Pelajar Pancasila
GERMEMASAN
(Gerakan Mengurangi Makanan dan Minuman
Kemasan)
SMP kelas VII - Fase D
Penyusun:
EKA WIDIASTUTI
Pengenalan
Mencari permasalahan
mengidentifikasi orang dan lingkungan yang
terkena dampak
Kontekstualisasi
Memahami permasalahan
Mencari informasi tentang sebab dan akibat
masalah tersebut
Aksi
Mencari ide solusi dari masalah
Mengembangkan ide
Mewujudkan ide
Tahap Pengenalan: Mengenali dan membangun kesadaran murid terhadap isu Gaya Hidup Berkelanjutan, dan
konsep makanan minuman kemasan.
1-2 3. 4. 5. 6.
Perkenalan: Gaya Hidup Eksplorasi isu: Melihat Refleksi awal: Temuan Pembicara Tamu: Eksplorasi Diskusi Kritis: Analisa temuan
Berkelanjutan - apa yang lingkungan sekitar, riset mengenai makanan dan janeka makanan dan minuman dari pembicara tamu,
dimaksud dengan makanan mandiri dan terpadu mengenai minuman kemasan, temuan kemasan, bentuk kemasan, mengaitkan dengan hasil
dan minuman kemasan? makanan dan minuman orang yang terdampak dzat yang terkandung dalam eksplorasi isu dari riset.
Apakah ada dampak makanan kemasan. makanan dan minuman makanan dan minuman Mengambil kesimpulan awal
dan minuman kemasan di kemasan di sekolah, dan kemasan. terhadap kontribusi
sekolah dan kesehatan? temuan lingkungan sekolah lingkungan kita terhadap
yang terdapat makanan dan makanan dan minuman
minuman kemasan. kemasan di lingkungan sekitar.
7. 8. 9. 10 - 11. 12.
Pengumpulan data: Gallery Walk: Pengorganisasian data & Pengorganisasian data & Asesmen Formatif:
Melakukan riset di lingkungan Diskusi kritis mengenai isu yang penyajian data: penyajian data secara mandiri: “Idea Pitch”:
sekitar, melakukan kunjungan didapatkan dari hasil Mengelompokkan isu Menyusun ide aksi yang dapat mempresentasikan isu dan
ke beberapa tempat/lokasi di pengumpulan data. makanan dan minuman dilakukan sehari-hari. solusi aksi yang ditawarkan
lingkungan sekitar untuk kemasan -- Diskusi design sesuai dengan
melihat proses pengemasan thinking: mencoba mencari pengelompokkan masalah.
makanan dan minuman solusi terhadap
jajanan. permasalahan/isu yang
muncul.
Tahapan Dalam Projek “Gerebek Sekolah”
Tahapan Aksi: Bersama-sama mewujudkan pelajaran yang didapatkan oleh murid melalui aksi nyata
Tahapan Refleksi dan Tindak Lanjut: Berbagi karya, evaluasi, refleksi dan menyusun langkah strategis
Akhlak Kepada Alam Mewujudkan rasa syukur dengan berinisiatif 7, 8, 9, 10, 12, 14, 15, 16, 17,
Menjaga Lingkungan untuk menyelesaikan permasalahan lingkungan 22
Alam Sekitar alam sekitarnya dengan mengajukan alternatif
solusi dan mulai menerapkan solusi tersebut
Dimensi, elemen, dan sub elemen Profil Pelajar Pancasila
Mengajukan pertanyaan untuk klarifikasi dan 5, 6, 7, 9, 10, 11, 18, 19, 23,
interpretasi informasi, serta mencari tahu 24
Mengajukan pertanyaan penyebab dan konsekuensi dari informasi
Bernalar Kritis tersebut.
Memperoleh dan
memproses informasi Mengidentifikasi, mengklarifikasi, dan 7, 9, 10, 11, 12, 18, 20, 21,
dan gagasan menganalisis informasi yang relevan serta 23, 24
Mengidentifikasi, memprioritaskan beberapa gagasan tertentu.
mengklarifikasi, dan
mengolah informasi dan
gagasan Membuktikan penalaran dengan berbagai
argumen dalam mengambil suatu kesimpulan
atau keputusan
Perkembangan Sub-elemen Antarfase (Referensi)
Beriman, Bertakwa Kepada Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia
Terbiasa memahami Mewujudkan rasa syukur Mewujudkan rasa syukur Mewujudkan rasa syukur
tindakan-tindakan yang dengan terbiasa dengan berinisiatif untuk dengan membangun
ramah dan tidak ramah berperilaku ramah menyelesaikan kesadaran peduli
lingkungan serta lingkungan dan memahami permasalahan lingkungan lingkungan alam dengan
Menjaga Lingkungan membiasakan diri untuk akibat perbuatan tidak alam sekitarnya dengan menciptakan dan
Alam Sekitar berperilaku ramah ramah lingkungan dalam mengajukan alternatif mengimplementasikan
lingkungan lingkup kecil maupun solusi dan mulai solusi dari permasalahan
besar. menerapkan solusi lingkungan yang ada.
tersebut.
Perkembangan Sub-elemen Antarfase (Referensi)
Bernalar Kritis
Memahami keterhubungan antara Memahami konsep harmoni dan Memahami konsep sebab-akibat di Mengidentifikasi masalah
satu ciptaan dengan ciptaan Tuhan mengidentifikasi adanya saling antara berbagai ciptaan Tuhan dan lingkungan hidup di tempat ia
yang lainnya ketergantungan antara berbagai mengidentifikasi berbagai sebab tinggal dan melakukan langkah-
ciptaan Tuhan yang mempunyai dampak baik atau langkah konkrit yang bisa dilakukan
buruk, langsung maupun tidak untuk menghindari kerusakan dan
Mengajukan pertanyaan langsung, terhadap alam semesta. menjaga keharmonisan ekosistem
yang ada di lingkungannya.
Mengumpulkan, mengklasifikasikan, Mengumpulkan, mengklasifikasikan, Mengidentifikasi, mengklarifikasi, Secara kritis mengklarifikasi serta
membandingkan dan memilih membandingkan, dan memilih dan menganalisis informasi yang menganalisis gagasan dan
informasi dan gagasan dari informasi dari berbagai sumber, relevan serta memprioritaskan informasi yang kompleks dan
berbagai sumber. serta memperjelas informasi dengan beberapa gagasan tertentu. abstrak dari berbagai sumber.
bimbingan orang dewasa. Memprioritaskan suatu gagasan
yang paling relevan dari hasil
klarifikasi dan analisis.
Mengidentifikasi,
mengklarifikasi, dan
mengolah informasi dan Menjelaskan alasan yang relevan Menjelaskan alasan yang relevan Membuktikan penalaran dengan Menganalisis dan mengevaluasi
gagasan dalam penyelesaian masalah dan dan akurat dalam penyelesaian berbagai argumen dalam penalaran yang digunakannya
pengambilan keputusan masalah dan pengambilan mengambil suatu simpulan atau dalam menemukan dan mencari
keputusan keputusan. solusi serta mengambil keputusan.
Rasanya yang lezat dan penyajiannya yang praktis membuat makanan dalam kemasan
sering dikonsumsi oleh banyak orang. Hampir semua orang pasti pernah mengonsumsi
makanan dalam kemasan. Baik itu makanan ringan, minuman, dan makanan siap saji.
Tapi, dibalik kepraktisannya, ada bahaya yang perlu diwaspadai dari mengonsumsi
makanan cepat saji dalam kemasan. Kandungan bahan pengawet dan bahan kimia lain
di dalam makanan kemasan dapat meningkatkan beberapa risiko untuk kesehatan.
https://www.halodoc.com/artikel/inilah-6-bahaya-dari-mengonsumsi-makanan-dalam-
Relevansi projek ini bagi kemasan
sekolah dan semua guru Minuman dalam botol plastik memang memberikan kesan simple dan mudah dibawa
mata pelajaran kemana saja. Design botol yang unik serta minimalis tidak jarang membuat para
peminumnya menyimpan botol tersebut untuk kembali digunakan. Untuk
menghilangkan aroma dan rasa, biasanya botol akan dicuci terlebih dahulu lalu
kemudian digunakan hingga berulang-ulang kali.
Seperti yang diketahui bahwa plastik berdampak buruk bagi lingkungan. Plastik dapat
terurai tergantung pada jenis plastik yang digunakan dan proses terurainya bisa
berlangsung antara 450 sampai 1.000 tahun. Sekitar 50 miliar botol plastik digunakan
setiap tahun di seluruh dunia, sehingga lokasi pembuangan sampah hampir tidak akan
cukup untuk menampung semuanya.
https://environment-indonesia.com/dampak-air-minum-kemasan-plastik-bagi-
lingkungan-dan-kesehatan/
Gaya Hidup Berkelanjutan terjadi karena aktivitas manusia dan berpengaruh kepada
cara kita hidup dan masa depan bumi. Dengan melihat isu/permasalahan dalam Gaya
Hidup Berkelanjutan, kita bisa mulai mengambil aksi yang membantu keberlanjutan
(sustainability) hidup di lingkungan. Sekolah sebagai komunitas dapat membangun
kesadaran dari seluruh anggota komunitasnya mengenai pengurangan makanan dan
minuman kemasan, dan bagaimana peran kita dalam menjaga diri dan lingkungan dari
dampak yang dihasilkan. Dengan adanya aksi sehari-hari yang dapat dilakukan sebagai
komunitas, kita juga berperan dalam keberlanjutan kehidupan di bumi.
Cara Penggunaan Perangkat Ajar Projek Ini
Sebaiknya ada waktu refleksi Perangkat ajar ini berupa Materi, konten yang ada
dan umpan balik diantara dalam perangkat ajar ini juga
acuan, setiap guru maupun
tahapan dalam proses projek ini,
sekolah bebas menyesuaikan sebagai acuan. Guru dan
agar murid memiliki waktu yang
cukup untuk mengaitkan konsep, jumlah aktivitas, alokasi waktu, sekolah bebas
berefleksi, dan berpikir kritis di sesuai dengan kebutuhan menyesuaikan materi sesuai
setiap tahapannya murid dan sekolah dengan kebutuhan murid
Persiapan:
1. Guru mengumpulkan 2 artikel koran (digital/cetak) yang membahas secara kritis isu Gaya Hidup Tahapan Pengenalan:
Berkelanjutan yang dihadapi di berbagai negara, termasuk Indonesia
2. Guru mengumpulkan 2 artikel mengenai rencana aksi global (SDG) terutama pada tema Gaya Hidup
Mengenali karakter teman
Berkelanjutan sekelompok.
3. Guru mengumpulkan 2 video mengenai Gaya Hidup Berkelanjutan, jejak karbon, makanan dan Mengenali dan membangun
minuman kemasan. kesadaran murid terhadap
Pelaksanaan: isu Gaya Hidup
1. Guru membagi kelas menjadi kelompok kecil. Setiap kelompok terdiri dari 5 murid. Setiap murid Berkelanjutan, dan konsep
memiliki peran dalam kelompoknya. (Bermain Tugu, Lampu Lalin, dan Bunga) makanan minuman
2. Guru memulai projek ini dengan menanyakan kepada murid apa yang mereka tahu mengenai isu Gaya
Hidup Berkelanjutan. Beberapa pertanyaan pemantik yang bisa dipakai: kemasan.
a. Sebutkan macam-macam makanan dan minuman kemasan?
b. Seberapa sering manusia mengkonsumsi makanan dan minuman kemasan?
c.
d.
Apa yang menjadi faktor penyebab terjadinya hal tersebut?
Apa dampak hal tersebut terhadap bumi dan kehidupan manusia, hewan, dan tumbuhan? Aktivitas 1 & 2
e. Apa yang dimaksud dengan gaya hidup berkelanjutan? Bagaimana contohnya? Perkenalan: Gaya Hidup
1. Guru memperkenalkan tema projek dan menegaskan relevansi isu Gaya Hidup Berkelanjutan saat ini Berkelanjutan - apa yang
terhadap murid, serta mengaitkan peran murid dalam menjaga kesehatan diri dan lingkungan. dimaksud makanan minuman
2. Setiap kelompok menganalisa semua artikel dan video yang telah disiapkan guru, kemudian membuat
peta pikiran mengenai keterkaitan dari semua artikel yang dibaca. (Membuat peta konsep kemasan? apa saja jenis
menggunakan kertas kopi) makanan dan minuman
3. Murid melakukan gallery walk untuk melihat ringkasan dari kelompok lain sebagai referensi tambahan. kemasan?
Tugas: Murid diminta untuk melakukan riset mandiri mengenai kondisi kesehatan anak dan lingkungan tempat
tinggal mereka di dunia khususnya di Indonesia.
Bentuk ringkasan riset dibebaskan kepada setiap murid. Berupa peta konsep/gambar berwarna. Waktu: 14 JP
Bahan: Artikel, slide presentasi,
kertas kopi, spidol.
Peran Guru: Fasilitator
Referensi Artikel:
1. https://ud-adhika.com/dnews/7/mengenal-kemasan-makanan-dan-
minuman-di-pasaran.html
2. https://flexypack.com/news/6-jenis-kemasan-makanan-ringan
3. https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20210607173526-255-
651392/kata-dokter-soal-bahaya-konsumsi-makanan-kemasan
4. https://www.klikdokter.com/info-sehat/kesehatan-umum/sering-
mengonsumsi-makanan-kemasan-ini-efeknya
5. https://www.kompas.com/sains/read/2022/03/10/192101523/bahaya-
sampah-plastik-bagi-
lingkungan?page=all#:~:text=Sampah%20plastik%20dapat%20menyebabk
an%20pencemaran,tanah%20dan%20dapat%20menyebabkan%20banjir.
6. https://www.universaleco.id/blog/detail/dampak-sampah-plastik-
terhadap-lingkungan-manusia/95
Referensi Video:
1. https://www.youtube.com/watch?v=6PLz4PZQXAw
2. https://www.youtube.com/watch?v=qvD85mo2ZhY
3. https://www.youtube.com/watch?v=hnyY2C9MMBc
4. https://www.youtube.com/watch?v=Z1C8j393gXg
5. https://www.youtube.com/watch?v=3ucEP6mE2C4
6. https://www.youtube.com/watch?v=7BJNS8j_MEY
Pelaksanaan:
1. Guru mengulang kembali dampak makanan dan minuman kemasan terhadap diri,
lingkungan, dan gaya hidup. Murid diajak untuk turut menambahkan apa yang disampaikan
oleh guru dari hasil riset mandiri mereka di aktivitas sebelumnya.
Aktivitas 3 2. Guru dan atau murid memutar video mengenai dampak jangka panjang dari makanan dan
minuman kemasan terhadap diri dan lingkungan. (Video telah ditentukan oleh guru)
Eksplorasi Isu: 3. Setelah menonton video ini, murid diminta untuk berdiskusi dalam kelompok yang sudah
Melihat lingkungan sekitar, dibentuk sebelumnya. Adapun guru dapat memberikan beberapa pertanyaan untuk
riset mandiri dan terpadu memandu murid dalam diskusi.
mengenai makanan dan a. Apakah murid melihat dampak makanan dan minuman kemasan di lingkungan
minuman kemasan. terdekat mereka?
b. Apa perasaan mereka setelah mengetahui bahwa makanan dan minuman kemasan
memiliki dampak signifikan terhadap keberlangsungan hidup?
c. Apa saja aksi sehari-hari yang ternyata menyumbang dampak buruk makanan dan
minuman kemasan terhadap diri dan lingkungan?
d. Aksi apa yang sudah dilakukan dalam upaya mengurangi dampak tersebut?
Waktu: 7 JP e. Aksi apa yang termasuk dalam gaya hidup berkelanjutan?
Bahan: Slide presentasi, 4. Murid mengadakan diskusi bersama dipandu oleh guru mengenai temuan dan hasil diskusi
video, media gambar. setiap kelompok, guru dan murid dapat merangkum jawaban murid di papan tulis/slide
Peran Guru: Fasilitator presentasi/ClassPoint/Infografis Digital/Cerita bergambar.
Pelaksanaan:
Aktivitas 4 1. Guru menjelaskan bahwa pada sesi ini akan difokuskan kepada diskusi dari hasil kerja
kelompok serta riset yang telah dijalankan murid. Guru akan memandu dengan
pertanyaan terbuka. Tidak ada jawaban benar atau salah, dan tujuan dari diskusi ini
Refleksi Awal: adalah murid bebas mengutarakan pendapatnya mengenai makanan dan minuman
Diskusi kritis (seminar kemasan. (Kesimpulan sementara)
2. Sebelum diskusi dimulai, murid dapat melihat kembali peta pikiran/hasil riset yang telah
sokrates - socratic
seminar) mengenai temuan dilakukan. Guru juga menyediakan waktu bagi murid untuk mencari contoh-contoh kasus
makanan dan minuman dampak makanan dan minuman kemasan agar dapat menggunakannya dalam proses
kemasan, temuan orang diskusi bersama.
3. Diskusi kritis dipandu oleh guru dimulai, dengan panduan pertanyaan yang dapat
yang terdampak makanan
dan minuman kemasan di digunakan adalah;
sekolah, dan temuan a. Apakah menurutmu dampak dari makanan dan minuman kemasan sudah
lingkungan sekolah yang mencapai titik yang tidak dapat diubah/ditolong? Apakah sudah terlambat bagi kita
terdapat makanan dan untuk menanggulangi keadaan ini?
minuman kemasan b. Apakah aksi yang telah kita lakukan dapat mengurangi dampak dan berguna
berguna untuk generasi kita, atau lebih untuk menjaga keberlangsungan untuk
generasi sesudah kita?
c. Menurutmu aksi apa saja yang nyata dan dapat berhasil dalam mengurangi
Waktu: 7 JP dampak makanan dan minuman kemasan? Menurutmu apa yang dapat kita
Bahan: Lembar observasi lakukan dengan segera untuk menerapkan gaya hidup berkelanjutan?
Peran Guru: Fasilitator Selama proses diskusi, guru menjadi fasilitator agar diskusi terus berjalan, menguatkan
murid bahwa tidak ada jawaban benar salah dan mendukung murid untuk melihat
kembali riset agar jawaban murid berdasarkan data yang ada.
Murid kemudian mengisi lembar refleksi sebagai penutup aktivitas.
Lembar Refleksi Murid
Nama: Sangat setuju Setuju Tidak setuju Sangat tidak
Kelas: setuju
Hal yang masih ingin kuketahui lebih dalam mengenai Hal paling menarik yang aku pelajari sejauh ini mengenai
makanan dan minuman kemasan dan menjaga gaya hidup makanan dan minuman kemasan adalah
berkelanjutan adalah
Persiapan:
1. Sebelum sesi bertemu dengan pembicara tamu, siapkan murid untuk menuliskan Aktivitas 5
pertanyaan yang ingin mereka ketahui dari pembicara tamu. Murid dapat juga Pembicara Tamu:
menggunakan pertanyaan yang masih muncul, yang dituliskan di lembar refleksi Eksplorasi dampak makanan
aktivitas 3 dan minuman bagi diri dan
2. Guru mendorong murid untuk aktif bertanya dan mencatat hal penting yang lingkungan.
didapatkan dari pembicara tamu, dengan caranya masing-masing (peta
pikiran/catatan visual)
Waktu: 7 JP
Pelaksanaan: Bahan: Lembar pertanyaan
1. Guru memperkenalkan pembicara tamu dan membuka sesi dengan pembicara murid
tamu. Guru lebih berperan sebagai fasilitator sekaligus moderator. Peran Guru: Fasilitator
2. Murid dapat melontarkan pertanyaan kepada pembicara tamu untuk
mendapatkan elaborasi pemahaman lebih mendalam mengenai dampak
makanan dan minuman kemasan.
Catatan untuk guru:
Tugas: Murid diminta untuk membuat ringkasan pembicara tamu dengan caranya
Apabila tidak memungkinkan ada
masing-masing, misalnya membuat peta pikiran, infografis, poster, komik, esay pembicara tamu, dapat melihat
berisi pengetahuan dan konsep yang telah dipelajari selama sesi pembicara tamu. video dari sebuah komunitas
penjaga lingkungan.
Pelaksanaan:
1. Guru menjelaskan bahwa pada sesi ini akan difokuskan kepada diskusi dari sesi
pembicara tamu dan berdasarkan riset yang telah dijalankan murid. Guru akan memandu
Aktivitas 6 dengan pertanyaan terbuka. Tidak ada jawaban benar atau salah, dan tujuan dari diskusi
ini adalah murid bebas mengutarakan pendapatnya mengenai dampak makanan dan
Diskusi Kritis:
minuman kemasan bagi diri dan lingkungan.
Analisa temuan dari
pembicara tamu, mengaitkan 2. Sebelum diskusi dimulai, murid dapat melihat kembali catatan hasil pembicara tamu,
dengan hasil eksplorasi isu peta pikiran/hasil riset yang telah dilakukan. Guru juga menyediakan waktu bagi murid
dari riset. untuk saling mendiskusikan catatan dengan temannya
Mengambil kesimpulan awal 3. Diskusi kritis dipandu oleh guru dimulai, dengan panduan pertanyaan yang dapat
terhadap kontribusi digunakan adalah;
lingkungan kita terhadap a. Setelah mengetahui lebih dalam mengenai makanan dan minuman kemasan,
makanan dan minuman menurutmu apakah kita sudah mencapai titik terlambat untuk menyeimbangkan
kemasan di lingkungan kembali lingkungan ini?
sekitar b. Apabila dirimu dapat berkontribusi untuk membuat rencana aksi dalam rangka
mengurangi makanan dan minuman kemasan di sekolah kita, apa solusi yang
akan kamu tawarkan?
c. Menurutmu apa yang akan menjadi tantangan bagi lingkungan kita untuk
mengurangi makanan dan minuman kemasan?
Waktu: 7 JP Selama proses diskusi, guru menjadi fasilitator agar diskusi terus berjalan, menguatkan
Bahan: Lembar observasi murid bahwa tidak ada jawaban benar salah dan mendukung murid untuk melihat
Peran Guru: Fasilitator kembali riset agar jawaban murid berdasarkan data yang ada
1. Murid kemudian mengisi lembar refleksi sebagai penutup aktivitas
Lembar Refleksi Murid
Nama: Sangat setuju Setuju Tidak setuju Sangat tidak
Kelas: setuju
Potensi makanan dan minuman kemasan terbesar dari Strategi sementara yang dapat aku tawarkan sebagai upaya
lingkungan sekitarku adalah mengurangi makanan dan minuman kemasan adalah
Aktivitas 7 - Bagian 1: Kunjungan Belajar
Pengumpulan data:
Persiapan Sebelum Kunjungan
Melakukan riset lanjutan mengenai gaya 1. Persiapan Jadwal Kunjungan. Guru mencari lokasi lingkungan sekitar yang
hidup berkelanjutan, makanan dan memungkinkan untuk diobservasi oleh murid untuk proses pengemasan makanan
minuman kemasan, melakukan kunjungan dan minuman. Guru dapat juga menghubungi komunitas sekitar untuk mencari
ke beberapa tempat/lokasi di lingkungan referensi (apabila ada).
sekitar untuk melihat proses pengemasan 2. Guru mempersiapkan jadwal kunjungan ke lokasi yang sesuai dengan tujuan
makanan dan minuman. observasi.
Mengamati dampak makanan dan 3. Persetujuan orang tua. Guru meminta izin kepada pihak orang tua untuk
minuman yang terjadi di lingkungan.
membawa murid dalam kunjungan ini. Guru dapat memberikan penjelasan
mengenai tujuan positif dari kunjungan ini kepada orang tua, tetapi tidak
Waktu: 7 JP termasuk kegiatan
pengayaan memaksakan jika orang tua keberatan.
Bahan: Lembar observasi 4. Menghubungi pengurus lokasi/komunitas. Jika memungkinkan, guru dapat
Peran Guru: Fasilitator menghubungi pihak pengurus lokasi kunjungan/komunitas dan mengatur jadwal
agar selama kunjungan, murid dapat bertanya kepada pihak yang bersangkutan
5. Membuat Pertanyaan Wawancara. Sebelum kunjungan, dengan bimbingan guru,
murid dapat mempersiapkan pertanyaan kunci yang bisa ditanyakan murid kepada
pengurus lokasi/komunitas yang bersangkutan (contoh terlampir). Guru
memberikan bimbingan metode observasi dan wawancara yang baik.
6. Tata Krama Kunjungan. Guru dan murid menetapkan aturan bersama apa yang
boleh dan tidak boleh dilakukan selama masa kunjungan.
(Rencana kunjungan ke tempat pengemasan keripik dan jajanan kantin sekolah)
Kunjungan Belajar
Pelaksanaan Kunjungan:
Waktu: 7 JP
Bahan: Kertas dan alat Tujuan dari diskusi ini adalah agar setiap
tulis kelompok mendapatkan ide aksi untuk
Peran Guru: Fasilitator dilakukan di komunitas sekolah, sebagai
kontribusi bersama dalam menjaga gaya
hidup berkelanjutan.
Murid akan menjabarkan hasil riset yang
didapatkan dari projek ini, dan juga akan
mempresentasikan solusi aksi yang
ditawarkan.
Aktivitas 12: Asesmen Formatif - Presentasi Ide
Pelaksanaan:
1. Murid secara kelompok bergantian
mempresentasikan temuan mereka dan
menjawab pertanyaan yang ditujukan
kepada mereka dalam sesi tanya jawab
2. Pastikan semua murid memiliki peran dalam
kegiatan presentasi.
3. Guru dapat memberikan umpan balik tertulis
atas presentasi kelompok di akhir sesi
sebagai bagian dari asesmen formatif
(contoh terlampir)
4. Guru sebagai moderator dapat meminta
setiap kelompok untuk memberikan satu
kesimpulan dari hasil presentasi yang ada di
akhir presentasi.
5. Guru menegaskan kembali keterkaitan
antara makanan dan minuman kemasan
dengan gaya hidup berkelanjutan, dan
pentingnya peran aktif dari setiap individu
dalam komunitas untuk mengatasi masalah
ini
6. Sesudah presentasi, berikan waktu bagi
setiap kelompok untuk kemudian merevisi
solusi aksinya berdasarkan umpan balik
yang didapatkan dari kelompok lain
Pengaturan informasi ● Memenuhi semua informasi yang diminta (termasuk sumber referensi)
● Memberikan pendahuluan yang menarik, dan kesimpulan yang tajam
● Bisa mengelola waktu presentasi dengan baik
Penyampaian ● Bicara jelas, tidak terlalu cepat/lambat, dengan suara lantang, intonasi yang menarik pendengar,
jarang menggunakan “err”, “emm”
● Menggunakan bahasa Indonesia yang baik
Kelengkapan presentasi ● Menggunakan media pelengkap untuk mempermudah atau memperkuat informasi/pemahaman serta
menarik pendengar.
Respon pertanyaan pendengar ● Bisa menanggapi pertanyaan dengan jelas dan lengkap.
● Mengkonfirmasi pertanyaan dari peserta, mengakui kalau tidak tahu, atau menjelaskan bagaimana
akan mencari jawabannya.
Partisipasi dalam pertanyaan ● Semua anggota berkontribusi dengan waktu/materi yang proporsional
kelompok ● Semua anggota bisa menjawab pertanyaan secara keseluruhan, tidak hanya bagian tertentu saja.
Pelaksanaan:
Tahapan Aksi - Aktivitas 13:
Bersama-sama mewujudkan pelajaran yang 1. Murid dibagi menjadi beberapa kelompok beranggotakan 5 - 6
didapatkan oleh murid melalui aksi nyata orang. Setiap kelompok memiliki waktu 45 menit yang terdiri dari
presentasi setiap murid selama 10 menit dan diakhiri dengan sesi
Kampanye Aksi: tanya jawab
Sosialisasi isu makanan dan minuman kemasan 2. Kampanye dapat dilakukan di seluruh sisi lingkungan sekolah
di lingkungan sekitar, serta solusi aksi sehari- yang memungkinkan dilihat oleh audien.
hari yang ditawarkan 3. Setiap kelompok, sebaiknya diberikan 1 pemandu untuk
membuka sesi dan menutup sesi (bisa lihat contoh jalannya
Waktu: 7 JP Kelas Kemerdekaan di acara Temu Pendidik Nusantara referensi
Bahan: Laptop, proyektor (seperlunya), Poster kelompok kelas kemerdekaan ).
Peran Guru: Moderator 4. Guru dapat mengajak guru lainnya di sekolah untuk
berkolaborasi dalam acara ini sehingga festival lebih bersifat
kolaboratif, terutama untuk menjadi pemandu di setiap kelompok
5. Guru mengajak pengunjung sosialisasi ikut memberikan umpan
balik (lembar umpan balik terlampir)
Persiapan:
1. Guru mengatur jadwal kampanye ini agar
dapat disaksikan dan disimak oleh komunitas
sekolah
2. Guru mengatur alur kampanye, menentukan
ruang kelas/lokasi di sekitar sekolah untuk
presentasi murid, menyiapkan alat yang
diperlukan
3. Menjelaskan kepada audien mengenai
E IS WHERE YOUR
maksud dari kampanye aksi ini
SENTATION BEGINS
Lembar Umpan Balik Untuk Murid Dari Pengunjung
1. Guru meminta murid untuk menyiapkan 1. Murid mengevaluasi aksi yang ditawarkan dengan memperhatikan umpan
hasil dokumentasi selama melakukan balik konstruktif yang mereka terima dari hasil sosialisasi aksi dan selama
aksi periode melakukan aksi
2. Setiap kelompok kemudian melakukan refleksi terhadap keberhasilan aksi
yang ditawarkan
3. Setiap kelompok kemudian menghubungkan kampanye aksi yang mereka
tawarkan dengan tujuan utama yaitu mengurangi jejak emisi karbon di
lingkungan sekitar. Pertanyaan refleksi yang dapat digunakan;
a. Bagaimana respon komunitas sekolah terhadap solusi aksi yang
ditawarkan?
b. Tantangan apa yang menghalangi implementasi aksi tersebut
secara berkelanjutan di sekolah?
c. Apa keberhasilan yang dapat dilihat dari periode melakukan aksi?
1. Setelah melakukan refleksi, murid menuliskan hasil refleksi terhadap aksi
mereka. Setelah itu, guru memandu murid untuk mulai merencanakan hal
apa yang ingin ditampilkan dalam pameran hasil aksi
Persiapan:
Asesmen Sumatif: Pameran Aksi 1. Guru mengkoordinasikan lokasi tempat
“Germemasan” murid akan memamerkan poster/hasil karya
dari aksi yang sudah dilakukan
Pameran hasil dari aksi yang dikerjakan 2. Guru mengundang seluruh komunitas
sehari-hari sebagai upaya untuk mengurangi sekolah untuk mengunjungi pameran hasil
dampak makanan dan minuman kemasan di aksi dari murid
lingkungan sekitar
Pelaksanaan:
Waktu: 7 JP 1. Murid yang terlibat dalam projek ini siap
Bahan: Lembar observasi siaga berdiri di samping poster untuk
Peran Guru: Fasilitator menjawab pertanyaan-pertanyaan yang
diberikan oleh pengunjung (yang berasal
dari pimpinan sekolah, guru, orang tua,
siswa, komunitas)
2. Pengunjung bebas mendatangi setiap
kelompok, menanyakan proses projek, dari
hasil riset hingga solusi aksi yang
ditawarkan dan keberhasilan aksi di
komunitas sekolah
3. Sediakan lembar umpan balik yang dapat
diisi oleh pengunjung untuk setiap
kelompok (dicetak dan diperbanyak atau
bisa menggunakan kode QR agar dapat
diisi secara digital -- umpan balik dapat
dilihat di lampiran aktivitas 11)
Lembar Umpan Balik Untuk Murid Dari Pengunjung
Waktu: 7 JP
Bahan: Alat tulis
Peran Guru: Fasilitator
Pelaksanaan:
Pertanyaan utama: “Apa yang bisa kita lakukan agar aksi ini
Kegiatan Pengayaan: dapat berlanjut dan berkembang?”
1. Murid dalam kelompok melakukan riset singkat atau
Pihak sekolah dapat mengundang komunitas rekomendasi komunitas yang dapat membantu memperluas
lokal, pemerintah daerah, atau pihak terkait dampak dari aksi yang diangkat menjadi program sekolah
lainnya yang mempunyai visi yang sama untuk 2. Murid merencanakan rencana kegiatan kerja sama dengan
bekerja sama/kolaborasi untuk memonitor komunitas, dalam upaya adanya keberlanjutan
implementasi program, menjaga program/aksi yang ditawarkan
E ISkeberlangsungan
WHERE YOUR program dan memperluas
SENTATION BEGINS
dampak program
Lembar Refleksi Akhir
Nama: Sangat setuju Setuju Tidak setuju Sangat tidak
Kelas: setuju
Hal yang masih ingin kuketahui lebih dalam mengenai dampak Hal paling menarik yang aku pelajari dari projek ini adalah
makanan dan minuman kemasan dan menjaga gaya hidup
berkelanjutan adalah
Rubrik Sumatif Asesmen
Masih berupa curah pendapat Perencanaan memiliki tujuan Perencanaan yang jelas: Perencanaan yang jelas dan
dan ide-ide aksi yang belum yang jelas tujuan dan lini masa yang matang: tujuan, tahapan-
Perencanaan
beraturan realistis tahapan penting (milestones)
serta lini masa yang realistis
Murid melaksanakan aktivitas- Murid mengidentifikasi satu Murid mengidentifikasi satu Murid mengidentifikasi jalur
aktivitas secara sporadis jalur untuk menjalankan jalur untuk menjalankan yang berbeda untuk
Pelaksanaan rencana. Mereka dapat rencana. Mereka dapat menjalankan rencana. Mereka
melaksanakan proses runtut melaksanakan rencana dapat melaksanakan rencana
dan meminta bantuan pada dengan proses yang dengan proses yang
pihak-pihak yang sesuai terkoordinasi terkoordinasi, bervariasi dan
bekerja secara adaptif
Masih dalam tahapan Solusi/aksi yang ditawarkan Solusi/ aksi yang ditawarkan Solusi/aksi yang ditawarkan
identifikasi faktor yang berupa ide yang masih di menyasar faktor-faktor yang menyasar inti permasalahan,
Ketepatan Sasaran menyebabkan permasalahan permukaan permasalahan terkait dengan permasalahan realistis dan memberikan
dan akibat yang ditimbulkan dan/atau kurang realistis dan memberikan dampak dampak yang
positif sementara berkesinambungan
Referensi Artikel:
https://ud-adhika.com/dnews/7/mengenal-kemasan-makanan-dan-minuman-di-pasaran.html
https://flexypack.com/news/6-jenis-kemasan-makanan-ringan
https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20210607173526-255-651392/kata-dokter-soal-
bahaya-konsumsi-makanan-kemasan
https://www.klikdokter.com/info-sehat/kesehatan-umum/sering-mengonsumsi-makanan-
kemasan-ini-efeknya
https://www.kompas.com/sains/read/2022/03/10/192101523/bahaya-sampah-plastik-bagi-
lingkungan?page=all#:~:text=Sampah%20plastik%20dapat%20menyebabkan%20pencemara
n,tanah%20dan%20dapat%20menyebabkan%20banjir.
https://www.universaleco.id/blog/detail/dampak-sampah-plastik-terhadap-lingkungan-
manusia/95
Referensi Video:
https://www.youtube.com/watch?v=6PLz4PZQXAw
https://www.youtube.com/watch?v=qvD85mo2ZhY
https://www.youtube.com/watch?v=hnyY2C9MMBc
https://www.youtube.com/watch?v=Z1C8j393gXg
https://www.youtube.com/watch?v=3ucEP6mE2C4
https://www.youtube.com/watch?v=7BJNS8j_ MEY