Anda di halaman 1dari 7

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Instalasi Farmasi RS Jiwa Prof. Hb Saanin Padang adalah suatu unit


yang berada di bawah bidang penunjang dengan sub.koordinator penunjang
medik. Instalasi farmasi dengan tugas pokok melaksanakan Pekerjaan
Kefarmasian yang terdiri dari kegiatan Pengelolaan Sediaan Farmasi, Alat
Kesehatan, dan Bahan Medis Habis Pakai secara multidisiplin, terkoordinir
dan menggunakan proses yang efektif untuk menjamin kendali mutu dan
kendali biaya. Serta Farmasi Klinis yang terdiri dari Visite, Konseling,
Pelayanan informasi obat, Pencampuran obat suntik, Monitoring efek
samping obat, Pemantauan terapi obat, Evaluasi penggunaan obat. Alat
kesehatan dan bahan medis habis pakai yang dikelola oleh instalasi farmasi
adalah sistem satu pintu.
Dalam melaksanakan tugasnya Instalasi Farmasi bertanggung
jawab langsung kepada Kepala Bidang Penunjang, Wadir Pelayanan, dan
Direktur serta berkoordinasi dengan bidang lain dan instalasi terkait.
Instalasi Farmasi terdiri Unit rawat jalan, Unit rawat Inap, Unit
gudang farmasi dan Unit Sterilisasi sentral ( CSSD ).
Jenis-jenis layanan yang diberikan oleh instalasi farmasi adalah
layanan obat rawat inap, layanan gawat darurat, rawat jalan, sterilisasi
sentral dan gudang farmasi. Untuk meningkatkan mutu pelayanan
Instalasi Farmasi yang sesuai dengan visi dan misinya maka diperlukan
evaluasi terhadap kinerja tahun 2023, oleh sebab itu perlu dilaporkan hasil
kinerja Instalasi Farmasi yang berguna sebagai acuan untuk dapat
dijadikan sebagai bahan pertimbangan penetapan program kerja tahun
2024, sehingga mutu pelayanan instlasi farmasi lebih optimal di masa yang
akan datang.
B. TUJUAN
a. TUJUAN UMUM
1. Memberikan pelayanan Kefarmasian secara komprehensif
2. Meningkatkan mutu pelayanan Kefarmasian
3. Sterilisasi Sentral
b. TUJUAN KHUSUS
1. Meningkatkan mutu SDM di Instalasi Farmasi
2. Meningkatkan pelayanan Kefarmasian yang optimal
3. Menyelenggarakan kegiatan pelayanan profesional berdasarkan
prosedur kefarmasian dan etik profesi
4. Meningkatkan efisiensi dan efektifitas penggunaan dan
pengelolaan obat, alat kesehatan dan Bahan Medis Habis Pakai
5. Meningkatkan budaya keselamatan pasien di Instalasi Farmasi
6. Menjalankan pengawasan obat berdasarkan aturan- aturan yang
berlaku.
7. Melakukan pengawasan terhadap pengelolaan dan penyimpanan
obat, alat kesehatan dan gas medis yang ada disetiap tempat
distribusi.
8. Melaksanakan pencucian alat bedah
9. Melaksanakan pengepakan dan sterilisasi alat bedah dan linen
10. Pelaporan kegiatan sterilisasi
11. Ikut serta dalam upaya mencegah infeksi nosokomial

C. ANALISA SITUASI

Instalasi farmasi di bawah Bidang Penunjang RS Jiwa H.B. Saanin


Padang yang dibentuk berdasarkan Peraturan Gubernur Sumatera Barat
No. 37 tahun 2021 dipimpin oleh seorang Kepala Bidang Penunjang dan
dibantu dengan Seksi Penunjang Medis. Instalasi farmasi mempunyai tugas
pokok memberikan layanan kefarmasian secara komprehensif terhadap
pengelolaan perbekalan farmasi dan layanan farmasi klinis.

D. Tugas Pokok dan Fungsi

1. Tugas Pokok

1. Menyelenggarakan, mengkoordinasikan, mengatur dan mengawasi


seluruh kegiatan Pelayanan Kefarmasian yang optimal dan profesional
serta sesuai prosedur dan etik profesi;
2. Melaksanakan pengelolaan Sediaan Farmasi, Alat Kesehatan, dan
Bahan Medis Habis Pakai yang efektif, aman, bermutu dan efisien;

3. Melaksanakan pengkajian dan pemantauan penggunaan Sediaan


Farmasi, Alat Kesehatan, dan Bahan Medis Habis Pakai guna
memaksimalkan efek terapi dan keamanan serta meminimalkan
risiko;

4. Melaksanakan Komunikasi, Edukasi dan Informasi (KIE) serta


memberikan rekomendasi kepada dokter, perawat dan pasien serta
keluarga;

5. Berperan aktif dalam Komite/Tim Farmasi dan Terapi;

6. Melaksanakan pendidikan dan pelatihan serta pengembangan


Pelayanan Kefarmasian;

7. Memfasilitasi dan mendorong tersusunnya standar pengobatan dan


formularium Rumah Sakit;

8. Menyelenggarakan Sterilisasi Sentral.

2. Fungsi

a. Pengelolaan Sediaan Farmasi, Alat Kesehatan dan Bahan Medis


Habis Pakai
b. Pelayanan Farmasi Klinik
c. Sterilisasi Sentral

a. Pengelolaan Perbekalan Farmasi


1. Memilih perbekalan farmasi sesuai kebutuhan pelayanan Rumah
Sakit.
2. Merencanakan kebutuhan perbekalan farmasi secara optimal.
3. Mengadakan perbekalan farmasi berpedoman pada perencanaan
yang telah dibuat sesuai ketentuan yang berlaku.
4. Menerima perbekalan farmasi sesuai dengan spesifikasi dan
persyaratan kefarmasian.
5. Menyimpan Perbekalan farmasi sesuai dengan spesifikasi dan
persyaratan kefarmasian
6. Mendistribusikan perbekalan farmasi ke unit-unit pelayanan di
Rumah Sakit.
7. Melaksanakan pelayanan Obat Unit Dispensing Dose/ Dosis sehari
8. Melakukan penarikan dan pemusnahan perbekalan farmasi yang
sudah tidak dapat digunakan
9. Melakukan pencatatan setiap kegiatan.
10.Melaporkan setiap kegiatan

b. Pelayanan Farmasi Klinik


1. Mengkaji instruksi pengobatan / resep pasien.
2. Melakukan penelusuran riwayat penggunaan obat
3. Melaksanakan rekonsiliasi obat
4. Mengidentifkasi masalah yang berkaitan dengan penggunaan obat
dan alat kesehatan.
5. Mencegah dan mengatasi masalah yang berkaitan dengan
penggunaan obat dan alat kesehatan.
6. Memantau efektifitas dan keamanan penggunaan obat dan alat
kesehatan.
7. Memberikan informasi dan edukasi kepada petugas kesehatan,
pasien/ keluarga.
8. Memberikan konseling kepada pasien / keluarga.
9. Melaksanakan Visite mandiri maupun bersama tenaga kesehatan lain
10.Melaksanakan Pemantauan Terapi Obat (PTO)
a. Pemantauan efek terapi obat
b. Pemantauan efek samping obat
11.Melaksanakan Evaluasi Penggunaan Obat
12.Melaksanakan Dispensing sediaan steril
13.Melaksanakan Pelayanan Informasi Obat (PIO)

c. CSSD
1. Melaksanakan pencucian alat bedah
2. Melaksanakan pengepakan dan sterilisasi alat bedah dan linen
3. Pelaporan kegiatan sterilisasi
4. Ikut serta dalam upaya mencegah infeksi nosokomial
E. STRUKTUR ORGANISASI FARMASI

(Peraturan Gubernur Sumatera Barat No. 37 tahun 2021)

Direktur
Dr. Aklima,MPH

Wadir Pelayanan Medis


Dr. Ilhami Fithri.Sp.PK

Kabid Penunjang
Agus Purwanto, SKM

Ka. Instalasi Farmasi Koord. Penunjang Medik


apt. Fitri Yulia,S.Farm Ns. Desirianti,S.Kep

Unit Farmasi Rawat Inap Unit Farmasi Rawat Jalan Unit Gudang Farmasi Unit CSSD
1. apt. Rike Azhar , M.Farm ( 1. Apt. Sintia Indah Sari,S.Farm 1.apt. Nanda Putri Utami,
Ka.Unit) ( Ka.Unit) S.Fam( Ka. Unit) Eviyana Amd.Farm
2. apt. Dian Suhery,S.Farm 2. apt. Lisa Oktia Sari, S.Farm 2.Wahyuni .V ,Amd.Farm ( Ka.Unit )
3. apt. Atikah Amatullah, S.Farm 3. apt. Dini Fauzana, S.Farm
4. apt. Yelva Mei Risa, S.Farm 4. Yuliar,Amd.Farm
5. Ifriyeni,A.Md.Farm 5. Ria Resmana, Amd.Farm
6. Rika Seprimaiyanti,Amd.Farm 6. Desi Ariani Putri,Amd.Farm
7. Elnit Tritamala, Amd.Farm 7. Ivana Casmira Y. H,Amd.Farm
8. Susweni Fitria, Amd.Farm
9. Wiwid Mairina,Amd.Farm
10. Gustia Devi, Amd,Farm
11. Ade Septiani Arif,Amd.Farm

Direktur Rumah Sakit Jiwa

Prof. H.B Saanin Padang

(dr.Aklima, MPH)

Nip. 19680203200212 2 002

Anda mungkin juga menyukai