Kompetensi Dasar:
10.3. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sistem pertidaksamaan linear dua variabel
Tujuan Pembelajaran:
1. Peserta didik mampu menjelaskan sistem pertidaksamaan linear dua variabel dan metode
penyelesaiannya dengan menggunakan masalah kontekstual
2. Peserta didik mampu menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sistem pertidaksamaan
linear dua variabel
Bentuk y = mx + n atau ax + by = c
Langkah-langkah menggambar persamaan garis lurus:
1. Carilah nilai y jika nilai x diganti 0 → Titik potong sumbu Y
2. Carilah nilai x jika nilai y diganti 0 → Titik potong sumbu X
Titik potong sumbu X dan Y dapat dicari dengan menggunakan tabel berikut:
3. Letakkan dua titik tersebut di koordinat Kartesius.
4. Hubungkan dua titik tersebut dengan garis lurus.
Grafik:
Latihan Soal
No Soal dan Cara Jawaban / Grafik
1. Gambarlah garis x = 3.
2. Gambarlah garis y = 1.
3. Gambarlah garis y = x + 1.
4. Gambarlah garis x + 2y = 4
5. Tentukan DHP dari pertidaksamaan
x ≥ 2.
x + 2 y = 10 x+ y 5
Contoh: 2 x + y = 8 , 2 x + y 8 .
Langkah menggambar sistem persamaan / pertidaksamaan linear sama dengan langkah menggambar
persamaan / pertidaksamaan linear dan sistem tersebut digambar dalam satu koordinat Kartesius.
Sistem persamaan linear dua variabel dapat ditentukan titik potongnya, yaitu dengan:
1. Metode grafik
Ilustrasi:
2. Metode eliminasi-substitusi
Latihan Soal
No Soal dan Cara Jawaban / Grafik
4. Pilihlah sebarang titik di daerah bersih (bertuliskan “DHP”), lalu disubstitusikan ke persamaan.
5. Gantilah tanda “=” menjadi tanda pertidaksamaan sesuai dengan uji titik dari langkah ke-4.
6. Berilah tanda “=” jika grafik berupa garis mulus.
Latihan Soal
No Soal / Grafik Cara dan Jawaban
DHP
Latihan Soal
1. Luas lahan parkir di sebuah tempat hiburan adalah
360 m2. Luas rata-rata sebuah mobil yang diparkir
adalah 6 m2 dan luas rata-rata sebuah bus adalah 24
m2. Lahan parkir tersebut hanya bisa memuat
maksimal 30 kendaraan. Biaya parkir sebuah mobil
adalah Rp15.000,- dan sebuah bus adalah
Rp30.000,-.
a. Buatlah model matematika dari masalah tersebut.
b. Tentukan pendapatan maksimum yang diperoleh lahan parkir tersebut.
Cara:
Misalkan: x → banyak mobil, y → banyak bus
Diketahui:
Mobil (x) Bus (y) Total
Kapasitas
Luas
Biaya parkir
Fungsi kendala:
2. Sebuah pabrik memproduksi printer dan scanner dengan menggunakan dua buah
mesin, yaitu mesin A dan B. Untuk memproduksi printer, mesin A harus
beroperasi selama 3 menit dan mesin B selama 6 menit, sedangkan untuk
memproduksi scanner, mesin A harus beroperasi selama 9 menit dan mesin B
beroperasi selama 6 menit. Mesin A dan B hanya bisa beroperasi tidak lebih dari 9 jam sehari.
Keuntungan bersih tiap printer adalah Rp350.000,- dan tiap scanner adalah Rp 700.000,-.
a. Buatlah model matematika dari masalah tersebut.
b. Tentukan berapa jumlah produksi printer dan scanner jika diharapkan keuntungan sebesar-
besarnya.
Cara:
Misalkan: x → ……………., y → …………….
Diketahui:
…. …. Total
Mesin A
Mesin B
Keuntungan
Fungsi kendala:
5. Seorang penjual roti akan menjual roti jenis A dan B dengan sepeda
motor yang dapat membawa tidak lebih dari 400 buah roti. Harga roti
dari pabrik untuk roti jenis A adalah Rp5.000,- dan roti jenis B adalah
Rp4.000,-. Modal yang tersedia adalah Rp1.900.000,-. Keuntungan tiap
roti jenis A adalah Rp2.500,- dan roti jenis B adalah Rp1.500,-.
a. Buatlah model matematika dari masalah tersebut.
b. Tentukan keuntungan maksimum yang didapatkan penjual roti tersebut.
Cara:
Misalkan: ….
Diketahui:
…. …. Total
….
….
….
Fungsi kendala:
5. Seorang penjual roti akan menjual roti jenis A dan B dengan sepeda
motor yang dapat membawa tidak lebih dari 400 buah roti. Harga roti
dari pabrik untuk roti jenis A adalah Rp5.000,- dan roti jenis B adalah
Rp4.000,-. Modal yang tersedia adalah Rp1.900.000,-. Keuntungan tiap
roti jenis A adalah Rp2.500,- dan roti jenis B adalah Rp1.500,-. Tentukan
keuntungan maksimum yang didapatkan penjual roti tersebut.
Cara:
Fungsi kendala:
7. Seorang perajin gerabah membuat dua macam pot bunga yang setiap harinya
menghasilkan tidak lebih dari 18 buah. Harga bahan untuk 1 pot jenis A adalah
Rp5.000,- dan untuk 1 pot jenis B adalah Rp10.000,-. Bahan yang digunakan
harganya tidak lebih dari Rp130.000,-/hari. Keuntungan yang diharapkan dari
pot jenis A sebesar Rp2.000,-/buah dan pot jenis B Rp3.000,-/buah. Tentukan
keuntungan maksimum yang dapat diperoleh tiap hari jika pot-pot tersebut habis terjual.
Cara:
Fungsi kendala: