KOMPETENSI DASAR

3.10 : Menganalisis hubungan antar sudut sebagai akibat dari dua garis sejajar yang
dipotong oleh garis transversal
4.10 : Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan hubungan antar sudut sebagai
akibat dari dua garis sejajar yang dipotong oleh garis transversal

GARIS DAN SUDUT

A.GARIS
Titik hanya mempunyai posisi, tidak memiliki panjang lebar dan tinggi. Sebuah titik
diberi nama dengan huruf kapital, contoh B.
.
B
Garis merupakan kumpulan titik-titik.
1. Garis Horizontal & Garis Vertikal
Garis horizontal adalah garis dengan posisi mendatar terhadap
permukaan bumi. Garis horizontal pada koordinat kartesius digambarkan
dengan garis yang sejajar atau berimpit dengan sumbu x (absis).
Garis vertikal adalah garis dengan posisi tegak lurus terhadap permukaan
bumi. Garis vertikal pada koordinat kartesius digambarkan dengan garis
yang sejajar atau berimpit dengan sumbu y (ordinat).

Garis Horizontal Garis Vertikal

2. Kedudukan Dua Garis

`
B.Sudut
1. Pengertian
Sudut merupakan suatu daerah yang dibentuk dari dua buah sinar garis yang titik
pangkalnya bertemu. Sudut dinotasikan dengan “ ”. Sudut dinyatakan dalam
satuan derajat (o), contoh 20o.

2. Jenis Sudut
● Sudut lancip, yaitu sudut yang besarnya lebih dari 0o, namun kurang dari 90o
● Sudut siku-siku, yaitu sudut yang besarnya 90o
● Sudut tumpul, yaitu sudut yang besarnya lebih dari 90o, namun kurang dari
180o
● Sudut lurus, yaitu sudut yang besarnya 180o
● Sudut refleks, yaitu sudut yang besarnya lebih dari 180o, namun kurang dari
360o
● Sudut lurus, yaitu sudut yang besarnya 360o

3. Hubungan Antar Sudut

● Sudut Berpenyiku dan Sudut Berpelurus
Sudut-sudut berpenyiku adalah sudut-sudut yang jika digabungkan akan
membentuk sudut siku-siku atau 90°. Sudut-sudut berpelurus adalah sudut-sudut
yang jika digabungkan akan membentuk sudut lurus atau 180°.

`
 Gambar 1 merupakan bentuk dari sudut berpenyiku dan gambar 2 merupakan
bentuk dari sudut berpelurus.

● Pasangan Sudut yang Saling Betolak Belakang

Jika dua garis berpotongan maka dua sudut yang letaknya saling membelakangi
disebut dua sudut yang bertolak belakang. Dua sudut yang saling bertolak
belakang adalah sama besar.

4. Hubungan Antar Garis dan Sudut

● Sudut Sehadap (sama besar)

● Sudut Dalam Berseberangan (sama besar)
`
 ● Sudut Luar Berseberangan (sama besar)
● Sudut Dalam Sepihak
Sudut dalam sepihak adalah sudut yang berada di bagian dalam pada sisi
yang sama. Bila dijumlahkan sudut tersebut akan membentuk sudut 180°.
● Sudut Luar Sepihak
Sudut luar sepihak adalah sudut yang ada di bagian luar pada sisi yang
sama. Bila dijumlahkan, sudut tersebut akan membentuk sudut 180°.

KOMPETENSI DASAR

3.11 : Mengaitkan rumus keliling dan luas untuk berbagai bangun datar segiempat
(persegi, persegi panjang, belah ketupat, jajar genjang, trapesium, dan
layang-layang) dan segitiga berdasarkan sisi, sudut, dan hubungan antar sisi
dan antar sudut
4.11 : Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan luas dan keliling
bangun datar segiempat (persegi, persegi panjang, belah ketupat, jajar
genjang, trapesium, dan layang-layang) dan segitiga

BANGUN DATAR SEGI EMPAT DAN SEGITIGA

A.Segi Empat
1. Persegi

Rumus Luas: Rumus Keliling:

Sifat-sifat bangun persegi:

● Keempat sisinya sama panjang
● Semua sudutnya merupakan sudut siku-siku
● Kedua diagonalnya sama panjang
● Kedua diagonalnya saling berpotongan membentuk sudut siku-siku
● Kedua sisi yang berhadapan adalah sejajar
● Sisi yang berhadapan sama panjang
● Sudut yang berhadapan sama besar
● Kedua diagonalnya saling membagi dua sama besar
2. Persegi Panjang
`
 Rumus Luas: Rumus Keliling:

atau
Sifat-sifat bangun persegi panjang:
● Semua sudutnya merupakan sudut siku-siku
● Kedua diagonalnya sama panjang
● Kedua sisi yang berhadapan adalah sejajar
● Sisi yang berhadapan sama panjang
● Sudut yang berhadapan sama besar
● Kedua diagonalnya saling membagi dua sama besar
3. Jajar Genjang
Rumus Luas: Rumus Keliling:

Sifat-sifat bangun jajar genjang:

● Kedua pasang sisi yang berhadapan adalah sejajar
● Kedua pasang sisi yang berhadapan sama panjang
● Kedua pasang sudut yang berhadapan sama besar
● Kedua diagonalnya saling membagi dua sama besar

4. Trapesium
Rumus Luas: Rumus Keliling:

Sifat bangun trapesium yaitu bangun datar segi empat

yang setidaknya memiliki satu pasang sisi berhadapan yang sejajar.

5. Layang-layang
R
Rumus Luas: Rumus Keliling:

Sifat-sifat bangun layang-layang:

● Dua pasang sisi yang berdekatan sama panjang
● Sisi yang berhadapan tidak sama panjang
● Sepasang sudut yang berhadapan sama besar

`
 6. Belah Ketupat
Rumus Luas: Rumus Keliling:

Sifat-sifat bangun belah ketupat:

● Semua sisinya sama panjang
● Kedua diagonalnya saling membagi dua bagian sama besar dan siku-siku
● Sudut-sudut yang berhadapan sama besar
● Diagonalnya merupakan sumbu simetri

B.Segitiga
Segitiga adalah sebuah bangun datar yang dibatasi oleh tiga sisi yang setiap
ujungnya saling berkaitan.

Pada segitiga ABC di samping, terlihat bahwa segitiga

tersebut memiliki tiga sisi yaitu sisi AB, sisi BC, dan sisi AC
serta memiliki tinggi t.

Rumus luas segitiga:

Rumus keliling segitiga:

Ciri-ciri segitiga:
`
 ● Memiliki 3 sisi
● Memiliki 3 titik sudut dengan jumlah semua sudutnya adalah 1800
● Sudut terbesar akan berhadapan dengan sisi terpanjang dan sisi terpendek
berhadapan dengan sudut terkecil.

Ada beberapa jenis segitiga, yaitu :

● Dilihat dari sisinya:
a) Segitiga samasisi.
Segitiga samasisi adalah segitiga yang memiliki ketiga sisi sama panjang dan
semua sudutnya 600
b) Segitiga samakaki.
Segitiga samakaki adalah segitiga yang memiliki dua sisi sama panjang.
c) Segitiga sembarang.
Segitiga sembarang adalah segitiga yang setiap sisinya tidak sama panjang.

● Dilihat dari sudutnya:

a) Segitiga siku-siku.
Segitiga siku-siku adalah segitiga yang memiliki salah satu sudutnya 900
b) Segitiga lancip.
Segitiga lancip adalah segitiga yang memiliki ketiga sudutnya lebih dari 00 dan
kurang dari 900
c) Segitiga tumpul
Segitiga tumpul adalah segitiga yang memiliki salah satu sudutnya lebih dari 

Beberapa garis yang biasanya ditemukan dalam segitiga.

a) Garis tinggi
Garis tinggi adalah garis yang ditarik dari suatu titik sudut
segitiga dan tegak lurus sisi didepannya.

b) Garis bagi
Garis bagi adalah garis garis yang ditarik dari suatu titik sudut
segitiga yang membagi dua sama besar sudut tersebut.

c) Garis berat
Garis berat adalah garis yang ditarik dari titik sudut suatu
segitiga yang membagi dua sama panjang sisi didepannya.

d) Garis sumbu
`
 Garis sumbu adalah garis yang ditarik tegak lurus pada suatu sisi yang
membagi dua sama panjang sisi tersebut.

1. Tuliskan contoh penerapan garis berpotongan, garis sejajar, garis berhimpit dan garis
bersilangan yang ada sisekitar antum (minimal 3)!
2. Perhatikan gambar !

Pasangan sudut yang tidak sama besar adalah...

3. Perhatikan gambar di bawah ini:

Besar penyiku ∠SQR adalah...

4. Perhatikan gambar berikut!

Besar pelurus sudut KLN adalah ….

5. Perhatikan gambar berikut!

Tentukan besar ∠A dan ∠B!

`
6. Perhatikan gambar berikut!

Besar ∠BAC adalah...

7.

Besar sudut nomor 1 adalah 95o, dan besar sudut nomor 2 adalah 110o. Besar sudut
nomor 3 adalah...
8. Perhatikan gambar di bawah ini:

Nilai y adalah...
9. Perhatikan gambar berikut. Garis AB berpotongan tegak lurus garis CD dan
berpotongan di titik O. Kemudian garis EF memotong kedua garis tersebut pada titik
O.

`
 Beberapa siswa memberikan pendapat sebagai berikut:
1. Anita: Sudut DOF adalah sudut lancip
2. Budi: Sudut DOB adalah sudut siku-siku
3. Feri: Sudut AOE adalah sudut tumpul
4. Beni: Sudut AOB adalah sudut lurus
5. Fani: Sudut EOC adalah sudut refleks
Menurutmu, pendapat siapakah yang benar? Jelaskan alasanmu!

10 Perhatikan gambar berikut.

.

Lima siswa berpendapat tentang kedudukan garis.

1. Arman: Garis KL dan LM adalah pasangan dua garis sejajar
2. Cahyo: Garis KL dan LQ adalah pasangan dua garis berpotongan
3. Dodi: Garis PK dan MR kedua-duanya merupakan garis horizontal
4. Edi: Garis PQ dan KL kedua-duanya merupakan garis vertikal
5. Gunawan: Garis PQ dan SR adalah pasangan dua garis tegak lurus
Menurut kalian, pendapat siapa yang benar? Jelaskan alasanmu!
11. Perhatikan gambar di bawah ini!

`
 Keliling bangun tersebut adalah…
12. Panjang salah satu diagonal belah ketupat adalah 24 cm. Jika luas belah
ketupat 120cm2, keliling belah ketupat adalah…

13. Perhatikan bangun trapesium ABCF dan layang-layang EFCD.

Jika panjang DE = 2 cm, keliling bangun di atas adalah…

14. Perhatikan gambar!

Luas daerah yang diarsir adalah…

15. Perhatikan bangun berikut!

`
 Keliling bangun di atas adalah ….
16. Perhatikan gambar di bawah!

Keliling bangun ABCDE adalah ….

17. Luas belah ketupat 96 cm2 dan panjang salah satu diagonal adalah 24 cm. Panjang
diagonal lainnya adalah...

18. Perhatikan gambar berikut!

Luas bangun di atas adalah...

19. Perhatikan gambar berikut!

Bidang ABCD adalah persegi panjang dan bidang EFGH adalah persegi. Jika
panjang AB = 12 cm dan luas daerah yang diarsir 32cm2, luas daerah yang tidak
diarsir adalah...

`
20. Kakek mempunyai kebun berbentuk seperti gambar di bawah ini.

Daerah A akan ditanami bayam, daerah B akan ditanami sawi, dan daerah C akan
ditanami kangkung. Hitunglah luas daerah yang ditanami bayam dan kangkung!

21. Pak Rahmat mempunyai sebuah taman yang berbentuk segitiga sama sisi dengan
panjang sisi 25 m. Pak Rahmat berencana memasang lampu di sekeliling taman
tersebut dengan jarak antar tiang lampu adalah 5 m. Banyak tiang lampu yang
dibutuhkan Pak Rahmat adalah...

22. Diketahui segitiga ABC dengan garis tinggi AD seperti gambar berikut,

Jika ∠BAC = 90°, AB = 4 cm, AC = 3 cm, dan BC = 5 cm. Tentukan:

a. Luas segitiga ABC;
b. Panjang AD.
23. Diketahui segitiga KLM merupakan segitiga sama kaki. Sisi KL dan sisi KM sama
panjang yaitu 26 cm. Jika keliling segitiga KLM 83 cm, maka panjang sisi LM
adalah...
24. Sebuah papan reklame berbentuk segitiga, memiliki panjang alas 65 cm dan luasnya
1.625 cm², maka tingginya adalah...
25. Sebuah empang berbentuk segitiga sama sisi dengan panjang sisinya 12 m.
Empang tersebut akan dikelilingi pagar bambu. Untuk 1 m membutuhkan 5 bambu.
Banyaknya bambu yang dibutuhkan adalah...

SUMBER
Sembiring, Suwah dkk. 2016. Matematika untuk Siswa SMP-MTs kelas VIII. Bandung: Yrama
Widya
Fayeldi,Trija. 2019. Pendalaman Siswa Mandiri Matematika 2 untuk Siswa SMP-MTs kelas VIII.
Bogor: Quadra
https://matematikastudycenter.com/
`
`