi pusat penilaiannya.
Kriteria Penilaian
Sub Elemen
Sedang Berkembang
Mulai Berkembang Sangat Berkembang
Berkembang Sesuai Harapan
kelompok berkunjung
kelompok berkunjung
Setengah anggota
Setengah anggota
Alur
Perpindahan
Kelompok
● Guru bisa melihat contoh alur aktivitas pembuatan media kampanye di bawah ini.
● Alur aktivitas di bawah ini hanya contoh, dan bisa disesuaikan berdasarkan keadaan yang ada di kelas Bapak/Ibu
masing-masing.
● Setidaknya alur aktivitas ini bisa menjadi gambaran guru untuk mendampingi peserta didik melakukan aktivitas
membuatan media kampanye.
1 2 3 4
Menebalkan tulisan,
Menyiapkan informasi Menggambar ilustrasi dan
Membuat desain poster mewarnai ilustrasi, dan
poster menulis informasi poster
menghias poster
Aktivitas 8 : Contoh Alur Aktivitas Pembuatan Media Kampanye
Alur Aktivitas Membuat Pentas Boneka
1 2 3 4
Menyiapkan pesan yang Menentukan bahan baku Membuat boneka dan latar
Membuat jalan cerita
akan disampaikan pembuatan boneka belakang cerita
1 2 3 4
Sumber :
https://p2ptm.kemkes.go.id/infographic-p2ptm/obesitas/isi-piringku-se
kali-makan
Sumber :
https://klasika.kompas.id/baca/menentukan-porsi-makan/1108-porsi-tangan-infografik/
Aktivitas 8 : Contoh Media Kampanye
● Lembar kerja ini tidak harus menggunakan kertas HVS, guru bisa menggunakan kertas/buku yang ada di sekolah.
Peserta didik menulis langsung di kertas/buku.
● Lembar kerja dikerjakan secara mandiri oleh masing-masing peserta didik.
● Dari semua aktivitas dalam modul projek, hanya kegiatan asesmen mandiri dan sesama yang dilakukan secara mandiri,
selebihnya dilakukan bersama kelompok.
● Lembar kerja ini menjadi salah satu penilaian kemampuan dan kontribusi peserta didik dalam kegiatan projek.
● Lembar kerja asesmen mandiri dan sesama terdapat di halaman selanjutnya.
Aktivitas 9 : Lembar Kerja Asesmen Mandiri
Hal baru yang kamu ketahui Hal yang harus kamu Hal baik yang akan kamu
dari kegiatan projek ini perbaiki untuk kegiatan terus lakukan setelah
projek selanjutnya melakukan kegiatan projek
ini
Aktivitas 9 : Lembar Kerja Asesmen Sesama
● Aktivitas 9 ini menjadi penilaian sumatif dengan menggunakan rubrik di bawah ini.
● Kegiatan kampanye dan konten media yang dibuat menjadi fokus penilaian.
Kriteria Penilaian
Sub Elemen
Sedang Berkembang Sesuai
Mulai Berkembang Sangat Berkembang
Berkembang Harapan
Modul projek Habiskan Makananmu Untuk Selamatkan Lingkungan Fase B Sekolah Dasar disusun dan dibuat untuk
memudahkan Bapak/Ibu Guru melakukan kegiatan projek Pengembangan Profil Pelajar Pancasila (P5) di sekolah masing-masing.
Alat dan bahan dalam modul ini dapat dimodifikasi sesuai keadaan sekolah Bapak/Ibu masing-masing.
● Pembagian kelompok harus seimbang berdasarkan kemampuan: peserta didik butuh bantuan, peserta didik yang sedang
berkembang, dan peserta didik yang sudah mampu.
● Kegiatan dari awal hingga akhir dilakukan secara berkelompok, kecuali tahap asesmen mandiri dan asesmen sesama.
● Bekerja sama dengan orang tua wajib dilakukan untuk memastikan peserta didik melakukan kegiatan di rumah.
● Hindari guru memberikan arahan yang mengakibatkan peserta didik menjadi pasif dalam melakukan kegiatan. Gunakan
selalu pertanyaan agar memacu peserta didik berpikir dan berdiskusi dalam kelompok.
Terima kasih atas perhatian dan kerja samanya, semoga modul ini dapat digunakan sebagai mana mestinya. Segala
kekurangan yang ada pada modul, kami selaku penulis mohon maaf dan akan menjadi perbaikan untuk penulisan yang akan
datang.
Terima Kasih
Tim Penulis
Riswan Hafidh Fajri Romadhona, S. Pd. dan Dani Swastuti, S. Pd.
Tahun 2023