Anda di halaman 1dari 1

PERUBAHAN SOSIAL

Istilah ‘’ perubahan sosial ‘’ merupakan terjemahan dari bahasa inggris ‘’ social change ’’.

Menurut ( Selo soermadjan, dalam soekanto, 2002: 3005 ) perubahan sosial adalah segala
perubahan yang terjadi pada lembaga-lembaga kemasyarakatan dalam suatu masyarakat, yamg
mempengaruhi sistem sosialnya, termasuk didalam nya nilai-nilai, sikap dan pola prikelakuan
diantara anggota kelompok masyarakat.

Menurut ( Wilbert E. Moore, dalam Lauer, 2001 : 147 ) perubahan sosial adalah suatu perubahan
yang penting dari pola-pola prilaku dan interaksi sosial.

PEMAHAN TEORITIK

Dalam memahami mengeenai perubahan sosial dalam kenyataan tersebut melalaui penyelidikan
atau penelitian dan hasilnya adalah penjelasan mengenai kenyataan perubahan sosial yang dikenal
sebagai teori perubahan sosial.

4 teori perubahan sosial yaitu :

1. Teori evolusioner
Dalam teori ini perubahan sosial mempunyai arah yang jelas dan dapat dikenali/ diperkirakan
yaitu dari masyarakat yang sederhana menuju organisasi masyarakat yang komplek.

Faktor penyebab terjadinya perubahan sosial menurut tokoh-tokoh dalam teori evolusioner
sebagai berikut :
a. Menurut comte, perubahan sosial terjadi karena rasa bosan, usia lanjut, pertumbuhan
penduduk, dan yang terpenting adalah evolusi intelektual dengan munculnya gagasan
baru mengenai perubahan sosial.
b. Menurut emile durkheim, faktor terpenting yang menyebabkan terjadinya perubahan
sosial adalah jumlah dan kepadatan penduduk
c. Menurut lenski, teknologi merupakan faktor utama yang menyebabkan terjadinya
perubahan sosial. Yang dimaksud teknologi adalah informasi mengenai bagaimana cara
menggunakan sumber material dari lingkungan untuk memenuhi kebutuhan dan
keinginan manusia.
2. Teori fungsionalisme

Anda mungkin juga menyukai