Anda di halaman 1dari 2

TATA TERTIB GURU & KARYAWAN

SIT NUR HIDAYAH SURAKARTA

1. Hal Kehadiran.
1. Guru tetap dan karyawan hadir setiap hari pada jam 07.00 sampai selesainya jam
pelajaran, kecuali pada hari libur dengan mengisi daftar hadir pada guru piket.
2. Guru tidak tetap (GTT) hadir sesuai hari/Jam mengajar seperti pada jadwal.
3. Guru dan karyawan yang terpaksa halangan hadir disekolah diharuskan :
a. membuat surat ijin tertulis kepada kepala sekolah.
b. Memberikan tugas untuk dikerjakan siswa pada jam/kelas yang ditinggalkan
4. Guru dan karyawan wajib menghadiri acara mabit dan pengarahan kepala sekolah
setiap bulan sekali.
5. Segera setelah bel berbunyi, guru dan karyawan bekerja sesuai dengan
amanahnya masing-masing.

2. Hal Ketertiban Sekolah


1. Guru dan karyawan harus selalu menjaga ketertiban dan kelancaran kegiatan
belajar mengajar (KBM).
2. Guru dan karyawan yang meninggalkan tugas karena suatu keperluan sangat
penting harus minta izin kepada kepala sekolah/piket.

3. Hal Pakaian dan Kerapian


1. Pakaian guru diatur sebagai berikut :
a. Hari senin dan selasa : menyesuaikan unit masing-masing
b. Hari rabu dan kamis : menyesuaikan unit masing-masing
c. Hari Jum’at dan Sabtu : baju koko dan atau batik ( tetap rapi dan sopan)
2. Pakaian karyawan menyesuaikan. Pakaian tidak transparan dan kotak-kotak saat
dinas.
3. Tidak diperkenankan berhias dan atau memakai perhiasan secara mencolok.
4. Tidak diperkenankan memelihara kuku dan rambut panjang.
5. Tidak diperkenankan memakai kaos, sandal selop dan sejenisnya pada waktu
bertugas atau waktu jam belajar di sekolah.
6. Khusus Ustadzah pakaian longgar, menutup aurot, berkaos kaki, sopan dalam
corak dan modelnya.
7. Untuk petugas kebersihan, pakaian sesuai seragam yang ditentukan (tetap sopan
dan rapi)
8. Tidak memakai bentuk atribut partai politik tertentu di lingkungan sekolah.

4. Hal Bergaul, Berbicara dan Adab lainnya


1. Guru dan karyawan senantiasa menjunjung tinggi dan berusaha selalu
mengamalkan ajaran Islam secara kaffah.
2. Berusaha selalu menjaga nama baik sekolah, dan menjadi tuntunan (uswatun
hasanah) bagi anak didik baik dilingkungan sekolah maupun diluar kerja
3. Saling menghormati dan menjaga akhlaq/kode etik sesama guru dan karyawan.
4. Selalu menggunakan ucapan yang baik, tepat dan sopan dalam bicara (qaulan
sadida)
5. Selalu menggunakan musyarawah dalam memecahkan setiap permasalahan yang
terjadi.
6. Tidak diperkenankan membuat, menyebarkan kasak kusuk, fitnah dan berita dusta
yang dilarang ajaran Islam.
7. Tidak diperkenankan menyebarkan ajaran sesat yang bertentangan dengan Al
Qur’an dan sunnah Shohihah.
8. Tidak merokok baik dalam lingkungan sekolah maupun diluar sekolah.
9. Lebih mengutamakan akhlaq karimah dalam berbicara, bersendau gurau, tertawa
yang dibolehkan, serta menjauhi ucapan yang tidak berguna.

5. Hal Shalat Jama’ah


1. Semua guru dan karyawan wajib menghadiri shalat dhuhur dan ashar berjama’ah
di masjid ketika berada di sekolah.
2. Turut mengatur dan mengawasi anak didik dalam wudhu’ dan dzikir sebelum
iqomatus sholat.
3. Sangat dianjurkan untuk shalat sunnah rawatib dan tahiyatul masjid.
4. Wajib menjaga ketenangan dan kekhusu’an shalat.

6. Hal Keamanan Kendaraan


1. Guru dan karyawan menempatkan kendaraan pada tempat yang ditentukan,
teratur, rapi dan terkunci.
2. Tidak diperkenankan menempatkan kendaraan pada teras kelas/sekolah.
3. Kerusakan dan kehilangan kendaraan bukan menjadi tanggungan sekolah.

7. Hal Pelanggaran dan Sangsi


Guru dan karyawan yang melanggar tata tertib sekolah, maka kepala sekolah dapat
memberikan sangsi berupa :
1. Peringatan secara lisan,
2. Peringatan secara tertulis,
3. Pemutusan hubungan kerja, telah diatur dalam SK Ketua Umum YNH Nomor
..../YNH/VII/2015 tentang Peraturan Kepegawaian Yayasan Nur Hidayah
Surakarta tertanggal .... Juli 2015.

Ditetapkan di Surakarta
Pada tanggal : ................... 1436 H
.................... 2015 M

Ketua Umum,

Dr. Wiranto, M.Kom, M.Cs

Anda mungkin juga menyukai