Anda di halaman 1dari 21

Bangun Datar

Latifah Nuraini, M.Pd.


Bangun Datar

SEGITIGA 01

SEGIEMPAT 02

LINGKARAN 03
SEGITIGA (triangle)

Secara umum segitiga mempunyai sifat:


• Jumlah sudut dalam suatu segitiga 180o
• Besar sebuah sudut luar suatu segitiga sama dengan
jumlah besar dua sudut dalam yang tidak bersisihan
dengan sudut tersebut
• Setiap sisi segitiga lebih pendek dari dari pada jumlah
kedua sisi lainnya
• Setiap sisi segitiga lebih panjang dari pada selisih kedua
sisi lainnya
• Sisi yang terletak di hadapan sudut yang terkecil dari
suatu segitiga merupakan sisi yang terpendek
• Sisi yang terletak di hadapan sudut yang terbesar dari
suatu segitiga merupakan sisi yang terpanjang
Segitiga
Nama Bangun Segitiga Sama Kaki Segitiga Sama Sisi Segitiga Siku-Siku

Sifat-Sifat a. Mempunyai dua sisi a. Mempunyai tiga sisi yang Segitiga siku-siku
yang sama panjang, sama panjang mempunyai dua sisi siku-
yang disebut kaki b. Mempunyai tiga sudut siku yang mengapit sudut
segitiga yang sama besar siku-sikunya, dan satu sisi
b. Mempunyai dua sudut c. Mempunyai tiga sumbu miring (hypotenusa).
yang sama besar, yaitu simetri Berlaku rumus phytagoras
sudut yang berhadapan a2 + b 2 = c 2
denan sisi yang dengan c adalah sisi miring.
panjangnya sama
c. Mempunyai satu sumbu
simetri
Keliing dan Luas K = a + b + c dan L = ½ (a x t)
a. Keliling artinya mencari panjang semua sisi yang
mengelilingi bangun datar.
b. Luas segitiga, seperti yang terlihat dari gambar
didapatkan dari persegipanjang yang dibagi
menjadi dua, panjang dan lebar menjadi alas dan
tinggi.
c. Perhatikan untuk tinggi segitiga harus selalu
tegak lurus dengan alas.
Perhatikan gambar di samping.

a. Tentukan panjang BO!


b. Tentukan panjang AO!
Perhatikan gambar di samping.

a. Tentukan panjang QR!


b. Tentukan panjang SQ!
c. Tentukan panjang PS!
SEGIEMPAT
Adalah suatu bidang datar yang dibentuk/dibatasi oleh empat garis lurus
sebagai sisinya.

1. Persegi panjang (rectangle)


2. Persegi (square)
3. Jajar genjang (parallelogram)
4. Belah ketupat (rhombus)
5. Layang-layang (kite)
6. Trapesium (trapezoid (US)/trapezium (UK))
Segi Empat
Nama Bangun Persegi Panjang Persegi Jajar Genjang Belah Ketupat Layang-Layang Trapesium
Sifat a. Sisi-sisi yang a. Semua sisinya a. Sisi-sisi yang a. Semua sisinya a. Mempunyai dua a. Mempunyai sepasang
berhadapan sama sama panjang dan berhadapan sama sama panjang pasang sisi yang sama sisi yang sejajar
panjang dan sejajar sisi-sisi yang panjang dan sejajar b. Kedua diagonalnya panjang b. Sudut yang berada
b. Setiap sudutnya berhadapan sejajar b. Sudut-sudut yang merupakan sumbu b. Mempunyai sepasang diseberang sisi-sisi
siku-siku b. Setiap sudutnya berhadapan sama simetrinya sudut berhadapan yang sejajar jumlahnya
c. Mempunyai dua siku-siku besar c. Sudut-sudut yang yang sama besar 180o
buah diagonal yang c. Mempunyai dua c. Mempunyai dua berhadapan sama c. Mempunyai satu
sama panjang dan buah diagonal sama diagonal yang besar dan dibagi sumbu simetri yang
saling berpotongan panjang yang berpotongan di satu dua sama besar merupakan diagonal
di titik pusat persegi berpotongan di titik dan saling oleh diagonal- d. Salah satu
panjang. Titik tengah-tengah membagi dua sama diagonalnya diagonalnya membagi
tersebut membagi membentuk sudut panjang d. Kedua diagonalnya dua sama panjang
diagonal menjadi siku-siku d. Mempunyai dua saling membagi diagonal lain dan
dua bagian sama d. Setiap sudutnya simetri putar dua sama panjang saling tegak lurus
panjang. dibagi dua sama e. Tidak mempunyai dan saling tegak
d. Mempunyai dua besar oleh diagonal- simetri lipat lurus
sumbu simetri yaitu diagonalnya
sumbu vertikal dan e. Memiliki empat
horisontal. sumbu simetri
Keliling K = 2(p + l) K = 4s K = 2 (a + b) K = 4s K = 2 (x + y) K = a + b + k 1 + k2
Luas L=p x l L=sxs L=axt L = ½ (d1 x d2) L = ½ (d1 x d2) L = ½ (a + b)t
Perhatikan gambar di samping.
Perhatikan gambar berikut. Jika panjang
OP adalah 2 cm, tentukan keliling dan luas
KLMN!
Perhatikan gambar di samping.
Tentukan keliling dan luasnya!
LINGKARAN
a. Titik pusat lingkaran O
b. Jari-jari/radius OA OB OC
c. Diameter BC
d. Apotema OD (garis tegak lurus dengan tali
busur, jarak terpendek tali busur dan pusat
lingkaran)
e. Busur AB AC BC (garis lengkung yang
merupakan bagian dari keliling lingkaran)
f. Tali busur AB, diameter merupakan tali busur
terpanjang pada sebuah lingkaran.
g. Juring ABO (luasan/daerah yang diapit oleh
dua jari-jari dan busur lingkaran, daerah arsir
merah ditambah arsir biru)
h. Tembereng (luasan/daerah yang dibatasi
busur dan tali busurnya, daerah arsir merah)
Phi (𝝅) diperoleh dari pembagian keliling dengan diameter
lingkaran yaitu 3,14
Keliling lingkaran
𝑲 = 𝟐𝝅𝒓 = 𝝅𝒅
Luas lingkaran dari rumus 𝑳 = 𝒑 × 𝒍
𝑳 = 𝝅𝒓 × 𝒓
𝑳 = 𝝅𝒓𝟐
Perhatikan gambar berikut.

a. Tentukan kelilingnya!
b. Tentukan Luasnya!
Perhatikan gambar di samping.
a. Diketahui diameter roda sepeda Tatang
adalah 70 cm. Jika roda sepeda Tatang
berputar sebanyak 120 kali, berapa jarak
yang ditempuh sepeda Tatang?
b. Diketahui diameter roda sepeda Tatang
adalah 70 cm. Jika ia menempuh jarak 3,3
km, berapa kali roda sepeda Tatang
berputar?
THANKS FOR
YOUR
ATTENTION
Fakultas Tarbiyah
Prodi PGMI
INSTITUT PESANTREN MATHALIUL FALAH

Anda mungkin juga menyukai