Dosen :
Letkol Laut (K) Dr. Arif Rahman, drg., SH., MH., MM.,
Mtr.Hanla, Sp.Pros., CIQnR., CIQaR
Oleh:
BANDUNG
2023
PROGRAM PASCASARJANA
MAGISTER MANAJEMEN
UNIVERSITAS ARS
Petunjuk Ujian
a. Ujian bersifat open book
b. Kerjakan soal yang dianggap mudah lebih dahulu
c. Mahasiswa dilarang bekerjasama, menyontek dan mengganggu
jalannya ujian
d. Jawaban soal dalam bentuk essay dikirimkan ke email
ar604299@gmail.com atau WA
SOAL UJIAN
1. Jelaskan strategi epidemiologi RS pada tantangan dan perannya!
Jawaban :
Strategi epidemiologi adalah suatu pola pendekatan, berupa suatu rangkaian
kegiatan tertentu, yang akan diterapkan dalam mengkaji masalah-masalah
kesehatan sedemikian rupa, sehingga diperoleh berbagai kejelasan tentang
masalah kesehatan tersebut.
Tantangan Epidemiologi RS
Membuat RS aman:
Mencegah tertular nya pasien dan karyawan
Fokus pertama pada penyakit yang infeksius
Meningkatkan efisiensi RS
1) Identifikasi Topik
2) Need Assessment
3) Priority Setting
4) Penetapan Lingkup, Skala Dan Cara Penilaian
5) Retrieval Of Evidence
6) Pengumpulan Data Primer
7) Analisis Bukti
8) Sintesis Bukti
9) Formulasi Temuan Dan Rekomendasi
10) Disseminasi Dan Implementasi
11) Monitoring And Feed Back
a. Hitunglah:
Incidence Rate Campak tahun 2022
Point Prevalence Rate Campak pada bulan Feb, Maret dan Juni?
Periode Prevalence Rate Campak pada tahun 2022?
Attack rate campak?
b. Hitunglah:
Incidence Rate Diare tahun 2022
Point Prevalence Rate Diare pada bulan Ags, Sep dan Okt?
Periode Prevalence Rate Diare pada tahun 2022?
Attack Rate Diare?
c. Hitunglah:
Incidence Rate Ca Servik tahun 2022
Point Prevalence Rate Ca servik pada bulan Apr dan Jul?
Periode Prevalence Rate Ca Servik pada tahun 2022?
Jawaban :
2
Jumlah Penduduk Laki-laki : 4.000 .000=1.600 .000
5
3
Jumlah Penduduk Perempuan : 4.000 .000=2.400 .000
5
2
Jumlah Penduduk Balita : 4.000 .000=800.000
10
8
Jumlah Penduduk Bukan Balita : 4.000 .000=3.200 .000
10
a. Campak
b. Diare
Ʃ Penyakit Baru tahun 2022
Incidence Rate Diare tahun 2022 = k
Ʃ Populasi Berisiko
15+25+10 50
= 100.000 = 100.000=¿ 1,25 / 100.000 penduduk
4.000 .000 4.000 .000
Ʃ Penderita lama∧baru Bulan Agustus
Point Prevalence Rate Diare Agustus = k
Ʃ Penduduk Saat Itu
2+15 17
= 100.000 = 100.000=¿ 0,425 / 100.000 penduduk
4.000 .000 4.000 .000
Point Prevalence Rate Diare September =
Ʃ Penderita lama∧baru Bulan September
k
Ʃ Penduduk Saat Itu
3+25 28
= 100.000 = 100.000=¿ 0,7 / 100.000 penduduk
4.000 .000 4.000 .000
Point Prevalence Rate Diare Oktober =
Ʃ Penderita lama∧baru Bulan Oktober
k
Ʃ Penduduk Saat Itu
5+10 15
= 100.000 = 100.000=¿ 0,375 / 100.000 penduduk
4.000 .000 4.000 .000
Ʃ Penderita lama∧baru tahun 2022
Periode Prevalence Rate Diare 2022= k
Ʃ Penduduk Pertengahan
17+28+15 60
= 100.000 = 100.000=¿ 1,5 / 100.000 penduduk
4.000 .000 4.000 .000
Ʃ Penderita baru tahun 2022
Attack rate Diare = k
Ʃ Penduduk Berisiko
15+25+10 50
= 100 % = 100 %=¿ 0,00125 %
4.000 .000 4.000 .000
c. Ca Servik
8. Jelaskan manajemen kebijakan public dan manajemen quality of care yang saudara
ketahui.
Jawaban :
A. Manajemen Kebijakan Publik
Manajemen kebijakan public adalah Suatu pengaturan yang diperlukan untuk
merencanakan kegiatan formulasi, implemenľasi dan evaluasi hasil kebijakan
publik dengan memanfaatkan sumber daya yang ada secara efektif dan efisien serta
memperhatikan lingkungan internal dan eksternal dalam rangka mencapai tujuan
yang telah ditetapkan.
Model pembentukan kebijakan public :
o Teori Aktivitas institusional
Memandang kebijakan publik sebagai kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh
lembaga pemerintah. Kebijakan publik model ini ditetapkan, di sahkan,
dilaksanakan serta dipaksakan berlakunya oleh lembaga pemerintah. Hubungannya
erat antara lembaga pemerintah dgn kebijakan publik. Kelemahannya meskipun
kehendak publik menginginkan bentuk kebijakan lain jika tidak diakomodir oleh
pemerintah maka kebijakan tersebut tidak akan lahir atau berlaku.
o Teori Group
Interaksi antar kelompok dalam masyarakat adalah merupakan pusat perhatian
politik.Prilaku kelompok kepentingan tersebut akan membawa akibat politik, kalau
mereka dalam mengajukan tuntutan nya, melalui atau diarahkan kepada lembaga-
lembaga pemerintah.
o Teori Rasional
Menekankan pembuatan keputusan yang rasional bermodalkan pada
komprehnsivitas informasi dan keahlian pembuat keputusan.
Teori ini sama dengan teori efisiensi, dimana kebijakan yang rasional adalah
kebijakan yang sangat efisien. Membuat kebijakan yang rasional berarti pembuat
kebijakan harus :
Mengetahui semua nilai utama yang ada pada masyarakat.
Mengetahui semua alternatif kebijakan yang tersedia.
Mengetahui semua konsekuensi-konsekuensi dari setiap alternatif
Mempertimbangkan rasio antara tujuan dan nilai sosial yang
dikorbankan bagi setiap alternatif kebijakan.
o Incrementalism Theory
Kebijakan publik sabagai kelanjutan dari kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan
oleh pemerintah di masa lampau
dengan hanya melakukan perubahan seperlunya.
o Game teori
Teori ini bertolak dari 3 hal :
Kebijakan yang diambil tergantung pada 2 pemain atau lebih
Kebijakan dipilih ditarik dari dua atau lebih alternatifpemecahan yang
diajukan masing-masing pemain
Pemain selau dihadapkan pada situasi yang serba bersaing di dalam
pengambilan keputusan.
Pilihan yang dijatuhkan biasanya adalah pilihan saling menguntungkan
o Sistem Teori
Kegiatan politik dapat dianalisis dari sudut pandang sistem yang terdiri dari
sejumlah proses yang harus tetap dalam keadaan seimbang.
o Elite Teori
Kekuasaan dalam masyarakat berdistribusi secara merata. Dengan demikian
kebijakan selalu mengalir dari atas ke bawah, dari elit ke massa.
10. Jelaskan tentang Nested Case Control study yang saudara ketahui!
Jawaban :
Nested Case Control study merupakan desain hibrida di mana studi kasus kontrol
bersarang dalam studi kohort. Dalam Nested Case Control study, suatu populasi
diidentifikasi dan diikuti dari waktu ke waktu. Pada saat populasi diidentifikasi,
data dasar diperoleh dari wawancara, tes darah atau urin dan lain sebagainya.
Populasi kemudian ditindaklanjuti selama beberapa tahun, dan untuk sebagian
besar penyakit yang dipelajari, sebagian kecil menunjukkan penyakit, sedangkan
sebagian besar tidak.
Keuntungan yang diperoleh dari Nested Case Control Study antara lain :
o Data yang diperoleh sebelum penyakit berkembang. Masalah kemungkinan bias
pengulangan dihilangkan
o Faktor risiko jelas diperoleh sebelum penyakit berkembang, kesimpulan efek
kausal jelas
o Lebih ekonomis untuk dilakukan