Anda di halaman 1dari 12

BAB II

GAMBARAN ADMINISTRATIF PUSTU GUNOSARI

A. Visi, Misi, Tujuan dan Motto


1. Visi
“Terwujudnya Desa Tlogosari yang sehat di wilayah kerjanya menuju
kecamatan sehat”
2. Misi
a. Memelihara dan meningkatkan mutu pelayanan kesehatan dasar di Puskesmas
Pembantu.
b. Menggerakkan masyarakat agar menciptakan lingkungan yang sehat.
c. Mendorong kemandirian untuk hidup sehat bagi keluarga dan masyarakat.
d. Memelihara dan meningkatkan kesehatan perseorangan, keluarga, dan masyarakat
Desa Gunosari.
3. Tujuan
Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang berkualitas serta meningkatkan
kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang yang bertempat
tinggal di Desa Gunosari Kecamatan Tlogosari, agar terwujud derajat kesehatan
masyarakat yang setinggi – tingginya
4. Motto
“ Masyarakat Sehat adalah Kepuasan Kami”

B. Kelembagaan dan Struktur Organisasi


1. Kelembagaan
Kelembagaan berdasarkan Surat Penetapan Pustu Gunosari ditetapkan oleh
Bupati Bondowoso melalui Keputusan Bupati Bondowoso Nomor:
188.45/1143/430.6.2/2013 tentang Penetapan Pustu di Kabupaten Bondowoso.
2. Struktur Organisasi
Struktur Organisasi adalah bagan yang memperlihatkan tata hubungan kerja
antar bagian dan garis kewenangan diantara Kepala Puskesmas, Penanggung Jawab
Puskesmas Pembantu, dan Pelaksana Ponkesdes
Kedudukan dan tanggung jawab di Pustu :
1. Ditinjau dari aspek administrasi, Pustu adalah jaringan Puskesmas dimana
Koordinator Pustu bertanggung jawab kepada Kepala Puskesmas Tlogosari;
2. Ditinjau dari aspek teknis pelayanan kesehatan, Pustu melaksanakan pelayanan
kesehatan wajib dan pengembangan, sesuai dengan kewenangan dan
kompetensinya.
KEPALA
PUSKESMAS TLOGOSARI
drg. Ita wahyuni
Nip. 1971100520006042018

KOORDINATOR PONKESDES
PUSKESMAS TLOGOSARI
Wahyu yuli H
NIP. 198707052010011008

PELAKSANA

PERAWAT PELAKSANA BIDAN PELAKSANA


Solekhan S.Kep.Ners Nunuk Chrisnawati Amd.Keb
NIP. 198001012005011019 NIP.198404142010012045

Keterangan :
: Garis Koordinasi
: Garis Pertanggung Jawaban

Mengacu pada Struktur Organisasi Puskesmas Tlogosari berdasarkan permenkes


No. 75 Tahun 2014 tentang Puskesmas maka kedudukan Pustu Gunosari merupakan
jaringan dari Puskesmas Tlogosari yang dipimpin oleh drg. Ita wahyuni, dan sebagai
koordinator Puskesmas Pembantu di Puskesmas Tlogosari adalah Wahyu Yuli S.Kep.Ns.
Sebagai pelaksana Keperawatan di Pustu Gunosari adalah Solekhan S.Kep.Ners. dan
sebagai kebidanan adalah Nunuk Krisna, Amd.Keb.

C. Sumber Daya Manusia Pelaksana Pelayanan Kesehatan


Tenaga kesehatan di Pustu Gunosari terdiri dari 1 orang Perawat dan 1 orang bidan
dengan beberapa kompetensi yang telah dimiliki untuk dapat menunjang pelayanan
kesehatan kepada masyarakat, antara lain :
1. Kompetensi Perawat Pustu Gunosari : Lampiran 1
a. Pendidikan Strata 1 Keperawatan
b. Memiliki STR
c. Pelatihan Basic Cardiac Life Support (BCLS)
d. Pelatihan Desa Siaga
2. Kompetensi Bidan Pustu Gunosari :
a. Pendidikan Diploma III Kebidanan
b. Memiliki STR
c. Pelatihan Kelas Ibu Hamil
d. Pelatihan CTU
e. Pelatihan Desa Siaga

D. Surat Pendelegasian Pemeriksaan dan Pengobatan Tingkat Dasar


Dikarenakan luasnya wilayah di Kecamatan Tlogosari, khususnya Desa Gunosari
yang merupakan wilayah kerja Pustu Gunosari Puskesmas Tlogosari, maka Perawat dan
Bidan Puskesmas, diberikan kewenangan melaksanakan pendelegasian tugas pelayanan
kesehatan tingkat dasar ( Pemeriksaan dan Pengobatan ) berdasarkan prosedur tetap yang
telah dibuat sesuai dengan kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki/ Pendelegasian
pengobatan dasar, sebagai terlampir dalam Surat Keputusan Kepala Puskesmas Tlogosari
(Lampiran 2).

E. Alur Pelayanan Pemeriksaan


Alur pelayanan pemeriksaan dan pengobatan dalam gedung di Pustu Gunosari
Telah di susun berdasarkan Standart pelayanan di Pustu dari buku Panduan Standart Dinas
Kesehatan Propinsi Jawa Timur Tahun 2011. Alur Pelayanan adalah proses pelayanan
yang dimulai dari pasien datang sampai dengan pasien pulang (lampiran 3).

F. Biaya dan Tarif Pelayanan


Dalam hal pembiayaan dan Tarif Pelayanan Pada Bulan Januari 2013, Bupati
Bondowoso telah mengeluarkan surat keputusan berupa pengobatan gratis bagi setiap
penduduk Bondowoso yang memiliki KTP Bondowoso dengan hanya menunjukkan
identitas KTP diluar penduduk yang memiliki ASKES / BPJS, Jamkesmas, Jamkesda,
maupun SPM. Sedangkan untuk pemeriksaan dan pengobatan bagi pasien di Luar
Kabupaten Bondowoso dan atau pasien Umum Tarif Pelayanan mengacu pada Peraturan
Daerah Kabupaten Bondowoso Tahun 2010 (Lampiran 4).

G. Jenis pelayanan dan Waktu Pelayanan


Pelayanan yang disediakan oleh Pustu Gunosari mengacu kepada pedoman
penyelenggaraan Pustu dengan mengacu pada kompetensi bidan dan perawat serta
tindakan pendelegasian dokter berupa pengobatan dasar. Adapun pelayanan tersebut
antara lain :
1. Upaya Kesehatan Essensial
a. Upaya promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat.
b. Upaya kesehatan lingkungan.
c. Upaya kesehatan ibu dan anak keluarga berencana
d. Upaya perbaikan gizi masyarakat
e. Upaya pencegahan dan pemberantasan penyakit menular dan tidak menular.
f. Upaya pengobatan dasar.
2. Upaya Kesehatan Pengembangan
a. Upaya keperawatan kesehatan masyarakat
b. Upaya kesehatan sekolah
c. Upaya kesehatan indera penglihatan.
d. Upaya kesehatan kerja
e. Upaya kesehatan olah raga
f. Upaya kesehatan jiwa
g. Upaya usia lanjut
h. Upaya pembinaan pengobatan tradisional
Untuk dapat mendukung upaya pelayanan kesehatan essensial dan pengembangan
maka terdapat 2 kegiatan yang akan dilakukan oleh Petugas Pustu Gunosari, Antara lain :
1. KEGIATAN DALAM GEDUNG
a. KIA
 Pelayanan Bumil
 Pelayanan Balita
 Pelayanan KB
 Pelayanan Konseling Calon Pengantin
b. BP Umum
 Pelayanan Kesehatan Umum
 Pelayanan Lansia
 Pelayanan Remaja
 Pelayanan Anak
2. KEGIATAN LUAR GEDUNG
a. KIA
 Posyandu Balita
 Penyuluhan Ibu Hamil
 Upaya Pelayanan Kesehatan Ibu
 Pelayanan ante natal care
 Pelayanan neonatus
b. BP Umum
 Pelayanan UKBM :
 Posyandu
 Poskestren
 Pos UKK
 UKS
 Pelayanan Posyandu Lansia
 Kunjungan Rumah ( CHN )
 Penemuan suspek / kasus
 Penyuluhan / pendidikan pada individu dan keluarga
 Melaksanakan dan monitoring kegiatan PHBS

Untuk dapat mengefisienkan waktu maka telah disusun waktu pelayanan, antara lain :
1. Jam Pelayanan Dalam Gedung
SENIN – KAMIS : 07.00 s.d 14.00
JUM’AT : 07.00 s.d 11.00
SABTU : 07.00 s.d 12.30
MINGGU DAN HARI BESAR : LIBUR
2. Jam pelayanan Luar Gedung
Menyesuaikan dengan Matrik Puskesmas, Jadwal Posyandu dan Jadwal Kunjungan
Rumah.

H. Indikator Kinerja
Indikator kinerja Perawat dan Bidan adalah variable untuk mengukur prestasi
pelaksanaan kegiatan perawat dan bidan dalam kurun waktu tertentu. Indicator kinerja di
buat berdasarkan Standart Pelayanan Minimum dan Penilaian Kinerja Puskesmas dan
MDGs (Lampiran 5).

I. Uraian Tugas dan Tupoksi


1. Kepala Puskesmas
a. Bertanggung jawab atas seluruh kegiatan Puskesmas;
b. Memimpin pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Puskesmas;
c. Membina kerjasama karyawan/karyawati dalam pelaksanaan tugas sehari-hari;
d. Melakukan pengawasan melekat bagi seluruh pelaksanaan kegiatan program dan
pengelolaan keuangan;
e. Mengadakan koordinasi dengan Kepala Kecamatan dan Lintas Sektoral dalam
upaya pembangunan kesehatan di wilayah kerja;
f. Menjalin kemitraan dengan berbagai pihak dan masyarakat dalam rangka
peningkatan derajat kesehatan masyarakat;
g. Menyusun perencanaan kegiatan Puskesmas dengan dibantu oleh staf Puskesmas;
h. Memonitor dan mengevaluasi kegiatan Puskesmas;
i. Melaporkan hasil kegiatan program ke Dinas Kesehatan Kota, baik berupa laporan
rutin maupun khusus;
j. Membina petugas dalam meningkatkan mutu pelayanan (QA);
k. Melakukan supervisi dalam pelaksanaan kegiatan di Puskesmas induk, Pustu, Pos
Puskesling, Polindes, Posyandu dan di Masyarakat.
2. Koordinator Pustu
a. Mengkoordinir semua kegiatan yang ada di Pustu;
b. Melakukan perencanaan kegiatan-kegiatan bersama dengan Pustu di Tingkat
Puskesmas;
c. Melakukan pengawasan kegiatan Pustu
d. Melakukan pelaporan ke Kepala Puskesmas.
3. Pelaksana Perawat
a. Melaksanakan tugas asuhan keperawatan di dalam gedung maupun di luar gedung;
b. Berkolaborasi dengan Dokter dalam pelayanan pengobatan pasien baik di Pustu;
c. Bertanggung jawab atas kebersihan dan penataan ruang BP/IGD/Poli MTBS;
d. Bertanggung jawab atas pemeliharaan dan pengamanan alat medis dan non medis
di ruang BP/IGD/MTBS.;
e. Membantu kegiatan lintas program antara lain dalam kegiatan pemberantasan
penyalit, UKS, Penyuluhan Kesehatan Masyarakat dan kegiatan lapangan lainnya;
f. Melaksanakan kegiatan Pustu diluar gedung;
g. Melaksanakan kegiatan Posyandu Lansia;
h. Membantu Kepala Puskesmas dalam membuat perencanaan kegiatan;
i. Membantu Kepala Puskesmas dalam membuat laporan kegiatan;
j. Melaksanakan kegiatan pelayanan pos MTBS di Puskesmas;
k. Membantu kegiatan Lintas Sektoral terutama dalam pemberantasanpenyakit dan
dalam kegiatan penyuluhan masyarakat;
l. Membantu pelaksanaan pelacakan kelainan mata, jiwa dan tumbuh kembang anak
balita.

4. Pelaksana Bidan
a. Sebagai bidan koordinator penanggung jawab kegiatan Keluarga Berencana di
Ponkesdes;
b. Melaksanakan laporan kegiatan pemeriksaan/pembinaan/pertolongan kepada Ibu
Hamil, Ibu Bersalin, Ibu Nifas, Ibu Menyusui, bayi dan balita;
c. Melakukan kegiatan pelayanan Keluarga Berencana;
d. Bertanggung jawab atas pemeliharaan dan pengamanan alat medis dan umum non
medis KB;
e. Bertanggung jawab atas kebersihan dan penataan ruang KIA/KB/RB;
f. Melaksanakan kegiatan koordinasi dengan PKK dan Lintas Sektoral terkait dalam
kegiatan GSI (Gerakan Sayang Ibu) dan kegiatan dalam upaya peningkatan
kesehatan perempuan;
g. Membantu Kepala Puskesmas dalam menyusun rencana kegiatan di lingkup Pustu;
h. Membantu Kepala Puskesmas dalam membuat laporan kegiatan Pustu;
i. Membina anak pra sekolah dan Taman Kanak-Kanak;
j. Melakukan pemantauan kelainan tumbuh kembang balita;
k. Membina unit KIA, KB dalam pelaksanaan QA;
l. Melaksanakan kegiatan Posyandu Balita;
m. Melaksanakan pelaporan KIA dan KB;

Untuk dapat melaksanakan tugas dan fungsi pokok diatas maka Kepala Puskesmas
Tlogosari telah mengatur dalam Surat Keputusan Kepala Puskesmas Tlogosari Tentang
Uraian Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang Petugas dan selanjutnya dipantau oleh
Penanggung jawab Pustu Puskesmas Tlogosari (Lampiran 6).

J. Perencanaan Kegiatan dan Jadwal Kegiatan


Perencanaan Kegiatan Pustu tidak terlepas dari Perencanaan Puskesmas Tlogosari.
Adapun perencanaan secara global pada tahun 2022 adalah sebagai berikut:

No Uraian Kegiatan
1 Promosi Kesehatan
a. Pembinaan Desa Siaga
b. Penyuluhan
c. Pembinaan Posyandu Lansia
d. Pembinaan Posyandu Balita
e. Rapat Koordinasi Lintas Sektor
2 Upaya Kesehatan Lingkungan
a. Penilaian Rumah Sehat
3 Upaya Pelayanan Kesehatan Ibu
a. Kunjungan rumah bumil risti
b. Pelayanan Ibu nifas
c. Upaya Pelayanan Kesehatan Anak
d. Penjaringan kesehatan siswa SD
e. Pelayanan KB
4 Perbaikan Gizi Masyarakat
a. Kunjungan Balita BGM
b. Pemberian Vit A
c. Pemberian tab Fe
5 Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular dan Tidak Menular
a. Surveilence Berbasis Masyarakat
b. Pemeriksaan Jentik
c. Kunjungan Rumah Pemantau Minum Obat
d. Sweeping Imunisasi
6 Pengobatan Dasar
7 Keperawatan Kesehatan Masyarakat
8 Pembinaan Keluarga Rawan
9 Pencatatan Pelaporan
10 Pembuatan Peta Sasaran (Bumil resti, Gizi Buruk)
Perencanaan kegiatan disusun secara terperinci per bulan (lampiran 7)

K. Rekam Medik
Rekam Medik yang terdapat di Pustu Gunosari telah mengacu pada Permenkes Nomor
269/MENKES/PER/III/2008 dan sesuai dengan rekam medic Puskesmas Tlogosari yang
terdiri dari : (Format Terlampir, lampiran 8)
1. Identitas Pasien;
2. Tanggal dan Waktu;
3. Hasil Anamnesa;
4. Hasil Pemeriksaan Fisik dan Penunjang;
5. Diagnosis;
6. Tindakan;
7. Jenis Obat;
8. Jenis Kunjungan Baru dan lama.

L. Informed Consent
Persetujuan tindakan medis adalah persetujuan yang diberikan oleh pasien atau
keluarganya atas dasar penjelasan mengenai tindakan medis yang akan dilakukan oleh
perawat dan atau bidan terhadap pasien. Informed Consent diberikan pada saat pasien akan
dilakukan tindakan invasif, diawali dengan penjelasan terhadap tindakan yang akan
dilakukan, kemudian pasien disodori kertas berupa persetujuan dilakukan tindakan dengan
menanda tangani surat tersebut (Lampiran 9).

M. Hak dan Kewajiban Pasein


Hak dan kewajiban pasien di Pustu Gunosari, antara lain :
1. Hak Pasien
a. Memperoleh informasi mengenai tata tertib dan peraturan yang berlaku;
b. Memperoleh layanan yang bermutu, aman, nyaman, adil, jujur, dan manusiawi;
c. Mengajukan pengaduan atas kualitas pelayanan yang didapatkan;
d. Mendapat informasi hasil pemeriksaan yang meliputi diagnosis dan tata cara
tindakan, tujuan tindakan, alternatif tindakan, resiko, biaya, dan komplikasi yang
mungkin terjadi dan prognosis terhadap tindakan yang dilakukan;
e. Memberikan persetujuan atau menolak atas tindakan yang akan dilakukan oleh
tenaga kesehatan terhadap penyakit yang dideritanya;
f. Keluarga dapat mendampingi saat menerima pelayanan kesehatan.
2. Kewajiban Pasien
a. Memeriksakan diri sedini mungkin;
b. Memberikan informasi yang benar dan lengkap tentang masalah kesehatannya
kepada tenaga kesehatan di Pustu;
c. Mematuhi nasehat dan petunjuk tenaga kesehatan di Pustu;
d. Membayar biaya sesuai peraturan yang berlaku.

N. Sarana dan Prasarana Di Pustu Gunosari


1. Bangunan
Bangunan Pustu Gunosari adalah bangunan khusus yang berdiri di lahan
seluas kurang lebih 8 x 10 M.. (Lampiran 10)
Ruangan terbagi menjadi 7 bagian yang terdiri dari :
a. Ruang Tunggu
b. Ruang Pendaftaran dan Administrasi
c. Ruang Bersalin dan Nifas
d. Ruang Periksa Perawat
e. Ruang Periksa Bidan
f. Kamar Mandi / WC

2. Fasilitas Sanitasi
Untuk dapat memenuhi Syarat kesehatan maka di Pustu Gunosari telah tersedia,
fasilitas sanitasi antara lain :
a. Air bersih
b. Jamban
c. Sistem Pembuangan Air Limbah
d. Lantai Kedap Air
e. Ventilasi
3. Sarana Yankes
NO   JLH SUMBER DANA KONDISI

NAMA BARANG / BANTUAN BANTUAN MANDIRI BAIK RUSAK RUSAK


(JUMLAH (JUMLAH
ALAT KESEHATAN DAERAH PROPINSI RINGAN BERAT
) )

(JUMLAH
  (JUMLAH) (JUMLAH)     (JUMLAH)
)

A BARANG              

1 Meja 2 1   1   2

2 Kursi 2  2    2  

3 Kursi tunggu 2 1   1  2

4 Lemari obat 2 2   1   1

5 Tempat tidur pasien 3 3   1 2  

6 Obgyn bed 1       1 

7 Tangga pasien 2 1    1 1   1 

8 Trolly 1  1   1    

9 Bantal pasien 1     1    

10 Tempat sampah 4   4 4    

B ALAT KESEHATAN              

1 Timbangan dewasa 2 2        1  1

2 Timbangan bayi 1 1   1  

3 Pengukur tinggi badan 1     1    

4 Pengukur Lila 1 1     1    

5 Metlin 1 1   1    

6 Tensi Air raksa 2 2     1   1 

7 Tensi Jarum 3 1    2 3    

8 Stethoscope 2 2 1 1   

9 Termometer 1 1 1    

10 Bidan Kit 1 1 1    

11 Partus set : 1 1 1    

Klem Kelly atau 2


  1 1 1    
klem Kocher

  Gunting tali pusat 1 1 1    

  Gunting episiotomy 1 1 1    

  Klem 1/2 kocher 1 1 1    

12 IUD Kit : 1    

  Cocor bebek 1 1 1    

  Tenakulum 1 1 1    

  Sonde 1 1 1    

  Gunting 1 1 1    

  Mangkuk / cucing 1 1 1    
  Klem bengkok 0    

13 Implant Kit : 0    

  Trocart 0    

  Nall holder 0    

14 Heacting set 1    

  Pinset 2 2 2    

  Pemegang jarum 1 1    

  Jarum jahit tajam 0    

15 Sterilisator 0    

16 Hb Sahli 0    

17 Head lamp 0    

18 Penghisap lender 0    

19 Air timer 1 1 1    

20 Bak instrument 1 1 1    

21 Set pemeriksaan urine 0    

Sarung tangan untuk


22 0    
cuci alat

23 Apron / celemek 0  

24 Masker 0    

25 Piala Ginjal/ Bengkok 1 1 1    

26 Gunting Verband 0    

27 Spatel lidah 1 1 1    

Blood Lancet 28 G
28 0    
steril

Autoclick Device
29 0    
(penusuk jari)

30 IV catheter no 18 G 0    

Wing Needle no 25 dan


31 0    
27

32 Infuset dewasa 1 1 1    

33 Senter + 3 baterai besar 0    

34 Tas Bidan Kit mobile 1 1   

35 Tas Bidan Kit (Koper) 0    

Perebus/pengukus
36 0    
peralatan DTT

37 Safety box 1 1 1    
4. Sarana Penyuluhan
a. Lembar Balik ibu hamil
b. Poster
c. Leaflet

5. Sarana Administrasi
a. Peta Desa
b. Peta Rawan Bencana
c. Kartu Status
d. Buku Register
e. Form Laporan bulanan
f. Kantong persalinan
g. Form Asuhan Keperawatan
h. Dokumentasi Pembinaan masyarakat
i. Balok SKDN

O. Denah Pustu Gunosari


Denah Pustu Gunosari di buat untuk dapat memberikan gambaran tentang sarana
dan prasarana serta ketersediaan ruangan untuk dapat memberikan pelayanan kepada
masyarakat (Lampiran 11).

P. Standart Operasional Prosedur


Standart Operasional Prosedur (SOP) adalah suatu perangkat intruksi / langkah
yang dibakukan untuk menyelesaikan suatu proses kerja rutin tertentu dengan memberikan
langkah – langkah yangt benar berdasarkan consensus bersama untuk melaksanakan
berbagai kegiatan dan fungsi pelayanan untuk membantu mengurangi kesalahan dan
pelayanan sub standar dengan memberikan langkah – langkah yang sudah di uji dan
disetujui.
Di Pustu Gunosari terdapat beberapa SOP yang telah ada dan dilaksanakan.
(lampiran 12)

Anda mungkin juga menyukai