Anda di halaman 1dari 31

N Soal Tryout Pembahasan Jawaba

o Tryout n
1 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal ini Berdasarkan teks C
tersebut,
pernyataan yang
tepat adalah
internet digunakan
bermain media
sosial (medsos), jual
beli online, atau
sekadar mencari
hiburan lainnya.

Pembaca berita daring (online) di Indonesia pada 2017 meningkat 35,8


persen dibandingkan dua tahun sebelumnya, menjadi 50,7 juta orang. Tapi,
penetrasi belum merata sampai perdesaan dan masih didominasi warga
perkotaan. Seperti yang dialami Ninik Suprayitno, warga Tepeleo, Kecamatan
Patani Utara, Kabupaten Halmahera Tengah. Baginya, membaca berita daring
bukan menjadi aktivitas wajib karena sulitnya akses internet. “Di sini susah
sinyal (telepon genggam), orang juga jarang baca media (daring),” kata Ninik
saat dihubungi Beritagar.id pada Selasa (12/02).
Penggunaan internet pun tak melulu untuk mencari berita, tetapi
untuk aktivitas lain seperti bermain media sosial (medsos), jual beli online,
atau sekadar mencari hiburan lainnya. Seperti Ninik, jika bisa terhubung
dengan internet di titik tertentu di desanya, ia lebih memanfaatkan untuk
bermain media sosial seperti Facebook. “Saya lebih suka main media sosial,
bukan untuk cari informasi tapi untuk eksistensi,” katanya.
Ninik dan warga lain di Maluku Utara termasuk dalam lima provinsi
dengan pembaca berita daring terendah, yakni 58,1 persen dari total
pengguna internet. Bahkan, angka ini lebih rendah dari penggunaan media
sosial, 77,2 persen. Selain Maluku Utara, hanya separuh dari pengakses
internet di Lampung yang membaca berita. Begitu juga di Gorontalo (57,8
persen dari total pengguna internet), Maluku (58,1 persen), dan Sulawesi
Tengah (59,6 persen). Pola yang sama terjadi di lima wilayah tersebut.
Ketimpangan aktivitas membaca berita daring dan bermain medsos pun tinggi.
Artinya, orang cenderung ogah pusing dan berpikir berat saat mengakses
internet.
Tren ini berbeda dengan lima provinsi dengan pembaca berita
terbanyak. Ketimpangan dua aktivitas cenderung kecil. Artinya, orang juga
suka baca berita dan mengakses Facebook, Instagram, Twitter atau media
sosial lainnya. Ini terjadi di Bali (74,1 persen), Kepulauan Bangka Belitung (73,7
persen), dan DKI Jakarta (72,7 persen).
Sumber: lokadata.id
Berdasarkan pemahaman kamu terhadap bacaan tersebut. Manakah
pernyataan yang tepat?

A. Pembaca berita daring (online) di Indonesia pada 2017 meningkat 35,8


persen dibandingkan lima tahun sebelumnya.

B. Penetrasi internet belum merata sampai perkotaan dan masih


didominasi warga pedesaan.
C. Internet digunakan bermain media sosial (medsos), jual beli online, atau
sekadar mencari hiburan lainnya.

D. Membaca berita daring menjadi aktivitas wajib karena sulitnya akses


internet.

E.Penggunaan internet selalu untuk mencari berita.

2 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal ini Jawaban: D. 35,8 D


persen
Pembahasan:
Berdasarkan teks
tersebut,
peningkatan yang
terjadi pada tahun
2017 dibandingkan
dua tahun
sebelumnya sebesar
35,8 persen.

Pembaca berita daring (online) di Indonesia pada 2017 meningkat 35,8


persen dibandingkan dua tahun sebelumnya, menjadi 50,7 juta orang.
Tapi, penetrasi belum merata sampai perdesaan dan masih didominasi
warga perkotaan. Seperti yang dialami Ninik Suprayitno, warga Tepeleo,
Kecamatan Patani Utara, Kabupaten Halmahera Tengah. Baginya,
membaca berita daring bukan menjadi aktivitas wajib karena sulitnya
akses internet. “Di sini susah sinyal (telepon genggam), orang juga jarang
baca media (daring),” kata Ninik saat dihubungi Beritagar.id pada Selasa
(12/02).

Penggunaan internet pun tak melulu untuk mencari berita, tetapi


untuk aktivitas lain seperti bermain media sosial (medsos), jual beli online,
atau sekadar mencari hiburan lainnya. Seperti Ninik, jika bisa terhubung
dengan internet di titik tertentu di desanya, ia lebih memanfaatkan untuk
bermain media sosial seperti Facebook. “Saya lebih suka main media
sosial, bukan untuk cari informasi tapi untuk eksistensi,” katanya.

Ninik dan warga lain di Maluku Utara termasuk dalam lima provinsi
dengan pembaca berita daring terendah, yakni 58,1 persen dari total
pengguna internet. Bahkan, angka ini lebih rendah dari penggunaan
media sosial, 77,2 persen. Selain Maluku Utara, hanya separuh dari
pengakses internet di Lampung yang membaca berita. Begitu juga di
Gorontalo (57,8 persen dari total pengguna internet), Maluku (58,1
persen), dan Sulawesi Tengah (59,6 persen). Pola yang sama terjadi di lima
wilayah tersebut. Ketimpangan aktivitas membaca berita daring dan
bermain medsos pun tinggi. Artinya, orang cenderung ogah pusing dan
berpikir berat saat mengakses internet.

Tren ini berbeda dengan lima provinsi dengan pembaca berita


terbanyak. Ketimpangan dua aktivitas cenderung kecil. Artinya, orang juga
suka baca berita dan mengakses Facebook, Instagram, Twitter atau media
sosial lainnya. Ini terjadi di Bali (74,1 persen), Kepulauan Bangka Belitung
(73,7 persen), dan DKI Jakarta (72,7 persen).

Sumber: lokadata.id

Berdasarkan teks tersebut, berapa persen peningkatan yang terjadi pada


tahun 2017 dibandingkan dua tahun sebelumnya?
A. 28,7 persen

B. 38,5 persen

C. 48,7 persen

D. 35,8 persen

E. 23,5 persen

3 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal ini Jawaban: B. B


Kualitas internet
harus terus
diperbaiki hingga
semua wilayah
dapat mengakses
dengan mudah.
Pembahasan:
Kesimpulan untuk
teks tersebut
diambil berdasarkan
tujuan teks yang
menginformasikan
bahwa penyebab
utama ketimpangan
pemanfaatan
internet disebabkan
oleh kualitas
internet yang masih
sulit diakses oleh
beberapa wilayah.
Pembaca berita daring (online) di Indonesia pada 2017 meningkat 35,8
persen dibandingkan dua tahun sebelumnya, menjadi 50,7 juta orang. Tapi,
penetrasi belum merata sampai perdesaan dan masih didominasi warga
perkotaan. Seperti yang dialami Ninik Suprayitno, warga Tepeleo, Kecamatan
Patani Utara, Kabupaten Halmahera Tengah. Baginya, membaca berita daring
bukan menjadi aktivitas wajib karena sulitnya akses internet. “Di sini susah
sinyal (telepon genggam), orang juga jarang baca media (daring),” kata Ninik
saat dihubungi Beritagar.id pada Selasa (12/02).
Penggunaan internet pun tak melulu untuk mencari berita, tetapi
untuk aktivitas lain seperti bermain media sosial (medsos), jual beli online,
atau sekadar mencari hiburan lainnya. Seperti Ninik, jika bisa terhubung
dengan internet di titik tertentu di desanya, ia lebih memanfaatkan untuk
bermain media sosial seperti Facebook. “Saya lebih suka main media sosial,
bukan untuk cari informasi tapi untuk eksistensi,” katanya.
Ninik dan warga lain di Maluku Utara termasuk dalam lima provinsi
dengan pembaca berita daring terendah, yakni 58,1 persen dari total
pengguna internet. Bahkan, angka ini lebih rendah dari penggunaan media
sosial, 77,2 persen. Selain Maluku Utara, hanya separuh dari pengakses
internet di Lampung yang membaca berita. Begitu juga di Gorontalo (57,8
persen dari total pengguna internet), Maluku (58,1 persen), dan Sulawesi
Tengah (59,6 persen). Pola yang sama terjadi di lima wilayah tersebut.
Ketimpangan aktivitas membaca berita daring dan bermain medsos pun tinggi.
Artinya, orang cenderung ogah pusing dan berpikir berat saat mengakses
internet.
Tren ini berbeda dengan lima provinsi dengan pembaca berita
terbanyak. Ketimpangan dua aktivitas cenderung kecil. Artinya, orang juga
suka baca berita dan mengakses Facebook, Instagram, Twitter atau media
sosial lainnya. Ini terjadi di Bali (74,1 persen), Kepulauan Bangka Belitung (73,7
persen), dan DKI Jakarta (72,7 persen).
Sumber: lokadata.id
Kesimpulan yang tepat berdasarkan teks tersebut adalah ...

A. Bermain internet hanya membawa dampak negatif.


B. Kualitas internet harus terus diperbaiki hingga semua wilayah dapat
mengakses dengan mudah.

C. Membaca berita harus jadi prioritas pengguna internet.

D. Bermain media sosial sudah menjadi hal yang lazim bagi siapapun.

E. Jaringan internet Desa Tepeleo perlu diperbaiki.

4 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal ini Jawaban: E. Bali E

Pembahasan:
Berdasarkan grafik
tersebut, pembaca
berita daring
tertinggi terdapat di
wilayah Bali dengan
74,1 persen.

Pembaca berita daring (online) di Indonesia pada 2017 meningkat 35,8


persen dibandingkan dua tahun sebelumnya, menjadi 50,7 juta orang. Tapi,
penetrasi belum merata sampai perdesaan dan masih didominasi warga
perkotaan. Seperti yang dialami Ninik Suprayitno, warga Tepeleo, Kecamatan
Patani Utara, Kabupaten Halmahera Tengah. Baginya, membaca berita daring
bukan menjadi aktivitas wajib karena sulitnya akses internet. “Di sini susah
sinyal (telepon genggam), orang juga jarang baca media (daring),” kata Ninik
saat dihubungi Beritagar.id pada Selasa (12/02).
Penggunaan internet pun tak melulu untuk mencari berita, tetapi
untuk aktivitas lain seperti bermain media sosial (medsos), jual beli online,
atau sekadar mencari hiburan lainnya. Seperti Ninik, jika bisa terhubung
dengan internet di titik tertentu di desanya, ia lebih memanfaatkan untuk
bermain media sosial seperti Facebook. “Saya lebih suka main media sosial,
bukan untuk cari informasi tapi untuk eksistensi,” katanya.
Ninik dan warga lain di Maluku Utara termasuk dalam lima provinsi
dengan pembaca berita daring terendah, yakni 58,1 persen dari total
pengguna internet. Bahkan, angka ini lebih rendah dari penggunaan media
sosial, 77,2 persen. Selain Maluku Utara, hanya separuh dari pengakses
internet di Lampung yang membaca berita. Begitu juga di Gorontalo (57,8
persen dari total pengguna internet), Maluku (58,1 persen), dan Sulawesi
Tengah (59,6 persen). Pola yang sama terjadi di lima wilayah tersebut.
Ketimpangan aktivitas membaca berita daring dan bermain medsos pun tinggi.
Artinya, orang cenderung ogah pusing dan berpikir berat saat mengakses
internet.
Tren ini berbeda dengan lima provinsi dengan pembaca berita
terbanyak. Ketimpangan dua aktivitas cenderung kecil. Artinya, orang juga
suka baca berita dan mengakses Facebook, Instagram, Twitter atau media
sosial lainnya. Ini terjadi di Bali (74,1 persen), Kepulauan Bangka Belitung (73,7
persen), dan DKI Jakarta (72,7 persen).
Sumber: lokadata.id
Pembaca berita daring tertinggi terdapat di wilayah?

A. Aceh

B. DI Yogyakarta
C. DKI Jakarta

D. Bangka Belitung

E. Bali

5 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal ini Jawaban: B. Aceh B


akan jadi yang
tertinggi dalam hal
pembaca berita
daring.
Pembahasan:
Jika Aceh memiliki
jumlah persentase
pembaca berita
daring sebesar 74,2
persen pada tahun
2017, maka Aceh
akan jadi yang
tertinggi dalam hal
pembaca berita
daring.

Pembaca berita daring (online) di Indonesia pada 2017 meningkat 35,8


persen dibandingkan dua tahun sebelumnya, menjadi 50,7 juta orang. Tapi,
penetrasi belum merata sampai perdesaan dan masih didominasi warga
perkotaan. Seperti yang dialami Ninik Suprayitno, warga Tepeleo, Kecamatan
Patani Utara, Kabupaten Halmahera Tengah. Baginya, membaca berita daring
bukan menjadi aktivitas wajib karena sulitnya akses internet. “Di sini susah
sinyal (telepon genggam), orang juga jarang baca media (daring),” kata Ninik
saat dihubungi Beritagar.id pada Selasa (12/02).
Penggunaan internet pun tak melulu untuk mencari berita, tetapi
untuk aktivitas lain seperti bermain media sosial (medsos), jual beli online,
atau sekadar mencari hiburan lainnya. Seperti Ninik, jika bisa terhubung
dengan internet di titik tertentu di desanya, ia lebih memanfaatkan untuk
bermain media sosial seperti Facebook. “Saya lebih suka main media sosial,
bukan untuk cari informasi tapi untuk eksistensi,” katanya.
Ninik dan warga lain di Maluku Utara termasuk dalam lima provinsi
dengan pembaca berita daring terendah, yakni 58,1 persen dari total
pengguna internet. Bahkan, angka ini lebih rendah dari penggunaan media
sosial, 77,2 persen. Selain Maluku Utara, hanya separuh dari pengakses
internet di Lampung yang membaca berita. Begitu juga di Gorontalo (57,8
persen dari total pengguna internet), Maluku (58,1 persen), dan Sulawesi
Tengah (59,6 persen). Pola yang sama terjadi di lima wilayah tersebut.
Ketimpangan aktivitas membaca berita daring dan bermain medsos pun tinggi.
Artinya, orang cenderung ogah pusing dan berpikir berat saat mengakses
internet.
Tren ini berbeda dengan lima provinsi dengan pembaca berita
terbanyak. Ketimpangan dua aktivitas cenderung kecil. Artinya, orang juga
suka baca berita dan mengakses Facebook, Instagram, Twitter atau media
sosial lainnya. Ini terjadi di Bali (74,1 persen), Kepulauan Bangka Belitung (73,7
persen), dan DKI Jakarta (72,7 persen).
Sumber: lokadata.id
Jika Aceh memiliki jumlah persentase pembaca berita daring sebesar 74,2
persen pada tahun 2017, maka ...

A. Bali akan jadi yang tertinggi dalam hal pembaca berita daring.

B. Aceh akan jadi yang tertinggi dalam hal pembaca berita daring.
C. Bangka Belitung akan jadi yang tertinggi dalam hal pembaca berita
daring.

D. DI Yogyakarta akan jadi yang tertinggi dalam hal pembaca berita daring.

E. DKI Jakarta akan jadi yang tertinggi dalam hal pembaca berita daring.

6 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal ini Jawaban: A. 50,7 ju A


ta orang
Pembahasan:
Berdasarkan teks
tersebut,
peningkatan yang
terjadi pada tahun
2017 dibandingkan
dua tahun
sebelumnya sebesar
35,8 persen atau
50,7 juta orang.

Pembaca berita daring (online) di Indonesia pada 2017 meningkat 35,8


persen dibandingkan dua tahun sebelumnya, menjadi 50,7 juta orang. Tapi,
penetrasi belum merata sampai perdesaan dan masih didominasi warga
perkotaan. Seperti yang dialami Ninik Suprayitno, warga Tepeleo, Kecamatan
Patani Utara, Kabupaten Halmahera Tengah. Baginya, membaca berita daring
bukan menjadi aktivitas wajib karena sulitnya akses internet. “Di sini susah
sinyal (telepon genggam), orang juga jarang baca media (daring),” kata Ninik
saat dihubungi Beritagar.id pada Selasa (12/02).
Penggunaan internet pun tak melulu untuk mencari berita, tetapi
untuk aktivitas lain seperti bermain media sosial (medsos), jual beli online,
atau sekadar mencari hiburan lainnya. Seperti Ninik, jika bisa terhubung
dengan internet di titik tertentu di desanya, ia lebih memanfaatkan untuk
bermain media sosial seperti Facebook. “Saya lebih suka main media sosial,
bukan untuk cari informasi tapi untuk eksistensi,” katanya.
Ninik dan warga lain di Maluku Utara termasuk dalam lima provinsi
dengan pembaca berita daring terendah, yakni 58,1 persen dari total
pengguna internet. Bahkan, angka ini lebih rendah dari penggunaan media
sosial, 77,2 persen. Selain Maluku Utara, hanya separuh dari pengakses
internet di Lampung yang membaca berita. Begitu juga di Gorontalo (57,8
persen dari total pengguna internet), Maluku (58,1 persen), dan Sulawesi
Tengah (59,6 persen). Pola yang sama terjadi di lima wilayah tersebut.
Ketimpangan aktivitas membaca berita daring dan bermain medsos pun tinggi.
Artinya, orang cenderung ogah pusing dan berpikir berat saat mengakses
internet.
Tren ini berbeda dengan lima provinsi dengan pembaca berita
terbanyak. Ketimpangan dua aktivitas cenderung kecil. Artinya, orang juga
suka baca berita dan mengakses Facebook, Instagram, Twitter atau media
sosial lainnya. Ini terjadi di Bali (74,1 persen), Kepulauan Bangka Belitung (73,7
persen), dan DKI Jakarta (72,7 persen).
Sumber: lokadata.id
Berdasarkan teks tersebut, berapa jumlah pembaca berita daring di
Indonesia tahun 2017?

A. 50,7 juta orang


B. 73,7 juta orang

C. 35,8 juta orang

D. 71,4 juta orang

E. 40,05 juta orang

7 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal ini Pernyataan yang C


tepat berdasarkan
teks tersebut
adalah Pulau Jawa
adalah sumber
kopi terbesar
Indonesia.

Pulau Sumatra adalah sumber kopi terbesar Indonesia. Tahun 2017,


sekitar 5,3 juta ton kopi bersumber dari Sumatra. Mengalahkan Jawa dengan
produksi 47 ribu ton dan Sulawesi sekitar 35 ribu ton. Beragam jenis kopi lahir
dari Pulau Sumatra. Satu yang laik disorot, kopi Gayo dari Aceh
Tengah. Karakter rasa, aroma, perisa, serta kekentalan yang kuat membuatnya
diakui sebagai salah satu kopi arabika kualitas tinggi.
Pemerintah sudah mendaftarkan Kopi Gayo di WIPO (World
Intellectual Property Organization). Komoditas Aceh ini diakui sebagai produk
indikasi geografis (IG) Indonesia pertama yang dilindungi Uni Eropa pada 2017.
Meski kualitas dan popularitasnya mendunia, namun produksinya pada 2017
sekitar 27 ribu ton. Upaya menggenjot produksi dilakukan, Dinas Pertanian dan
Perkebunan Aceh membekali dan melatih 600 petani kopi Gayo.
Menukil pepatah tanah Gayo, “Uet nome turah kona kupi gayo. Kegere
ngupi gere muke emikiren te”. Setelah bangun tidur kita harus minum kopi
gayo. Dengan minum kopi, pemikiran menjadi terbuka. Harapannya produksi
kopi gayo tidak lagi loyo.
Sumber: lokadata.id
Berdasarkan pemahaman kamu terhadap bacaan tersebut. Manakah
pernyataan yang tidak tepat?

A. Kopi Gayo dari Aceh Tengah, laik disorot

B. Komoditas Aceh ini diakui sebagai produk indikasi geografis (IG)


Indonesia pertama yang dilindungi Uni Eropa pada 2017.

C. Pulau Jawa adalah sumber kopi terbesar Indonesia.

D. Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh membekali dan melatih 600


petani kopi Gayo.

E. Dengan minum kopi, pemikiran menjadi terbuka.


8 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal ini Jawaban: C. Setelah C
bangun tidur kita
harus minum kopi
gayo. Dengan
minum kopi,
pemikiran menjadi
terbuka.
Pembahasan:
Berdasarkan teks
tersebut, makna
dari pepatah “Uet
nome turah kona
kupi gayo. Kegere
ngupi gere muke
emikiren te” adalah
setelah bangun
tidur kita harus
minum kopi gayo.
Dengan minum
kopi, pemikiran
menjadi terbuka.

Pulau Sumatra adalah sumber kopi terbesar Indonesia. Tahun 2017,


sekitar 5,3 juta ton kopi bersumber dari Sumatra. Mengalahkan Jawa dengan
produksi 47 ribu ton dan Sulawesi sekitar 35 ribu ton. Beragam jenis kopi lahir
dari Pulau Sumatra. Satu yang laik disorot, kopi Gayo dari Aceh
Tengah. Karakter rasa, aroma, perisa, serta kekentalan yang kuat membuatnya
diakui sebagai salah satu kopi arabika kualitas tinggi.
Pemerintah sudah mendaftarkan Kopi Gayo di WIPO (World
Intellectual Property Organization). Komoditas Aceh ini diakui sebagai produk
indikasi geografis (IG) Indonesia pertama yang dilindungi Uni Eropa pada 2017.
Meski kualitas dan popularitasnya mendunia, namun produksinya pada 2017
sekitar 27 ribu ton. Upaya menggenjot produksi dilakukan, Dinas Pertanian dan
Perkebunan Aceh membekali dan melatih 600 petani kopi Gayo.
Menukil pepatah tanah Gayo, “Uet nome turah kona kupi gayo. Kegere
ngupi gere muke emikiren te”. Setelah bangun tidur kita harus minum kopi
gayo. Dengan minum kopi, pemikiran menjadi terbuka. Harapannya produksi
kopi gayo tidak lagi loyo.
Sumber: lokadata.id
Makna dari pepatah “Uet nome turah kona kupi gayo. Kegere ngupi gere
muke emikiren te” berdasarkan teks tersebut adalah ...

A. Setelah bangun tidur kita harus minum air putih lalu menyeduh kopi
gayo.

B. Pemikiran menjadi terbuka jika kita minum kopi gayo saat bangun
tidur..

C. Setelah bangun tidur kita harus minum kopi gayo. Dengan minum kopi,
pemikiran menjadi terbuka.

D. Sebelum tidur kita harus minum kopi gayo. Dengan minum kopi, kita
akan tetap bertenaga.

E. Sebelum tidur kita harus minum kopi gayo. Agar pemikiran menjadi
terbuka.

9 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal ini Jawaban: C. 1,01 C


juta ton

Pembahasan:
Berdasarkan grafik
tersebut, kopi yang
dihasilkan
Lampung Utara
sebanyak 1,01 juta
ton

Pulau Sumatra adalah sumber kopi terbesar Indonesia. Tahun 2017,


sekitar 5,3 juta ton kopi bersumber dari Sumatra. Mengalahkan Jawa dengan
produksi 47 ribu ton dan Sulawesi sekitar 35 ribu ton. Beragam jenis kopi lahir
dari Pulau Sumatra. Satu yang laik disorot, kopi Gayo dari Aceh
Tengah. Karakter rasa, aroma, perisa, serta kekentalan yang kuat membuatnya
diakui sebagai salah satu kopi arabika kualitas tinggi.
Pemerintah sudah mendaftarkan Kopi Gayo di WIPO (World
Intellectual Property Organization). Komoditas Aceh ini diakui sebagai produk
indikasi geografis (IG) Indonesia pertama yang dilindungi Uni Eropa pada 2017.
Meski kualitas dan popularitasnya mendunia, namun produksinya pada 2017
sekitar 27 ribu ton. Upaya menggenjot produksi dilakukan, Dinas Pertanian dan
Perkebunan Aceh membekali dan melatih 600 petani kopi Gayo.
Menukil pepatah tanah Gayo, “Uet nome turah kona kupi gayo. Kegere
ngupi gere muke emikiren te”. Setelah bangun tidur kita harus minum kopi
gayo. Dengan minum kopi, pemikiran menjadi terbuka. Harapannya produksi
kopi gayo tidak lagi loyo.
Sumber: lokadata.id
Berdasarkan grafik tersebut, berapa juta ton kopi yang dihasilkan
Lampung Utara?

A. 2,14 juta ton

B. 1,79 juta ton

C. 1,01 juta ton

D. 0,048 juta ton

E. 0,042 juta ton

10 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal ini Jawaban: C. 0,001 C


juta ton
Pembahasan:
Jumlah kopi yang
dihasilkan oleh Ogan
Komering Ulu
sebesar 0,015 juta
ton.
Sedangkan di Rejang
Lebong sebesar
0,014 juta ton.
Sehingga selisihnya
adalah
0,001 juta ton.

Pulau Sumatra adalah sumber kopi terbesar Indonesia. Tahun 2017,


sekitar 5,3 juta ton kopi bersumber dari Sumatra. Mengalahkan Jawa dengan
produksi 47 ribu ton dan Sulawesi sekitar 35 ribu ton. Beragam jenis kopi lahir
dari Pulau Sumatra. Satu yang laik disorot, kopi Gayo dari Aceh
Tengah. Karakter rasa, aroma, perisa, serta kekentalan yang kuat membuatnya
diakui sebagai salah satu kopi arabika kualitas tinggi.
Pemerintah sudah mendaftarkan Kopi Gayo di WIPO (World
Intellectual Property Organization). Komoditas Aceh ini diakui sebagai produk
indikasi geografis (IG) Indonesia pertama yang dilindungi Uni Eropa pada 2017.
Meski kualitas dan popularitasnya mendunia, namun produksinya pada 2017
sekitar 27 ribu ton. Upaya menggenjot produksi dilakukan, Dinas Pertanian dan
Perkebunan Aceh membekali dan melatih 600 petani kopi Gayo.
Menukil pepatah tanah Gayo, “Uet nome turah kona kupi gayo. Kegere
ngupi gere muke emikiren te”. Setelah bangun tidur kita harus minum kopi
gayo. Dengan minum kopi, pemikiran menjadi terbuka. Harapannya produksi
kopi gayo tidak lagi loyo.
Sumber: lokadata.id
Berdasarkan grafik tersebut, selisih produksi kopi antara Ogan Komering
Ulu dan

Rejang Lebong sebesar ...

A. 0,1 juta ton

B. 0,01 juta ton

C. 0,001 juta ton

D. 0,0001 juta ton

E. 0,00001 juta ton

N Soal Tryout Pembahasan Tryout Jawaba


o n
11 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal ini Jawaban: D. Hanya ada dua D
negara yang tidak membatasi
iklan minuman beralkohol
apapun.
Pembahasan:
Berdasarkan teks tersebut,
pernyataan yang tepat
adalah Hanya ada dua negara
yang tidak membatasi iklan
minuman beralkohol yaitu
Vietnam dan Filipina.

Bir di Indonesia memang menjadi polemik. Berlatar


belakang mayoritas masyarakat adalah muslim, konsumsi menjadi
terlarang dari sudut pandang agama Islam karena berisi alkohol—
walau kadarnya di bawah lima persen. Sebagian pemerintah
daerah pun mengeluarkan peraturan daerah (perda) yang
melarang semua penjualan atau peredaran minuman beralkohol
golongan A. Itu berarti termasuk bir.
Menurut data WHO, hanya ada dua negara yang tidak
membatasi iklan minuman beralkohol; Vietnam dan Filipina.
Kebetulan, dua negara ini memang "raja" konsumsi bir. Bahkan
harga bir di Filipina, misalnya di Davao, seolah menyesuaikan
indeks biaya hidup. Harga bir di Davao dan juga di Ho Chi Minh
(Vietnam) tetap murah di tengah indeks biaya hidup yang rendah.
Di Davao, indeks biaya hidup 34,98. Sedangkan di Ho Chi
Minh mencapai 38,6. Standar indeks biaya hidup termahal,
menurut data WHO adalah New York di Amerika Serikat. Bagi
Vietnam, bir pun bukan hanya menjadi barang konsumsi—
melainkan juga industri. Secara perlahan, industri bir
Vietnam meningkat pesat. Apalagi kota Hanoi juga punya festival
bir layaknya pesta bir tahunan di Jerman.
Konsumsi bir di Vietnam pun kini melebar ke urusan
kesehatan. Para dokter di wilayah utara menggunakan bir untuk
menyelamatkan pasien yang keracunan alkohol. Meski begitu,
metode ini masih kontroversial dan akan dipelajari pihak
berwenang lebih lanjut.
Sumber: lokadata.id
Berdasarkan pemahaman kamu terhadap bacaan tersebut.
Manakah pernyataan yang tepat?

A. Harga bir di Davao dan juga di Ho Chi Minh tetap murah di


tengah indeks biaya hidup yang tinggi.

B. Bagi Vietnam, bir hanya menjadi barang konsumsi.

C. Industri bir Vietnam tidak meningkat.

D. Hanya ada dua negara yang tidak membatasi iklan


minuman beralkohol apapun.

E. Bir di Indonesia tidak menjadi polemik.

12 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal ini Jawaban: E. Hanoi E


Pembahasan:
Berdasarkan teks tersebut, kota
Hanoi punya festival bir layaknya
pesta bir tahunan di Jerman.
Bir di Indonesia memang menjadi polemik. Berlatar
belakang mayoritas masyarakat adalah muslim, konsumsi menjadi
terlarang dari sudut pandang agama Islam karena berisi alkohol—
walau kadarnya di bawah lima persen. Sebagian pemerintah
daerah pun mengeluarkan peraturan daerah (perda) yang
melarang semua penjualan atau peredaran minuman beralkohol
golongan A. Itu berarti termasuk bir.
Menurut data WHO, hanya ada dua negara yang tidak
membatasi iklan minuman beralkohol; Vietnam dan Filipina.
Kebetulan, dua negara ini memang "raja" konsumsi bir. Bahkan
harga bir di Filipina, misalnya di Davao, seolah menyesuaikan
indeks biaya hidup. Harga bir di Davao dan juga di Ho Chi Minh
(Vietnam) tetap murah di tengah indeks biaya hidup yang rendah.
Di Davao, indeks biaya hidup 34,98. Sedangkan di Ho Chi
Minh mencapai 38,6. Standar indeks biaya hidup termahal,
menurut data WHO adalah New York di Amerika Serikat. Bagi
Vietnam, bir pun bukan hanya menjadi barang konsumsi—
melainkan juga industri. Secara perlahan, industri bir
Vietnam meningkat pesat. Apalagi kota Hanoi juga punya festival
bir layaknya pesta bir tahunan di Jerman.
Konsumsi bir di Vietnam pun kini melebar ke urusan
kesehatan. Para dokter di wilayah utara menggunakan bir untuk
menyelamatkan pasien yang keracunan alkohol. Meski begitu,
metode ini masih kontroversial dan akan dipelajari pihak
berwenang lebih lanjut.
Sumber: lokadata.id
Berdasarkan teks tersebut, kota manakah yang mempunyai
festival bir?
A. Davao

B. Ho Chi Minh

C. Penang

D. Pattaya

E. Hanoi

13 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal ini Jawaban: C. Bagaimanapun C


manfaat bir, perlu ada
pembuktian yang valid.
Pembahasan:
Kesimpulan untuk teks tersebut
diambil berdasarkan tingkat
konsumsi bir yang tinggi di
negara ASEAN. Lalu
dirasionalisasikan berdasarkan
paragraf terakhir teks tersebut.

Bir di Indonesia memang menjadi polemik. Berlatar


belakang mayoritas masyarakat adalah muslim, konsumsi menjadi
terlarang dari sudut pandang agama Islam karena berisi alkohol—
walau kadarnya di bawah lima persen. Sebagian pemerintah
daerah pun mengeluarkan peraturan daerah (perda) yang
melarang semua penjualan atau peredaran minuman beralkohol
golongan A. Itu berarti termasuk bir.
Menurut data WHO, hanya ada dua negara yang tidak
membatasi iklan minuman beralkohol; Vietnam dan Filipina.
Kebetulan, dua negara ini memang "raja" konsumsi bir. Bahkan
harga bir di Filipina, misalnya di Davao, seolah menyesuaikan
indeks biaya hidup. Harga bir di Davao dan juga di Ho Chi Minh
(Vietnam) tetap murah di tengah indeks biaya hidup yang rendah.
Di Davao, indeks biaya hidup 34,98. Sedangkan di Ho Chi
Minh mencapai 38,6. Standar indeks biaya hidup termahal,
menurut data WHO adalah New York di Amerika Serikat. Bagi
Vietnam, bir pun bukan hanya menjadi barang konsumsi—
melainkan juga industri. Secara perlahan, industri bir
Vietnam meningkat pesat. Apalagi kota Hanoi juga punya festival
bir layaknya pesta bir tahunan di Jerman.
Konsumsi bir di Vietnam pun kini melebar ke urusan
kesehatan. Para dokter di wilayah utara menggunakan bir untuk
menyelamatkan pasien yang keracunan alkohol. Meski begitu,
metode ini masih kontroversial dan akan dipelajari pihak
berwenang lebih lanjut.
Sumber: lokadata.id
Kesimpulan yang tepat berdasarkan teks tersebut adalah ...
A. Jika ingin membeli bir murah, datanglah ke Hanoi.

B. Indonesia perlu meniru Filipina dan Vietnam dalam hal


mengonsumsi bir

C. Bagaimanapun manfaat bir, perlu ada pembuktian yang


valid.

D. Karena bermanfaat bagi kesehatan, kita harus


mengonsumsi bir setiap hari.

E. Indonesia perlu melegalkan konsumsi bir karena


bermanfaat.

14 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal ini Jawaban: A. 9 A

Pembahasan:
Berdasarkan grafik
tersebut, Kota Bandung
menempati urutan ke-sembilan
sebagai kota dengan harga bir
termurah di Asia Tenggara.

Bir di Indonesia memang menjadi polemik. Berlatar


belakang mayoritas masyarakat adalah muslim, konsumsi menjadi
terlarang dari sudut pandang agama Islam karena berisi alkohol—
walau kadarnya di bawah lima persen. Sebagian pemerintah
daerah pun mengeluarkan peraturan daerah (perda) yang
melarang semua penjualan atau peredaran minuman beralkohol
golongan A. Itu berarti termasuk bir.
Menurut data WHO, hanya ada dua negara yang tidak
membatasi iklan minuman beralkohol; Vietnam dan Filipina.
Kebetulan, dua negara ini memang "raja" konsumsi bir. Bahkan
harga bir di Filipina, misalnya di Davao, seolah menyesuaikan
indeks biaya hidup. Harga bir di Davao dan juga di Ho Chi Minh
(Vietnam) tetap murah di tengah indeks biaya hidup yang rendah.
Di Davao, indeks biaya hidup 34,98. Sedangkan di Ho Chi
Minh mencapai 38,6. Standar indeks biaya hidup termahal,
menurut data WHO adalah New York di Amerika Serikat. Bagi
Vietnam, bir pun bukan hanya menjadi barang konsumsi—
melainkan juga industri. Secara perlahan, industri bir
Vietnam meningkat pesat. Apalagi kota Hanoi juga punya festival
bir layaknya pesta bir tahunan di Jerman.
Konsumsi bir di Vietnam pun kini melebar ke urusan
kesehatan. Para dokter di wilayah utara menggunakan bir untuk
menyelamatkan pasien yang keracunan alkohol. Meski begitu,
metode ini masih kontroversial dan akan dipelajari pihak
berwenang lebih lanjut.
Sumber: lokadata.id
Kota Bandung menjadi urutan berapa sebagai kota dengan harga
bir termurah di Asia Tenggara?
A. 9

B. 7

C. 5

D. 3

E. 1

15 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal ini Jawaban: B. Kota Bandung akan B
menjadi urutan ke-10 sebagai
kota dengan harga bir termurah.
Pembahasan:
Jika harga bir di Kota Penang
berdasarkan grafik tersebut
berkurang 0,5 USD/liter, maka
Kota Penang menjadi 1,22
USD/liter. Hal itu menandakan
bahwa Kota Penang menjadi
urutan ke-9 sebagai kota dengan
harga bir termurah menggeser
Kota Bandung ke urutan 10.

Bir di Indonesia memang menjadi polemik. Berlatar


belakang mayoritas masyarakat adalah muslim, konsumsi menjadi
terlarang dari sudut pandang agama Islam karena berisi alkohol—
walau kadarnya di bawah lima persen. Sebagian pemerintah
daerah pun mengeluarkan peraturan daerah (perda) yang
melarang semua penjualan atau peredaran minuman beralkohol
golongan A. Itu berarti termasuk bir.
Menurut data WHO, hanya ada dua negara yang tidak
membatasi iklan minuman beralkohol; Vietnam dan Filipina.
Kebetulan, dua negara ini memang "raja" konsumsi bir. Bahkan
harga bir di Filipina, misalnya di Davao, seolah menyesuaikan
indeks biaya hidup. Harga bir di Davao dan juga di Ho Chi Minh
(Vietnam) tetap murah di tengah indeks biaya hidup yang rendah.
Di Davao, indeks biaya hidup 34,98. Sedangkan di Ho Chi
Minh mencapai 38,6. Standar indeks biaya hidup termahal,
menurut data WHO adalah New York di Amerika Serikat. Bagi
Vietnam, bir pun bukan hanya menjadi barang konsumsi—
melainkan juga industri. Secara perlahan, industri bir
Vietnam meningkat pesat. Apalagi kota Hanoi juga punya festival
bir layaknya pesta bir tahunan di Jerman.
Konsumsi bir di Vietnam pun kini melebar ke urusan
kesehatan. Para dokter di wilayah utara menggunakan bir untuk
menyelamatkan pasien yang keracunan alkohol. Meski begitu,
metode ini masih kontroversial dan akan dipelajari pihak
berwenang lebih lanjut.
Sumber: lokadata.id
Jika harga bir di Kota Penang berdasarkan grafik tersebut
berkurang 0,5 USD/liter, maka ...
A. Kota Yangon akan menjadi urutan ke-7 sebagai kota dengan
harga bir termurah.

B. Kota Bandung akan menjadi urutan ke-10 sebagai kota


dengan harga bir termurah.

C. Kota Chiang Mai akan menjadi urutan ke-10 sebagai kota


dengan harga bir termahal.

D. Kota Jakarta akan menjadi urutan ke-3 sebagai kota dengan


harga bir termahal.

E. Kota Phnom Penh akan menjadi urutan ke-4 sebagai kota


dengan harga bir termurah.

16 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal ini Jawaban: E. Indonesia E

Pembahasan:
Berdasarkan teks tersebut, Di
Indonesia bir menjadi polemik
karena banyaknya masyarakat
yang beragama Islam.

Bir di Indonesia memang menjadi polemik. Berlatar


belakang mayoritas masyarakat adalah muslim, konsumsi menjadi
terlarang dari sudut pandang agama Islam karena berisi alkohol—
walau kadarnya di bawah lima persen. Sebagian pemerintah
daerah pun mengeluarkan peraturan daerah (perda) yang
melarang semua penjualan atau peredaran minuman beralkohol
golongan A. Itu berarti termasuk bir.
Menurut data WHO, hanya ada dua negara yang tidak
membatasi iklan minuman beralkohol; Vietnam dan Filipina.
Kebetulan, dua negara ini memang "raja" konsumsi bir. Bahkan
harga bir di Filipina, misalnya di Davao, seolah menyesuaikan
indeks biaya hidup. Harga bir di Davao dan juga di Ho Chi Minh
(Vietnam) tetap murah di tengah indeks biaya hidup yang rendah.
Di Davao, indeks biaya hidup 34,98. Sedangkan di Ho Chi
Minh mencapai 38,6. Standar indeks biaya hidup termahal,
menurut data WHO adalah New York di Amerika Serikat. Bagi
Vietnam, bir pun bukan hanya menjadi barang konsumsi—
melainkan juga industri. Secara perlahan, industri bir
Vietnam meningkat pesat. Apalagi kota Hanoi juga punya festival
bir layaknya pesta bir tahunan di Jerman.
Konsumsi bir di Vietnam pun kini melebar ke urusan
kesehatan. Para dokter di wilayah utara menggunakan bir untuk
menyelamatkan pasien yang keracunan alkohol. Meski begitu,
metode ini masih kontroversial dan akan dipelajari pihak
berwenang lebih lanjut.
Sumber: lokadata.id
Di negara manakah bir menjadi polemik karena banyaknya
masyarakat yang beragama Islam?
A. Vietnam

B. Filipina

C. Laos

D. Korea

E. Indonesia

17 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal ini Jawaban: E. 0,18 persen E

Pembahasan:
Berdasarkan grafik tersebut, Bali
memiliki persentase sebesar
2,14 persen dan Phuket sebesar
1,96 persen, maka selisihnya
ialah 0,18 persen.
Bir di Indonesia memang menjadi polemik. Berlatar
belakang mayoritas masyarakat adalah muslim, konsumsi menjadi
terlarang dari sudut pandang agama Islam karena berisi alkohol—
walau kadarnya di bawah lima persen. Sebagian pemerintah
daerah pun mengeluarkan peraturan daerah (perda) yang
melarang semua penjualan atau peredaran minuman beralkohol
golongan A. Itu berarti termasuk bir.
Menurut data WHO, hanya ada dua negara yang tidak
membatasi iklan minuman beralkohol; Vietnam dan Filipina.
Kebetulan, dua negara ini memang "raja" konsumsi bir. Bahkan
harga bir di Filipina, misalnya di Davao, seolah menyesuaikan
indeks biaya hidup. Harga bir di Davao dan juga di Ho Chi Minh
(Vietnam) tetap murah di tengah indeks biaya hidup yang rendah.
Di Davao, indeks biaya hidup 34,98. Sedangkan di Ho Chi
Minh mencapai 38,6. Standar indeks biaya hidup termahal,
menurut data WHO adalah New York di Amerika Serikat. Bagi
Vietnam, bir pun bukan hanya menjadi barang konsumsi—
melainkan juga industri. Secara perlahan, industri bir
Vietnam meningkat pesat. Apalagi kota Hanoi juga punya festival
bir layaknya pesta bir tahunan di Jerman.
Konsumsi bir di Vietnam pun kini melebar ke urusan
kesehatan. Para dokter di wilayah utara menggunakan bir untuk
menyelamatkan pasien yang keracunan alkohol. Meski begitu,
metode ini masih kontroversial dan akan dipelajari pihak
berwenang lebih lanjut.
Sumber: lokadata.id
Berdasarkan grafik, selisih persentase Bali dan Phuket ialah...
A. 1,2 persen

B. 0,31 persen

C. 2,3 persen

D. 7,6 persen

E. 0,18 persen

18 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal ini Jawaban: C. Bagi warga NTT, C
biaya belanja pakaian sangat
penting.
Pembahasan:
Bagi warga NTT berdasarkan
teks tersebut, biaya belanja
pakaian tidak begitu penting.
Orang Jakarta, dibandingkan dengan penduduk lain di
wilayah Indonesia, termasuk paling doyan belanja pakaian.
Kecenderungan itu terlihat dari data Survei Sosial Ekonomi
Nasional 2008, 2013 dan 2017, Badan Pusat Statistik (BPS) yang
diolah Lokadata Beritagar.id. Alokasi belanja pakaian warga
Jakarta itu jauh di atas rata-rata nasional Rp33.000 per orang
setiap bulan. Beberapa daerah ada yang warganya
mengalokasikan belanja pakaian lebih besar dari rata-rata
nasional, tetapi tidak melebihi belanja pakaian beserta
perawatannya.
Penduduk DKI Jakarta dapat menghabiskan duit
Rp57.000 per orang setiap bulan buat pakaian berikut
pemeliharaannya, sedikit melebihi belanja makanan pokok
Rp56.000. Sebaliknya, bagi warga NTT, biaya belanja pakaian tak
begitu penting. Mereka hanya mengalokasikan Rp15.915 per
orang setiap bulannya untuk pakaian. Warga NTT lebih memilih
belanja makanan pokok dengan mengalokasikan Rp112.275 per
orang setiap bulannya.
Sumber: lokadata.id
Berdasarkan pemahaman kamu terhadap bacaan tersebut.
Manakah pernyataan yang tidak tepat?

A. Alokasi belanja pakaian warga Jakarta itu jauh di atas rata-


rata nasional Rp33 ribu per orang setiap bulan.

B. Penduduk DKI Jakarta dapat menghabiskan duit Rp57 ribu


per orang setiap bulan buat pakaian berikut pemeliharaannya.

C. Bagi warga NTT, biaya belanja pakaian sangat penting.

D. Warga NTT hanya mengalokasikan Rp15.915 per orang


setiap bulannya untuk pakaian.

E. Warga NTT lebih memilih belanja makanan pokok dengan


mengalokasikan Rp112.275 per orang setiap bulannya.

19 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal ini Jawaban: D. Jakarta D


Pembahasan:
Berdasarkan teks
tersebut, Orang Jakarta,
dibandingkan dengan penduduk
lain di wilayah Indonesia,
termasuk paling doyan belanja
pakaian.
Orang Jakarta, dibandingkan dengan penduduk lain di
wilayah Indonesia, termasuk paling doyan belanja pakaian.
Kecenderungan itu terlihat dari data Survei Sosial Ekonomi
Nasional 2008, 2013 dan 2017, Badan Pusat Statistik (BPS) yang
diolah Lokadata Beritagar.id. Alokasi belanja pakaian warga
Jakarta itu jauh di atas rata-rata nasional Rp33.000 per orang
setiap bulan. Beberapa daerah ada yang warganya
mengalokasikan belanja pakaian lebih besar dari rata-rata
nasional, tetapi tidak melebihi belanja pakaian beserta
perawatannya.
Penduduk DKI Jakarta dapat menghabiskan duit
Rp57.000 per orang setiap bulan buat pakaian berikut
pemeliharaannya, sedikit melebihi belanja makanan pokok
Rp56.000. Sebaliknya, bagi warga NTT, biaya belanja pakaian tak
begitu penting. Mereka hanya mengalokasikan Rp15.915 per
orang setiap bulannya untuk pakaian. Warga NTT lebih memilih
belanja makanan pokok dengan mengalokasikan Rp112.275 per
orang setiap bulannya.
Sumber: lokadata.id
Berdasarkan teks tersebut, wilayah yang paling doyan belanja
pakaian adalah ...
A. NTT

B. NTB

C. Jawa Barat

D. Jakarta

E. Bante

20 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal ini Jawaban: D. D


Rp33.321/kapita/bulan
Pembahasan:
Berdasarkan grafik tersebut, jum
lah pengeluaran untuk pakaian
pada tahun 2017 sebesar
Rp33.321/kapita/bulan
Orang Jakarta, dibandingkan dengan penduduk lain di
wilayah Indonesia, termasuk paling doyan belanja pakaian.
Kecenderungan itu terlihat dari data Survei Sosial Ekonomi
Nasional 2008, 2013 dan 2017, Badan Pusat Statistik (BPS) yang
diolah Lokadata Beritagar.id. Alokasi belanja pakaian warga
Jakarta itu jauh di atas rata-rata nasional Rp33.000 per orang
setiap bulan. Beberapa daerah ada yang warganya
mengalokasikan belanja pakaian lebih besar dari rata-rata
nasional, tetapi tidak melebihi belanja pakaian beserta
perawatannya.
Penduduk DKI Jakarta dapat menghabiskan duit
Rp57.000 per orang setiap bulan buat pakaian berikut
pemeliharaannya, sedikit melebihi belanja makanan pokok
Rp56.000. Sebaliknya, bagi warga NTT, biaya belanja pakaian tak
begitu penting. Mereka hanya mengalokasikan Rp15.915 per
orang setiap bulannya untuk pakaian. Warga NTT lebih memilih
belanja makanan pokok dengan mengalokasikan Rp112.275 per
orang setiap bulannya.
Sumber: lokadata.id
Berdasarkan grafik tersebut, berapa jumlah pengeluaran untuk
pakaian pada tahun 2017?
A. Rp13.564/kapita/bulan

B. Rp15.639/kapita/bulan

C. Rp39.013/kapita/bulan

D. Rp33.321/kapita/bulan

E. Rp32.331/kapita/bulan

N Soal Tryout Pembahasan Tryout Jawab


o an
21 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal ini Berdasarkan teks B
tersebut, pernyataan
yang tepat adalah
kemampuan beli
masyarakat terhadap
nilai jual tiket pesawat
bakal jadi polemik tak
berkesudahan.
Kemampuan beli masyarakat terhadap nilai jual tiket pesawat bakal
jadi polemik tak berkesudahan. Keputusan penurunan tarif batas atas (TBA)
demi mengakomodir pemudik dengan pesawat dinilai hanya bersifat
sementara dalam meredam kegaduhan yang muncul jelang periode mudik
Lebaran 2019. Kebijakan ini pada dasarnya masih membuat banyak pihak
menjerit, salah satunya pelaku usaha sektor pariwisata.
Menteri Pariwisata Arief Yahya secara tegas menyebut kebijakan ini
tak akan mampu mengangkat kinerja sektor pariwisata yang anjlok hingga 30
persen sejak akhir 2018. Paling maksimal, kebijakan itu hanya mampu
menambal 10 persen dari keterpurukan. Menurut Arief, kebijakan penurunan
tarif batas tiket pesawat ekonomi tidak secara langsung membuat ongkos
penerbangan berbiaya murah (low cost carrier) turun. Padahal, jenis
penerbangan ini cukup populer di kalangan wisatawan baik dalam dan luar
negeri ketimbang jenis layanan penuh (full service). Akibatnya, sejumlah rute
perjalanan menuju destinasi wisata, khususnya di luar Pulau Jawa, kini
menjadi lebih sepi dibandingkan musim-musim sebelumnya.
Arief jadi khawatir tingginya tarif penerbangan domestik bisa
membuat orang membandingkan dengan harga tiket pesawat untuk rute
internasional yang cenderung lebih murah. “Nanti kita dipermalukan orang,
dibilang tidak efisien,” ketusnya, pertengahan April lalu. Ujung-ujungnya,
daya saing sektor yang tengah diunggulkan ini bisa dibalap tetangga sendiri.
Kekhawatiran Arief boleh jadi benar. Merujuk data analisis tarif maskapai di
Asia Tenggara yang dibuat situs penjualan tiket, rome2rio.com, sepanjang
2019, Indonesia adalah negara dengan penerbangan domestik paling mahal
ketimbang Malaysia, Filipina, Vietnam, dan Thailand.
Rerata harga jual tiket penerbangan domestik oleh maskapai Air Asia,
Lion Air Group, dan Garuda Indonesia Group, berkisar $0,1 AS per seat per
kilometernya (km). Harga tiket perjalanan domestik di Indonesia ini
berbanding terbalik dengan Thailand dengan kisaran rerata harga jual senilai
$0,04 AS per seat per km—dijual oleh maskapai Thai Smile. Besaran harga
yang dipatok Thailand itu menjadikannya negara dengan harga penerbangan
domestik termurah di kawasan.
Sumber: lokadata.id

Berdasarkan pemahaman kamu terhadap bacaan tersebut. Manakah


pernyataan yang tepat?

A. Menteri Pariwisata Arief Yahya secara tegas menyebut kebijakan ini


akan mampu mengangkat kinerja sektor pariwisata yang anjlok .

B. Kemampuan beli masyarakat terhadap nilai jual tiket pesawat bakal


jadi polemik tak berkesudahan.
C. Kebijakan penurunan tarif batas tiket pesawat ekonomi secara
langsung membuat ongkos penerbangan berbiaya murah (low cost
carrier) turun.

D. Tingginya tarif penerbangan domestik bisa membuat orang


membandingkan dengan harga tiket pesawat untuk rute internasional
yang cenderung lebih mahal.

E. Indonesia adalah negara dengan penerbangan domestik paling mahal


ketimbang Malaysia, Filipina, Vietnam, dan Thailand.

22 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal ini Jawaban: A. Indonesia A


Pembahasan:
Berdasarkan teks
tersebut, merujuk data
analisis tarif maskapai
di Asia Tenggara yang
dibuat situs penjualan
tiket, rome2rio.com, se
panjang 2019,
Indonesia adalah
negara dengan
penerbangan domestik
paling mahal
ketimbang Malaysia,
Filipina, Vietnam, dan
Thailand.

Kemampuan beli masyarakat terhadap nilai jual tiket pesawat bakal


jadi polemik tak berkesudahan. Keputusan penurunan tarif batas atas (TBA)
demi mengakomodir pemudik dengan pesawat dinilai hanya bersifat
sementara dalam meredam kegaduhan yang muncul jelang periode mudik
Lebaran 2019. Kebijakan ini pada dasarnya masih membuat banyak pihak
menjerit, salah satunya pelaku usaha sektor pariwisata.
Menteri Pariwisata Arief Yahya secara tegas menyebut kebijakan ini
tak akan mampu mengangkat kinerja sektor pariwisata yang anjlok hingga 30
persen sejak akhir 2018. Paling maksimal, kebijakan itu hanya mampu
menambal 10 persen dari keterpurukan. Menurut Arief, kebijakan penurunan
tarif batas tiket pesawat ekonomi tidak secara langsung membuat ongkos
penerbangan berbiaya murah (low cost carrier) turun. Padahal, jenis
penerbangan ini cukup populer di kalangan wisatawan baik dalam dan luar
negeri ketimbang jenis layanan penuh (full service). Akibatnya, sejumlah rute
perjalanan menuju destinasi wisata, khususnya di luar Pulau Jawa, kini
menjadi lebih sepi dibandingkan musim-musim sebelumnya.
Arief jadi khawatir tingginya tarif penerbangan domestik bisa
membuat orang membandingkan dengan harga tiket pesawat untuk rute
internasional yang cenderung lebih murah. “Nanti kita dipermalukan orang,
dibilang tidak efisien,” ketusnya, pertengahan April lalu. Ujung-ujungnya,
daya saing sektor yang tengah diunggulkan ini bisa dibalap tetangga sendiri.
Kekhawatiran Arief boleh jadi benar. Merujuk data analisis tarif maskapai di
Asia Tenggara yang dibuat situs penjualan tiket, rome2rio.com, sepanjang
2019, Indonesia adalah negara dengan penerbangan domestik paling mahal
ketimbang Malaysia, Filipina, Vietnam, dan Thailand.
Rerata harga jual tiket penerbangan domestik oleh maskapai Air Asia,
Lion Air Group, dan Garuda Indonesia Group, berkisar $0,1 AS per seat per
kilometernya (km). Harga tiket perjalanan domestik di Indonesia ini
berbanding terbalik dengan Thailand dengan kisaran rerata harga jual senilai
$0,04 AS per seat per km—dijual oleh maskapai Thai Smile. Besaran harga
yang dipatok Thailand itu menjadikannya negara dengan harga penerbangan
domestik termurah di kawasan.
Sumber: lokadata.id
Berdasarkan teks tersebut, negara dengan tarif penerbangan domestik
paling mahal di Asia Tenggara adalah?

A. Indonesia

B. Malaysia

C. Filipina

D. Vietnam

E. Thailand

23 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal ini Jawaban: C. Harga C


tiket untuk
penerbangan domestik
perlu disesuaikan agar
masyarakat mampu
membeli.
Pembahasan:
Kesimpulan untuk teks
tersebut diambil
berdasarkan informasi
tingginya tarif
penerbangan domestik
sehingga sepi
pengguna.

Kemampuan beli masyarakat terhadap nilai jual tiket pesawat bakal


jadi polemik tak berkesudahan. Keputusan penurunan tarif batas atas (TBA)
demi mengakomodir pemudik dengan pesawat dinilai hanya bersifat
sementara dalam meredam kegaduhan yang muncul jelang periode mudik
Lebaran 2019. Kebijakan ini pada dasarnya masih membuat banyak pihak
menjerit, salah satunya pelaku usaha sektor pariwisata.
Menteri Pariwisata Arief Yahya secara tegas menyebut kebijakan ini
tak akan mampu mengangkat kinerja sektor pariwisata yang anjlok hingga 30
persen sejak akhir 2018. Paling maksimal, kebijakan itu hanya mampu
menambal 10 persen dari keterpurukan. Menurut Arief, kebijakan penurunan
tarif batas tiket pesawat ekonomi tidak secara langsung membuat ongkos
penerbangan berbiaya murah (low cost carrier) turun. Padahal, jenis
penerbangan ini cukup populer di kalangan wisatawan baik dalam dan luar
negeri ketimbang jenis layanan penuh (full service). Akibatnya, sejumlah rute
perjalanan menuju destinasi wisata, khususnya di luar Pulau Jawa, kini
menjadi lebih sepi dibandingkan musim-musim sebelumnya.
Arief jadi khawatir tingginya tarif penerbangan domestik bisa
membuat orang membandingkan dengan harga tiket pesawat untuk rute
internasional yang cenderung lebih murah. “Nanti kita dipermalukan orang,
dibilang tidak efisien,” ketusnya, pertengahan April lalu. Ujung-ujungnya,
daya saing sektor yang tengah diunggulkan ini bisa dibalap tetangga sendiri.
Kekhawatiran Arief boleh jadi benar. Merujuk data analisis tarif maskapai di
Asia Tenggara yang dibuat situs penjualan tiket, rome2rio.com, sepanjang
2019, Indonesia adalah negara dengan penerbangan domestik paling mahal
ketimbang Malaysia, Filipina, Vietnam, dan Thailand.
Rerata harga jual tiket penerbangan domestik oleh maskapai Air Asia,
Lion Air Group, dan Garuda Indonesia Group, berkisar $0,1 AS per seat per
kilometernya (km). Harga tiket perjalanan domestik di Indonesia ini
berbanding terbalik dengan Thailand dengan kisaran rerata harga jual senilai
$0,04 AS per seat per km—dijual oleh maskapai Thai Smile. Besaran harga
yang dipatok Thailand itu menjadikannya negara dengan harga penerbangan
domestik termurah di kawasan.
Sumber: lokadata.id
Kesimpulan yang tepat berdasarkan teks tersebut adalah ...

A. Jika ingin mudik, hendaklah menaiki pesawat.

B. Gunakanlah maskapai penerbangan Thailand agar murah.

C. Harga tiket untuk penerbangan domestik perlu disesuaikan agar


masyarakat mampu membeli.

D. Berlibur ke luar negeri lebih murah dibandingkan berlibur di dalam


negeri.

E. Perlu ada maskapai domestik yang baru agar lebih murah.

24 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal nomor ini Jawaban: B. AirAsia B
Philippines
Pembahasan:
Berdasarkan grafik
tersebut, harga tiket
domestik termahal
pada tahun 2018 ada
pada maskapai AirAsia
Philippines dengan 0,20
USD/seat/km

Kemampuan beli masyarakat terhadap nilai jual tiket pesawat bakal


jadi polemik tak berkesudahan. Keputusan penurunan tarif batas atas (TBA)
demi mengakomodir pemudik dengan pesawat dinilai hanya bersifat
sementara dalam meredam kegaduhan yang muncul jelang periode mudik
Lebaran 2019. Kebijakan ini pada dasarnya masih membuat banyak pihak
menjerit, salah satunya pelaku usaha sektor pariwisata.
Menteri Pariwisata Arief Yahya secara tegas menyebut kebijakan ini
tak akan mampu mengangkat kinerja sektor pariwisata yang anjlok hingga 30
persen sejak akhir 2018. Paling maksimal, kebijakan itu hanya mampu
menambal 10 persen dari keterpurukan. Menurut Arief, kebijakan penurunan
tarif batas tiket pesawat ekonomi tidak secara langsung membuat ongkos
penerbangan berbiaya murah (low cost carrier) turun. Padahal, jenis
penerbangan ini cukup populer di kalangan wisatawan baik dalam dan luar
negeri ketimbang jenis layanan penuh (full service). Akibatnya, sejumlah rute
perjalanan menuju destinasi wisata, khususnya di luar Pulau Jawa, kini
menjadi lebih sepi dibandingkan musim-musim sebelumnya.
Arief jadi khawatir tingginya tarif penerbangan domestik bisa
membuat orang membandingkan dengan harga tiket pesawat untuk rute
internasional yang cenderung lebih murah. “Nanti kita dipermalukan orang,
dibilang tidak efisien,” ketusnya, pertengahan April lalu. Ujung-ujungnya,
daya saing sektor yang tengah diunggulkan ini bisa dibalap tetangga sendiri.
Kekhawatiran Arief boleh jadi benar. Merujuk data analisis tarif maskapai di
Asia Tenggara yang dibuat situs penjualan tiket, rome2rio.com, sepanjang
2019, Indonesia adalah negara dengan penerbangan domestik paling mahal
ketimbang Malaysia, Filipina, Vietnam, dan Thailand.
Rerata harga jual tiket penerbangan domestik oleh maskapai Air Asia,
Lion Air Group, dan Garuda Indonesia Group, berkisar $0,1 AS per seat per
kilometernya (km). Harga tiket perjalanan domestik di Indonesia ini
berbanding terbalik dengan Thailand dengan kisaran rerata harga jual senilai
$0,04 AS per seat per km—dijual oleh maskapai Thai Smile. Besaran harga
yang dipatok Thailand itu menjadikannya negara dengan harga penerbangan
domestik termurah di kawasan.
Sumber: lokadata.id
Harga tiket domestik termahal pada tahun 2018 ada pada maskapai ...

A. Malaysia AirAsia

B. AirAsia Philippines

C. AirAsia Indonesia

D. Vietjet Air

E. Lion Mentari Airlines

25 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal ini Jawaban: D. Garuda D


Indonesia akan
menjadi maskapai
dengan harga tiket
domestik termurah
pada tahun 2018.
Pembahasan:
Jika Garuda Indonesia
memiliki harga tiket
domestik sebesar 0,08
USD/seat/km pada
tahun 2018, maka
Garuda Indonesia akan
menjadi maskapai
dengan harga tiket
domestik termurah
pada tahun 2018.

Kemampuan beli masyarakat terhadap nilai jual tiket pesawat bakal


jadi polemik tak berkesudahan. Keputusan penurunan tarif batas atas (TBA)
demi mengakomodir pemudik dengan pesawat dinilai hanya bersifat
sementara dalam meredam kegaduhan yang muncul jelang periode mudik
Lebaran 2019. Kebijakan ini pada dasarnya masih membuat banyak pihak
menjerit, salah satunya pelaku usaha sektor pariwisata.
Menteri Pariwisata Arief Yahya secara tegas menyebut kebijakan ini
tak akan mampu mengangkat kinerja sektor pariwisata yang anjlok hingga 30
persen sejak akhir 2018. Paling maksimal, kebijakan itu hanya mampu
menambal 10 persen dari keterpurukan. Menurut Arief, kebijakan penurunan
tarif batas tiket pesawat ekonomi tidak secara langsung membuat ongkos
penerbangan berbiaya murah (low cost carrier) turun. Padahal, jenis
penerbangan ini cukup populer di kalangan wisatawan baik dalam dan luar
negeri ketimbang jenis layanan penuh (full service). Akibatnya, sejumlah rute
perjalanan menuju destinasi wisata, khususnya di luar Pulau Jawa, kini
menjadi lebih sepi dibandingkan musim-musim sebelumnya.
Arief jadi khawatir tingginya tarif penerbangan domestik bisa
membuat orang membandingkan dengan harga tiket pesawat untuk rute
internasional yang cenderung lebih murah. “Nanti kita dipermalukan orang,
dibilang tidak efisien,” ketusnya, pertengahan April lalu. Ujung-ujungnya,
daya saing sektor yang tengah diunggulkan ini bisa dibalap tetangga sendiri.
Kekhawatiran Arief boleh jadi benar. Merujuk data analisis tarif maskapai di
Asia Tenggara yang dibuat situs penjualan tiket, rome2rio.com, sepanjang
2019, Indonesia adalah negara dengan penerbangan domestik paling mahal
ketimbang Malaysia, Filipina, Vietnam, dan Thailand.
Rerata harga jual tiket penerbangan domestik oleh maskapai Air Asia,
Lion Air Group, dan Garuda Indonesia Group, berkisar $0,1 AS per seat per
kilometernya (km). Harga tiket perjalanan domestik di Indonesia ini
berbanding terbalik dengan Thailand dengan kisaran rerata harga jual senilai
$0,04 AS per seat per km—dijual oleh maskapai Thai Smile. Besaran harga
yang dipatok Thailand itu menjadikannya negara dengan harga penerbangan
domestik termurah di kawasan.
Sumber: lokadata.id
Jika Garuda Indonesia memiliki harga tiket domestik sebesar 0.08
USD/seat/km pada tahun 2018, maka ...

A. AirAsia Indonesia akan menjadi maskapai dengan harga tiket domestik


termahal pada tahun 2018.

B. Thai Smile akan menjadi maskapai dengan harga tiket domestik


termahal pada tahun 2018.

C. Vietjet akan menjadi maskapai dengan harga tiket domestik termahal


pada tahun 2018.

D. Garuda Indonesia akan menjadi maskapai dengan harga tiket


domestik termurah pada tahun 2018.

E. AirAsia Philippines akan menjadi maskapai dengan harga tiket


domestik termurah pada tahun 2018.

26 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal ini Jawaban: E. Vietjet Air E

Pembahasan:
Berdasarkan teks
tersebut, maskapai
yang menyediakan
penerbangan di
Indonesia ialah AirAsia,
Lion Air, dan Garuda
Indonesia.

Kemampuan beli masyarakat terhadap nilai jual tiket pesawat bakal


jadi polemik tak berkesudahan. Keputusan penurunan tarif batas atas (TBA)
demi mengakomodir pemudik dengan pesawat dinilai hanya bersifat
sementara dalam meredam kegaduhan yang muncul jelang periode mudik
Lebaran 2019. Kebijakan ini pada dasarnya masih membuat banyak pihak
menjerit, salah satunya pelaku usaha sektor pariwisata.
Menteri Pariwisata Arief Yahya secara tegas menyebut kebijakan ini
tak akan mampu mengangkat kinerja sektor pariwisata yang anjlok hingga 30
persen sejak akhir 2018. Paling maksimal, kebijakan itu hanya mampu
menambal 10 persen dari keterpurukan. Menurut Arief, kebijakan penurunan
tarif batas tiket pesawat ekonomi tidak secara langsung membuat ongkos
penerbangan berbiaya murah (low cost carrier) turun. Padahal, jenis
penerbangan ini cukup populer di kalangan wisatawan baik dalam dan luar
negeri ketimbang jenis layanan penuh (full service). Akibatnya, sejumlah rute
perjalanan menuju destinasi wisata, khususnya di luar Pulau Jawa, kini
menjadi lebih sepi dibandingkan musim-musim sebelumnya.
Arief jadi khawatir tingginya tarif penerbangan domestik bisa
membuat orang membandingkan dengan harga tiket pesawat untuk rute
internasional yang cenderung lebih murah. “Nanti kita dipermalukan orang,
dibilang tidak efisien,” ketusnya, pertengahan April lalu. Ujung-ujungnya,
daya saing sektor yang tengah diunggulkan ini bisa dibalap tetangga sendiri.
Kekhawatiran Arief boleh jadi benar. Merujuk data analisis tarif maskapai di
Asia Tenggara yang dibuat situs penjualan tiket, rome2rio.com, sepanjang
2019, Indonesia adalah negara dengan penerbangan domestik paling mahal
ketimbang Malaysia, Filipina, Vietnam, dan Thailand.
Rerata harga jual tiket penerbangan domestik oleh maskapai Air Asia,
Lion Air Group, dan Garuda Indonesia Group, berkisar $0,1 AS per seat per
kilometernya (km). Harga tiket perjalanan domestik di Indonesia ini
berbanding terbalik dengan Thailand dengan kisaran rerata harga jual senilai
$0,04 AS per seat per km—dijual oleh maskapai Thai Smile. Besaran harga
yang dipatok Thailand itu menjadikannya negara dengan harga penerbangan
domestik termurah di kawasan.
Sumber: lokadata.id
Berdasarkan teks tersebut, maskapai apa saja yang menyediakan
penerbangan domestik di Indonesia, kecuali...

A. AirAsia

B. Garuda Indonesia

C. Lion Air

D. SEMUA BENAR

E. Vietjet Air

27 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal ini Jawaban: B. 0,09 USD B
seat/ km
Pembahasan:
Berdasarkan grafik
tersebut, maskapai
Vietjet pada tahun
2019 sebesar 0,14
USD/ seat/ km,
sedangkan tahun 2018
sebesar 0,05
USD/ seat/ km.
Selisihnya ialah 0,09
USD/ seat/ km.

Kemampuan beli masyarakat terhadap nilai jual tiket pesawat bakal


jadi polemik tak berkesudahan. Keputusan penurunan tarif batas atas (TBA)
demi mengakomodir pemudik dengan pesawat dinilai hanya bersifat
sementara dalam meredam kegaduhan yang muncul jelang periode mudik
Lebaran 2019. Kebijakan ini pada dasarnya masih membuat banyak pihak
menjerit, salah satunya pelaku usaha sektor pariwisata.
Menteri Pariwisata Arief Yahya secara tegas menyebut kebijakan ini
tak akan mampu mengangkat kinerja sektor pariwisata yang anjlok hingga 30
persen sejak akhir 2018. Paling maksimal, kebijakan itu hanya mampu
menambal 10 persen dari keterpurukan. Menurut Arief, kebijakan penurunan
tarif batas tiket pesawat ekonomi tidak secara langsung membuat ongkos
penerbangan berbiaya murah (low cost carrier) turun. Padahal, jenis
penerbangan ini cukup populer di kalangan wisatawan baik dalam dan luar
negeri ketimbang jenis layanan penuh (full service). Akibatnya, sejumlah rute
perjalanan menuju destinasi wisata, khususnya di luar Pulau Jawa, kini
menjadi lebih sepi dibandingkan musim-musim sebelumnya.
Arief jadi khawatir tingginya tarif penerbangan domestik bisa
membuat orang membandingkan dengan harga tiket pesawat untuk rute
internasional yang cenderung lebih murah. “Nanti kita dipermalukan orang,
dibilang tidak efisien,” ketusnya, pertengahan April lalu. Ujung-ujungnya,
daya saing sektor yang tengah diunggulkan ini bisa dibalap tetangga sendiri.
Kekhawatiran Arief boleh jadi benar. Merujuk data analisis tarif maskapai di
Asia Tenggara yang dibuat situs penjualan tiket, rome2rio.com, sepanjang
2019, Indonesia adalah negara dengan penerbangan domestik paling mahal
ketimbang Malaysia, Filipina, Vietnam, dan Thailand.
Rerata harga jual tiket penerbangan domestik oleh maskapai Air Asia,
Lion Air Group, dan Garuda Indonesia Group, berkisar $0,1 AS per seat per
kilometernya (km). Harga tiket perjalanan domestik di Indonesia ini
berbanding terbalik dengan Thailand dengan kisaran rerata harga jual senilai
$0,04 AS per seat per km—dijual oleh maskapai Thai Smile. Besaran harga
yang dipatok Thailand itu menjadikannya negara dengan harga penerbangan
domestik termurah di kawasan.
Sumber: lokadata.id
Berdasarkan grafik tersebut, selisih harga maskapai Vietjet Air pada
tahun 2019 dan 2018 ialah...

A. 0,019 USD seat/ km

B. 0,09 USD seat/ km

C. 0,07 USD seat/ km

D. 0,03 USD seat/ km

E. 0,02 USD seat/ km

28 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal ini Pernyataan yang tepat E
berdasarkan teks
tersebut
adalah Kabupaten
Badung menjadi surga
bagi para pelancong
bukan warga Bandung.

Daerah yang tidak bergantung pada suapan dana pemerintah pusat


bisa disebut sebagai daerah yang mandiri. Untuk mengetahui indikator
kemandirian keuangan suatu daerah, dapat diukur dengan menggunakan
Rasio Pendapatan Asli Daerah (PAD) terhadap total Pendapatan Daerah.
Dalam kurun waktu 2010 hingga 2018, Kabupaten Badung, Provinsi
Bali, selalu menjadi daerah yang paling mandiri di Indonesia dalam perspektif
keuangan daerah. Rasio PAD Kabupaten yang terletak di selatan Pulau Bali ini
paling tinggi se Indonesia, yakni sebesar 84,1 persen dari total
pendapatannya. Rasio PAD daerah ini lebih tinggi dari semua provinsi yang
ada di Indonesia, termasuk DKI Jakarta sebagai Ibu Kota Negara.
Secara nominal, pendapatan daerah Badung sangat fantastis bila
dibandingkan daerah kabupaten lainnya. Tahun lalu, pajak daerahnya bahkan
empat kali lebih besar dari Ibukota Provinsi Bali, yakni Kota Denpasar.
Tingginya rasio pajak daerah Badung berasal dari sektor pariwisata, seperti
pajak hotel, restoran yang berada di tempat-tempat pariwisata menarik,
seperti Seminyak, Legian, Uluwatu, dan sekitarnya. Kabupaten Badung
menjadi surga bagi para pelancong, baik lokal maupun mancanegara. Mereka
datang, menghabiskan uang dan waktunya untuk berlibur di Kabupaten yang
punya daerah Legian Kuta ini.
Sumber: lokadata.id
Berdasarkan pemahaman kamu terhadap bacaan tersebut. Manakah
pernyataan yang tidak tepat?

A. Daerah yang tidak bergantung pada suapan dana pemerintah pusat


bisa disebut sebagai daerah yang mandiri.

B. Kabupaten Badung, Provinsi Bali, selalu menjadi daerah yang paling


mandiri di Indonesia dalam perspektif keuangan daerah.

C. Secara nominal, pendapatan daerah Badung sangat fantastis bila


dibandingkan daerah kabupaten lainnya.

D. Tingginya rasio pajak daerah Badung berasal dari sektor pariwisata.

E. Kabupaten Badung menjadi surga bagi para warga Badung.

29 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal ini Jawaban: D. D


Kabupaten Badung
Pembahasan:
Berdasarkan teks
tersebut, Daerah yang
memiliki rasio PAD
tertinggi di Indonesia
berdasarkan teks
tersebut adalah
Kabupaten Badung.

Daerah yang tidak bergantung pada suapan dana pemerintah pusat


bisa disebut sebagai daerah yang mandiri. Untuk mengetahui indikator
kemandirian keuangan suatu daerah, dapat diukur dengan menggunakan
Rasio Pendapatan Asli Daerah (PAD) terhadap total Pendapatan Daerah.
Dalam kurun waktu 2010 hingga 2018, Kabupaten Badung, Provinsi
Bali, selalu menjadi daerah yang paling mandiri di Indonesia dalam perspektif
keuangan daerah. Rasio PAD Kabupaten yang terletak di selatan Pulau Bali ini
paling tinggi se Indonesia, yakni sebesar 84,1 persen dari total
pendapatannya. Rasio PAD daerah ini lebih tinggi dari semua provinsi yang
ada di Indonesia, termasuk DKI Jakarta sebagai Ibu Kota Negara.
Secara nominal, pendapatan daerah Badung sangat fantastis bila
dibandingkan daerah kabupaten lainnya. Tahun lalu, pajak daerahnya bahkan
empat kali lebih besar dari Ibukota Provinsi Bali, yakni Kota Denpasar.
Tingginya rasio pajak daerah Badung berasal dari sektor pariwisata, seperti
pajak hotel, restoran yang berada di tempat-tempat pariwisata menarik,
seperti Seminyak, Legian, Uluwatu, dan sekitarnya. Kabupaten Badung
menjadi surga bagi para pelancong, baik lokal maupun mancanegara. Mereka
datang, menghabiskan uang dan waktunya untuk berlibur di Kabupaten yang
punya daerah Legian Kuta ini.
Sumber: lokadata.id
Daerah yang memiliki rasio PAD tertinggi di Indonesia berdasarkan teks
tersebut adalah ...

A. Kota Bandung

B. DKI Jakarta

C. Kabupaten Bandung

D. Kabupaten Badung

E. Kabupaten Bandung Barat

30 Bacalah teks berikut untuk mengerjakan soal ini Jawaban: A. Kota A


Surabaya
Pembahasan:
Berdasarkan grafik
tersebut, daerah yang
memiliki Pendapatan
Asli Daerah tertinggi
pada tahun 2018
adalah Kota Surabaya
dengan Rp4.973 miliar.

Daerah yang tidak bergantung pada suapan dana pemerintah pusat


bisa disebut sebagai daerah yang mandiri. Untuk mengetahui indikator
kemandirian keuangan suatu daerah, dapat diukur dengan menggunakan
Rasio Pendapatan Asli Daerah (PAD) terhadap total Pendapatan Daerah.
Dalam kurun waktu 2010 hingga 2018, Kabupaten Badung, Provinsi
Bali, selalu menjadi daerah yang paling mandiri di Indonesia dalam perspektif
keuangan daerah. Rasio PAD Kabupaten yang terletak di selatan Pulau Bali ini
paling tinggi se Indonesia, yakni sebesar 84,1 persen dari total
pendapatannya. Rasio PAD daerah ini lebih tinggi dari semua provinsi yang
ada di Indonesia, termasuk DKI Jakarta sebagai Ibu Kota Negara.
Secara nominal, pendapatan daerah Badung sangat fantastis bila
dibandingkan daerah kabupaten lainnya. Tahun lalu, pajak daerahnya bahkan
empat kali lebih besar dari Ibukota Provinsi Bali, yakni Kota Denpasar.
Tingginya rasio pajak daerah Badung berasal dari sektor pariwisata, seperti
pajak hotel, restoran yang berada di tempat-tempat pariwisata menarik,
seperti Seminyak, Legian, Uluwatu, dan sekitarnya. Kabupaten Badung
menjadi surga bagi para pelancong, baik lokal maupun mancanegara. Mereka
datang, menghabiskan uang dan waktunya untuk berlibur di Kabupaten yang
punya daerah Legian Kuta ini.
Sumber: lokadata.id
Berdasarkan grafik tersebut, daerah mana yang memiliki Pendapatan Asli
Daerah tertinggi pada tahun 2018?

A. Kota Surabaya

B. Kabupaten Badung

C. Kabupaten Tanggerang
D. Kabupaten Bogor

E. Kota Bandung

Anda mungkin juga menyukai