Anda di halaman 1dari 24

JOB SAFETY ANALYSIS PROCEDURE

DOCUMENT NO. JSA-TDM-CIVIL-AWP-011

JSA RECORD NUMBER 011

PREPARED BY APPROVED BY
COMPANY : PT Tangguh Duta Merlin
1. Renovasi Office Area Lobby - DEPT. CONSTRUCTION
PROJECT :
AWP Plant 1, Bogor DEPT. HSE
PERSON IN CHARGE NAME : Firdaus NAME Ade Irawan M. Athur Fathan Fahira Salsabila Ahmad Rizky
POSITION/ JOB TITLE : SPV SIGNATURE
JOB ACTIVITY : 1. Renovasi Office Area Lobby -
AWP Plant 1, Bogor.
- Pemasangan bata ringan
- Plester dan acian
- Pemasangan plafond, drop
ceiling, shadow line
- Pemasangan lantai granit,
Exhaust fan ceiling plafond
- Smoke detector + instalasi
- Stop kontak
- Saklar

DATE 22 Maret 2021 22 Maret 2021 22 Maret 2021 22 Maret 2021


ATTENTION: Sebelum memulai setiap tahapan kerja HARUS dilakukan Safety Meeting terlebih dahulu.
Risk
Sequence of Basic Job Steps Hazard Identification Consequence Ranking/Tingkat Recommended Action Result of Risk
NO Bahaya
Tahapan pekerjaan Identifikasi Bahaya Akibat/Dampak Tindakan/Upaya Pengendalian
PR SV RR PR’ SV’ RR’

1 Tool Box Meeting 1. Miskomunikasi 1.Pekerjaan 3 2 M  Pastikan pekerja mengetahui 2 1 L


2.Kecelakaan kerja Type : A, B, mengulang potensi bahaya yang ada dalam
C, D, E dan F (stress kerja) pekerjaan dan mengetahui
3. Pandemi Covid 19 2. Terluka ringan, langkah pekerjaan (Safety
sedang, berat, Briefing)
1
JOB SAFETY ANALYSIS PROCEDURE

DOCUMENT NO. JSA-TDM-CIVIL-AWP-011

JSA RECORD NUMBER 011

luka bakar, hilang  Pekerja sudah diberikan


anggota tubuh induksi/safety induction
3. Sakit / daya  Memastikan Metode, PTW dan
tahan tubuh JSA tersedia di area kerja dan
menurun disosialisasikan
 Pemeriksaan kesehatan secara
objektif dan subjektif
 Melakukan pengukuran suhu
sebelum memasuki area
 Memastikan pekerja paham
protokol Covid-19 di area kerja
(menggunakan masker 3 lapis
atau masker medis atau masker
N95, menjaga jarak minimal 1
meter dan mencuci tangan )
 Memastikan kegiatan ini sudah
mendapatkan izin dari dept
terkait
 APD Wajib :
 Helm, Rompi, Safety shoes,
Safety boots atau boots biasa
(karet), masker.
2 Persiapan man power, alat 1.Tersandung Anggota tubuh 2 3 M  Perhatikan saat melangkah atau 1 3 L
kerja dan kelengkapan 2.Terpeleset/ terjatuh terluka/tergores, bekerja.
dokumen Memar  Bersihkan material yang
berserakan / terapkan 5 R
 Pastikan akses jalan tidak licin
 Memasang safety sign
 APD Wajib :
 Helm, Rompi, Safety shoes,
Safety boots atau boots biasa

2
JOB SAFETY ANALYSIS PROCEDURE

DOCUMENT NO. JSA-TDM-CIVIL-AWP-011

JSA RECORD NUMBER 011

(karet), masker.
3 Pembersihan area kerja 1. Terpeleset / terjatuh  Cidera otot, 2 3 M  Perhatikan langkah pada saat 1 3 L
2. Terkena debu terkilir, lebam, bekerja, pastikan tidak ada
luka ringan, material atau peralatan yang
sedang atau berat berserakan yang memungkinkan
 Iritasi mata pekerja tersandung
 Pastikan komunikasi dua arah
berlangsung selama proses
 Terapkan 5 R diarea kerja
Pekerjaan
 APD Wajib :
 Helm, Rompi, Safety shoes,
Safety boots atau boots biasa
(karet), masker.
4 Marking Area 1. Terpeleset / terjatuh  Cidera otot, 2 2 L  Perhatikan langkah pada saat 1 2 L
2. Posisi/desain kerja yang tidak terkilir, lebam, bekerja, pastikan tidak ada
sesuai (ergonomi/biomekanik) luka ringan, material atau peralatan yang
sedang atau berat berserakan yang memungkinkan
 Low back pain pekerja tersandung
 Memberikan arahan/sosialisasi
tentang ergonomi,
 Menyediakan Air minum yang
cukup,
 Memberikan waktu istirahat
tambahan 15-30 menit,
 Melakukan
stretching/peregangan sebelum
bekerja atau tiap 10/15 menit
sekali,
 Rotasi pekerja secara berkala
terkait jadwal dan jenis

3
JOB SAFETY ANALYSIS PROCEDURE

DOCUMENT NO. JSA-TDM-CIVIL-AWP-011

JSA RECORD NUMBER 011

pekerjaan

 APD Wajib :
 Helm, Rompi, Safety shoes,
Safety boots atau boots biasa
(karet), masker.

5 1. Pemasangan bata ringan : 1. Tersandung/terjatuh  luka ringan, 2 3 M  Pastikan pencahayaan area kerja 1 3 L
- Lansir material (bata 2. Tertimpa/tertusuk material sedang atau memadai dan tidak ada material
ringan, meteran, sendok 3. Tertabrak/menabrak berat yang berserakan diarea akses
semen/roskam, palu karet,  Luka memar jalan pekerja (penerapan 5R)
waterpass, ember plastik,  Pastikan komunikasi dua arah
alat lot, benang, gergaji) antar pekerja berlangsung selama
proses pekerjaan
 Perhatikan titik tajam dan titik
jepit material yang diangkat dan
dipindahkan.
 Pastikan material dan peralatan
saat diangkat/dipindahkan tidak
menghalangi penglihatan.
 APD Wajib :
 Helm, Rompi, Safety shoes,
Safety boots atau boots biasa
(karet), masker. Sarung tangan

4. Posisi/desain kerja yang tidak  Cidera otot, 2 2 L  Memberikan arahan/sosialisasi 1 2 L


sesuai (ergonomi/biomekanik) terkilir, lebam, tentang ergonomi,
5. Dehidrasi berat luka ringan,  Menyediakan Air minum yang
sedang atau berat cukup,
 Low back pain  Memberikan waktu istirahat
 Syok tambahan 15-30 menit,

4
JOB SAFETY ANALYSIS PROCEDURE

DOCUMENT NO. JSA-TDM-CIVIL-AWP-011

JSA RECORD NUMBER 011

hypovolemik  Melakukan
stretching/peregangan sebelum
bekerja atau tiap 10/15 menit
sekali,
 Rotasi pekerja secara berkala
terkait jadwal dan jenis
pekerjaan
 Proses pemotongan dilakukan di
area teduh
 APD Wajib :
 Helm, Rompi, Safety shoes,
Safety boots atau boots biasa
(karet), masker.

- Rendam bata ringan pada 6. Terkena cipratan semen/semen  Iritasi kulit dan 2 3 M  Perhatikan dan hindari percikan 1 3 L
adukan semen 7. tersandung mata material adukan semen pada saat
- Pemasangan bata ringan merendam bata
 Pastikan komunikasi dua arah
antar pekerja berlangsung selama
proses pekerjaan
 Sediakan kotak P3K.
 Bilas atau cuci kaki atau anggota
tubuh yang terkena material
semen dengan air mengalir
(hindari mengucek, apabila
mengalami iritasi mata)
 Pemasangan barricade dan safety
sign di area kerja
 APD Wajib :
 Helm, Rompi, Safety shoes,

5
JOB SAFETY ANALYSIS PROCEDURE

DOCUMENT NO. JSA-TDM-CIVIL-AWP-011

JSA RECORD NUMBER 011

Safety boots atau boots biasa


(karet), masker.
 APD Tambahan : Sarung
tangan latex dan kacamata
keselamatan (apabila
diperlukan)
7. Terkena debu material semen  Iritasi mata 2 4 M  Pastikan ventilasi ruangan / 1 4 L
 Batuk / ISPA sirkulasi udara baik
 Pengawas lapangan/safety man
berada di area kerja selama
proses pekerjaan berlangsung
 Gunakan blower apabila
diperlukan
 APD :
Helm, Rompi, Safety shoes,
Safety boots atau boots biasa
(karet), masker

8. Terjatuh dari tangga  Cidera otot. 2 4 M  Pastikan tangga yang digunakan 1 4 L


Luka lebam dalam kondisi layak pakai dan
 Patah tulang terkunci pada saat digunakan
 Pekerja dalam kondisi sehat dan
tidak memiliki riwayat
Hypertensi
 Terdapat pengawas lapangan atau
safety man di area kerja,
 Pastikan komunikasi dua arah
antar pekerja berlangsung selama
proses pekerjaan
 Pemasangan safety sign dan
pemasangan barricade diarea

6
JOB SAFETY ANALYSIS PROCEDURE

DOCUMENT NO. JSA-TDM-CIVIL-AWP-011

JSA RECORD NUMBER 011

kerja
 APD Wajib :
 Helm, Rompi, Safety shoes,
Safety boots atau boots biasa
(karet), masker

2. Plester dan acian 1. Tersandung/terjatuh/tertimpa  luka ringan, 2 3 M  Pastikan pencahayaan area kerja 1 3 L
- Lansir material dan 3. Tertabrak/menabrak sedang atau memadai dan tidak ada material
peralatan (Semen, pasir, berat yang berserakan diarea akses
air, benang, roskam, jidar,  Luka memar jalan pekerja (penerapan 5R)
meteran, ember, cetok)  Pastikan komunikasi dua arah
antar pekerja berlangsung selama
proses pekerjaan
 Perhatikan dan hindari titik tajam
dan titik jepit material yang
diangkat dan dipindahkan.
 Pastikan material dan peralatan
saat diangkat/dipindahkan tidak
menghalangi penglihatan.
 APD Wajib :
 Helm, Rompi, Safety shoes,
Safety boots atau boots biasa
(karet), masker. Sarung tangan

7
JOB SAFETY ANALYSIS PROCEDURE

DOCUMENT NO. JSA-TDM-CIVIL-AWP-011

JSA RECORD NUMBER 011

4. Salah pengangkatan  Cidera otot, 2 2 L  Memberikan arahan/sosialisasi 1 2 L


(ergonomi/biomekanik) terkilir, lebam, tentang pengangkatan manual
5. Dehidrasi berat luka ringan, (manual handling)
sedang atau berat  Menyediakan Air minum yang
 Low back pain cukup,
 Syok  Memberikan waktu istirahat
hypovolemik tambahan 15-30 menit,
 Melakukan
stretching/peregangan sebelum
bekerja atau tiap 10/15 menit
sekali,
 Beban angkat tidak melebihi
beban angkat maksimal (20 kg),
 Komunikasi dua arah antar
pekerja berjalan
 APD Wajib :
 Helm, Rompi, Safety shoes,
Safety boots atau boots biasa
(karet), masker.

- Membuat kepalan 1. Terkena cipratan semen/semen  Iritasi kulit dan 2 3 M  Perhatikan dan hindari percikan 1 3 L
plesteran 2. Terkena debu material semen mata material adukan semen
- Membuat adukan plesteran  Pastikan posisi aman dari sumber
- Proses penyemprotan bahaya (jaga jarak)
 Pastikan komunikasi dua arah
antar pekerja berlangsung selama
proses pekerjaan
 Sediakan kotak P3K.
 Bilas atau cuci kaki atau anggota
tubuh yang terkena material
semen dengan air mengalir

8
JOB SAFETY ANALYSIS PROCEDURE

DOCUMENT NO. JSA-TDM-CIVIL-AWP-011

JSA RECORD NUMBER 011

(hindari mengucek, apabila


mengalami iritasi mata)
 APD Wajib :
 Helm, Rompi, Safety shoes,
Safety boots atau boots biasa
(karet), masker.

- Perataaan dengan jidar 3. Terpeleset  Cidera otot, 2 2 L  Perhatikan langkah pada saat 1 2 L
alumunium 4. Posisi/desain kerja yang tidak terkilir, lebam, bekerja, pastikan tidak ada
sesuai dan berulang luka ringan, material atau peralatan yang
(ergonomi/biomekanik) sedang atau berat berserakan yang memungkinkan
 Low back pain pekerja tersandung
 Memberikan arahan/sosialisasi
tentang ergonomi,
 Menyediakan Air minum yang
cukup,
 Memberikan waktu istirahat
tambahan 15-30 menit,
 Melakukan
stretching/peregangan sebelum
bekerja atau tiap 10/15 menit
sekali,
 Rotasi pekerja secara berkala
terkait jadwal dan jenis
pekerjaan
 APD Wajib :
 Helm, Rompi, Safety shoes,
Safety boots atau boots biasa
(karet), masker.

9
JOB SAFETY ANALYSIS PROCEDURE

DOCUMENT NO. JSA-TDM-CIVIL-AWP-011

JSA RECORD NUMBER 011

- Curing/ perawatan 5. Terpeleset / terjatuh /  Cidera otot, 2 2 L  Perhatikan langkah pada saat 1 2 L
plesteran tersandung terkilir, lebam, bekerja, pastikan tidak ada
luka ringan, material atau peralatan yang
sedang atau berat berserakan yang memungkinkan
pekerja tersandung/terjatuh
 Pastikan komunikasi dua arah
antar pekerja berlangsung selama
proses pekerjaan
 APD Wajib :
 Helm, Rompi, Safety shoes,
Safety boots atau boots biasa
(karet), masker.

- Pekerjaan acian 6. Terkena debu material semen  Iritasi mata 2 4 M  Pastikan ventilasi ruangan / 1 4 L
- Penggosokan permukaan  Batuk / ISPA sirkulasi udara baik
acian  Pengawas lapangan/safety man
berada di area kerja selama
proses pekerjaan berlangsung
 APD :
Helm, Rompi, Safety shoes,
Safety boots atau boots biasa
(karet), masker, kacamata
keselamatan (apabila diperlukan)
3.Pemasangan plafond, drop 1. Tertimpa material  luka ringan, 2 3 M  Pastikan area pengukuran dalam 1 3 L
ceiling, shadow line : 2.Tertabrak/menabrak/ sedang atau keadaan aman (tidak ada material
- Leveling dengan tersandung berat yang berpotensi dan terjatuh)
menggunakan theodolite  Luka memar  Perhatikan langkah saat bekerja
dan waterpass  Komunikasi dua arah antar
pekerja berjalan
 Hindari titik jepit dan titik tajam
 APD Wajib :
10
JOB SAFETY ANALYSIS PROCEDURE

DOCUMENT NO. JSA-TDM-CIVIL-AWP-011

JSA RECORD NUMBER 011

 Helm, Rompi, Safety shoes,


Safety boots atau boots biasa
(karet), masker, sarung tangan
- Pemasangan rangka 3. Tertimpa material, tersandung  luka ringan, 2 3 M  Pastikan tidak ada pekerja di 1 3 L
Hollow, pemasangan 4. Terjepit, tersayat, tergores sedang atau bawah area material jatuh /drop
sekrup, pemasangan material tajam berat zone.
gypsum 5. Kebisingan  Luka memar  Hindari titik jepit dan titik tajam
(Pemotongan/penggerindaa  Gangguan material dan peralatan berputar
n/Pengeboran) pendengaran (gerinda tangan, gergaji besi dan
sementara bor)
 Operator berpengalaman dan
terbiasa menggunakan peralatan
listrik
 Pastikan komunikasi dua arah
antar pekerja berlangsung selama
proses pekerjaan
 Matikan peralatan listrik apabila
tidak digunakan
 Barricade area kerja dengan
menggunakan stick cone dan
safety line
 Rotasi / berikan waktu istirahat
tambahan untuk mengurangi
paparan kebisingan
 APD Wajib :
 Helm, Rompi, Safety shoes,
Safety boots atau boots biasa
(karet), masker, kacamata, ear
plug, sarung tangan

5. Percikan bunga api  Iritasi mata dan 2 4 M  Pengisian form ceklist pekerja 1 4 L

11
JOB SAFETY ANALYSIS PROCEDURE

DOCUMENT NO. JSA-TDM-CIVIL-AWP-011

JSA RECORD NUMBER 011

6. Debu silika kulit, luka bakar panas (pastikan tidak ada


 Peledakan/ material atau bahan mudah
kebakaran (luka terbakar di sekitar area
bakar ringan, pekerjaan)
sedang, berat)  Inspeksi peralatan
kerja(Pemberian stiker/tagging
bagi peralatan layak/tidak layak)
 Pemasangan sign / rambu –
rambu K3 di area pekerjaan
 Berikan waktu istirahat tambahan
untuk mengurangi paparan
kebisingan dan debu
 APAR dan Fire blanket/karung
goni tersedia dan siap digunakan
 Pengawas lapangan/safety
man/fire watcher berada di area
kerja selama proses pekerjaan
berlangsung
 APD :
Helm, rompi, sepatu
keselamatan, masker, sarung
tangan las, faceshiled/kacamata,
apron
7. Terjatuh dari  Luka 2 5 M  Pastikan scaffolding layak pakai 1 5 L
scaffolding/tangga (ketinggian) memar/lebam, (sudah diberikan tagging hijau /
patah tulang. aman)
 Pastikan hook pada full body
harness di cantolkan dengan
benar
 Pastikan pekerja sudah
mendapatkan training bekerja di

12
JOB SAFETY ANALYSIS PROCEDURE

DOCUMENT NO. JSA-TDM-CIVIL-AWP-011

JSA RECORD NUMBER 011

ketinggian (internal/external)
 Pastikan komunikasi dua arah
berlangsung selama proses
pekerjaan
 APD :
Helm, Rompi, Safety shoes,
Safety boots atau boots biasa
(karet), masker. Full body
harness
4. Drop Ceiling : 1. Tertimpa material,  luka ringan, 2 3 M  Hindari titik jepit dan titik tajam 1 3 L
- Menentuan letak drop 2. Terjepit, tergores material dan sedang atau material / peralatan kerja serta
ceilling dan level tinggi peralatan tajam berat titik jatuh (drop zone)
- Membuat dan memasang  Luka memar  Matikan peralatan kerja listrik
rangka grid dengan besi apabila tidak digunakan
hollow dan sekrup  Pastikan komunikasi dua arah
- Membuat rangka drop antar pekerja berlangsung selama
ceiling (rangka grid) proses pekerjaan
- Buat rangka drop ceilling  Pemasangan safety sign
berupa rangka grid  Sediakan kotak P3K di area kerja
- Pemasangan rod atau  APD Wajib :
kawat penggantung,  Helm, Rompi, Safety shoes,
Safety boots atau boots biasa
(karet), masker.

3. Terjatuh dari  Luka 2 5 M  Pastikan tangga / scaffolding 1 5 L


scaffolding/tangga (ketinggian) memar/lebam, layak pakai (sudah diberikan
patah tulang. tagging hijau / aman)
 Pastikan hook pada full body
harness dicantolkan dengan benar
 Pastikan pekerja sudah
mendapatkan training bekerja di

13
JOB SAFETY ANALYSIS PROCEDURE

DOCUMENT NO. JSA-TDM-CIVIL-AWP-011

JSA RECORD NUMBER 011

ketinggian (internal/external)
 Pastikan komunikasi dua arah
berlangsung selama proses
pekerjaan
 APD :
Helm, Rompi, Safety shoes,
Safety boots atau boots biasa
(karet), masker. Full body
harness
- Instalasi listrik 1. Kesetrum  Luka bakar 2 5 M  Sosialisasi bahaya listrik pada 1 5 L
(ringan, saat safety briefing.
sedang, berat),  Pastikan semua arus
iritasi listrik/sumber listrik dalam
keadaan mati (off) pada saat
installasi kelistrikan
 Pasang barricade atau rambu-
rambu keselamatan (safety sign,
safety line dan safety cone) di
area kerja,
 Pastikan pekerja berkompeten
atau ahli dibidangnya serta
berpengalaman,
 Pastikan komunikasi dua arah
berjalan antar pekerja,
 Pekerjaan diawasi oleh pengawas
yang berwenang/ ME owner
(apabila diperlukan),
 Pengawasan/safety man berada di
area kerja selama proses
pekerjaan berlangsung,
 APD :

14
JOB SAFETY ANALYSIS PROCEDURE

DOCUMENT NO. JSA-TDM-CIVIL-AWP-011

JSA RECORD NUMBER 011

Helm, Rompi, Safety shoes,


Safety boots atau boots biasa
(karet), masker. Full body
harness (untuk pekerjaan
diketinggian)
- Pemasangan : 1. Terjatuh dari  Luka 2 5 M  Pastikan tangga / scaffolding 1 5 L
- Gypsum scaffolding/tangga (ketinggian) memar/lebam, layak pakai (sudah diberikan
- Plafond 2. Tersandung, terpentuk, patah tulang. tagging hijau / aman)
- Exhaust fan ceiling tertimpa material  Pastikan hook pada full body
plafond harness dicantolkan dengan benar
 Pastikan pekerja sudah
mendapatkan training bekerja di
ketinggian (internal/external)
 Pastikan komunikasi dua arah
berlangsung selama proses
pekerjaan
 Pemasangan safety sign diarea
kerja
 Pastikan tidak aa material atau
peralatan yang berserakan di area
kerja (penerpan 5R)
 APD :
Helm, Rompi, Safety shoes,
Safety boots atau boots biasa
(karet), masker. Full body
harness
5. Pemasangan lantai granit : 1. Tertimpa / terjepit material  luka ringan, 2 3 M  Hindari titik jepit dan titik tajam 1 3 L
- Pembersihan dari (granit), sedang atau material / peralatan kerja
kotoran/debu 2. Tersandung berat  Pastikan komunikasi dua arah
- Membuat adukan dan 3. Terhirup debu/kotoran/semen  Luka memar antar pekerja berlangsung selama
rendam keramik  ISPA/gangguan proses pekerjaan
- Pemasangan benang
15
JOB SAFETY ANALYSIS PROCEDURE

DOCUMENT NO. JSA-TDM-CIVIL-AWP-011

JSA RECORD NUMBER 011

- Tebar adukan semen pernafasan,  Perhatikan arah angina saat


iritasi mata dan melakukan cleaning (pastikan
kulit posisi tidak berlawanan dengan
arah angin)
 Pastikan ventilasi udara memadai
 Pemasangan safety sign diarea
kerja
 Sediakan kotak P3K di area kerja
 APD Wajib :
 Helm, Rompi, Safety shoes,
Safety boots atau boots biasa
(karet), masker.

- Pemasangan dan 4. Terjepit, tersayat, tergores  luka ringan, 2 4 M  Hindari titik jepit dan titik tajam 1 4 L
pemotongan keramik material tajam (gerinda tangan) sedang atau material dan peralatan berputar
berat, jari (gerinda tangan)
terpotong  Pastikan peralatan kerja listrik
 Luka memar sudah di inspeksi dan layak
pakai.
 Operator berpengalaman dan
terbiasa menggunakan peralatan
listrik
 Pastikan komunikasi dua arah
antar pekerja berlangsung selama
proses pekerjaan
 Matikan peralatan listrik apabila
tidak digunakan
 Barricade area kerja dengan
menggunakan stick cone dan
safety line
 APD Wajib :

16
JOB SAFETY ANALYSIS PROCEDURE

DOCUMENT NO. JSA-TDM-CIVIL-AWP-011

JSA RECORD NUMBER 011

 Helm, Rompi, Safety shoes,


Safety boots atau boots biasa
(karet), masker. Kacamata, ear
plug, sarung tangan

- 5. Kebisingan  Gangguan 2 4 M  Berikan waktu istirahat tambahan 1 4 L


6. Debu silika pendengaran untuk mengurangi paparan
sementara kebisingan dan debu
 Iritasi mata dan  Siram dengan air pada sumber
kulit, gangguan debu silica saat pemotongan
pernafasan/ISP keramik untuk mengurangi debu
A  Pemasangan sign / rambu –
rambu K3 di area pekerjaan
 Pengawas lapangan/safety man
berada di area kerja selama
proses pekerjaan berlangsung
 APD :
Helm, rompi, sepatu
keselamatan, masker, sarung
tangan las, faceshiled/kacamata,
apron, ear plug

6. Instalasi smoke detector : 1. Terjepit, tergores, terpentuk,  luka ringan, 2 5 M  Hindari titik jepit dan titik tajam 1 5 L
- Pengukuran jalur kabel tertimpa material sedang atau material / peralatan kerja serta
17
JOB SAFETY ANALYSIS PROCEDURE

DOCUMENT NO. JSA-TDM-CIVIL-AWP-011

JSA RECORD NUMBER 011

- Penarikan / pemotongan 2. Terjatuh dari tangga atau berat titik jatuh (drop zone)
kabel scaffolding  Luka  Pastikan tangga / scaffolding
- Memasukan kabel dan memar/patah layak pakai (sudah diberikan
pemasangan pipa tulang/kematian tagging hijau / aman)
pelindung  Pastikan hook pada full body
harness dicantolkan dengan benar
 Pastikan pekerja sudah
mendapatkan training bekerja di
ketinggian (internal/external)
 Pastikan komunikasi dua arah
berlangsung selama proses
pekerjaa
 Pemasangan safety sign
 APD :
Helm, Rompi, Safety shoes,
Safety boots atau boots biasa
(karet), masker. Full body
harness
3. Salah pengangkatan  Cidera otot, 2 2 L  Memberikan arahan/sosialisasi 1 2 L
(ergonomi/biomekanik) terkilir, lebam, tentang pengangkatan manual
4. Dehidrasi berat luka ringan, (manual handling)
sedang atau berat  Menyediakan Air minum yang
 Low back pain cukup,
 Syok  Memberikan waktu istirahat
hypovolemik tambahan 15-30 menit,
 Melakukan
stretching/peregangan sebelum
bekerja atau tiap 10/15 menit
sekali,
 Beban angkat tidak melebihi
beban angkat maksimal (20 kg),

18
JOB SAFETY ANALYSIS PROCEDURE

DOCUMENT NO. JSA-TDM-CIVIL-AWP-011

JSA RECORD NUMBER 011

 APD Wajib :
 Helm, Rompi, Safety shoes,
Safety boots atau boots biasa
(karet), masker.

7. Instal smoke detector : 1. Terjatuh dari  Luka 2 5 M  Pastikan tangga / scaffolding 1 5 L


- Penandaan lokasi smoke scaffolding/tangga (ketinggian) memar/lebam, layak pakai (sudah diberikan
detector patah tagging hijau / aman)
- Pemasangan landasan tulang/kematian  Pastikan hook pada full body
smoke detector harness dicantolkan dengan benar
 Pastikan pekerja sudah
mendapatkan training bekerja di
ketinggian (internal/external)
 Pastikan komunikasi dua arah
berlangsung selama proses
pekerjaan
 APD :
Helm, Rompi, Safety shoes,
Safety boots atau boots biasa
(karet), masker. Full body
harness

19
JOB SAFETY ANALYSIS PROCEDURE

DOCUMENT NO. JSA-TDM-CIVIL-AWP-011

JSA RECORD NUMBER 011

- Penyambungan jalur 2. Kesetrum dan terjatuh dari  Luka bakar 2 4 M  Sosialisasi bahaya listrik pada 1 4 L
kabel dan pemasangan ketinggian (ringan, saat safety briefing.
smoke detector sedang, berat),  Pastikan semua arus
iritasi listrik/sumber listrik dalam
keadaan mati (off) pada saat
installasi kelistrikan
 Pasang barricade atau rambu-
rambu keselamatan (safety sign,
safety line dan safety cone) di
area kerja,
 Pastikan pekerja berkompeten
atau ahli dibidangnya serta
berpengalaman,
 Pastikan komunikasi dua arah
berjalan antar pekerja,
 Pekerjaan diawasi oleh pengawas
yang berwenang/ ME owner
(apabila diperlukan),
 Pengawasan/safety man berada di
area kerja selama proses
pekerjaan berlangsung,
 Pastikan hook pada full body
harness dicantolkan dengan benar
 APD :
Helm, Rompi, Safety shoes,
Safety boots atau boots biasa
(karet), masker. Full body
harness (untuk pekerjaan
diketinggian)

8. Instalasi saklar dan stop 1. Tergores, tertusuk  Terluka (luka 2 4 M  Operator terbiasa menggunakan 1 4 L
20
JOB SAFETY ANALYSIS PROCEDURE

DOCUMENT NO. JSA-TDM-CIVIL-AWP-011

JSA RECORD NUMBER 011

kontak dinding : 2. Terkena percikan material dan ringan, sedang, peralatan


- Pembobokan dinding debu berat)  Inspeksi peralataan kerja sebelum
3. Kebisingan dan getaran Iritasi mata digunakan (pastikan peralatan
Batuk / ISPA layak pakai)
Gangguan  Berikan waktu istirahat tambahan
pendengaran untuk mengurangi paparan
sementara kebisingan, getaran dan debu
 Kesemutan/  Hindari percikan material saat
kram pada otot melakukan pengeboran (Jaga
jarak aman)
 Rotasi pekerja secara berkala
 Pengawas lapangan/safety man
berada di area kerja selama
proses pekerjaan berlangsung
 APD :
Helm, rompi, sepatu
keselamatan, masker, sarung
tangan las, faceshield/kacamata
keselamatan, ear plug
- Penyambungan kabel dan 4. Kesetrum  Luka bakar 2 5 M  Sosialisasi bahaya listrik pada 1 5 L
sumber listrik (ringan, saat safety briefing.
- Pemasangan pipa dan sedang, berat),  Pastikan semua arus
tedus iritasi listrik/sumber listrik dalam
- Pemasangan saklar dan keadaan mati (off) pada saat
stop kontak installasi kelistrikan
- Penambalan lubang  Pasang barricade atau rambu-
dinding rambu keselamatan (safety sign,
safety line dan safety cone) di
area kerja,
 Pastikan pekerja berkompeten
atau ahli dibidangnya serta

21
JOB SAFETY ANALYSIS PROCEDURE

DOCUMENT NO. JSA-TDM-CIVIL-AWP-011

JSA RECORD NUMBER 011

berpengalaman,
 Pastikan komunikasi dua arah
berjalan antar pekerja,
 Pekerjaan diawasi oleh pengawas
yang berwenang/ ME owner
(apabila diperlukan),
 Pengawasan/safety man berada di
area kerja selama proses
pekerjaan berlangsung,
 APD :
Helm, Rompi, Safety shoes,
Safety boots atau boots biasa
(karet), masker
- Pengetesan /commisioning 5. Miskomunikasi /kesalahaan  Pekerjaan 2 4 M  Pastikan semua pekerja 1 4 L
dalam koordinasi pemasangan mengulang mengikuti Safety briefing untuk
kabel power, Hasil pekerjaan (Stress kerja) menghindari miskomunikasi,
tidak sesuai dengan meote  Periksa kembali setelah
pekerjaan pemasangan kabel power selesai
 Pastikan tidak ada
kerusakan/kesalahan pemasangan
kabel power/saklar/stop kontak
(apabila ada kerusakan atau
kesalahan dalam pemasangan
segera laporkan dan lakukan
perbaikan),
 Pekerja disesuaikan dengan
keahlianya,
 Pastian pekerja didampingi oleh
pekerja yang berkompeten atau
ahli dibidangnya (ME)
 APD :

22
JOB SAFETY ANALYSIS PROCEDURE

DOCUMENT NO. JSA-TDM-CIVIL-AWP-011

JSA RECORD NUMBER 011

 Helm, Rompi, Safety shoes,


Safety boots atau boots biasa
(karet), masker

6 Membersihkan area kerja 1. Terjatuh, tersandung, Anggota tubuh 2 2 L  Perhatikan saat melangkah atau 1 1 L
(Housekeeping) tertimpa/terjepit material terluka (ringan, bekerja.
3. Tertusuk material tajam sedang dan berat),  Bersihkan material yang
lebamP berserakan / terapkan 5 R di area
kerja
 Perhatikan dan hindari titik jepit
dan titik tajam material yang
diangkat atau dipindahkan
 Pastikan komunikasi dua arah
antar pekerja berlangsung selama
proses pekerjaan
 APD Wajib :
 Helm, Rompi, Safety shoes,
Safety boots atau boots biasa,
masker

Risk Rangking (RR) Recommended Action


Severity / consequence
Probability (PR) x = Tingkat Risiko TindakanPengendalian
Keparahan
Score Level Tingkat pengendalian Hierarchy of Control
Frequent = 5 (Selalu Catastrophic = 5 (Kematian) 19-25 Extreme high E= 1+2+3+4+5 1= Eleminasi
terjadi)
Probable = 4 (Sering Major = 4 (Hilang hari kerja, cacat) 13-18 High H= 3+4+5 2= Substitusi
terjadi)
Occasional = 3 Moderate / serious = 3 (Perawatan medis) 6-12 Medium M= 4+5 3= Engineering
(Kadang-kadang terjadi)

23
JOB SAFETY ANALYSIS PROCEDURE

DOCUMENT NO. JSA-TDM-CIVIL-AWP-011

JSA RECORD NUMBER 011

Unlikely = 2 (Mungkin Minor = 2 (P3K) 1-5 low L=5 4= Administrasi


dapat terjadi)
Improbable = 1 (Sangat Negligible = 1 (Tidak memerlukan P3K/tidak 5= APD
jarang terjadi) ada kerugian)

24

Anda mungkin juga menyukai