PEMERINTAH KABUPATEN TUBAN

DINAS KESEHATAN, PENGENDALIAN PENDUDUK

DAN KELUARGA BERENCANA
UOBF PUSKESMAS JATIROGO
Jl. Raya Timur Dsn. Pakel RT 001 RW 002 Ds. Sidomulyo
e-mail : pkm.jtg@gmail.com
TUBAN 62362
NOTULEN KEGIATAN

Nama Kegiatan : Lokakarya Mini Bulanan

Hari/tanggal : Kamis, 19 Januari 2023
Waktu : 08.00 – 16.00 WIB
Tempat : Aula Puskesmas Jatirogo
Susunan Acara :
No Kegiatan Waktu PJ
1 Pembukaan 08.00 – 08.30 Puput Dwi Wahyuni,
S.Kom
2 Menyanyikan Lagu Indonesia Raya 08.30 – 08.45 Siska Febriani
3 Paparan Kepala Puskesmas 08.45 – 13.30 dr.Abdullah Khamdi dan
a. Evaluasi kegiatan bulan lalu PJ
b. Perencanaan kegiatan untuk 1 tahun
kedepan
c. Penyampaian Uraian Tugas
sesuai dengan Struktur Organisasi
d. Penyampaian Jenis-jenis
Pelayanan di UOBF Puskesmas
Jatirogo
e. Penyampaian Visi, Misi, Tujuan dan
Tata Nilai UOBF Puskesmas
Jatirogo
f. Penyampaian Program
Pengendalian Penyakit Tidak
Menular (PTM)
g. Penyampaian jadwal, tempat
kegiatan UKM
h. Penyampaian informasi jadwal
supervisi kegiatan UKM
i. Penyampaian penambahan
tenaga kesehatan di puskesmas
jatirogo
j. Penyampaian identifikasi dan
pemenuhan kebutuhan pasien
dengan risiko, kendala dan
kebutuhan khusus
k. Penyampaian Survei Kepuasan
Puskesmas Jatirogo
 l. Penyampaian Metode identifikasi
kebutuhan dan harapan
m. Pembentukan tim PPI dan uraian
tugas dipimpin oleh kepala
puskesmas
n. Pelaksanaan audit di keuangan o.
Penyampaian program MFK
p. Penyampaian Program K3
q. Penyampaian Program
Manajemen risiko
r. Pembinaan Jejaring
4 Penyampaian Kegiatan Bulan 13.30 - 15.00 PJ
Depan
5 Diskusi 15.00 - 15.30 dr.Abdullah Khamdi
6 Penutup dan Doa 15.30 - 16.00 Eko Suyanto

Pimpinan Rapat : dr. Abdullah Khamdi

Notulis : Afriyani Devi Elsitasari, Amd.Kes
Jumlah Peserta : 36 orang

I. PEMBAHASAN
1. Pembukaan
Lokakarya Mini Puskesmas Jatirogo pada hari Kamis, 19 Januari 2023 dibuka
pada pukul 08.00 WIB yang dipandu oleh pembawa acara Puput Dwi Wahyuni,
S.Kom.
2. Menyanyikan Lagu Indonesia Raya
Menyanyikan lagu Indonesi Raya yang dipimpin oleh Siska Febriani selaku
konduktor dan diikuti oleh seluruh staf puskesmas.
3. Paparan Kepala Puskesmas
a. Evaluasi kegiatan bulan lalu
- Kedisiplinan kehadiran masih kurang
- Pengumpulan laporan setiap tanggal 5 awal bulan
- Setiap staf wajib memperhatikan etos kerja masing - masing
- Paparan tentang Visi, Misi, Tujuan dan Tata Nilai UOBF Puskesmas Jatirogo
- Paparan tentang Jenis-jenis Pelayanan di UOBF Puskesmas Jatirogo

1. Posyandu Remaja
2. Posyandu Remaja
3. kampanye lokal aktifitas fisik
4. Senam rutin
5. Screening posbindu PTM
6. pemberian imunisasi rutin di posyandu
7. Lokmin bulanan
8. Pelacakan kontak dan pemantauan harian
9. penyelidikan kasus epidemiologi covid 19
b. Paparan Perencanaan Kegiatan Tahun 2023
1. PENGELOLAANN PELAYANAN KESEHATAN IBU HAMIL
➢ Pendataan Bumil
➢ Penyeliaan fasilitatif pustu dan bidan desa
➢ Pemberian materi kesehatan reproduksi bagi calon pengantin
➢ Penyuluhan KB pasca salin bagi kader dan wanita usia subur ( WUS )
➢ Sarasehan P4K
➢ Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil
➢ Pelayanan ANC Terpadu
2. PENGELOLAAN PELAYANAN KESEHATAN IBU BALITA
➢ Pelaksanaan kelas ibu balita
➢ Pemantauan kesehatan balita
➢ PSG
3. BIMBINGAN TEKNIS DAN SUPERVISI PENGEMBANGAN DAN
PELAKSANAAN UPAYA KESEHATAN BERSUMBER DAYA MASYARAKAT (
UKBM)
➢ Posyandu Remaja
➢ Pembinaan Poskestren
➢ Pembinaan Taman Posyandu
➢ Posyandu Lansia
➢ Kemitraan bidan dukun
➢ Sosialisasi SMD
➢ SMD
➢ MMD
➢ Pengkajian PHBS Rumah Tangga
➢ Pengkajian dan intervensi PHBS di ponpes
➢ Pengkajian dan intervensi PHBS di institut sekolah
➢ Pengkajian dan intervensi PHBS TTU,TTK,Faskes dll
➢ Penyuluhan PHBS di ponpes mendukung kluster edukasi dan perilaku sehat
➢ Penyuluhan PHBS di institusi pendidikan mendukung kluster edukasi dan
perilaku sehat
4. PENGELOLAAN PELAYANAN KESEHATAN PADA USIA PENDIDIKAN
DASAR
➢ Pembinaan Guru UKS
➢ Penyuluhan kesehatan reproduksi bagi remaja
➢ Penjaringan / screening murid SD/MI
➢ Penjaringan / screening murid SMP/MTS/SMK/SMA
➢ Gerakan Bersama minum fe rematri dan penyuluhan
➢ Pembinaan kader kesehatan remaja
5. PENGELOLAAN PELAYANAN KESEHATAN PADA USIA PENDIDIKAN
DASAR
➢ Pembinaan Guru UKS
➢ Penyuluhan kesehatan reproduksi bagi remaja
➢ Penjaringan / screening murid SD/MI
➢ Penjaringan / screening murid SMP/MTS/SMK/SMA
➢ Gerakan Bersama minum fe rematri dan penyuluhan
➢ Pembinaan kader kesehatan remaja
6. PENGELOLAAN PELAYANAN KESEHATAN GIZI MASYARAKAT
➢ Pertemuan analisis pemantauan pertumbuhan dengan kader dan bidan desa
 ➢ Sweping balita yg tidak datang pada bulan timbang
➢ Kunjungan bumil KEK
➢ Kunjungan balita stunting bersama kesling
7. PENGELOLAAN PELAYANAN KESEHATAN LINGKUNGAN
➢ Pembinaan dan pemeriksaan sarana TTU
➢ Pembinaan tempat pengolahan makanan (TPM)
➢ Pengambilan sampel air bersih
➢ Pengiriman sampel air bersih
➢ Pemeriksaan sampel air bersih
➢ Orientasi STBM,PKAM bagi natural leader dan pemangku kepentingan lainnya
➢ Pemicuan 5 pilar STBM
➢ Identifikasi masalah dan analis kegiatan
➢ Monitoring pasca pemicuan 5 pilar STBM
➢ Ferifikasi Desa SBS
➢ Kampanye 5 pilar STBM di desa
➢ Kampanye higiene sanitasi di sekolah
➢ surveilans kualitas air
8. PENYELENGGARAAN PROMKES DAN GERAKAN HIDUP BERSIH DAN
SEHAT
➢ pembinaan dan pembentukan gerakan masyarakat hidup sehat tingkat desa
➢ pendampingan dan pembinaan penggerakan gerakan masyarakat hidup
bersih dan sehat tingkat desa
➢ kampanye lokal dalam pembinaan dan pembentukan gerakan masyarakat hidup
sehat tingkat desa
➢ kampanye lokal aktifitas fisik
9. PENGELOLAAN PELAYANAN KESEHATAN KERJA DAN OLAH RAGA
➢ Pemeriksaan kebugaran jasmani bagi karyawan puskesmas
➢ pemeriksaan kebugaran jasmani bagi anak sekolah
➢ Senam rutin
10. PELAYANAN KESEHATAN PENYAKIT MENULAR DAN TIDAK MENULAR
➢ Penyuluhan kusta pada kader desa
➢ Penyuluhan penyakit degeneratif pada kader desa
➢ Screening posbindu PTM
➢ Sosialisasi dan Pelaksanaan IVA + pencegahan kanker payudara
➢ Pemberian obat cacing di posyandu
➢ Pemberian obat cacing di SD/MI
➢ Penerapan kawasan tanpa rokok bagi desa (KTR) untuk desa tanpa rokok
➢ Pelatihan petugas konseling upaya berhenti merokok ( UBM ) di puskesmas
➢ Pendampingan penderita gangguan jiwa
➢ Koordinasi terpadu lintas program atau lintas sektor tentang pencegahan
dan pengendalian penyakit
11. PENGELOLAAN PELAYANAN ORANG DENGAN TUBERCOLOSIS
➢ Penjaringan suspect penderita baru tb
➢ penyuluhan tb paru pada kader desa dan pembentukan kader tb paru
➢ kunjungan rumah tb mangkir
12. PENGELOLAAN PELAYANAN ORANG YANG BERESIKO TERKENA HIV
➢ Penyuluhan HIV /AIDS pada kader desa
13. INVESTIGASI AWAL KEJADIAN TIDAK DIHARAPKAN ( KEJADIAN
IKUTAN PASCA IMUNISASI PEMBERIAN OBAT MASAL)
 ➢ Pendataan sasaran imunisasi
➢ pemberian imunisasi rutin di posyandu
➢ bias campak
➢ bias rutin
➢ sweping imunisasi rutin
14. PELAKSANAAN KEWASPADAAN DINI DAN RESPON WABAH
➢ Abatisasi dan pemeriksaan jentik berkala
15. PENGELOLAAN PELAYANAN KESEHATAN PADA USIA LANJUT
➢ Pelatihan caregiver informal oleh puskesmas
16. PENGELOLAAN DATA DAN INFORMASI KESEHATAN
➢ Kunjungan keluarga dan intervensi awal
➢ kunjungan keluarga dalam rangka intervensi lanjut hasil PIS-PK
17. OPERASIONAL PELAYANAN PUSKESMAS
➢ Lokmin bulanan
➢ Lokmin tribulan
18. PENGELOLAAN PELAYANAN KESEHATAN BAGI PENDUDUK
PADA KEJADIAN LUAR BIASA (KLB)
➢ Pelacakan kontak dan pemantauan harian
➢ honor petugas pengolah data
➢ penyelidikan kasus epidemiologi covid 19

c. Pemaparan Jenis-jenis Pelayanan yang ada di Puskesmas Jatirogo

1. Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) Esensial dan Keperawatan Kesehatan

Masyarakat:
a. Pelayanan promosi kesehatan:
1) Survei PHBS Rumah Tangga;
2) Survei PHBS di Sekolah;
3) Survei PHBS dan Intervensi Penyuluhan TTU;
4) Survei PHBS dan Intervensi Penyuluhan Tempat Tempat Kerja;
5) Survei PHBS dan Intervensi Penyuluhan di Sarana Kesehatan;
6) Intervensi dan Penyuluhan PHBS di Posyandu;
7) Intervensi dan Penyuluhan PHBS di Pondok Pesantren;
8) Intervensi dan Penyuluhan PHBS di Sekolah dan Penyuluhan NAPZA;
9) Survei dan Intervensi Keluarga Sehat;
10) Pembinaan UKBM:
a) Pembinaan Polindes, Poskesdes, dan Desa Siaga;
b) Pembinaan Posyandu Balita;
c) Pembinaan Poskestren;
11)Pelaksanaan Posyandu Balita dan Penyuluhan di Posyandu
12)Promosi Kesehatan Lewat Media;
13)Penyuluhan Dalam Gedung;
14)Usaha Kesehatan Sekolah; dan
15)Kawasan Bebas Asap Rokok (KABAR).
b. Pelayanan kesehatan lingkungan:
1) Pengawasan dan penyehatan air bersih;
2) Pengawasan dan penyehatan makanan dan minuman;
3) Pengawasan dan penyehatan perumahan dan sanitasi dasar;
4) Pembinaan TTU prioritas;
 5) Pelayanan kesehatan lingkungan;
6) Pemberdayaan masyarakat dalam Sanitasi Total Berbasis Masyarakat
(STBM);
7) Pemeriksaan Jentik Berkala; dan
8) Pendampingan sanitasi pondok pesantren.
c. Pelayanan kesehatan ibu, anak, dan keluarga berencana:
1) Sarasehan P4K;
2) Pemantauan Bumil Risiko Tinggi;
3) Pertemuan Kelas Ibu Hamil;
4) Kemitraan Bidan dan Dukun Bayi;
5) Pemantauan Bufas Risiko Tinggi;
6) Pemantauan Kesehatan Bayi & Balita;
7) Pendataan Terpadu;
8) Supervisi fasilitatif ke Polindes, Pustu, Ponkesdes;
9) Bunda Darsi, Bu Marsini, Mak Susanti (BBM); dan
10) Sosialisasi kesehatan reproduksi.
11) Posyandu Remaja dan Posyandu Lansia
d. Pelayanan gizi:
1) Pelacakan kasus gizi buruk & stunting;
2) Pendampingan Gizi Buruk;
3) Pemantauan Status Gizi;
4) Survey Kadarzi;
5) Pembentukan dan Pendampingan KP ASI;
6) Survey Garam Rumah Tangga;
7) Pemberian TTD ke Sekolah;
8) Pelacakan dan Pendampingan Kasus Gizi Buruk & Stunting
9) Pemberian PMT Penyuluhan; dan
10) Pemberian PMT Pemulihan.
e. Pelayanan pencegahan dan pengendalian penyakit:
1) Penyuluhan penyakit menular dan tidak menular.
2) Kusta
a) Pemeriksaan kontak serumah kusta; dan
b) Penjaringan suspek kusta.
3) TB Paru
a) Pemeriksaan kontak serumah TB Paru; dan
b) Pelacakan penderita mangkir TB.
4) HIV/AIDS
a) Deteksi dini HIV/AIDS.
5) Imunisasi
a) Pelaksanaan Imunisasi BIAS.
2. Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) Pengembangan:
a. Pelayanan Keperawatan Kesehatan Masyarakat;
1) Kunjungan Rumah Keluarga Rawan
b. Pelayanan kesehatan lansia:
1) Posyandu lansia;
2) Bahagia di Usia Senja (BAGUS); dan
3) Pembinaan posyandu lansia.
c. Pelayanan kesehatan remaja:
1) Posyandu remaja;
 2) Penjaringan Kesehatan Anak Sekolah;
3) Pembinaan Posyandu Remaja; dan
4) Anak Sekolah Sehat, Iman Kuat (ASSIK).
d. Pelayanan kesehatan kerja:
1) Pembinaan dan Pemantauan Kesehatan Kerja;
2) Pemeriksaan Tempat Kerja dan Pekerja; dan
3) Pembinaan dan Pemantauan Kesehatan Kerja.
e. Pelayanan kesehatan jiwa:
1) Pendampingan ODGJ; dan
2) Pelacakan Kasus Jiwa.
f. Pelayanan kesehatan indera:
1) Pembinaan Kader Mata; dan
2) Sehat Mata Rawat Berkala (SEMARAK).
g. Posyandu Lansia
3. Upaya Kesehatan Perorangan (UKP):
a. Pelayanan pemeriksaan umum;
1) Pelayanan Pemeriksaan Umum;
2) Pelayanan Tindakan Medis.
b. Pelayanan Kesehatan gigi dan mulut;
1) Pelayanan Pencabutan Gigi;
2) Pelayanan Pembersihan Karang Gigi (Scalling);
3) Pelayanan Penambalan Gigi
c. Pelayanan KIA;
1) Pelayanan Pemeriksaan Ibu Hamil (ANC);
2) Pelayanan Balita/Balita Sakit (MTBs & MTBm);
3) Pelayanan Imunisasi.
d. Pelayanan KB;
1) Pelayanan KB;
2) Pelayanan Kesehatan Reproduksi.
e. Pelayanan gawat darurat;
f. Pelayanan gizi;
g. Pelayanan kefarmasian;
h. Pelayanan laboratorium;
1) Hematologi:
Darah Lengkap:
a. Hemoglobin
b. Leukosit
c. Trombosit
d. Eritrosit
e. Hematokrit
f. Hitung Jenis Leukosit
2) Laju Endap Darah (LED)
3) Kimia Darah:
a. Gula Darah
b. kolesterol
c. Asam Urat
4) Imunologi / Serologis:
a. Widal :
b. OH
 c. Paratyphi A
d. Paratyphi B
e. HbsAg
f. Anti HIV rapid
g. Syphilis
h. Golongan Darah
i. Rapid Antibodi
i.Pelayanan pencegahan dan pengendalian penyakit.
1. TB;
2. Kusta.
3. HIV

e. Penyampaian Visi, Misi, Tujuan dan Tata Nilai UOBF Puskesmas Jatirogo

1. VISI UOBF PUSKESMAS JATIROGO

Menjadikan Puskesmas Jatirogo sebagai pusat kesehatan masyarakat yang
bermutu.

2. MISI UOBF PUSKESMAS JATIROGO

1. Memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu, proaktif, terjangkau
dan terintegrasi;
2. Ikut berperan aktif dalam menjadikan Puskesmas Jatirogo sebagai
pusat pembangunan kesehatan;
3. Terus meningkatkan peran serta masyarakat dalam pembangunan kesehatan;
4. Tertib manajamen dan pelaksanaan program-program puskesmas;
5. Aktif menjalankan fungsi promotif dan preventif guna meningkatkan
kualitas kesehatan masyarakat.
3. MOTTO UOBF PUSKESMAS JATIROGO
Kepuasan Anda Adalah Kepuasan Kami.

4. TUJUAN UOBF PUSKESMAS JATIROGO

Menyelenggarakan upaya kesehatan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan
dan kemampuan hidup sehat bagi masyarakat agar memperoleh derajat kesehatan
yang Optimal.

5. TATA NILAI UOBF PUSKESMAS JATIROGO

Tata Nilai Puskesmas Jatirogo adalah “KEREN”
Kreaktif : Melayani dengan kreatif dan penuh ide baru

Efisien : Melayani dengan cepat dan tepat

Ramah : Melayani dengan baik hati, manis tutur kata dan sikap

Edukatif : Puskesmas memberi contoh yang baik kepada pasien

Nyaman : Puskesmas memberikan rasa nyaman kepada pasien

 KODE ETIK PEGAWAI UOBF PUSKESMAS JATIROGO

KETENTUAN UMUM

1. Kode etika adalah pedoman sikap, perilaku , perbuatan, tuliasn dan ucapan pegawai
di lingkungan Puskesmas Jatirogo dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi serta
pergaulan hidup sehari-hari.

2. Dilema Etik adalah situasi yang terjadi ketika seseorang herus memilih antara
dua pilihan secara moral benar tetapi bertentangan.
3. Terlapor adalah pegawai yang diduga melakukan pelanggaran kode etik.
4. Pelapor adalah seorang karena hak atau kewajiban berdasarkan peraturan
perundang-undangan harus memberi tahu kepada pejabat yang
berwenang tentang telah atau sedang adanya peristiwa pelanggaran Kode
Etik.
5. Pengadu adalah seorang yang memberitahukan disertai permintaan
untuk menindak pegawai yang diduga melakukan pelanggaran perilaku
etika Puskesmas.

MAKSUD DAN TUJUAN

1. Maksud Kode Etik ini adalah sebagai pedoman dalam berperilaku / Kode Etik
bagi pegawai.
2. Tujuan ditetapkannya Kode Etik ini :
a. Mendorong dalam pelaksanaan tugas sesuai
peraturan. b. Meningkatkan disiplin dalam pelaksanaan
tugas.
c. Menjamin kelancaran dan pelaksanaan tugas dan selalu menjaga
suasanakerja yang kondusif.
d. Meningkatkan kualitas kerja dan perilaku yang
professional. e. Meningkatkan Kerjasama pegawai.

RUANG LINGKUP
a. Sikap
b. Perilaku
c. Perbuatan
d. Tulisan ,
e. Ucapan.

Etika Bernegara, meliputi:

a. Melaksanakan sepenuhnya Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945;

b. Mengangkat harkat dan martabat bangsa dan negara
c. Menjadi perekat dan pemersatu Bangsa dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia;
d. Mentaati semua peraturan perundang-undangan yang berlaku dalam
melaksanakan tugas;
e. Akuntabel dalam melaksanakan tugas penyelanggaraan pemerintahan
dan pembangunan;
f. Tanggap, terbuka, jujur, dan akurat, serta tepat waktu dalam melaksanakan setiap
kebijakan program pemerintah;
g. Menggunakan dan memanfaatkansemua sumber daya Negara secara efisien
dan efektif;
h. Tidak memberikan kesaksian palsu atau keterangan yang tidak benar

Etika dalam Berorganisasi, meliputi:

a. Melaksanakan tugas dan wewenang sesuai ketentuan yang berlaku;

b. Menjaga informasi yang bersifat rahasia;
c. Melaksanakan setiap kebijakan yang ditetapkan oleh pejabat yang berwenang;
d. Membangun etos kerja dan meningkatkan kinerja organisasi;
 e. Menjalin Kerjasama secara kooperatif dengan unit kerja lain yang terkait
dalam rangka pencapaian tujuan;
f. Memiliki kompetensi dalam pelaksanaan tugas;
g. Patuh dan taat terhadap standar Operasional dan tata kerja;
h. Mengembangkan pemikiran secara kreatif dan inivatif dalam rangka
peningkatan kinerja organisasi;
i. Berorientasi pada upaya peningkatan kualitas kerja.

Etika dalam Bermasyarakat, meliputi:

a. Mewujudkan pola hidup sederhana;

b. Memberikan pelayanan dengan empati, hormat dan santun tanpa pamrih dan
tanpa unsur pemaksaan;
c. Memberikan pelayanan secara cepat, tepat, terbuka dan adil serta tidak
diskriminatif;
d. Tanggap terhadap keadaan lingkungan masyarakat;
e. Berorientasi kepada peningkatan kesejahteraan masyarakat dalam
melaksanakan tugas.

Etika terhadap diri sendiri, meliputi:

a. Jujur dan terbuka serta tidak memberikan informasi yang tidak benar;
b. Bertindak dengan penuh kesungguhan dan ketulusan;
c. Menghindari konflik kepentingan pribadi, kelompok, maupun golongan;
d. Berinisiatif untuk meningkatkan kualitas pengetahuan, kemampuan, ketrampilan
dan sikap;
e. Memiliki daya juang yang tinggi;
f. Memelihara Kesehatan jasmani dan rohani;
g. Menjaga keutuhan dan keharmunisan keluarga;
h. Berpenampilan sederhana, rapi dan sopan

Etika terhadap sesama Pegawai Puskesmas Jatirogo:

a. Saling menghormati sesame warga negara yang memeluk agama/ kepercayaan

yang berlainan;
b. Memelihara rasa persatuan dan Kesatuan sesama pegawai Puskesmas Jatirogo;
c. Saling menghormati antara teman sejawat baik secara vertikal maupun
horizontal dalam suatu unit kerja, instansi, maupun di luar instansi:
d. Menghargai perbedaan pendapat;
e. Menjunjung tinggi harkat dan martabat sesame pegawai;
f. Menjaga dan menjalin kerjasama yang kooperatif sesame pegawai Puskesmas
Jatirogo;
g. Bagi Pegawai Negeri Sipil, berhimpun dalam satu wadah Korps Pegawai
Republik Indonesia yang menjamin terwujudnya solidaritas dan soliditas semua
Pegawai Negeri Sipil dalam memperjuangkan hak-haknya

PERILAKU / ETIKA YANG BOLEH DILAKUKAN :

1. Setiap pegawai melaksanakan tugasnya secara professional dengan

mengutamakan keluhuran budi keunggulan kualitas, menggunakan
kemampuan secara arif, bijaksana, jujur, bertanggungjawab, dan berintegrasi
tinggi serta bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme.
2. Setiap pegawai melaksanakan tugasnya tanpa diskriminasi, dengan mewujudkan
kesetaraan perlakuan, menghargai hak asasi manusia dan peduli
pada masyarakat dan lingkungannya.
 3. Setiap pegawai melaksanakan tugasnya dengan teliti dan cermat;
4. Setiap pegawai melayani dengan sikap hormat, sopan dan tanpa tekanan.
5. Setiap pegawai wajib meningkatkan kompetensinya. Setiap pegawai dalam
melaksanakan tugasnya sesuai dengan peraturan perundangan, kode etik profesi
dan standar pelayanan yang berlaku;
6. Setaip pegawai mematuhi tata tertib, disiplin dan menerapkan Tata Nilai
Puskesmas;
7. Setiap pegawai memegang teguh kode etik dan selalu menjaga citra dan nama
baikPuskesmas Jatirogo;
SANKSI :
- Penegakan Kode Etik Pegawai Puskesmas Jatirogo yang melakukan pelanggaran
Kode Etik Pegawai dikenakan sanksi moral.
- Sanksi Moral dibuat secara tertulis dan dinyatakan secara tertutup atau secara
terbuka oleh Pejabat Pembina Kepegawaian.
- Pernyataan tertutup disampaikan oleh Pejabat yang berwenang atau pejabat
lain yang ditunjuk dalam ruang tertutup.
- Pernyataan terbuka disampaikan secara terbuka melaluli forum-forum pertemuan
resmi Pegawai Puskesmas Jatirogo.

Majelis Kode Etik

Untuk memperoleh obyektivitas dalam menentukan seorang Pegawai

Puskesmas Jatirogo melanggar kode Etik maka dibentuk Majelis Kode Etik.

Majelis Kode Etik dibentuk dan ditetapkan oleh Pejabat Pembina Kepegawaian.
Majelis Kode Etik bersifat temporer yaitu hanya dibentuk apabila ada Pegawai
Puskesmas Jatirogo yang disangka melakukan pelanggaran terhadap Kode
Etik.

Pengaduan dilemma etik dapat berasal dari pasien, keluarga pasien, masyarakat,
karyawan melalui berbagai media.

2. Laporan pengaduan disampaikan kepada Kepala Puskesmas secara tertulis.

3. Kepala Puskesmas menyampaikan kepada Tim Penaganan Dilema Etik terkait

untuk ditindaklanjuti.

4. Tim Penaganan Dilema Etik Bersama unit terkait melakukan pengumpulan data.

5. Tim Penaganan Dilema Etik membahas bersama unit terkait.

6. Tim Penaganan Dilema Etik menyampaikan kepada Kepala Puskesmas tentang

penelaahan kasus serta rekomendasi tindaklanjut.

f. Penyampaian Program Pengendalian Penyakit Tidak Menular (PTM)

Program pengendalian penyakit tidak menular merupakan salah satu Program
Prioritas Nasional. Program penyakit tidak menular masuk dalam indicator SPM
(Standart Pelayanan Minimal) yang terdiri dari:
a. Pelayanan kesehatan usia produktif target 100%
b. Pelayanan kesehatan penderita hipertensi target 100%
c. Pelayanan kesehatan diabetes militus target 100%
Salah satu bentuk pencegahan tidak menular dengan melakukan deteksi dini atau
skrining posbintu PTM. Posbindu PTM akan dilaksanakan di 9 desa di wilayah
Puskesmas Jatirogo setiap bulan. Sebagai upaya deteksi dini factor resiko
PTM
 diharapkan masyarakat sudah melakukan skrining posbindu PTM di masing-
masing desa.

g. Penyampaian jadwal, tempat kegiatan UKM

Jadwal dan tempat kegiatan UKM diinformasikan kepada lintas program dan
lintas sector (jadwal terlampir). Jadwal kegiatan UKM diinformasikan melalui group
kader, group PKK, selama satu tahun ditempel di papan informasi balai desa.

h. Penyampaian informasi jadwal supervisi kegiatan UKM

Kegiatan UKM sesuai jadwal, disupervisi berdasarkan SOP, KAK, lokasi tempat
kegiatan UKM (jadwal terlampir)

i. Penyampaian penambahan tenaga kesehatan di puskesmas jatirogo

Dikarenakan adanya tenaga yang diterima PPPK yaitu Bidan dan Perawat, maka dari
itu:
- Tenaga yang kurang sesuai dengan analis jabatan Bidan 3 orang dan Perawat
2 orang
- Membuat usulan ke Dinas Kesehatan terkait pemenuhan tenaga kesehatan

j. Penyampaian identifikasi dan pemenuhan kebutuhan pasien dengan risiko,

kendala dan kebutuhan khusus
Semua staf puskesmas jatirogo bertanggung jawab terhadap identifikasi dan
pemenuhan kebetuhan pasien Dengan resiko, kendala dan Kebutuhan khusus.

k. Penyampaian Survei Kepuasan Puskesmas Jatirogo

Dilaksanakan penyampaian kegiatan survei kepuasa di Puskesmas Jatirogo
dengan sasaran sebanyak 375 dalam 1 tahun sesuai rumus tabel morgan. Pada
Tribulan 1 sasarannya yaitu sebanyak 94, tribulan 2 sasarannya yaitu sebanyak 94,
tribulan 3 sasarannya yaitu sebanyak 94 dan tribulan 4 sasarannya yaitu sebanyak 93.

l. Penyampaian Metode identifikasi kebutuhan dan harapan

Dilaksanakan penyampaian mengenai metode identifikasi kebutuhan dan
harapan yang dipilih oleh Puskesmas Jatirogo yaitu melalui Survei Mawas Diri dan
Survei Kepuasan Pelanggan

m. Pembentukan tim PPI dan uraian tugas dipimpin oleh kepala puskesmas
Dilaksanakan rapat pembentukan tim PPI beserta uraian tugasnya (Struktur
organisasi dan uraian tugas terlampir)

n. Pelaksanaan audit di keuangan

Dilaksanakan audit di keuangan dan didapatkan hasil SK dan panduan sudah terarsip

o. Penyampaian program MFK

Dilaksanakan penyampaian rencana kerja 1 tahun kedepan beserta uraian
tugas masing-masing program (Rencana kerja 1 tahun ke depan terlampir)
p. Penyampaian Program K3
Dilaksanakan Penyampaian Program K3 rencana kerja 1 tahun kedepan beserta
uraian tugas masing-masing program (Rencana kerja 1 tahun ke depan terlampir)

q. Penyampaian Program Manajemen risiko

Penyampaian Program Manajemen risiko rencana kerja 1 tahun kedepan beserta
uraian tugas masing-masing program (Rencana kerja 1 tahun ke depan terlampir)

r. Pembinaan Jejaring
Dilasnakan pembinaan jejaring pelayanan dan jejaring kesehatan di wilayah
puskesmas jatirogo (jadwal terlampir)

4. Laporan Kegiatan PJ
a. Admen
- Terlampir
b. Keuangan
- Terlampir
c. Penyampaian program UKM-P
- Terlampir
d. Penyampaian program UKM-E
- Terlampir
e. Penyampaian program UKP
- Terlampir
f. Penyampaian PJ Jejaring dan Jaringan
- Tetap menjaga kerjasama dengan jejaring dan jaringan
g. Rumah Tangga
- Terlampir
h. Mutu
- Terlampir

5. Penutupan dan Doa

Lokakarya Mini Puskesmas Jatirogo ditutup pada pukul 15.30 WIB oleh
Pembawa acara yang sebelumnya dilakukan pembacaan doa terlebih dahulu oleh Eko
Suyanto.

Tuban, 19 Januari 2023

Mengetahui, Notulis
Kepala Puskesmas Jatirogo

dr.ABDULLAH KHAMDI NIP. AFRIYANI DEVI E, Amd.Kes

19840610 201504 1 001 NIP. -