Ruko Grand Niaga Mas Blok. A No.

40
Kel. Belian Kec. Batam Kota
Batam, Kepulauan Riau

SURAT PERJANJIAN KERJA KARYAWAN

Yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama :
Alamat : Sengkuang Dalam, Rt. 003 Rw. 008 Tanjung Sengkuang
No. Ktp :
Jabatan :
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Resto Terasi, yang selanjutnya disebut
PIHAK PERTAMA.

Yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama :
Tempat/tgl lahir : BR-BR Belantai, 08 Juni 2000
Alamat : Kp. Jawa 001/002 Sungai Lekop, Bintan Timur, Bintan
No. KTP :
Jabatan : Cook Helper
No Rek :
Dalam hal ini bertindak dan atas namanya sendiri , yang selanjutnya disebut PIHAK
KEDUA
Dengan ini kedua belah pihak sepakat untuk mengadakan perjanjian kerja untuk
jangka waktu yang telah ditetapkan dengan ketentuan dan syarat-syarat sebagai
berikut: “1/July/2022 s/d 30/September/2022 - (3 Bulan)”
Pada hari dan tanggal Jumat, 01 Juli 2022, dengan memilih, bekerja, dan
berkontribusi di RESTO TERASI, Pihak Pertama dan Pihak Kedua setuju dan sepakat
untuk mengikatkan diri dalam Perjanjian Kerja Karyawan dengan syarat-syarat dan
ketentuan-ketentuan berikut :

PASAL 1 : KETENTUAN UMUM

1. Resto Terasi adalah milik Pihak Pertama dan Pihak Pertama mempunyai
kuasa penuh untuk menetapkan kebijakan dan peraturan di dalam
Usahanya Resto Terasi
2. Pihak Pertama dengan ini menyatakan menerima Pihak Kedua sebagai
karyawan/ pekerja FULL DAY (hari penuh) Resto Terasi dalam bidang usaha
Kuliner.
3. Pihak Kedua dengan ini menyatakan bersedia menjadi Karyawan FULL DAY
(hari peuh) Pihak Pertama dalam posisi jabatan kerja: Karyawan yang
cakupan kerjanya diterangkan pada pasal 5.
4. Pihak Pertama dan Pihak Kedua bersedia mentaati surat perjanjian ini. Dan
Pihak Kedua bersedia menaati tata tertib dan peraturan yang telah
ditetapkan oleh Resto Terasi.

PASAL 2 : HAK

1. Hak-hak yang didapat oleh Pihak Pertama adalah sebagai berikut :

a. Mendapat kontribusi dari Pihak Kedua berupa hasil dari pekerjaan
sesuai dengan posisi kerja yang Pihak Kedua dapat pada pasal 1
ayat(3).
b. Membuat ketetapan, peraturan, dan kebijakan dari Resto Terasi.
c. Mengawasi, mengkordinir, menegur, dan memberhentikan Pihak
Kedua.
d. Memindahkan, menaikan, atau menurunkan posisi atau jabatan kerja
Pihak Kedua
e. Meningkatkan nilai upah, atau bonus yang terdapat pada pasal 5.
f. Memotong atau menurunkan nilai upah, atau bonus yang terdapat
pada pasal apabila menemukan Pihak Kedua tidak mematuhi dan
melanggar peraturan Resto Terai yang ditetapkan Pihak Pertama.
2. Hak-hak yang didapat oleh Pihak Kedua adalah sebagai berikut :
a. Mendapatkan upah, dan atau bonus dari Pihak Pertama sesuai pasal
5.
b. Mendapatkan perlakuan yang baik dan sesuai dalam pekerjaan.
c. Mendapatkan dan menggunakan fasilitas yang disediakan oleh Pihak
pertama.
d. Mendapat hak waktu kerja yang di sebut pada pasal 5.

PASAL 3 : KEWAJIBAN

1. Kewajiban dan Kewenangan Pihak Pertama adalah sebagai berikut :

a. Memberikan Hak-hak Pihak Kedua secara penuh.
b. Memberikan arahan dan keputusan sesuai lingkup pekerjaan kepada
Pihak Kedua.
c. Menjaga nama baik Resto Terasi.
2. Kewajiban Pihak Kedua adalah sebagai berikut :
a. Bekerja dan melaksanakan tugas sesuai posisi pekerjaan yang telah
ditetapkan secara penuh dan bertanggung jawab.
b. Memenuhi waktu kerja
c. Menjaga kebersihan dan merawat aset, dan fasilitas usaha.
d. Membantu dan ramah kepada setiap pembeli yang datang di Resto
Terasi.
e. Melakukan pelayanan yang baik dan benar.
f. Apabila tidak masuk kerja karena sakit, bersedia untuk memberikan
surat sakit ke Atasan maksimum 1X24 jam setelah jam kerja dimulai,
serta menginformasikan ke atasan selambat – lambatnya 3 (tiga) jam
 sebelum jam kerja di mulai. Apabila Pihak Kedua tidak masuk kerja
selama 5 hari berturut-turut tanpa memberikan kabar kepada Atasan
maka Pihak Kedua dinyatakan mengundurkan diri dan bersedia
menerima konsekuensi/peraturan yang berlaku.
g. Membuat laporan sesuai dengan arahan Resto Terasi, dan
mengirimkan laporan secara tepat waktu.
h. Bersedia bekerja pada hari libur nasional dan hari raya
(Lebaran/Natal/Tahun Baru DLL).
i. Pihak Kedua wajib mengembalikan seragam dan inventaris resto
kepada Resto Terasi pada saat masa kontrak kerja habis atau Pihak
Kedua mengundurkan diri. Apabila Pihak Kedua tidak mengembalikan
seragam dan inventaris resto maka Pihak Kedua berhak
menangguhkan Gaji & Tunjangan lainnya ke Pihak Kedua sampai
dengan Pihak Kedua melakukan kewajibannya.

PASAL 4 : JANGKA WAKTU PERJANJIAN KERJA

1. Perjanjian Kerja berlaku selama waktu yang telah di tentukan. Semenjak

Perjanjian Kerja ini ditandatangani, atau berakhirnya hubungan kerja yang
dikarenakan pelanggaran larangan dan sanksi yang menyebabkan
putusnya hubungan kerja.
2. Resto Terasi berhak untuk tidak memperpanjang masa Perjanjian Kerja Pihak
Kedua bila tejadi force majeur, keadaan atau kejadian moneter atau
jelasnya segala sesuatu kejadian yang menyebabkan waktu keberadaan
personil team tersebut tidak diperlukan lagi oleh pihak Resto. Surat Perjanjian
Kerja ini dapat tidak diperpanjang lagi dan Pihak Kedua menyatakan
sanggup berhenti serta disepakati bersama – sama.

PASAL 5 : WAKTU KERJA

1. Pihak Kedua wajib memenuhi waktu kerja 12 (dua belas) jam kerja sehari
dalam 6 (enam) hari kerja setiap minggunya belum termasuk waktu istirahat.
2. Waktu kerja adalah sesuai dengan yang ditetapkan oleh Pihak pertama di
luar perjanjian kerja ini.
3. Pihak Kedua berhak mendapat kan :
a. Waktu istirahat kerja yang sudah ditentukan oleh Pihak Pertama sesuai
waktu kerja.
b. Waktu istirahat sebanyak 1 (satu) hari setelah 6 (enam) hari bekerja
sesuai waktu kerja.
c. Ijin libur bekerja diluar waktu istirahat 1 (satu) hari bekerja, setelah
mendapat persetujuan dan konsekuensi yang di setujui oleh pihak
berwenang di Resto Terasi
 PASAL 5 : UPAH

1. Pihak Kedua berhak mendapatkan upah pokok dari Pihak Pertama sebesar
Rp. 3,000,000 , setiap bulannya setelah memenuhi waktu kerja yang telah
disebutkan pada pasal 5 dan memenuhi kewajiban yang tertulis pada pasal
3.
2. Apabila Pihak Kedua tidak memenuhi waktu kerja sesuai dengan yang telah
disepakati maka upah akan dihitung seadil-adilnya oleh Pihak Pertama.

PASAL 6 : PEMBERHENTIAN PERJANJIAN

Pemberhentian perjanjian ini dapat terjadi bila :

1. Pihak Pertama secara sepihak memberhentikan Pihak Kedua dikarenakan :
a. Pihak Kedua dinilai tidak dapat memenuhi persyaratan kerja yang telah
ditentukan oleh Resto Terasi.
b. Kebijakan yang diambil demi kepentingan Resto Terasi
2. Pihak Kedua melakukan pengunduran diri dengan ketentuan :
a. Pihak Kedua telah melewati kerja 3 (bulan) dengan menyertakan surat
pengajuan pengunduran diri secara tertulis kepada Pihak Pertama
selambat-lambatnya 10 (sepuluh) hari sebelum pengunduran dirinya,
kecuali tidak disyaratkan oleh Pihak Pertama diluar perjanjian ini.
b. Pihak Kedua bersedia memberikan untuk memberi pelatihan kepada
karyawan baru yang menggantikan dirinya paling selama 1 (satu) minggu
sebelum pengunduran dirinya terjadi, kecuali tidak di syaratkan oleh
Pihak Pertama di luar perjanjian ini.

PASAL 7 : LARANGAN DAN SANKSI

1. Larangan karyawan selama bertugas yaitu :

a. Dilarang Berkelahi/bersitegang dengan sesama anggota team maupun
pengunjung. Dilarang Menantang atau mengeluarkan kata-kata kotor,
baik terhadap sesama team atau pada customer.
b. Dilarang Melakukan sikap negatif lainnya yang tidak sesuai dengan citra
produk yang akan dibawanya.
c. Dilarang melimpahkan tugas yang dibebankan kepadanya kepada
pihak lain tanpa ijin dan sepengetahuan dari perusahaan.
d. Dilarang memanipulasi/ menukar/ mengganti resep Resto Terasi tanpa
sepengetahuan dari atasan
e. Dilarang menggunakan barang – barang milik Resto Terasi untuk
kepentingan pribadi.
f. Dilarang menggunakan uang perusahaan untuk kepentingan pribadi.
g. Dilarang melakukan penipuan, pencurian dan / pengelapan barang /
uang milik resto atau milik teman sekerja.
 h. Dilarang menganiaya, mengancam secara fisik atau mental, menghina
secara kasar baik secara lisan ataupun tertulis yang di tujukan kepada
resto atau teman sekerja.
i. Dilarang membongkar atau membocorkan rahasia resto dan / atau
mencemarkan nama baik resto.
j. Dilarang melakukan kesalahan apapun setelah mendapat peringatan
terakhir yang masih berlaku.
2. Sanksi
a. Sanksi teguran lisan : Sanksi ini akan diperlakukan apabila karyawan sering
tidak atau terlambat hadir, tidak melakukan pekerjaan dengan baik
ataupun melakukan tindakan indicipliner. Teguran lisan dikenakan
sebanyak-banyaknya 2 (dua) kali.
b. Sanksi teguran tertulis : Apabila teguran lisan tidak dapat diindahkan
maka akan dikeluarkan sanksi teguran tertulis dalam bentuk : Surat
Teguran, Surat Peringatan 1, Surat Peringatan 2 dan Surat Peringatan 3,
yang diberikan berdasarkan tingkat pelanggarannya
c. Pemutusan Hubungan Kerja : Apabila sampai pada Surat Peringatan 3
tetap tidak diindahkan, maka tindakkan pemecatan ini akan dikenakan
kepada Pihak Kedua dan Resto Terasi di bebaskan dari pemenuhan
kewajibannya.
3. Sanksi tanpa Pertimbangan
Terhadap pelanggaran-pelanggaran tertentu/berat sanksi dapat dikenakan
tanpa mengikuti prosedur yang berlaku (langsung pemecatan) yaitu:
a. Tidak menjalankan kewajiban (pasal 5)
b. Tindakan kecurangan untuk menguntungkan diri sendiri
c. Mengancam/menantang pimpinan atau atasan.
d. Pihak Pertama berhak memutuskan kontak kerja sepihak serta tidak akan
membayar gaji dan kewajiban lain kepada Pihak Kedua apabila Pihak
Kedua dianggap melanggar sanksi tertentu/berat atau indispliner dan
melakukan kesalahan (pelanggaran SOP).
4. Sanksi Denda
a. Apabila Pihak Kedua telah melakukan training, dan dalam kontrak
pertama setelah training mengundurkan diri atau tidak hadir 5 hari
berturut – turut tanpa keterangan, maka dianggap sebagai pemutusan
sepihak, dan Pihak Kedua berkewajiban mengganti training fee sebesar
Rp.1,000,000 kepada Resto Terasi.
b. Jika Pihak Kedua berhenti secara sepihak dan tidak mengikuti prosedur
seperti yang tercantum di Pasal 6 Ayat 2, makan Pihak Pertama berhak
tidak memberikan sisa gaji Pihak Kedua
 PASAL 8 : PERUBAHAN

Perubahan isi surat ini perjanjian dapat dilakukan apabila Pihak Pertama dan Pihak
kedua menemui kesepakatan bersama untuk mengubah isinya. Perubahan isi surat
perjanjian ini diatur kemudian secara tertulis dan di tanda tangani oleh kedua belah
pihak pada perjanjian tertulis yang bermatrai.

Demikian Surat Perjanjian Kerja Resto Terasi ini dibuat, setelah kedua belah pihak
membaca memahami isinya. Kemudian dengan sukarela tanpa paksaan atau
tekanan dari siapapun bersama-sama mendatanganinya di atas materai
Rp.10,000,-.

Dibuat di : .........
Hari / tanggal : ...........

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

( ) ( ...................... )
Pemilik Resto